Anda di halaman 1dari 10

Tambahan materi kuliah Perekonomian Indonesia, M Asbullah

BAB I

Sistem Perekonomian Indonesia

Sistem ekonomi

Sistem ekonomi adalah cara manusia melakukan kegiatan ekonomi untuk


.
memenuhi kebutuhan atau memberikan kepuasan pribadinya (Sheridan, 1998)

Sistem ekonomi adalah suatu kumpulan dari mekanisme dan lembaga untuk
pengambilan keputusan serta pelaksanaan keputusan itu untuk produksi,
pendapatan, konsumsi di dalam suatu negara.(Wan Usman, 1988)

Mengapa sistem ekonomi suatu bangsa dapat berbeda dengan negara lain ?
Karena sistem nilai atau pandangan hidup/ideologi yang dianut rakyatnya
berbeda, sistem politik yang dianut dapat pula berbeda, dan tujuan yang ingin
dicapai juga berbeda dan sebagainya.

Mengapa kita perlu mempelajari sistem ekonomi suatu bangsa ? Karena hasil
perekonomian suatu bangsa ikut ditentukan oleh sistem ekonomi yang dianut,
meskipun peranan variabel lain ada, misalnya faktor lingkungan dan sistem
politik.

3 macam sistem ekonomi di dunia :

1. Sistem ekonomi liberal, Adam Smith, 1776


a. Faktor produksi milik swasta.
b. Kebebasan individu
c. Peranan terbatas pemerintah
2. Sistem ekonomi komunis, Karl Marx, 1918
a. Faktor produksi milik negara
b. Negara sepenuhnya mengatur kegiatan ekonomi.
c. Output dibagi rata kepada masyarakat.
3. Sistem ekonomi campuran, Jhon Maynar Keyness, 1936
a. Pemerintah ikut campur tangan dalam kegiatan ekonomi (Pemerintah
dan swasta bersama-sama menjalankan kegiatan ekonomi.
b. Secara teori distribusi output lebih merata.

Sistem Ekonomi Indonesia


1. Yang dikatakan Moh. Hatta, 1946
2. Pidato Sumitro Joyohadikusumo, 1949
3. Pasala 33 UUD 1945 dan Penjelasannya (Demokrasi ekonomi).

Atas dasar penjelasan pasal 33 itu maka ada 3 pelaku ekonomi :

1. Koperasi
2. Usaha Pemerintah (BUMN).
3. Usaha swasta.

Sistem ekonomi Indonesia adalah suatu sistem ekonomi yang bertumpu pada
landasan filsafat bangsa Indonesia yakni Pancasila.

Dilihat dari perbandingan sistem ekonomi suatu bangsa, maka sistem ekonomi
Indonesia termasuk klasifikasi sistem ekonomi campuran.

Agen-agen ekonomi Pancasila adalah koperasi, pemerintah dan swasta.

Cir-ciri sistem ekonomi Pancasila :

1. Pemilihan barang konsumsi bebas terkendali.


2. Pemilikan faktor produksi (hak milik) negara, koperasi dan swasta.
3. Mekanisme pembentukan harga barang pasar tekendali.
4. Pengambilan keputusan desentralisasi, musyawarah untuk mufakat.
5. Insentif material dan moral.

Landasan ekonomi Indonesia :

1. Landasan idiil (dasar filosofis) Pancasila.


2. Landasan struktural (dasar konstitusional) UUD 1945, Pasal 33

Pasal-pasal yang relevan dengan perekonomian adalah pasal 23,27,33 dan 34


yang mengandung adanya demokrasi ekonomi.

Demokrasi ekonomi yang menjadi dasar pelaksanaan pembangunan memiliki


ciri-ciri positif yaitu ada pada pasal 23, 33, 27 dan 34

Dalam demokrasi harus dihindarkan ciri-ciri negatif yaitu :

1. Sistem free fight liberalism (persaingan bebas).


2. Sistem etatisme (negara beserta aparatur ekonomi negara bersifat
dominan dan mendesak, mematikan sektor ekonomi diluar negara).
3. Monopoli ( pemusatan kekuatan ekonomi pada satu orang atau
sekelompok orang).
BAB II

Sejarah Perekonomian Indonesia

Yang sangat menentukan keberhasilan pembangunan ekonomi bukan warisan


penjajah, melainkan :

1. Rezim pemerintah yang berkuasa.


2. Sistem ekonomi dan kebijakan Pemerintah.

Sejarah perekonomian indonesia

1. Ekonomi masa Orde Lama.


a. Keadaan ekonomi Indonesia sangat buruk, disebabkan :
b. Terjadinya gonjang ganjing politik, ada demokrasi liberal, demokrasi
terpimpin.
c. Nasionalisasi perusahaan asing, ekonomi bertambah buruk.
d. Indonesia sulit mendapatkan dana dari negara-negara barat seperti,
pinjaman luar negeri, dan PMA.
e. Selain kondisi politik yang tidak stabil, buruknya perekonomian
indonesia di masa Orde Lama disebabkan oleh keterbatasan faktor-
faktor di dalam negeri :
1) Wirausahawan.
2) Kemampuan manajemen pemerintah
3) Pendidikan dan keahlian untuk membangun infrastruktur.
4) Kemampuan pemerintah untun menyusun rencana dan strategi
pembangunan yang baik.

2. Ekonomi masa Orde Baru.


a. Perhatian kepada peningkatan kesejahtraan masyarakat melalui
pembangunan ekonomi dan sosial di seluruh tanah air.
b. Diciptakannya stabilitas poilitik, sosial dan ekonomi, serta rehabilitasi
ekonomi di dalam negeri.
c. Dibuatnya REPELITA dan IGGI membantu membiayai pembangunan
Indonesia.
d. Keberhaqsilan pembangunan ekonomi di Indonesia disamping
disebabkan oleh diciptakannya stabilitas politik, ekonomi dan sosial,
juga disebabkan :
1) Kemmampuan kabinet dalam menyusun rencana, strategi dan
kiebijakan pembangunan ekonomi.
2) Hasil ekspor minyak yang sangat besar.
3) Mendapat pinjaman luar negeri
4) Peranan PMA.
5) Sistem ekonomi terbuka.

Sebagai Kesimpulan
Kondisi utama yang harus dipenuhi agar usaha pembangunan dapat
berjalan dengan baik :
a. Kemauan yang kuat dari Presiden untuk membangun.
b. Ciptakan stabilitas politik, sosial dan ekonomi.
c. SDM yang semakin baik.
d. Sistem politik dan ekonomi terbuka dan lain-lain.

3. Ekonomi Masa Orde Reformasi.


a. Pemerintahan BJ Habibie 1998 (silahkan baca di diktat kuliah dst)
b. Pemerintahan Gusdur 1999
c. Pemerintahan megawati 2001
d. Pemerintahan SBY 2004
e. Pemerintahan Jokowi 2014.
1) Trisakti sebagai cita-cita.
2) Nawacita sebagai program kerja Pemerintahan.
3) Pembangunan infrastruktur.
4) Pembangunan sektor maritim (Tol laut).
5) Impian masyarakat Indonesia 2015 – 2085.
6) Paket kebijakan ekonomi I - XVI dan seterusnya.
BAB III

Pelaku Ekonomi Dan Peranannya Dalam Perekonomian Indonesia

Baca Pasal 33 UUD 1945 Ayat (1)

Dalam penjelasan Pasal 33 UUD 1945 itu tyercantum dasar demokrasi


ekonomi.

Jadi kedudukan BUMN dalam kehidupan perekonomian negara dilandasi secara


konstitusional oleh pasal 33 UUD 1945.

Berdasarkan penjelasan Pasal 33 UUD 1945 ada 3 pelaku ekonomi di Indonesia


:

1. Usaha Koperasi.
2. Usaha Pemerintah (BUMN)
3. Usaha Swasta

Undang-undang nomor 19 tahun 2003 tentang BUMN

BUMN adalah badan usaha milik negara yang berbentuk perusahaan perseroan
(persero) dan perusahaan umum (perum).

BUMN merupakan salah satu pelaku ekonomi yang penting di dalam


perekonomian nasional bersama dengan usaha swasta dan koperasi sebagai
perwujudan dari demokrasi ekonomi.

BUMN adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki
oleh negara melelui penyertaan secara lansung yang berasal dari kekayaan
negara yang dipisahkan.

Jenis-Jenis BUMN :

1. Perusahaan perseroan (Persero) adalah BUMN yang berbentuk perseroan


terbatas yang modalnya terbagi dalam saham yang seluruhnya atau
sedikitnya 51 % sahamnya dimiliki oleh negara Indonesia yang tujuan
utamanya mengejar keuntungan.
Contoh : Pertamina, Kimia Farma, PT. KAI, Bank BNI, Jamsostek,
Telkom, Garuda Indonesia dan lain-lain.
2. Perusahaan umum (Perum) adalah BUMN yang seluruh modalnya
dimiliki negara dan tidak terbagi atas saham, yang bertujuan untuk
kemanfaatan umum berupa penyediaan barang dan jasa yang bermutu
tinggi dan sekaligus mengejar keuntungan berdasarkan prinsip
pengelolaan perusahaan.
Contoh : Damri, Bulog, Pegadaian, Peruri, Balai Pustaka, Perumnas,
PDAM dan sebagainya.

Fungsi dan peranan BUMN :

1. Sebagai penyedia barang dan jasa.


2. Alat Pemerintah dalam menata kebijakan perekonomian.
3. Sebagai pengelola cabang-cabang produksi SDA.
4. Sebagai penyedia layanan kebutuhan masyarakat.
5. Sebagai penghasil barang dan jasa.
6. Sebagai pelopor sektor usaha.
7. Pembuka lapangan kerja.
8. Sebagai penghasil devisa.
9. Membantu pengembangan usaha kecil dan koperasi.
10. Mendorong aktivitas masyarakat terhadap berbagai lapangan usaha.

Maksud dan tujuan BUMN :

1. Memberikan sumbangan bagi perkembangan perekonomian negara pada


umumnya dan penerimaan negara pada khususnya.
2. Mengejar keuntungan.
3. Menyelenggarakan kemanfaatan umum berupa penyediaan barang dan
jasa.
4. Menjadi perintis sektor usaha.
5. Turut aktif memberikan bimbingan dan bantuan kepada golongan
ekonomi lemah, koperasi dan masyarakat.

BAB IV

Perkembangan Strategi dan Perencanaan Pembangunan Ekonomi


Indonesia

(Silahkan dibaca di diktat kuliah dan bagaimana capaian pembangunan

Infrastruktur dan bidang-bidang lain di era Presiden jokowi saat ini)


BAB V

Peta Ekonomi Indonesia

Mengenal Indonesia Dari :

1. Keadaan Geografisnya :
a. Indonesia negara kepulauan bebentuk republik .
1) Indonesia memiliki kurang lebih 17 ribu pulau.
2) 5 Pulau besar : Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan
Papua.
3) Luas daratan hampir 2 Juta km.
4) Luas lautan 3 Juta km lebih
b. Indonesia memiliki 2 musim (musim panas dan musim hujan)
c. Indonesia dilalui garis katulistiwa.
d. Indonesia memiliki posisi strategis (diantara 2 benua dan 2 samudra).
e. Indonesia memiliki tanahnya subur.
f. Indonesia kaya akan sumber alam (hasil bumi dan tambang).
g. Indonesia terletak di kawasan Asia tenggara.

2. Mata Pencaharian Pokok Penduduk.


a. Indonesia negara agraris.
b. Sebagian besar penduduknya berada di desa dan bekerja di sektor
pertanian (bertani), peternakan, perikanan (nelayan), perkebunan,
kerajinan.

Langkah-langkah untuk mengatasi :

a. Memperbaiki kehidupan petani, dengan memperbaiki sarana


pertanian.
b. Memperbaiki nilai tambah komoditi pertanian.
c. Mengembangkan kegiatan agrobisnis.
d. Menunjang kegiatan transmigrasi.

3. SDM
Masalah Yang dihadapi :
a. Jumlah penduduk Indonesia sangat besar kurang lebih 270 juta.
b. Pertumbuhan penduduk tinggi, rata-rata 2,3 % pertahun.
c. Penyebarannya tidak merata.
d. Kurang seimbang komposisi umur penduduk, banyak usia muda dan
pendidikan rendah.
e. Laju pertumbuhan penduduk lebih cepat daripada laju pertumbuhan
ekonomi.
f. Pendapatan penduduk rendah.
Langkah Pemerintah :

a. Penyelenggaraan program transmigrasi. (pemerataan sumber daya dan


mengembangan daerah baru).
b. Menciptakan lapangan kerja baru di daerah-daerah tertinggal.

Dilain pihak karena komposisi penduduk tidak seimbang, maka harus :

a. Meninjau kembali sistem pendidikan yang masih bersifat umum.


b. Menciptakan sarana dan prasarana pendidikan.

4. Investasi.
Negara-negara berkembang seperti Indonesia senantiasa menghadapi
kekurangan modal untuk investasi, yang disebabkan karena kesempatan
untuk menabung yang masih rendah, hal ini disebabkan tingkat
pendapatan yang rendah.

Investasi adalah suatu komponen dari PDB dengan rumus :


PDB = C + I + G + (X – M).
BAB VI
Struktur Poduksi, Distribusi Pendapatan dan Kemiskinan

Sejak tahun 2010, struktur industri terus memberikan kontribusi terbesar


pada PDB nasional. Pada tahun 2020 sektor industri mencatatkan pada
PDB sebesar Rp. 2,760,3 Tilliun (19,8 %), capaian ini melampaui rata-
rata dunia yang sebesar 16,5 %. Kemudian pada tahun 2021 meningkat
menjadi Rp. 2.946,9 Trilliun. Berdasarkan data dari Kementrian
Perindustrian, sektor manufaktur berkontribusi terhadap PDB nasional di
kuartal ke dua tahun 2021, yaitu sebesar 17,34 %.

Menurut Mentri Perindustrian Air langga Hartato tahun 2017 Indonesia


masuk kategori negara industri, karena sumbangan sektor industri pada
PDB sebesar 20 %, Indonesia masuk dalam 10 besar dunia, sejajar
dengan Brazil dan Inggris, serta lebih besar dari Rusia.

Sementara itu berdasarkan jumlah persentase tersebut Indonesia masuk


dalam jajaran 5 besar dunia yang kontribusinya cukupn tinggi. Sementara
Inggris menyumbang sekitar 10 %, sedangkan Jepang dan Mexiko di
bawah Indonesia dengan capaian kontribusinya 19 %, bahkan kita juga
berada di atas Amerika Serikat.

Petanian merupakan sektor penopang terbesar ke dua bagi perekonomian


Indonesia. Berdasarkan data BPS, PDB lapangan usaha pertanian
mencapai Rp. 2,25 Kuadrilliun tahun 2021. Nilai tersebut berkontribusi
sebesar 13,28 % terhadap PDB nasional. Sedangkan pada tahun
sebelumnya yaitu tahun 2020 sebesar 13,7 %. Kemudian pada tahun 2022
sebesar 12,98 %. Kalangan ekonom meyakini sumbangsih pertanian
terhadap PDB bakal terus meningkat.

Menuurut IMF, Indonesia masuk ke dalam 10 negara dengan


perekonomian terbesar di dunia. Indonesia dalam hal ini ada diperingkat
ke 7 atau mengalahkan Inggris hingga Prancis. Adapun berdasar data
Purchasing Power Parity (PPP) Indonesia ada di posisi ke 7 dengan PDB
sebesar US $ 4,1 Trilliun. Posisi yang ditempati Indonesia ini
mengalahkan Inggris urutan ke 8 dengan PDB US$ 3,8 Trilliun, Brazil
urutan ke 9 dengan PDB US$3,7 Trilliun, Prancis urutan ke 10 dengan
PDB US$ 3,7 bTrilliun.

Sementara itu berdasarkan catatan IMF negara dengan perekonomian


terbesar pertama diduduki oleh :
Posisi 1. China, PDB US$ 30,18 Trilliun.
Posisi 2. Amerika serikat, PDB US$ 25,34 Trilliun.
Posisi 3. India, PDB US$ 11,74 Trilliun.
Posisi 4. Jepang, PDB US$ 6,11 Trilliun.
Posisi 5. Jerman, PDB US$ 5,28 Trilliun.
Posisi 6. Rusia, PDB US$ 4,37 Trilliun.

Sementqara itu Presiden Jokowi menargetkan pertumbuhan ekonomi


Indonesia pada tahun 2023sebesar 5,3 %. Hal itu ditegaskan Jokowi
menimbang dinamika perekonomian nasional terkini, agenda
pembangunan, serta potensi resiko dan tantangan yang dihadapi.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia Dalam 5 tahun terakhir :


1. Tahun 2018 sebesar 5,17 %
2. Tahun 2019 sebesar 5,02 %
3. Tahun 2020 sebesar – 2,07 %
4. Tahun 2021 sebesar 3,69 %
5. Tahun 2022 sebesar 5,23 %

Tahun 2022 pertumbuhan ekonomi negara-negara ASEAN :

1. Indonesia sebesar 5,23 %


2. Malaysia sebesar 8,9 %
3. Singapura sebesar 4,4 %
4. Thailand sebesar 2,5 %
5. Filipina sebesar 7,4 %
6. Vietnam sebesar 7,7 %

Perdapatan perkapita Indonesia :

1. Tahun 2018 sebesar 56,0 juta (US$ 3,.927,0)


2. Tahun 2019 sebesar 59,1 juta (US $ 4,174,9)
3. Tahun 2020 sebesar 57,3 juta (US$ 3,934,5)
4. Tahun 2021 sebesar 62,2 juta (US$ 4,140)

Jumlah penduduk miskin di indonesia :

1. Tahun 2017 sebesar 26,58 juta (10,12 %)


2. Tahun 2018 sebesar 25,95 juta (9,82 %)
3. Tahun 2019 sebesar 25,14 juta (9,22 %)
4. Tahun 2020 sebesar 26,42 juta (10,19 %)
5. Tahun 2021 sebesar 26,50 juta (9,71 %)
6. Tahun 2022 sebesar 26,16 juta (9,54 %)

Anda mungkin juga menyukai