Disusun Oleh:
LAMPUNG SELATAN
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAh SWT, karena atas limpahan
rahmat dan karunia-Nya lah sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah
Sejarah sesuai waktunya.
Penyusun
2
DAFTAR ISI
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
A. Rumusan Masalah
4
B. Tujuan Masalah
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah,
1. Untuk mengetahui lebih dalam mengenai sistem perekonomian
Indonesia pada masa demokrasi liberal.
2. Menambah pengetahuan tentang sejarah bangsa Indonesia.
3. Mengambil hikmah positif untuk menjadikan Indonesia yang lebih
baik.
4. Berkaca dari sejarah, agar hal-hal negatif yang sudah terjadi tidak
terulang kembal
5
BAB II
ISI
6
1) Adanya praktik persaingan tidak sehat, yaitu penindasan pihak yang
lemah.
2) Persaingan tidak sehat dapat menimbulkan monopoli yang merugikan
masyarakat.
3) Timbulnya praktik yang tidak jujur yang didasari mengejar keuntungan
yang sebesar-besarnya, sehingga kepentingan umum dikesampingkan.
1. Kabinet Nasir
Dalam program kabinet Nasir ( September 1950- April 1951) ketika itu ia
menjabat sebagai mentri perdagangan. Program ini di kenal dengan sebutan
program benteng. Gerakan benteng yang telah dimulai pada bulan april 1950.
Selama tiga tahun (1950-1953) lebih kurang 700 perusahaan bangsa Indonesia
mendapat kredit bantuan dari program benteng ini.Program pemerintah ini
pada hakikatnya adalah kebijakan untuk melindungi pengusaha-pengusaha
pribumi. Namun, usaha ini tidak berhasil mencapai tujuannya.
2. Kabinet Sukiman
7
Krisis moneter yang dihadapi pemerintah ialah defisit anggaran belanja
pada tahun 1952 sebanyak tiga miliar rupiah, ditambah dengan sisa defisit
anggaran tahun sebelumnya 1,7 miliar rupiah. Meskipun dilanda krisis moneter
mentri keuangan masih memberikan perhatian kepada para pengusaha dan
pedagang nasional golongan ekonomi bantuan pinjaman uang. Dengan
memberikan bantuan tersebut diharapkan para pengusaha yang merupakan
produsen dapat menghemat devisa dengan mengurangi volume import.
Kondisi ekonomi Indonesia pada masa liberal masih sangat buruk. Hal ini
disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut antara lain :
8
4) Tidak stabilnya situasi politik dalam Negara mengakibatkan
pengerluaran pemerintah untuk operasi-operasi keamanan semakin
meningkat.
5) Defisit yang harusnya ditanggung oleh pemerintah RI pada waktu itu
sebesar 5,1 miliar.
9
mengubah rencana pembangunan agar dapat dihasilkan rencana
pembangunan yang menyeluruh untuk jangka panjang
10
BAB III
PENUTUP
1. KESIMPULAN
2. SARAN
11
DAFTAR PUSTAKA
http://wiragunas.blogspot.co.id/2015/06/perekonomian-indonesia-masa-
demokrasi.html
http://koran.republika.co.id/koran/203/137
http://www.babejoko.web.id/2011/06/16/ekonomi-pada-masa-demokrasi-
libral.php
12