Anda di halaman 1dari 9

Contoh Modul Ajar

Buku Cerita : Ketika Dama Melaut

. Informasi Umum

Nama : Ade Irah Erliyawati


Asal Sekolah : TK Awliya
Alokasi Waktu : ....
Jenjang/Kelas : TK.A dan TK.B
Mata Pelajaran : ....
Jumlah Siswa : 20

Fase : Pondasi

Tema : Aku Cinta Bumi

Topik : Menghijaukan Lingkungan

Sub Tema : Pohon

Tujuan Kegiatan

- Anak menghargai lingkungan sebagai rasa syukur kepada Tuhan


- Anak dapat mengetahui perbedaan tempat tinggal, kebiasaan dan lingkungan sekitar
- Anak dapat menggerakkan jari tangan dengan lentur
- Anak dapat melakukan observasi dan eksperimen dengan alat sederhana
- Anak dapat menggunakan angka dan huruf dalam berkegiatan
- Anak dapat bekerja sama dalam aktivitasnya

Kata Kunci
Tempat tinggal, kebiasaan, laut, ikan.

Deskripsi Umum Kegiatan (*baku)


Anak diajak untuk mengenal tentang perbedaan tempat tinggal, kebiasaan dan lingkungan sekitar
.

Anak mengenal tokoh bernama Dama dan untuk pengembangan sosial emosi anak
berimajinasi tinggal di laut dan menjadi anak suku Bajau

Kegiatan yang dilakukan meliputi kegiatan membaca buku cerita, menyelidiki keindahan
laut, meneliti ikan, mencari tahu tentang alat penangkap ikan, mencari tahu tentang
kendaraan di perairan laut, mencari tahu perbedaan Rumah Dama dan rumah anak-anak.
Alat dan Bahan

- Miniatur hiasan ikan yang dimasukan kedalam air warna biru atau ragam ikan asli.
Gambar-gambar tentang laut, ikan, dll

- Potongan/mainan huruf dan angka (kerang, kancing, batu warna-warni)

- Lego, gigo, balok dan mainan konstruktif lainnya

Ranting, daun, dahan, bunga, botol plastik, manik-manik, air, dan batu kecil)

- Ragam alat menulis dan menggambar

- Ragam karakteristik benda lain yang ada di lembaga atau rumah

Sarana Prasarana

Ruangan kelas

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian

Kelompok : TK Harapan Bangsa


Hari/Minggu : Selasa/ I
Semester/Bulan : Semester I/Juli
Tahun Ajaran : 2021/2022

1. Tujuan Kegiatan :
• menjaga kebersihan lingkungan alam
• beraktivitas fisik di alam
• mengenal emosi senang dan jijik
• mengenal keaksaraan awal
• mengamati lingkungan alam di sekitar sekolah
• mengeksplorasi bahan alam yang ada di sekitar sekolah
• melakukan uji coba terhadap bahan alam yang ada di sekitar sekolah

2. Topik : Batu

3. Kegiatan
a. Senam “Aku anak sehat” (07.30 - 07.45)
Alat dan Bahan : Audio
b. Kegiatan Pembuka (07.45 - 08.00)
• Salam dan doa
• Menyanyikan lagu
“Indah Pemandangan” Cipt AT Mahmud.
Alat dan Bahan : Audio
• Membuat kesepakatan sebelum beraktivitas

c. Kegiatan Inti (08.00 - 09.15)


• Membacakan Buku Cerita Batu dan Bambu
Alat dan Bahan : Buku Cerita Batu dan Bambu” karya Yuliati Siantajani
• Berdiskusi tentang isi cerita
Kegiatan Main

(1) Menggelindingkan Benda


Alat dan Bahan :

• Benda-benda berbentuk bulat, kubus, balok : batu, bola, biji-bijian,


kelereng, balok kayu, kardus, dan lain-lain.
• Benda-benda yang dapat digunakan sebagai bidang miring, seperti
papan kayu, paralon, belahan bambu, potongan kardus tebal.

(2) Melukis Wajah Batu


Alat dan Bahan :

• Batu berbagai ukuran


• Alat pewarna (cat, krayon, pensil warna, kapur tulis), kuas,
mangkuk.
3) Membuat bentuk huruf b,p,d,q
Alat dan Bahan :
• Batu kerikil, tutup botol air mineral, kancing, biji-bijian, ranting kayu,
sedotan, dan lidi.
• Kertas yang bertuliskan huruf b, d, p, q.
• Kertas kosong dan alat tulis.

(4) Membuat Gasing


Alat dan Bahan :
• Benda-benda berbentuk bulat, kubus, balok, seperti batu, bola, bijibijian,
kelereng, kayu, CD, dan potongan kardus.
• Benda yang dapat proses pembuatan gasing, seperti gunting,
selotip bening, dan alat tulis
d. Kegiatan Penutup

. Kegiatan Penutup (09.15 - 09.30)


• Berdiskusi tentang pengalaman bermain.
• Bernyanyi “Indah Pemandangan”.
• Makan bekal
• Berdoa untuk pulang.
Conth RPPH PAUD
Hari/Tanggal: …
Kelompok: …
Semester/Minggu: 1(ganjil)/2
Tema/Sub tema: Diriku/Panca Indera
Tujuan Pembelajaran
 Mengetahui jumlah panca indera
- Mampu menyebutkan fungsi tiap panca indera
- Merawat dan mensyukuri panca indera
- Menanamkan toleransi terhadap perbedaan fisik dan latar belakang

Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pembuka (kurang lebih 15 menit)

 Berbaris sebelum masuk (bernyanyi, periksa K3, bersalaman dengan guru)


- Mengucap salam, berdoa, bermain tepuk-tepukan tentang panca indera
- Menghafal lagu edukatif tentang mata, telinga atau panca indera lainnya
- Menyebutkan panca indera dalam berbagai bahasa (Sunda, Arab, Indonesia)

Kegiatan Inti (kurang lebih 60 menit)

Menulis angka nol dan angka 1


- Mewarnai gambar mata
- Membentuk hidung dengan plastisin

Istirahat (kurang lebih 15 menit)

- Bermain
- Makan Bersama

Kegiatan Penutup (kurang lebih 15 menit)

- Mengulang kembali materi tentang panca indera (menyanyi lagu panca indera, fungsi panca
indera)
- Menanamkan rasa syukur atas penciptaan panca indera
- Persiapan pulang dan berdoa

Penilaian Pembelajaran

- Membiasakan disiplin dan menjaga kebersihan diri


- Melatih keberanian
- Mengetahui nama panca indera dalam berbagai bahasa
- Mampu menulis, berhitung dan membentuk benda
- Memahami dan bertoleransi perbedaan baik fisik atau latar belakang keluarga

ontoh RPPH PAUD dan TK Kurikulum


Merdeka Semester 1 Tema Diriku Sub Tema
Anggota Tubuh
nilah contoh RPPH PAUD dan TK kurikulum Merdeka yang bisa dijadikan referensi guru atau
pendidik.

RPPH (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian) PAUD dan TK ...

Hari/Tanggal: ...
Kelompok: ...
Semester/Minggu: 1(ganjil)/2
Tema/Sub tema: Diriku/Anggota Tubuh

Tujuan Pembelajaran

- Menyebutkan anggota tubuh dari ujung kepala sampai kaki

- Mengetahui fungsi anggota tubuh


- Mengenal anggota tubuh yang bisa dan tidak bisa digerakkan

Menanamkan rasa syukur pada Allah atas ciptaan-Nya

Kegiatan Pembelajaran

1. Kegiatan Pembuka (kurang lebih 15 menit)

 Berbaris sebelum masuk (bernyanyi, periksa K3, bersalaman dengan guru)

- Mengucap salam, berdoa, bermain tepuk-tepukan tentang anggota tubuh dan panca indera

- Menghafal lagu edukatif tentang anggota tubuh (Dua Mata Saya, Lima Jari Kananku Lima Jari
Kiriku)

2. Kegiatan Inti (kurang lebih 60 menit)

- Menyebutkan nama anggota tubuh dalam berbagai bahasa (Sunda, Arab, Indonesia)

ewarnai dengan teknik mozaik gambar mata

- Membentuk hidung dengan plastisin


stirahat (kurang lebih 15 menit)

Makan Bersama

3. Kegiatan Penutup (kurang lebih 15 menit)

- Mengulang kembali materi tentang anggota tubuh

- Menanamkan rasa syukur kepada Allah atas penciptaan anggota tubuh

- Persiapan pulang dan berdoa

Penilaian Pembelajaran

- Membiasakan disiplin dan menjaga kebersihan diri

- Mengetahui nama anggota tubuh dalam berbagai bahasa

- Mampu menulis, berhitung dan membentuk benda dengan plastisin

Berikut adalah tema-tema utama Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila PAUD yang dapat


dipilih:

Tema 1: Aku Sayang Bumi "Gaya Hidup Berkelanjutan"

Tema ini bertujuan untuk mengenalkan peserta didik pada isu lingkungan, eksplorasi dalam mencari
solusi kreatif yang dapat dilakukan oleh peserta didik, serta memupuk kepedulian terhadap alam
sebagai perwujudan rasa sayang terhadap ciptaan Tuhan YME.

Contoh kontekstualisasi tema:
• Eksplorasi penyebab banjir di sekitar, membuat dan menghias tempat sampah dari barang bekas
• Membuat karya seni dari bahan alam

Tema 2: Aku Cinta Indonesia "Kearifan Lokal"

ujuan:
Tema ini bertujuan agar peserta didik mengenal identitas dan karakteristik negara, keberagaman
budaya dan ciri khas lainnya tentang Indonesia sehingga mereka memahami identitas dirinya
sebagai anak Indonesia, serta bangga menjadi anak Indonesia.

Contoh kontekstualisasi tema:
• Eksplorasi budaya nusantara dengan kunjungan ke museum budaya setempat

 Tema 3: Kita Semua Bersaudara "Bhinneka Tunggal Ika"

Tema ini bertujuan mengajak peserta didik untuk mampu berinteraksi dengan teman sebaya,
menghargai perbedaan, mau berbagi, dan mampu bekerja sama.
ontoh kontekstualisasi tema:
• Membuat “minggu bertukar bekal” di mana peserta didik membawa bekal, menceritakan, dan
menghargai makanan yang biasa dimakan di rumah masing-masing.

tema 4: Imajinasi dan Kreativitasku "Rekayasa dan Teknologi"

Tema ini bertujuan mengajak peserta didik belajar mengenali dunianya melalui imajinasi,
eksplorasi, dan eksperimen. Pada tema Imajinasi dan Kreativitasku, peserta didik distimulasi dengan
serangkaian kegiatan yang dapat membangkitkan rasa ingin tahu, memperkaya pengalamannya dan
menguatkan kreativitasnya.

Contoh kontekstualisasi tema:
• Eksplorasi cara membuat kendaraan bersayap lalu bermain peran tentang terbang dengan
kendaraan tersebut

TIdak akan jauh berbeda dari kurikulum 2013, kurikulum Merdeka Belajar merupakan kurikulum
hasil evaluasi dari kurikulum 2013 yang dirasa kurang optimal pencapaiannya karena terhambat
masa pandemi Covid-19.

ilah keunggulan kurikulum Merdeka Belajar dibanding kurikulum 2013 yang


dilansir masagipedia.com dari situs resmi Kemdikbud.

1. Lebih sederhana dan mendalam

Kurikulum Merdeka lebih berfokus pada materi yang esensial dan


pengembangan kompetensi peserta didik pada fasenya. Proses pembelajaran diharapkan menjadi
lebih mendalam, bermakna, tidak terburu-buru, dan menyenangkan.

2. Lebih merdeka

 Lebih merdeka

Bagi peserta didik khususnya jenjang SMA tidak ada program peminatan di SMA sehingga peserta
didik memilih mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan aspirasinya. Guru juga diharapkan mengajar
sesuai tahap capaian dan perkembangan peserta didik.

Sekolah pun memiliki wewenang untuk mengembangkan dan mengelola kurikulum pembelajaran
sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan dan peserta didik.

3. Lebih relevan dan interaktif

Pembelajaran melalui kegiatan proyek memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik
untuk secara aktif mengeksplorasi isu-isu aktual misalnya isu lingkungan, kesehatan, dan lainnya
untuk mendukung pengembangan karakter dan kompetensi Profil Pelajar Pancasila.

Dengan demikian kurikulum Merdeka Belajar ini memberikan keleluasaan baik untuk siswa maupun
guru dalam proses belajar mengajar. Lebih fleksibel tanpa terbebani dengan capaian-capaian yang
baku.

tulah penjelasan dan keunggulan kurikulum Merdeka Belajar yang akan mulai diimplementasikan


pada tahun ajaran 2022/2023.***
MENGINGAT : pertanyaan yang memicu anak untuk mengulang atau
menyebutkan kembali apa yang diobservasi.
Apa yang tadi kamu lihat?
Apa yang tadi kamu lakukan?

MEMAHAMI : pertanyaan yang memicu anak untuk mendeskripsikan,


menguraikan, dan menjelaskan.
Seperti apa bentuk….?
Bagaimana cara…..?

MENERAPKAN : pertanyaan yang memicu anak untuk menggunakan


pengetahuan yang dimiliki untuk menjelaskan sesuatu.
Mengapa ….. dapat melakukan ….?
Bagaimana cara ….. dapat menjadi ….?

MENGANALISIS : pertanyaan yang memicu anak untuk membandingkan,


mengelompokkan, membedakan, menduga, dan mengenali
perubahan
Coba bandingkan, apa perbedaanya?
Apa yang sama dari ……?
Apa yang kira-kira akan terjadi jika ….?

MENGEVALUASI : pertanyaan yang akan memicu anak untuk memutuskan,


menyampaikan pendapat, dan mengkritisi.
Apa yang membuat … terjadi?
Bagaimana pendapatmu jika……?
MERANCANG : pertanyaan yang akan memicu anak untuk

Anda mungkin juga menyukai