Sumber : https://surabaya.liputan6.com/read/4305500/transaksi-nontunai-spbu-surabaya-
meningkat-400-persen, diakses 25/9/2020
Gambar : pengisian bahan bakar kendaraan sepeda motor
Cermati gambar diatas, pernahkan kalian membeli bahan bakar di pom bensin? Berapa uang
yang kamu keluarkan untuk membeli bahan bakar tersebut? Pembelian bahan bakar untuk
kendaraan perusahaan merupakan salah satu contoh aktivitas kas kecil yang dilakukan oleh
suatu perusahaan.
Pada umumnya pembelian bahan bakar di pom bensin itu menggunakan uang tunai,
karena nominal nilainya relatif kecil. Perusahaan tidak mungkin menggunakan cek, sebab
kalau semua transaksi kecil menggunakan cek akan menyebabkan pemborosan waktu, biaya,
tenaga dan tentunya tidak praktis.
Pembayaran transaksi dengan nominal relatif kecil dapat dilakukan dengan uang tunai yang
diambil daari dana kas kecil yang dibentuk oleh perusahaan. Dana kas kecil diperoleh dari
kas umum perusahaan yang diserahkan kepada kasir kas kecil yang bertugas mengelola dana
tersebut. Contoh transaksi lain yang menggunakan dana kas kecil adalah pembelian amplop,
materai, perangko, alat dan bahan keperluan kantor, biaya angkut barang dan masih banyak
lagi transaksi lainnya.
Aktivitas kas kecil inilah yang akan kita pelajari, yang menjadi topik pembahasan pada bab/
kompetensi dasar ini. Supaya kalian bisa memahami dengan baik, pelajari uarian materi
berikut ini dengan sungguh-sungguh.
B. Transaksi Keuangan
Transaksi merupakan kejadian atau suatu keadaan atau kondisi yang mengakibatkan
perubahan terhadap harta, utang dan modal perusahaan, sehingga harus diproses mulai
dari pencatatan sampai dengan disajikan dalam bentuk laporan keuangan. Setiap transaksi
yang akan mempengaruhi posisi saldo kas kecil, harus dicatat ke dalam dokumen yang
digunakan untuk mengelola administrasi dana kas kecil.
Setiap pengeluaran dan penggunaan kas kecil harus selalu disertai adanya bukti
penggunaan kas kecil yang memiliki kekuatan hukum, karena bukti penggunaan kas kecil
mrupakan dokumen yang akan digunakan untuk mengelola administrasi dana kas kecil.
Bukti-bukti transaksi harus disimpan degan baik di dalam lemari arsip agar memudahkan
pencariannya kembali. Caranya yaitu dengan mengurutkan tanggalnya (kronologis) dan
menurut urutan nomornya. Setiap hari perusahaan melakukan transaksi yang berbeda-beda.
Agar pengelolaan keuangan perusahaan dapat dilakukan dengan benar, maka setiap
transaksi harus dibuatkan bukti transaksi yang dapat dipertanggungjawabkan. Transaksi yang
terjadi di perusahaan terbagi menjadi dua jenis, yaitu
1. Transaksi internal
Adalah transaksi yang terjadi hanya melibatkan bagian-bagian yang ada dalam
perusahaan, lebih menekankan pada perubahan posisi keuangan yang terjadi antar
bagian yang ada dalam perusahaan seperti memo dari pimpinan kepada seseorang yang
ditunjuk. Perubahan nilai harta kekayaan karena penyusutan dan pemakaian
perlengkapan kantor.
2. Transaksi Eksternal
Adalah transaksi yang melibatkan pihak luar perusahaan, seperti transaksi
pembelian, penjualan dan pembayaran hutang piutang. Setiap aktivitas transaksi di dalam
perusahaan terdapat cara pembayaran yang bermacam-macam. Adapun cara
pembayaran dalam perusahaan pada umumnya dilakukan dengan tiga cara yaitu
a. Pembayarn denga cek (cash in bank)
b. Pembayaran dengan dana kas kecil (patty cash)
c. Pembayaran denga kartu kredit (bank card)
........................ ........................
Bukti internal yang digunakan dalam pencatatan menggunakan bukti berupa jurnal. Bukti
jurnal adalah bukti khusus yang digunakan perusahaan sebagai bukti pencatatan
akuntansi. Bukti jurnal yang dibuat untuk penerimaan uang tunai disebut bukti
penerimaan kas, sedangkan bukti jurnal yang dibuat untuk mengeluarkan uang tunai
disebut bukti pengeluaran kas. Untuk transaksi lainnya biasanya dibuat bukti memorial,
dan disebut jurnal memorial.
Contoh 1
UD BATAM SELORAYA No. : ....................
Jln Raya Gorang Gareng, No. 05 Magetan Tanggal : ....................
Jumlah : ......................................
........................... .........................
.............................
PT GAZENDRA GROUP No. .......................
BUKTI KAS MASUK
Diterima dari : ..............................................................................................
Uang sejumlah : ..............................................................................................
Untuk keperluan : ..............................................................................................
Rp. ...................................................
.............., .............................
Disetujui oleh: Dibayar oleh Diterima oleh
Contoh 1
UD BATAM SELORAYA No. : ....................
Jln Raya Kawedanan No. 05 Magetan Tanggal : ....................
Jumlah : ......................................
Contoh 2
Rp. ...................................................
.............., .............................
Disetujui oleh: Dibayar oleh Diterima oleh
a. Register Cek
Adalah catatan yang digunakan untuk mencatat cek perusahaan yang dikeluarkan untuk
pembentukan dana kas kecil
PT SELORAYA
Jalan Raya Gorang Gareng No.15 Magetan Jawa Timur
REGISTER CEK
Tgl Dibayarkan kepada Bank No. Cek No. BKK Jumlah
b. Kuitansi pembelian
Adalah surat bukti adanya penerimaan uang atau pembayaran. Kuitansi ditandatangani
oleh pihak yang menerima uang. Kuitansi biasanya mempunyai dua sisi yaitu sisi kanan
dan sisi kiri. Sisi kanan diberikan kepada yang membayar dan sisi kiri disimpan untuk arsip
bagi yang menerima pembayaran. Dalam sistem pengelolaan keuangan yang sering, paling
banyak ditemui adalah kuitansi, karena disamping mudah penggunaanya, kuitansi juga
dijual bebas di toko-toko.
c. Faktur (invoice)
Adalah tanda bukti telah terjadi sebuah transaksi, baik penjualan maupun pembelian
secara kredit. Faktur pembelian maupun pembelian selalu dibuat rangkap sesuai dengan
kebutuhan, diman lembaran pertama untuk pembeli, lembar kedua untuk penjual, dan
yang ketiga sebagai arsip.
d. Cek
Perintah tertulis pemegang rekening kepada yang ditunjuknya supaya membayar
sejumlah uang. Pihak-pihak yang berhubungan dalam pegeluaran uang/cek antara lain:
a) Pihak penarik, pihak yang mengeluarkan dan menandatangani cek tersebut.
b) Pihak penerima, pihak yang menerima pembayaran cek tersebut.
e. Nota kontan
Adalah bukti atas pembelian sejumlah barang secara tunai. Nota dibuat oleh pedagang
dan diberikan kepada pembeli.biasanya nota dibuat rangkap 2, satu lembar unatauk
pembaeali dan lembaar kedua untuk penjual.
Gbr : Nota kontan
f. Nota Debit
Adalah bukti perusahaan telah mendebet perkiraan langganannya disebabkan kaarena
berbagai hal. Nota debet dikirimkan oleh perusahaan kepada langganannya karena barang
yang dibeli dikembalikan, bisa disebabkan rusak atau tidak sesuai dengan pesanan dan
penjual setuju barangnya kembali atau harganya dikurangi
g. Nota Kredit
Adalah perhitungan atau pemberitahuan yang dikirim oleh suatu perusahaan (penjual)
kepada langanannya (pembeli) bahwa akunnya telah dikredit dengan jumlah tertentu
akibat penerimaan kembali barang yang telah dijual karena cacat atau tidak sesuai
dengan pesanan.
x
d Penyerahan bukti-
Bukti pengeluaran c bukti pengeluaran
kas kecil kas kecil
y
Penjelasan:
a. Sebelum dilakukan pencatatan terjadi transaksi dalam perusahaan, misal pembelian
perlengkapan kantor
b. Selanjutnya dilakukan pendokumentasian transaksi tersebut, hal ini untuk pengarsipan
bukti transaksi
c. Dari adanya transaksi dan dokumentasi tersebut kasir kas kecil mengajukan form
pengeluaran kas kecil untuk dilakukan tanda tangan kepada penerima dana kas kecil
d. Penerima kas kecil membubuhkan tanda tangan sebagai bukti menerima kas kecil
X . siklus tersebut menunjukkan terjadinya transaksi penggunaan kas kecil
y. pada daerah y siklus tersebut menunjukkan terjadinya transaksi pengisian kembali dana
kas kecil.
2. Pencatatan Dana Kas Kecil
Pencatatan dana kas kecil bisa menggunakan beberapa metode, diantaranya metode harga
bruto dan metode harga netto
1) Seandainya faktur tersebut pada periode potongan harga, maka pencatatan jurnalnya
sebagai berikut:
Oktober 13: Pembelian Rp. 1.960.000,00
Kas Rp. 1.960.000,00
2) Seandainya faktur tersebut dibayar melebihi jatuh tempo atau periode potongan,
maka pencatatan jurnalnya sebagai berikut:
Oktober 31: Utang dagang Rp. 1.960.000,00
Kerugian potongan Rp. 40.000,00
Kas Rp. 2.000.000,00