Buku ini Harsh but true, ibarat sayur yang harus kita makan walaupun pain,
gaenak, tapi kita butuh dalam hidup kita.
Buku ini bukan ngajarin supaya we don't give a fck abt something, tapi what we
give a fck abt and why
Kalau km bener" bahagia, km gaperlu ke depan cermin trs blg kalo km bahagia.
org PD ga merasa perlu buktiin kalo dia PD. org kaya gaperlu meyakinkan org
kalo dia kaya. Dunia saat ini buat org ga pernah merasa puas, slalu mau lebih
banyak, lebih besar, lebih tinggi, lebih lebih terus. Ini buat km kepikiran terus,
ga pernah merasa puas, terlalu meduliin pikiran org. Kl km care too much, itu
akan berakibat buruk bagi kesehatan mental mu. The key of good life itu bkn
memedulikan lebih banyak, tapi memedulukan simple things.
BAB 1
Jangan Berusaha
Lingkaran Setan
waktu km worry abt something, km balal mikir knp km bisa worry, sekarang
worry mu berlipat ganda, yg menyebabkan km lebih worry lagi.
ini kenapa bersikap bodo amat itu penting.
kuncinya, kita hrs bisa terima kalo dunia itu rusak, hancur, kaparat. gausa ambil
pusing kl km feel bad, blg aja "terus kenapa!apa pedulimu?".
Banyak info, hal yg bisa kita akses, dapat buat kuta merasa terpinggirkan,
merasa diri jelek, kecewa dgn apa yg kita punya, kita merasa worthless.
"hasrat utk kejar pengalaman positif itu pengalaman yang negatif, sebaliknya
penerimaan terhadap pengalaman negatif justru merupakan pengalaman
positif"
sama aka kyk, semakin km kejar kebahagiaan, kaya, semakin km ga puas, malah
menguatkan fakta bahwa pertama" km gabaik. km gaakan pernah hidup kalo
terus cari arti kehidupan. in other word : Jangan berusaha!!!
bersikap masa bodo itu menghasilkan something big. biasanya org yg try too
hard malah ga dapet suatu yg diingini
seni#1 : masa bodo bukan berarti jadi acuh tak acuh ; masa bodoh berarti
nyaman saat menjadi berbeda.
kita sebagai manusia pasti peduli terhadap sesuatu. tapi yang bisa kita pilih,
apa yg kita peduliin?, gimana caranya masa bodo ke things yang ga bermakna?
Ga ambil pusing ttg apa yg org lain pikirin kalo kita mau do something yang
benar.
seni#2 : utk bisa mengatakan"bodo amat" pada kesulitan, pertama" anda harus
peduli terhadap sesuatu yg jauh lebih penting dari kesulitan
kalo km byk kepikiran ttg hal sepele, artinya km gaada hal/kesibukan lain yang
lebih penting.
"ketika orang sedang tdk ada masalah, pikirannya sendiri akan mulai mencari/
menciptakan masalah"
waktu km sudah temuin hal yg penting bermakna dlm kehidupanmu, km bakal
curahin waktu tenagamu utk hal tsb.
seni#3 : entah anda sadari atau tidak, anda selalu memilih suatu hal untuk
diperhatikan.
jadi selektif terhadap perhatian yg kita berikan. inilah suatu yg kita sebut
kedewasaan.
waktu kita tau siapa kita, suda bisa accept kita as we are, kita akan merasa
merdeka, n ga peduli lagi terhadap setiap hal. kita bisa menerima hal baik
maupun buruk, life must go on.
BAB 2
Kebahagiaan itu Masalah
Masalah itu baik, alesan kenapa kita perlu mengalami penderitaan adalah untuk
mengalami perubahan yang menginpirasi.
perasaan tidak puas yang mendorong manusia bervolusi jadi seperti sekarang
ini.
Derita emosional akhibat penolakan/kegagalan ngajarin kita spy bisa handle
lebih baik di masa depan.
terlalu berpegang pada emosi itu gabaik, ada orang yang gabisa mengendalikan
emosi, lalu dia marah, dan mulai merusak barang”. atau orang yang berpindah
sekolah karena MERASA itu keputusan yang baik. kita bukan lagi anak balita
yang hidup hanya berdasarkan emosi.
Obsesi dan perhatian yang berlebihan terhadap emosi akan menggagalkan kita
karena emosi itu tidak kekal.
Apapun yang buat kita bahagia hari ini, ga akan buat kita bahagia bsk, soalnya
sbg manusia, we want more, never satisfied, ga pernah merasa cukup.
Ini kenapa masalah kita selalu berulang”. Orang yang km nikahi juga orang yang
sama km akan berantem, rumah idaman yang km beli juga rumah yang bakal km
perbaiki, pekerjaan impianmu juga pekerjaan yang bakal buat kamu stress.
Setiap hal didapat melalui suatu pengorbanan. apapun yang buat kita merasa
nyaman, juga akan membuat kita merasa buruk. apa yang kita dapatkan adalah
apa yang kita lepaskan.
Kalau kita ditanya, apa yg mau km capai di hidup, sebagian besar jawaban yang
disebutkan: aku mau bahagia, senang, hidup mudah, jatuh cinta, keluarga
harmonis, kerja yang saya suka, populer, kaya, respected, jadi heather. Semua
orang mau suatu hal yang menyenangkan, yang meingkatkan dopamin, yang
indah”
Tapi pertanyaan yang lebih menarik “Rasa sakit apa yang km inginkan dalam
hidup mu?”Apa yang membuat km berjuang?”
Kita Terbentuk dari rasa sakit kita, bukan rasa bahagia/ senang” yang kita alami.
Banyak orang yang mau jabatan tinggi di company, dan dapet gaji yang besar,
tapi mereka engan untuk kerja 60 jam per minggu.
Kebahagiaan itu membutuhkan perjuangan, kebahagiaan timbul dari masalah.
Kepenuhan dan makna hidup harus diraih dengan cara memilih dan
mengelola Pain, perjuangan kita.
Solusi dari Pain, masalah yang kita punya terletak pada PENERIMAAN, dan
keterlibatan aktif dari pengalaman negatif tsb. Bukan dengan avoiding it.
Kalo km mau punya cewek, Kamu gaakan bisa dapet perhatiannya tanpa
merasakan emotional pain, karena pain selama perjuangan itulah bagian
dari cinta. Km gabisa menang kalau ga ikut main.
BAB 3
Dari kecil kita dibiilang kalau masing” individu kita itu special. Anak yang dididik
dengan merasa diri special akan tumbuh dengan merasa bahagia atas diri
mereka sendiri yang mana tidak berarti apa” kecuali memiliki alasan yang bagus
untuk merasa bahagia atas diri sendiri.
Kenyataannya, kemalangan, kegagalan berguna dalam membangun seseorang
menjadi dewasa yang tangguh dan sukses.
Orang yang merasa special, akan merasa se-akan” layak mendapat hal” baik
tanpa berusaha, dia percaya diri bisa kaya tanpa kerja, dia percaya diri bisa
disukai, bisa dapat sesuatu tanpa mengorbankan apa pun. Kepercayaan diri
mereka itu delusional. Memang mereka tampak confident, dan bisa buat km
confident juga, namun masalah dari confident yang delusional ini, mereka perlu
selalu merasa bahagia atas diri mereka sendiri, walau harus membuat orang lain
terganggu. Mereka terlalu self center, merasa diri special. Mereka cenderung
punya sifat narcissistic, yang akan membelokan apa saja, dengan cara apa saja
demi semakin meneguhkan dirinya. Mereka merasa jika ada hal baik dlm hidup,
itu karena perbuatan mereka, dan jika ada hal negatif, itu karena orang lain iri,
dan mau buat mereka tampak buruk. Mereka bebal, dan memuaskan rasa
superioritas mereka.
Meyakinkan diri kalo kamu special itu strategi yang gagal, itu hanya akan buat
“nge-fly” bukan bahagaia.
Pengukuran yang benar ttg penghargaan diri bukan dari gimana merasakan
pengalaman positif, tapi pengalaman negatif.
Orang yang BENER” punya penghargaan diri yang tinggi bisa MENGAKUI
KESALAHAN, say sorry kalau salah, mengakui apa aja kesalahnnya, dan
bertindak untuk memperbaikinya.
Banyak orang takut terima kalo mereka biasa” aja, karna kalau mereka punya
pola pikir tsb, mereka takut ga bakal bisa achieve apa” dlm hidup. Pikiran kyk
gini itu bahaya, karena jika orang mikir kalau kehidupannya berharga/berarti
only if they achieve something big/great, maka basically mereka menerima
fakta kalo sebagian besar umat manusia, termasuk mereka itu payah, and
worthless.
Kita biasanya lihat ada orang yang “sukses” dalam suatu bidang tertentu, dan
mikir “wah mereka special, punya talent”. Faktanya, mereka yang unggul dalam
suatu bidang, bisa sampe ke sana bukan karena mereka meyakini diri mereka
special, kebalikannya, mereka jadi “special” karena mereka terobsesi dengan
perbaikan. dan obsesi perbaikan bermula dari perasaan bahwa mereka bukan
orang yang special.
ada “nasehat” yang bilang “ setiap orang bisa jadi luar biasa, bisa sukses, etc”
itu bullshittt.
itu cuma kalimat yang cuma buat menyenang” kan dan menenangkan ego mu.
buat perasaan lega. ibarat kalori yang buat km secara emosional gemuk.
Menerima Kenyataan bahwa Hidup itu Hambar dan Biasa
menerima fakta bahwa “tindakan mu sebenere ga akan buat big impact dalam
sejarah manusia”, “sebagian hidup itu bosenin, pait”
Sayur memang pait, ga enak, tapi tubuh mu butuh demi kesehatan, bukan cuma
“kalori” yang buat perasaan nyaman.
Setelah “sayur” sudah tercerna, km akan awaken, dan punya perasaan yg lebih
kokoh dan lebih hidup. then, setiap tekanan yang km alami, km sdh punya
mindset yang berbeda, dan tekanan/ kecemasan karena selalu merasa ga
cukup/ butuh validasi akan hilang. dan pengetahuan serta penerimaan diri yang
biasa” aja akan membebaskan kita dari penilaian/ ekspetasi yang berlebih.
Kita jadi lebih bisa mengapresiasi pengalaman” sederhana dlm hidup
cth: nikmatnya punya pertemanan yang simple, memciptakan sesuatu,
membantu org yg membutuhkan, membaca buku yg bagus, having fun and
laughing sama org” yg kita sayangi.
mungkin hal” tersebut terdengar “membosankan”/ sepele/ mehhh. Tapi kalau
mindset kita sudah berubah, sebenere hal” kyk gitu yang benar” berarti.
BAB 4
Nilai Penderitaan
seperti kisah Hiroo Onoda yang tetap bertahan di lubang perang selama 30
tahun meskipun perang telah selesai, dan Suzuki yang memilih menderita demi
sebuah petualangan walaupun penuh resiko. Mereka berdua milih penderitaan
mereka masing”. karena buat mereka, penderitaan yang dijalani bermakna
sesuatu. dan karena punya arti, mereka sanggup menanggung derita tsb.
Penderitaan pasti ada di dunia, siapapun, bagaimanapun kita. Kalau
penderitaan gabisa dihindari, pertanyaan yang harus kita tanyain bukan “gimana
aku bisa menghentikan penderitaan?” tapi “Mengapa aku menderita— demi
tujuan apa?”
Self-awareness itu kayak sesiung bawang. punya byk lapisan, dan semakin cpt
km kupas lapisan demi lapisan, semakin cpt km mulai nangis.
Banyak org yg binggung waktu disuru jawab pertanyaan “mengapa” ini. banyak
orang yang bilang kalo mereka menghargai kejujuran, loyalty. tapi mereka juga
yang menikung/menusuk dari blakang. ada yg bilang kalo dia kesepian, dan
setelah ditanya “mengapa?” dia menyalahkan orang lain yang kejam. contoh”
tsb nunjuin kalo byk orang yg lebih menghindari masalah daripada cari jalan
keluar.
Buat beberapa orang, itu dianggap sbg self-awareness. padahal kalo mereka
bisa dive lbh dalem, liat nilai” yg ada di dasarnya. mereka akan sadar kalo
analisis yg mereka lakuin selama ini didasarkan oleh hasrat untuk menghindari
tanggung jawab dari masalah mereka, ketimbang secara akurat mengenali
masalah tsb. (milih dapet sensasi kelegaan sesaat, bkn melahirkan true
happiness)
Banyak motivator yg juga mengabaikan lapisan kesadaran diri ini, mereka kasi
segala cara supaya jadi kaya, dpt income lbh besar. tapi mengabaikan
pertanyaan yg penting. “MENGAPA mereka menempaatkan kebutuhan untuk
jadi kaya di urutan pertama?” “Bagaimana mereka mengukur kesuksesan/
kegagalan mereka?” Sebenere pertanyaan” ini yang jadi akar masalah
ketidakbahagiaan e mereka.
Banyak petuah yg sesat. mereka membuat orang” merasa baik/ happy SESAAT.
tapi masalah jangka panjangnya ga di selesaiin.
[,p.86-89]
Tanyao sama dirimu sendiri pertanyaan yg ga nyaman buat dijawab, dan jawab
secara jujur. biasanya semakin ga nyaman buat dijawab, semakin itu mendekati
kenyataan yg sebenarnya.
tanya kenapa hal itu menggangu km, amati kegagalanmu, gimana kalo
kegagaalan itu bkn bener" sebuah kegagalan???, gmn kalo selama ini persepsi
arti kegagalan mu yang salah?
apa nilai yg km pegang?
apa ukuran dlm keberhasilan/kegagalan?
Situasi objektif yg menimpa kita saat ini ga sepenting cara pandang kita
terhadap situasi tsb. bagaimana kita memilih cara untuk mengukur situasi tsb,
dan menilainya. Masalah mungkin gabisa dielakkan, tapi makna dari setiap
masalah bisa dikelola. Kita harus mengendalikan makna di balik permasalahan
kita seturut persepsi yg telah kita pilih, seturut standar yg telah kita tentukan
utk mengukurnya.
Nilai-nilai Sampah
Kebahagiaan yang diraih secara long term itu lebih berarti daripada yang short
term, contoh: membesarkan anak hingga sukses, itu bakal lebih bahagia
daripada menang dlm video game. Bangun bisnis dari kecil hingga besar, lebih
bahagia daripada beli komputer baru. Walau banyak obstacles, masalah, jerih
payah, marah, putus asa, stress yang dilalui tapi waktu sudah lewat, dan kita
tengok ke belakang, justru itu semua yang membuat semua berarti. “Suatu hari,
ketika kita mengingat masa lalu, tahun” yang penuh jerih payah akan berubah
menjadi tahun” yang paling indah”.
Nilai yang Buruk: 1. tahayul 2. merusak secara sosial 3. tidak segera dan
tidak dpt dikendalikan
cth: dominasi melalui manipulasi/kekerasan, gonta-ganti pasangan, senantiasa
merasa senang, selalu jadi pusat perhatian, tidak mau kesepian, disenangi
semua orang, menjadi kaya demi menjadi kaya.
Nilai itu tentang membuat prioritas. Semua orang mau punya ferrari, rumah di
Bahama, keliling dunia. Tapi apa nilai yang km prioritasin, yang bakal
mempengaruhi pengambilan keputusan mu, yang mana akan mempengaruhi
hasil.
Ada value yang orang pegang, dia bilang, kalau aku punya ini, aku bahagia,
kalau aku famous bakal bahagia, kalau achieve penghargaan/rekor ini aku bakal
bahagia, etc. Dan waktu dia achieve semua itu, dia berakhir depresi, do drugs/
suicide. WHY?? Karena value yang dia pegang salah, dia akan kecewa karena
menaruh kebahagiaanya pada hal-hal tersebut. ada yang bilang “kalo km gabisa
bahagia dengan circumstances mu sekarang, km gabakal bahagia walaupun km
achieve semua dreams mu”.
Jadi kalau kita memilih value yang baik, kita akan mengarahkan kepedulian kita
ke hal” yg baik, yg mana bakal meningkatkan kesejahteraan, kebahagiaan,
kenikmatan, kesuksesan. Ini yg dimaksud dgn
“self-improvement” yang mana saat kita memprioritaskan value” ke hal baik,
kita jadi memilih hal” baik untuk dipedulikan. maka masalah yang di dapet lebih
baik, yang mana kehidupanmu bakal lebih baik.
BAB 5
Anda Selalu Memilih
Dari Masalah yang sama, kita bisa pilih, masalah tsb menyakitkan atau
menguatkan.
Tak peduli spt apa kondisi di luar diri kita, kita bertanggung jawab atas segala
hal dalam hidup kita. memang kita gabisa ambil kendali atas apa yg terjadi, tapi
kita bisa mengendalikan cara kita menafsirkan segala yang menimpa, dan cara
kita merespns.
kita sbg manusia pasti memedulikan sesuatu. pertanyaannya adalah “apa yang
kita pedulikan?”
Gaada yang bertanggung jawab sama km selain dirimu sendiri. mungkin org lain
bisa influence perasaan mu, tapi gimana km sendiri yang bertanggung jawab
sama dirimu, kebahagiaanmu.
cth: km di rampok, tentu itu bukan in your control, bkn kesalahanmu km
mengalami peristiwa itu, tapi yg jadi tanggung jawab mu, bagaimana km
mengelola dampak emosional dan psikologis dari pengalaman tsb.
Kamu harus memilih bagaimana kamu bisa hidup dengan keadaan mu. Baik /
buruk, walaupun out of your control, tetep tanggung jawab mu terhadap
kehidupanmu. kyk permainan Poker, memang ada faktor luck, dapet kartu
bagus/jelek. tapi yang penting decisions yang diambil selama permainan. org yg
punya kartu jelek tapi selalu ambil keputusan yang bener, bisa kalahin kartu
bagus yang salah ambil keputusan.
BAB 6
Anda Keliru Tentang Semua Hal (Tapi, Saya Pun Begitu)
Pengertian kita terhadap suatu hal pasti akan berubah sejalan dengan umur,
dan pengalaman. Definisi cinta pasti berbeda sebelum dan sesudah kita punya
pasangan, dan setiap langkah dalam hidup kita ternyata keliru. memang kita
pasti akan keliru dalam semua hal, lagi dan lagi, dan itu alasan mengapa hidup
kita menjadi lebih baik.
Pertumbuhan itu proses berulang-ulang selama hidup yang gapernah selesai.
kita bukan berubah dari salah menjadi benar, tapi dari salah menjadi sedikit
salah, menjadi lebih sedikit salah, dan seterusnya.
Jawaban/ mindset/ pola pikir kita akan selalu berevolusi, karena kita juga selalu
berubah dan berevolusi. karena itu tidak ada “benar”
BAB 7
Kegagalan adalah jalan untuk maju
Anak kecil yang sedang belajar berjalan tidak pernah setelah jatuh ratusan kali
trs bilang”mungkin berjalan mbukan bidang saya”.
Menghindari Kegagalan itu sesuatu yang sudah secara ga sadar di install dlm
pola pikir kita. school system yang menghukum kita kalo kita melakukan
kesalahan, orang tua yang tidak membiarkan anaknya mencoba dan gagal,
media yang selalu menunjukan indahnya dunia dengan kesuksesan” tanpa tahu
kalau untuk mencapai dibutuhkan waktu dan jam praktik yang lama dan
membosankan.
Kita hanya bisa benar” sukses kalau kita ada suatu bidang yang memungkinkan
kita untuk rela gagal. Jika kita tidak bersedia untuk gagal, kita pn tidak bersedia
untuk sukses.
Ketakutan u/gagal, kebanyakan datang dari salah pilih nilai” yang buruk. Cth:
kalau km mengukur diri mu dgn standar “Buat siapa pun yang saya temui
menyukai saya” kamu bakal jadi cemas, karena berhasil/gagal 100% ditentukan
oleh orang lain (out of your control), bukan sesuatu yang bisa kamu kendalikan.
Beda kalau standar mu “menjalin hubungan baik dengan orang lain” entah apa
pun tanggapan orang lain terhadap saya. Penilaian diri saya berdasar pada
perilaku dan kebahagiaan saya sendiri.(In your Control)
nilai” yang baik harus berorientasi pada PROSES. seperti “Mengungkapkan diri
saya scr jujur kpd org lain”. ini proses seumur hidup, karena akan selalu ada
kondisi, orang yang berbeda”.
Nilai” tdk boleh “beli rumah, mobil bagus, dapet banyak uang, terkenal” karena
begitu km mencapai, km akan merasa kosong, ga fulfilled
Alasan Picasso bisa tetep berkarya sampai umur 90 an karena nilai yang dia
pegang “menjadi sederhana dan rendah hati”. bukan “mendapat banyak uang
dari jual lukisan, terkenal”.
Rasa takut, kecemasan, kesedihan tidak selalu menjadi kondisi mental yang
tidak diinginkan atau tdk membantu; melainkan, itu sering mewakili derita yabg
selayaknya kita butuhkan untuk perkembangan jiwa kita. EMBRASE THE PAIN
p.182 Mark Manson selama masa remaja kebinggungan, sering tanya VCR
question spt, bagaimana? bagaimana anda bisa semudah itu berjalan dan
mengajaknya bicara? bagaimana seseorang bisa melakukan itu?
Dia punya keyakinan buruk spt, kalo dia ga di izinkan ngajak ngomong org kalau
ga ada alesan wajar.
Masalahnya adalah bahwa emosi yang menentukan realita. beliau merasa
sepertinya orang” enggan bicara sama dia, maka ia punya keyakinan bahwa
orang” mmg gamau diajak bicara. maka timbul pertanyaan VCR ‘Bagaimana
saya bisa langsung menghampiri seseorang dan mengajak bicara?”
Dia gagal memisahkan apa yg ia rasakan dgn apa yg sesungguhnya ada. dan
memandang sebagaimana seharusnya/adanya : sebuah tempat yang sederhana
di mana dua orang bisa bertemu kapan saja dan saling bicara.
Prinsip” Do Something”
UMur 24, Mark Manson keluar dari job, lalu buat bisnis online sendiri, yaitu
menulis blog. Dia pegang prinsip kalau andai kata ia bangkrut dan berakhir
menyedihkan, setidaknya ia bekerja sesuai dgn keinginannya. Berbeda dengan
job 9-5 sebelumnya, sekarang ia bertanggung jawab atas semua yang
dilakukan, tidak ada lagi orang yang mendorong saat ia sedang malas. Alhasil,
beliau malah bermain game di laptop dan menunda bekerja. Lalu beliau ingat
kata” guru matematika yang pernah berkata “Jika kalian terhenti di satu soal,
jangan duduk saja dan hanya memikirkan hal itu; mulailah mengerjakannya.
Bahkan jika kalian tidak tahu apa yang kalian lakukan, satu tindakan sederhana,
yaitu memulai mengerjakan pada akhirnya akan membuat beberapa idea yang
tepat muncul di kepala anda.”
“Don’t just sit there. Do something” the answers will follow
8 Tahun beliau merintis, dan mendapat suatu pelajaran
“Tindakan bukan hanya efek dari suatu motivasi; ini juga menjadi penyebab
suatu motivasi.”
Biasanya kita butuh motivasi untuk melaukan sesuatu, kita mendapat Inspirasi
-> Motivasi -> Aksi
tapi sebenarnya motivasi bukan cuma reaksi 3 rantai, tapi juga lingkaran setan
Inspirasi -> Motivasi -> Aksi -> Inspirasi -> Motivasi -> Aksi
Aksi / tindakan kita menciptakan reaksi dan inspirasi emosional yang lebih jauh,
dan berlanjut untuk memotivasi aksi berikutnya.
Aksi -> Inspirasi -> Motivasi
JUST DO IT
BAB 8
The Importance of saying NO
Mark Manson umur 25 pergi keliling dunia ia berpikir kenapa harus stick dgn 1
orang kalau bisa gonta ganti pasangan, negara. maka ia berteman dgn banyak
orang dari seluruh penjuruh dunia, tapi semuanya cepat tergantikan dan
beberapa sisanya langsung terlupakan dalma penerbangan berikutnya. Setelah
perjalannya ke 55 negara dan melihat seluruh apa yang dunia sajikan, sekarang
beliau tinggal di New York, punya rumah, perabotan, tagihan listrik, dan
seorang istri. Tidak satupun dari itu benar” glamor, dan beliau menyukainya spt
itu. karena setelah bertahun” yang penuh dgn kegembiraan, pelajaran terbesar
yang diperoleh dari perjalannnya adalah ; kebebasan mutlak, pada dasarnya
tidak ada artinya.
Kebebasan membuka kesempatan untuk makna yang lebih besar, tapi pada
sdasarnya tidak ada makna apa pun di dalamnya. Pada akhirnya, satu-satunya
cara untuk mendapatkan makna dan merasakan pentingnya sesuatu dalam
hidup seseorang adalah dengan menolak alternatif yang ada, menyempitkan
kebebasan, pilihan untuk berkomitmen pada satu hal, satu keyakinan, satu
orang.
p.193-195
Cerita ttg orang Rusia yang sangat frontal, tanpa basa basi, kalau mereka tidak
suka, ya mereka bilang, kalau suka ya bilang. ini beda sama dunia Barat yang
suka basa basi, berusaha agar disukai orang lain, melakukan sesuatu/beli
sesuatu supaya sama dgn org lain. etc etc
Kita semua harus peduli terhadap sesuatu, untuk menghargai sesuatu. Dan
untuk menghargai sesuatu, kita harus menolak apa yang bukan sesuatu tsb.
Untuk menilai X, kita harus menolak non-X.
Maka darii itu kita harus bisa menolak apa yang tidak sesuai dgn nilai” kita. Kita
ditentukan oleh apa yang kita tolak. Dan jika kita tidak menolak sesuatu pun
(maybe karna takut ditolak) pada dasarnya kita tidak punya identitas sama
sekali.
p.199 Keinginan untuk menghindari penolakan dgn cara apa pun, u/menghindari
konfrontasi dan konflik, keinginan untuk berusaha menerima apa pun secara
seimbang dan untuk membuat semua hal berpadu dan harmonis, merupakan
bentuk keegoisan yg dalam dan halus.
Love
Cinta romantis memang mirip cocaine. Merangsang bagian otak yang sama spt
cocaine. Memberi anda enikmatan dan membuat anda merasa tenang
sementara, tetapi juga meninggalkan banya masalah untuk diselesaikan.
Cinta romantis penuh dengan emosional yang dramatis, penuh momen naik
turun, sampe jungkir balik— bukanlah tampilan cinta yang sehat dan asli. Cinta
romantis hanya bentuk lain dari keegoisan yang sedang disandiwarakan dalam
hubungan antar manusia.
Cinta yang tidak sehat berdasar pada 2 orang yang berusaha lari dari masalah
mereka melalui emosi yang saling mereka berikan— dengan kata lain, mereka
menggunakan pasangannya sebagai sebuah jalan keluar. Cinta yang sehat
berdasar pada 2 orang yang mengakui dan menghadapi masalah mereka sendiri
dengan mendukung pasangannya.
Di dalam hubungan yang tidak sehat akan muncul tanggung jawab yang buruk
di kedua belah pihak, dan akan ada suatu ketidakmampuan untuk
mengutarakan/menerima penolakan.
Di setiap hubungan yang sehat dan saling menciintai, muncul batasan yang
jelas antara 2 orang tersebut dan nilai-nilai mereka. Dan di situ akan ada satu
tempat terbuka untuk memberi dan menerima penolakan ketika dibutuhkan.
Kita tidak bisa memecahkan masalah orang lain, dan juga sebaliknya. Hubungan
yang seha adalah masing” orang berusaha memecahkan masalah masing” agar
keduanya merasa baik.
ini bukan berarti kita tidak bisa mendukung/suport pasangan kita. kita harus
mendukung, tapi bukan karena anda merasa itu kewajiban/ keistimewaan anda.
‘Tindakan yang berlandaskan cinta hanya terjadi jika dilakukan tanpa syarat
atau harapan apa pun.”
Cinta tanpa syarat adalah memedulikan pasangan anda tanpa peduli apa yang
diberikan.
Mark Manson selalu jujur ke istrinya kalau ditanya pakaiannya bagus/ make
upnya cantik. kalau menurutnya jelek, ia akan bilang jelek. Karena menurutnya
kejujuran dalam hubungan lebih penting daripada selalu merasa senang.
untungnya istrinya se7 dengan pola pikir tsb.
Ketika prioritas tertinggi kita adl untuk selalu membuat diri kita merasa senang,
atau selalu membuat pasangan kita merasa senang, tidak akan ada seorang
pun yang berakhir dengan perasaan senang. dan hubungan akan perlahan”
rusak.
Tanpa konflik, tidak akan ada kepercayaan. Konflik muncul u/menunjukan kpd
kita, siapa yang ada u/ kita tanpa syarat dan siapa yang hanya ada untuk
mendapat keuntungan. Rasa sakit dalam hubungan kita penting u/ memperkuat
kepercayaan kita satu sama lain dan menghasilkan keintiman yg lebih besar.
p.212Trust adalah bahan baku paling penting dalam hubungan. karena tanpa
kepercayaan, sesungguhnya hubungan tdk berarti apa pun.
Kepercayaan seumpama piring terakota Cina. Sekali anda merusaknya, dengan
perhatian dan kasih sayang, anda dpt menyatukan pecahan”nya kembali. Tapi
begitu merusak ke 2x, kepingan menjadi lebih banyak, dan butuh waktu yg jauh
lebih lama untuk menyatukan pecahan” itu kembali. Jika anda memecahkan nya
lagi dan lagi, pada akhirnya barang itu akan remuk, hingga tdk mungkin bisa
dipulihkan spt sedia kala.
Mark manson dulu percaya pada implikasi semakin banyak semakin baik, ia
mencari uang lebih banyak, pergi ke negara lebih banyak, bersama lebih banyak
cewek. TAPI, lebih banyak tidak selalu lebih baik, faktanya justru kebalikan.
Sesungguhnya kita sering merasa lebih bahagia dalam situasi berkekurangan.
Ketika kita punya banyak opsi.pilihan ada menderita paradoks pilihan. Intinya,
semakin banyak pilihan yang diberikan, kita akan menjadi semakin kurang puas
atas apa pun yang kita pilih, karena kita sadar akan semua pilihan lain yang
mungkin sekali kita korbankan.
cth: kalau ada 2 pilihan tempat tinggal yang bisa anda pilih, anda akan membuat
keputusan yang tepat, dan merasa puas. tapi kalau ada 28 pilihan tempat
tinggal dan harus memilih 1, paradoks pilihan akan mengatakan bahwa anda
sepertinya akan melalui waktu bertahun” menyakiti diri sendiri, meragukan
pilihan, memperanyakan diri sendiri, apakah pilihan yang kuambil sudah yang
“tepat”. Kecemasan ini, hasrat u/ mendapatkan kepastian dan kesempurnaan
serta kesuksesan , akan membuat Anda tidak bahagia.
Membuktikan diri scr mendalam thdp satu org. satu tempat, satu pekerjaan,
satu kegiatan saja mungkin akan menghalangi kita dari banyak sekali
pengalaman yang ingin kita cicipi, namun mengejar pengalaman sebanyak”nya
justru akan menghalangi kita dari kesempatan untuk mengalami nikmatnya
kedalaman suatu pengalaman. Ada pengalaman yg hanya bisa anda rasakan jika
anda tinggal di sebuah tempat selama 5 tahun, ketika hidup bersama
seseorang selama 1 dekade.
Kalau kita mengejar sensasi dari pengalaman, setiap pengalaman baru, orang
baru, barang baru, makin lama akan makin kurang kesannya. waktu km pertama
kali keluar negri, km bakal merasakan perubahan perspektif besar” an, tapi
waktu km pergi ke negara no 20 akan terasa kurang berkesan, dan seterusnya
eaktu ke 50. Hal yang sama berlaku juga untuk kepemilikan materi, uang, hobi,
pekerjaan, teman pasangan romantis.
Sejak itu Mark Manson memutuskan untuk komitmen pada menulis buku, blog.
Karena itu, blog nya makin ramai, dan terkenal. Waktu ia tidak mau ganti”
cewek, dan fokus pada 1 cewek, ia menyadari itu leih berharga ketimbang
putus-nyambung.
Pendapat pribadi: Jadi waktu masih muda, kita coba aja semua pengalaman,
apa yg hati kita kehendaki, supaya gaada regret karena ga coba. TAPI karena
kita punya banyak alternatif dan pilihan, kita jadi kena paradoks pilihan, yang
jadi ga bahagia??. so nanti setelah established, kayak mark manson, setelah
punya pegalaman semua, dia baru fokus thp 1 jobnya, 1 pasangannya. Kalau dia
ga coba semua pengalan itu, dia ga nemuin jawaban yg dia tulis ini. Jadi masa
remaja mmg masa yang susah, sgt adventurous.
BAB 9
…Dan Kemudian Anda Mati
Mark punya sahabat namanya Josh, singkat cerita Josh meninggal, dan Mark
sediih hinggal karena itu ia memutuskan untuk berubah, berhenti ganja, rokok,
video games. Pergi ke gym, kuliah, fokus belajar, berubah 180 derajat. dari situ
ia belajar. “Mungkin momen terburuk dalam hidup saya adalah juga momen
yang paling mengubah hidup saya”
Mark menyadari bahwa kematian adalah hal yang absolute, jadi saya harus
memanfaatkan hari-hari saya dengan sebaik-baiknya, untuk mengambil
tanggung jawab atas pilihan-pilihan saya, dan untuk mengejar mimpi saya tanpa
perlu merasa malu atau terkekang. Hidup terlalu singkat untuk takut, minder,
insecure, mikirin apa yg dikatain org. Just do it. Tidak ada yang perlu ditakuti.
Ada satu pertanyaan dalam kehidupan ini. “Apa yang akan anda Wariskan?”
Itu pertanyaan yang sangat penting dlm hidup kita, namun kita menghindar
untuk memikirkannya. Satu, karena itu sulit. Dua, karena ini menakutkan. Tiga,
karena kita sama sekali tidak tahu apa yang akan kita lakukan.
Satu”nya cara agar anda merasa nyaman dengan kematian adalah dengan
memahami dan melihat diri anda sebagai suatu yg lebih besar daripada diri
anda sendiri; melihat nilai yg melampaui nilai yg hanya melayani diri anda
sendiri, yang sederhana dan segera dan terkontrol dan toleran terhadap duna
yang carut di sekitar anda. Inilah akar dari semua kebahagiaan.
Kebahagiaan datang dari hal yg sama: peduli terhadap sesuatu yg lebih besar
dan diri anda sendiri, mempercayai kalau anda merupakan satu komponen yang
berkontribusi dakam semacam entitas yg jauh lebih besar, bahwa hidup anda
hanyalah secuil proses dari suatu produk besar yang menjadi misteri.