DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WARA BARAT
JL.Lasaktiaraja KM 4, Lebang Tlp. 082293188105 Website: Pkmwarabarat.com Email: pkmwabar@gmail.com
Disusun oleh :
TIM PMKP DAN PKM PM II UKP
PUSKESMAS WARA BARAT
2022
PEMERINTAH KOTA PALOPO
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WARA BARAT
JL.Lasaktiaraja KM 4, Lebang Tlp. 082293188105 Website: Pkmwarabarat.com Email: pkmwabar@gmail.com
IV. Identifikasi akibat jika terjadi failure mode untuk tiap-tiap failure mode:
No Tahapan Proses Failure Modes Akibat
Pasien harus
menunggu proses
konfirmasi dari kasir
1 Blanko permohonan pemeriksaan laboratorium tidak
Permohonan pemeriksaan laboratorium ke tenaga medis
terisi lengkap, misalnya nomor rekam medis salah
pemberi formulir
pemeriksaan
laboratorium
Pasien harus di
2 Pasien dengan nama yang sama dapat tertukar pada ulang pengambilan
Pencocokan identitas pasien
saat pengambilan sample pemeriksaan sample
pemeriksaannya
3 Petugas mencuci tangan Petugas tidak mencuci tangan Resiko PPI
4 Petugas memakai APD Petugas tidak memakai APD Resiko PPI
5 Darah vena tidak dapat terambil sesuai volume darah Pasien harus di
Pengambilan sampel darah vena
yang dibutuhkan suntik ulang
6 Pasien menerima
hasil pemeriksaan
laboratorium yang
Pelabelan sampel pemeriksaan, misalnya sampel urine Labelisasi salah
salah, sehingga
dapat salah
diagnosis
7 Salah diagnosis
Pemeriksaan spesimen Hasil pemeriksaan spesimen tidak akurat dan terapi pasien
menjadi lama
8 Penulisan hasil pemeriksaan laboratorium pada blanko hasil Tulisan dalam blanko hasil pemeriksaan tidak jelas Waktu konsultasi
pemeriksaan dokter menjadi
terganggu /kurang
efektif
9 Penyerahan hasil pemeriksaan Laboratorium kepada pasien Pasien langsung pulang setelah menerima hasil Pasien tidak
mengetahui hal hal
yang berkaitan
dengan hasil
pemeriksaannya
V. Identifikasi kemungkinan penyebab dari tiap failure mode, dan deskripsikan upaya-upaya yang sudah dilakukan (kalau ada) untuk
mengatasi failure mode:
No Tahapan Proses Failure Modes Akibat Penyebab Upaya yang
telah dilakukan
1 Pasien harus menunggu
Blanko permohonan
proses konfirmasi dari kasir Tenaga medis kurang teliti
Permohonan pemeriksaan pemeriksaan laboratorium tidak
ke tenaga medis pemberi dalam melengkapai formulir
laboratorium terisi lengkap, misal jenis
formulir pemeriksaan pemeriksaan laboratorium
jamkes
laboratorium
2 Pencocokan identitas pasien Pasien dengan nama yang Pasien harus di ulang Petugas tidak sempat
sama dapat tertukar pada saat pengambilan sample melakukan cross cek,
pengambilan sample pemanggilan secara lisan
pemeriksaan pemeriksaannya hanya berdasarkan nama
3 Petugas Lupa
Petugas mencuci tangan Petugas tidak mencuci tangan Resiko PPI
Petugas terburu - buru
4 Petugas Lupa
Petugas memakai APD Petugas tidak memakai APD Resiko PPI
Petugas terburu - buru
5 Darah vena tidak dapat terambil
Pengambilan sampel darah Kurangnya ketelitian dan
sesuai volume darah yang Pasien harus di suntik ulang
vena ketrampilan petugas
dibutuhkan
6 Pasien menerima hasil
Pelabelan sampel pemeriksaan, pemeriksaan laboratorium Petugas tidak langsung
Labelisasi salah
misalnya sampel urine yang salah, sehingga dapat melakukan pelabelan
salah diagnosis
7 Hasil pemeriksaan spesimen Salah diagnosis dan terapi Alat untuk pemeriksaan
Pemeriksaan spesimen
tidak akurat pasien menjadi lama tidak di kalibrasi
8 Penulisan hasil pemeriksaan Tulisan dalam blanko hasil Waktu konsultasi dokter
Petugas terburu-buru dalam
laboratorium pada blanko hasil pemeriksaan tidak jelas menjadi terganggu /kurang
efektif menulis hasil pemeriksaan
pemeriksaan
9 Penyerahan hasil pemeriksaan Pasien langsung pulang setelah Pasien tidak mengetahui hal Pasien merasa hanya ingin
Laboratorium kepada pasien menerima hasil hal yang berkaitan dengan chek up dan tidak perlu
hasil pemeriksaannya berkonsultasi dengan
dokter
VI. Lakukan penghitungan RPN (Risk Priority Number), dengan menggunakan matriks sebagai berikut:
Tahapan Failure Akibat S Kemungkinan O Upayakan D RPN Kegiatan yang Penanggung Waktu
Proses Modes sebab dali yg sdh direkomendasikan jawab
dilakukan
X. Susun SOP baru sesuai dengan hasil analisis dan pelaksanaan FMEA: