DISUSUN OLEH:
BAB I PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
MASALAH......................................1
B.RUMUSAN
MASALAH.................................................1
C.TUJUAN.....................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
A.SIFAT STUDI
GEOGRAFI.............................................2
B.PENDEKATAN ANALISIS STUDI
GEOGRAFI..................6
C.METODE ANALISIS
GEOGRAFI...................................6
D.TEKNIK PENGUMPULAN DATA
GEOGRAFI.................9
Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang mana atas berkat dan rahmat-Nya lah
maka kami boleh menyelesaikan sebuah laporan yang berbentuk makalah yang
berjudul “LA-NGKAH-LANGKAH PENELITIAN GEOGRAFI MENGENAI
FENOMENA GEOSFER” ini tepat p-ada waktunya kami sangat berharap makalah
ini dapat berguna dan bermanfaat. Kami menyadari bahwa didalam makalah ini
masih terdapat kekurangan-kekurangan. Untuk itu, kami berharap adanya kritik,
dan saran demi perbaikan dimasa yang akan datang.
Pada kesempatan ini tak lupa kami ucapkan terimakasih karena dapat
menyelesa-ikan makalah ini dengan tepat waktu. Akhir kata semoga makalah ini
dapat memberika-n manfaat kepada kita sekalian.
Penulis
i
BAB I
PENDAHULUAN
B. RUMUSAN MASALAH
1.) Apa saja sifat studi geografi
2.) Apa saja pendekatan analisis studi geografi
3.) Apa saja metode analisis geografi
4.) Apa saja teknik pengumpulan data geografi
5.) Apa saja teknik analisis data geografi
C. TUJUAN
1.) Mengetahui sifat studi geografi
2.) Mengetahui pendekatan analisis studi geografi
3.) Mengetahui metode analisis geografi
4.) Mengetahui teknik pengumpulan data geografi
5.) Mengetahui teknik analisis data geografi
1
BAB II
PEMBAHASAN
a. Masalah kependudukan
Masalah kependudukan secara umum merupakan masalah yang
berkenaan dengan tingkat kemakmuran penduduk yang sangat
rendah. Penyebab utama kependudukan adalah pertumbuhan
penduduk yang pesat tetapi tidak diimbangi dengan pertumbuhan
bahan kebutuhan primer.
b. Studi geografi
Melalui Studi geografi, dapat dikaji masalah sosial berdasarkan
penyebarannya dalam ruang, persamaan dan perbedaan masalah
sosial.
3
a. Pengkajian diferensiasi areal pertanian
Analsisi keruangan sektor pertanian dapat pula dilakukan
terhadap areal pertanian yang cukup luas. Dari areal tersebut kita
dapat menentukan perbedaan antar area yang lebih kecil
berdasarkan subsistem yang kita soroti.
A. Sorotan geografi
Sorotan geografi pada aspek industri terletak pada interelasi
keruangan, komponen, dan pengoranisasian ruang dalam
mengembangkan industri.
A. Penerapan teknologi
Kemajuan teknologi dalam bidang transportasi dan
komunikasi telah memperpendek jarak dimuka bumi.
Daerah yang semula terpencil bisa menjadi daerah yang
utama, daerah yang berpotensi tinggi dapat dikembangkan
menjadi daerah yang produktif.
4
B. Manfaat kemajuan teknologi transportasi dan komunikasi
Melalui kemajuan teknologi kita dapat mengetahui diluar
jangkauan kita, dapat menyaksikan peristiwa penting,
pertandingan olahraga yang langsung dari luar negeri, dll.
A. Pendekatan topik
Hal yang menjadi pegangan pokok dalam melakukan pendekatan topik
adalah hubungan faktor keruangan dengan fenomena atau topik yang diteliti.
Faktor-faktor geografis, seperti manusia dan keadaan lingkungan fisik, tidak
boleh diabaikan.
C. Pendekatan regional
Pendekatan regional berarti mengkaji suatu fenomena atau suatu masalah
berdasarkan region tempat terjadinya fenomena atau masalah tersebut.
Penekanan utama pendekatan ini bukan pada topik atau aktivitas manusia,
melainkan pada region yang merupakan ruang atau lokasinya.
6
Menyumbangkan hasil penelitian geografi bagi perencanaan dan
pengembangan daerah, serta bagi kepentingan perencanaan dan
pengembangan kehidupan.
Menguji kebenaran hipotesis yang diajukan terhadap masalah yang diteliti
Menyumbangkan konsep, teori atau prinsip baru yang ditemukan pada
penelitian bagi kepentingan perkembangan ilmu geografi
2.BAGIAN ISI
Bagian isi meliputi:
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang masalah
B. Rumusan permasalahan
C. Tujuan penelitian
D. Manfaat penelitian
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
B. Notasi ilmiah
Notasi ilmiah digunakan terutama untuk menulis kutipan.
1.Kutipan dengan singkatan dan catatan kaki
Setiap kutipan diberi nomor urut di akhir kutipan dan diketik agak ke atas.
Setiap nomor kutipan diberi catatan kaki di bagian bawah. Catatan kaki
ditulis lengkap: Nama pengarang, judul buku, nama penerbit, tempat
diterbitkan, tahun terbit, dan nomor halaman yang dikutip
2.Kutipan tanpa catatan kaki
Tidak selalu kutipan dalam karya tulis menuntut adanya catatan kaki pada
halaman di tempat kutipan itu. Akan tetapi pada akhir kutipan disertakan
keterangan: Nama pengarang, tahun terbit, dan halaman yang dikutip
BAB III
PENUTUP
A.KESIMPULAN
Penelitian geografi pada hakekatnya merupakan suatu penerapan dari
Metode ilmiah. Dalam kaitan ini, pemecahan suatu masalah didasarkan atas
kegiatan berfikir rasional dan empiris, serta teori yang didukung oleh fakta.
B.SARAN
Makalah yang kami buat ini belum sesuai yang diharapkan. Masih
Terdapat banyak kekurangan maupun kesalahan. Karena kami hanya
manusia biasa yang tidak luput dari khilaf/kesalahan. Kelebihan itu hanya
milik Allah semata. Untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran dari
semua pihak atau pembaca demi perbaikan dimasa mendatang.