Anda di halaman 1dari 30

Jika ditemukan tercecer,

mohon diberikan kepada yang namanya dibawah ini:

Semoga Allah membalas kebaikanmu…..

Hak Mencipta hanya pada Allah Subhanahu Wa Ta'ala


Tidak dilarang keras mengkopi, memperbanyak, dan
mengedarkan. Asal bukan untuk kepentingan komersial
Rabi’ul Awwal 1443 H

= SMA Negeri 8 Pekanbaru =


1

Pada waktu di sekolah tingkat pertama, telah dikenalkan ada tiga jenis wujud
zat, yaitu:zat padat, zat cair dan gas. Fluida adalah zat yang dapat mengalir dan
memberikan sedikit hambatan terhadap perubahan bentuk ketika ditekan. Fluida
secara umum dibagi menjadi dua macam, yaitu fluida tak bergerak (hidrostatis) dan
fluida bergerak (hidrodinamis).

1. MASSa JENIS

Massa jenis suatu benda didefinisikan sebagai perbandingan antara


massa dengan volumenya, atau secara matematis:
m
𝜌= ..................... (1)
V

Dalam SI, satuan massa jenis adalah kg/m3.


Dimana 1 kg/m3 = 103 gr/cm3.

Tabel 9.1. Massa jenis beberapa zat pada suhu 00C dan tekanan 1 atm

Zat Massa Jenis Zat Massa Jenis (kg/m3)


(kg/m3)

Udara 1,29 Es 0,917 x 103


3
Aluminium 2,70 x 10 Besi 7,86 x 103
Benzena 0,879 x 103 Timah 11,3 x 103
Tembaga 8,92 x 103 Raksa 13,6 x 103
Alkohol 0,806 x 103 Gas 1,43
Air 1,000 x 103 Oksigen 21,4 x 103
Gliserin 1,260 x 103 Platina 1,03 x 103
Emas 19,3 x 103 Air Laut 10,5 x 103
Gas Helium 0,179 Perak 0,71 x 103
Gas 0,00899 Oak? 0,373 x 103
Hidrogen Pine?

Untuk campuran dua zat atau lebih yang berbeda massa jenisnya, maka
dapat dihitung dengan menggunakan persamaan:

m1 +m2 +...
𝜌= ..................... (2)
V1 +V2 +...

@rudisisyanto
2
Perbandingan antara massa jenis suatu benda terhadap massa jenis air
disebut dengan massa jenis relatif;

massa jenis bahan


𝜌r = ..................... (3)
massa jenis air

Massa jenis relatif ini tidak memiliki satuan.

2. BERAT JENIS ZAT

Berat jenis didefinisikan sebagai perbandingan antara berat benda


dengan volumenya,
w mg
S= = = 𝜌g ...................................... (4)
V V

Satuan dari berat jenis adalah N/m3.

Soal Latihan 1.

1. Jika sebuah balok mempunyai ukuran 10 cm x 10 cm x 5 cm, dan memiliki massa 200
kg, Hitunglah massa jenis balok tersebut!

2. An membuat logam campuran, Ia menggabung logam X yang massanya 60 gram dan


logam Y yang massanya 140 gram. Massa jenis masing-masing adalah 9000 kg/m 3
dan 7000 kg/m 3. Tentukan massa jenis rata-rata dan massa jenis relatif logam
campuran yang akan didapatkan oleh An!

3. Suatu logam campuran dibuat dari 0,04 kg logam A yang memiliki massa jenis 8000
kg/m3 dan 0,1 kg logam B dengan massa jenis 10 000 kg/m 3. Tentukan massa jenis
rata-rata logam campuran tersebut!

4. Tentukan berat jenis dan massa jenis dari gasolin yang memiliki massa 50 gram dan
bervolume 75 cm3 .

@rudisisyanto
3

3. tekanan dan Tekanan hidrosatis

Tekanan merupakan besaran skalar dan didefinisikan sebagai gaya yang


bekerja tegak lurus pada suatu bidang dibagi dengan luas bidang tersebut.

F
p=A ..........................................(5)

Berdasarkan definisi tersebut, maka satuan dari tekanan untuk SI adalah


N/m2. Dan untuk menghormati Blaise Pascal, seorang ilmuwan berkebangsaan
Prancis yang menemukan prinsip Pascal, maka satuan tekanan dalam SI
dinamakan juga dalam Pascal (disingkat Pa), 1 Pa = 1 Nm-2. Untuk keperluan lain
dalam pengukuran, besaran tekanan juga biasa dinyatakan dengan: atmosfere
(atm), cm-raksa (cmHg), dan milibar (mb).
Beberapa satuan tekanan selain N/m2 adalah:
 Bar, dimana 1 bar = 105 Pa; 1 mb = 10-3 bar
 Atm, dimana 1 atm = 76 cmHg = 1,01 x 105 Pa = 1,01 bar
 Torr, dimana 1 tor = 1 mmHg
 Psi, dimana 1 psi = 1 lb/in2 = 6,89 X 103 Pa
Tekanan adalah kuantitas skalar tanpa arah. Gaya yang menghasilkan
tekanan yang bekerja pada permukaan adalah vektor yang arahnya selalu tegak
lurus ke permukaan.
Contoh Soal 1.

Seorang peragawati dengan berat 450 N menggunakan sepatu hak tinggi


dengan ukuran hak 0,5 cm x 0,5 cm. Tentukan tekanan yang diberikan peragawati
tersebut pada lantai ketika ia melangkah dan seluruh berat badannya ditumpu oleh
salah satu sepatunya; Seorang pria dengan berat badan 800 N (lebih berat dari
peragawati) menggunakan sepatu dengan ukuran alas sepatu adalah 8 cm x 25
cm. Tentukan tekanan yang diberikan pria tersebut pada lantai ketika ia melangkah
dan seluruh berat badannya ditumpu oleh salah satu sepatunya

Penyelesaian:
Diketahui:
Berat wanita (peragawati) Fw = 450 N
Luas hak sepatu, Aw = 0,5 cm x 0,5 cm = 0,25 x 10-4 m2
Berat pria Fp = 800 N
Luas sepatu pria Ap = 8 cm x 25 cm = 2 x 10-2 cm2

@rudisisyanto
4
Maka tekanan:
(a) Peragawati dengan hak sepatu tinggi pada lantai adalah:
Gunakan persamaan (5), akan diperoleh:
F
p = A = 18 x 106 N/m2
(b) Pria dengan luas sepatu 2 x 10-2 cm2 pada lantai dengan persamaan yang sama
adalah 4 x 104 N/m2

Jadi, meskipun berat peragawati lebih ringan dibandingkan dengan berat


pria, tetapi tekanan yang diberikan peragawati terhadap lantai sekitar 450 kali lebih
besar dibanding tekanan yang diberikan pria terhadap lantai. Hal ini disebabkan
luas permukaan sepatu peragawati 12,5 x 10-4 kali lebih kecil dibanding luas sepatu
pria. Dengan demikian peragawati dengan sepatu hak tinggi lebih merusak lantai
dari pada pria.

TEKANAN HIDROSTATIS
Tekanan yang disebabkan oleh zat cair
dengan kedalaman (h) tertentu disebut dengan
tekanan hidrostatis. Tekanan ini disebabkan oleh
karena berat zat cair tersebut. Gaya gravitasi
menyebabkan zat cair dalam suatu wadah selalu
tertarik ke bawah. Makin tinggi zat cair dalam
wadah, maka makin berat zat cair itu, sehingga
makin besar tekanan yang dikerjakan zat cair
pada dasar wadah. Dengan kata lain pada posisi
yang semakin dalam dari permukaan, maka
tekanan hidrostatis yang dirasakan semakin
besar.
Jika kita misalkan, sebagian zat cair yang berada di suatu wadah, kita partisi
setinggi h yang luas alasnya adalah A, maka tekanan pada titik dibagian bawah
partisi air tersebut adalah p = F/A
Karena gaya tekan itu disebabkan oleh berat bagian air tersebut, maka F =
mg, dan berdasarkan persamaan tekanan diatas, dimana m = V, sehingga tekanan
yang bekerja pada titik tersebut adalah:

F mg
p= =
A A

p = 𝜌gh ................ (6)

Jadi dari persamaan (6) ini didapatkan bahwa tekanan hidrostatis pada
ketinggian tertentu dipengaruhi oleh massa jenis zat cair (), percepatan
gravitasi (g) dan letak titik tersebut dari permukaan zat cair (h),

@rudisisyanto
5
Tekanan gauge
Tekanan gauge adalah selisih antara tekanan yang tidak diketahui dengan tekanan
atmosfer (tekanan udara luar). Jadi nilai tekanan yang diukur dengan alat ukur
tekanan adalah tekanan gauge. Adapun tekanan sebenarnya adalah tekanan
absolut atau tekanan mutlak.
Sebagai ilustrasi, sebuah ban sepeda mengandung tekanan gauge3 atm
(diukur dengan alat ukur) memiliki tekanan mutlak sekitar 4 atm, karena tekanan
udara luar (dipermukaan air laut) kira-kira 1 atm.

Tekanan mutlak pada kedalaman zat cair


Pada lapisan atas zat cair bekerja tekanan atmosfer. Atmosfer adalah lapisan udara
yang menyelimuti bumi. Pada tiap bagian atmosfer bekerja
gaya tarik gravitasi. Makin kebawah, makin berat lapisan
udara yang diatasnya. Oleh karenanya makin
rendah kedudukan suatu tempat, makin tinggi tekanan
atmosfernya. Dipermukaan air laut, tekanan atmosfer
sekitar 1atm = 1,01 x 105 Pa.

Jadi untuk zat cair yang dipengaruhi tekanan udara


luar (Po), maka besarnya tekanan mutlaknya adalah

Ph = Po +  g h .......................(7)

Pada bidang datar yang diatasnya terdapat


beberapa jenis zat cair yang tak bercampur, atau
gabungan antara tekanan zat cair dan tekanan benda-
benda padat lainnya, maka tekanan hidrostatik totalnya
sama dengan total jumlah tekanan hidrostatik masing-
masing cairan.

Ptotal = ∑𝜌i ghi ........................(8)

Soal Latihan 2.

5. Sebuah tabung silinder yang massanya 80 kg dan panjangnya 2 m dan luas


penampang nya 25 cm2 berdiri vertikal. Hitunglah tekanan tabung pada lantai.

@rudisisyanto
6
6. Air laut mempunyai massa jenis relatif 1,025 kg/m3. Hitunglah:
a. Tekanan hidrostatis pada kedalaman 200 m dibawah permukaan laut
b. Tekanan mutlak pada kedalam 200 m dibawah permukaan laut
(tekanan atmosfer 1,01 x 105 Pa)

7. Ru mengisi sebuah tabung dengan air setinggi 40 cm. Kemudian pada tabung
tersebut Ru juga menuangkan minyak setinggi 20 cm yang massa jenisnya
800 kg/m3. Hitunglah:
a. Tekanan mutlak pada bidang batas minyak dan air
b. Tekanan mutlak pada dasar tabung

8. Sebuah peti berukuran 2 m x 3 m x 4 m dengan massa jenis bahannya 3000


kg/m3. Jika g = 10 m/s2, hitung:
a. Berat peti
b. Tekanan maksimum peti pada tanah
c. Tekanan minimum peti pada tanah

@rudisisyanto
7
9. Ha berada di dalam laut pada kedalaman tertentu. Jika pada saat itu ia
mengalami tekanan sebesar 2,5 x 105 N/m2. Jika massa jenis air laut ditempat
itu adalah 1,04 g/cm3, Tentukan kedalaman Ha menyelam pada saat itu

10. Ketika sebuah kapal selam menyelam sampai kedalaman 120 m, tentukanlah
tekanan pada permukaan kapal tersebut jika massa jenis air laut 1,03 g/cm3

11. Pada proses pemindahan minyak (massa


jenis 800 kg/m3) dari satu wadah ke wadah
yang lain dilakukan dengan menggunakan
selang, dan posisi wadah pertama
diposisikan lebih tinggi dari wadah kedua
(lihat gambar). Hitung beda tekanan antara:
(a). titik A dan C, (b). titik B dan D, jika g =
10m/s2.

@rudisisyanto
8

4. Hukum utamA hidrostatika


Tekanan hidrostatis di semua titik yang
terletak pada satu bidang mendatar di dalam
zat cair sejenis yang tenang mempunyai
tekanan yang sama.

Berdasarkan Hukum Utama Hidrostatis


menyatakan bahwa semua titik yang berada pada bidang datar yang sama dalam
fluida homogen, memiliki tekanan total yang sama. Jadi, walaupun bentuk
penampang tabung berbeda, besarnya tekanan total di titik A, B, C, dan D adalah
sama.

Hukum Pokok Hidrostatika dapat


digunakan untuk menentukan massa jenis zat cair
dengan menggunakan pipa U. Zat cair yang
sudah diketahui massa jenisnya (2) dimasukkan
dalam pipa U, kemudian zat cair yang akan dicari
massa jenisnya (1) dituangkan pada kaki yang
lain setinggi h1. Adapun h2 adalah tinggi zat cair
mula-mula, diukur dari garis batas kedua zat cair.

Berdasarkan Hukum Pokok Hidrostatika, maka:


maka tekanan di titik A dan di titik B akan sama besar,
sehingga:

Phidrostatis A = Phidrostatis B
1 g h1 = 2 g h2

1 h1 = 2 h2 .......................................... (10)

@rudisisyanto
9
Jika pipa U diisi dengan tiga zat cair yang berbeda, maka tekanan di titik
bidang batas terendah kedua pipa juga akan sama besar, sehingga:
Phidrostatis A = Phidrostatis B
1 g h1 + 2 g h2 = 3 g h3

1 h1 + 2 h2 = 2 h2 .......................................... (11)

Hidrostatika dimanfaatkan antara lain dalam mendesain bendungan, yaitu


semakin ke bawah semakin tebal; serta dalam pemasangan infus, ketinggian diatur
sedemikian rupa sehingga tekanan zat cair pada infus lebih besar daripada tekanan
darah dalam tubuh.

5. Hukum PASCAL
Tekanan yang diberikan kepada zat cair dalam ruang tertutup
diteruskan sama besar kesegala arah.
Misalnya pada dongkrak hidrolik
yang terdiri dari bejana dengan dua kaki
yang masing-masing diberi penghisap.

Karena tekanan pada titik A1 sama


besar dengan tekanan pada titik A2, maka:

F1 F
= A2 ...........(12)
A1 2

@rudisisyanto
10

Soal Latihan 3.

12. Sebuah dongkrak hidrolik memiliki penampang masing-masing dengan


diameter 3 cm dan 60 cm. Hitunglah gaya minimum yang harus diberikan pada
penampang yang kecil untuk dapat mengangkat beban yang massnaya 4 ton!

13. Na mengisi tabung berbentuk huruf U dengan air yang massa jenisnya 1 gr/cm3. Pada
kaki kanan tabung kemudian Ha menuangkan minyak yang massa jenisnya 700
gr/cm3 setinggi 10 cm. Hitunglah perbedaan tinggi kedua kaki tabung yang akan
diperoleh oleh Na!

14. Mu mengisi pipa U dengan raksa yang massa jenisnya 13,6 g/cm 3. Melalui pipa
sebelah kiri dituangkannya air setinggi 8 cm dan minyak setinggi 12 cm. Jika massa
jenis minyak 800 kg/m 3, hitunglah selisih tinggi permukaan raksa pada kedua kaki
pipa!

15. Suatu sistem pompa hidrolik mempunyai luas penampang piston masing-masing
20 cm2 dan 100 cm2. Pompa menggunakan oli yang massa jenisnya 800 kg/m 3. Ka
meletakkan beban sebesar 600 kg pada piston yang besar. Tentukanlah gaya yang
harus dilakukan Ka pada piston kecil agar piston tersebut lebih tinggi 6 m dari piston
besar!

@rudisisyanto
11

6. Hukum archimedes
“Gaya apung (buoyancy) yang bekerja pada suatu
benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya
kedalam suatu fluida (zat cair) sama dengan berat fluida
yang dipindahkan oleh benda tersebut”

Gaya apung (gaya keatas) merupakan gaya yang


arahnya keatas yang dikerjakan oleh fluida pada benda
yang tercelup sebagian atau seluruhnya dalam zat cair, dan
didefinisikan sebagai selisih antara berat benda ketika di
udara (wu) dengan berat benda ketika tercelup sebagian
atau seluruhnya dalam suatu fluida (wbf)

Gaya keatas (FA)

FA = W u – W bf (13)

Oleh karena gaya keatas sama dengan berat zat cair yang dipindahkan,
maka besarnya gaya keatas juga dapat dirumuskan dengan:
FA = m f g

FA = f g Vbf (14)

Sehingga untuk sebuah benda yang mempunyai berat di udara (w)


dicelupkan kedalam air sehingga benda tercelup seluruhnya kedalam cair. Maka
massa jenis benda (b) dapat dihitung dengan menggunakan kedua persamaan
diatas. Vbf adalah volume benda yang berada didalam fluida.

7. APLIKASI Hukum archimedes

Syarat sebuah benda dapat terapung didalam suatu fluida adalah:


 Volume benda yang dipindahkan oleh benda hanya
sama dengan volume benda yang tercelup dalam
fluida (Vbf); ketika benda terapung, ada bagian yang
tercelup dan ada bagian yang di luar fluida.
 Massa jenis rata-rata benda lebih kecil dari massa
jenis fluida (b < f)
 Berat benda sama dengan gaya apung ( w = Fa) dan
 Bagian benda yang tercelup di dalam fluida lebih kecil
dari volume seluruhnya

@rudisisyanto
12

Hubungan secara kuantitatif antara massa jenis benda (b) dengan


massa jenis fluida (f) adalah :

w = Fa
b Vb g = f Vbf g (15)

Volume benda dapat diganti dengan tinggi benda jika benda homogen dan
simetris.

 Berat benda sama dengan gaya apung (w = Fa)


namun seluruh benda tercelup ke dalam fluida
 Volume fluida yang dipindahkan oleh benda sama
dengan volume benda itu sendiri
 Massa jenis rata-rata benda sama dengan massa
jenis fluida (b = f)

 Berat benda lebih besar dari gaya apung ( w >


Fa).
 Volume fluida yang dipindahkan oleh benda
sama dengan volume benda itu sendiri
 Massa jenis rata-rata benda lebih besar dari
massa jenis fluida (b > f)
 Untuk benda yang tenggelam hingga didasar
fluida, maka besarnya gaya normal merupakan
selisih antara gaya berat dengan gaya keatas.
 Besarnya gaya normal ketika benda tersebut
berada di dasar fluida adalah:

F b + N = wb
f g Vb + N = b g Vb
N = g Vb ( b - f) (16)

Gaya keatas yang dikerjakan udara pada balon udara


dihitung dengan persamaan gaya keatas pada hukum
Archimedes diatas, dimana:

Fa = Vb f g (17)

@rudisisyanto
13

Sedangkan gaya tegangan tali yang digunakan untuk


menahan balon ke udara adalah

T = Fa – w (18)

Soal Latihan 4.

16. Sebuah balok yang massanya 6 kg dan bermassa jenis 0,750 gr/cm3 mengapung
pada permukaan air. Tentukanlah gaya minimum yang diperlukan agar kayu
tenggelam dalam air.

17. Ya melakukan percobaan mengukur massa jenis suatu benda berbentuk balok.
Benda tersebut dicelupkan kedalam minyak yang massa jenisnya 600 kg/m 3, dan
balok tercelup 2/5 nya. Hitunglah massa jenis benda tersebut!

18. Ma sedang menguji sebuah mahkota terbuat dari emas murni atau tidak. Jika massa
jenis emas murni 19 300 kg/m 3. Dan untuk itu Ma menimbang berat mahkota di udara
14,7 N dan berat mahkota dalam air adalah 13,4 N. Setelah mengadakan perhitungan,
apakah kesimpulan Ma?

@rudisisyanto
14
19. Seperdelapan bagian dari sebuah benda mengapung diatas permukaan zat cair.
Tentukanlah perbandingan massa jenis benda dan fluida!

20. Sebuah balok yang volumenya 24 cm 3 mengapung dipermukaan air dengan


seperempat bagian berada di dalam air. Tentukanlah massa jenis benda tersebut!

21. Mi menimbang sebuah benda dan didapatkannya berat benda tersebut 60 N, dan
ketika Mi menimbang benda itu didalam air beratnya seolah-olah 54 N. Tentukanlah:
a. Gaya angkat pada benda tersebut ketika berada didalam air
b. Volume benda
c. Massa jenis benda tersebut

22. Fa mencelupkan sebuah balok yang tingginya 25 cm dan bermassa jenis 800 kg/m 3
kedalam air laut yang massa jenisnya 1250 kg/m 3. Hitunglah tinggi balok yang muncul
dipermukaan air yang akan didapatkan oleh F!

@rudisisyanto
15
23. Sebuah kubus kuningan pejal ( = 8.400 kg/m3) dengan panjang rusuk 0,15 m
dicelupkan kedalam minyak ( = 800 kg/m3). Tentukan berat kuningan didalam minyak
tersebut!

24. De menemukan sebuah balok kayu dengan massa jenis 600 kg/m 3 mengapung
dipermukaan air. Ia menginginkan agar balok kayu tersebut melayang didalam air,
Lantas ia mengaitkan selembar aluminium dengan massa jenis 2700 kg/m 3 yang
massanya 64 gram pada balok tersebut. Ketika keinginannya terpenuhi, hitunglah
volume balok kayu yang didapatkan oleh De !

@rudisisyanto
16

8. TEGANGAN PERMUKAAN
Tegangan permukaan zat cair adalah kecenderungan permukaan zat
cair untuk menegang sehingga permukaannya seperti ditutupi oleh suatu
lapisan elastik.
Tegangan ini menyebabkan nyamuk dapat hinggap pada permukaan air
misalnya, atau tetesan air cenderung berbentuk seperti bola. Seekor nyamuk atau
benda-benda lain seperti silet, jarum yang mengapung di atas permukaan air
disebabkan permukaan zat cair (fluida) itu seakan-akan berperilaku seperti
membran yang teregang karena tegangan. Tegangan ini bekerja sejajar dengan
permukaan sehingga memunculkan gaya tarik antar molekul (kohesi).
Tinjau teori partikel berikut: Tinjau partikel
didalam zat cair (A), maka resultan gaya yang
bekerja pada partikel tersebut sama dengan nol,
karena partikel ditarik oleh gaya yang sama besar
kesegala arah. Dan partikel yang berada tepat
dibawah permukaan zat cair (B), maka resultan gaya
yang be kerja pada partikel tersebut tidak sama
dengan nol, karena ada gaya resultan yang arahnya
kebawah, sehingga lapisan atas seakan-akan
tertutup oleh lapisan selaput elastis yang ketat.
Selaput ini cenderung menyempit sekuat mungkin.
Oleh karenanya sejumlah tertentu cairan cenderung
mengambil bentuk dengan permukaan sesempit mungkin. Inilah yang disebut
tegangan permukaan.

Tegangan permukaan didefinisikan sebagai gaya yang bekerja tiap satu


satuan panjang permukaan dimana gaya itu bekerja,

F
𝛾= ..........................................(19)
l

Dari persamaan diatas, didapatkan bahwa satuan dari tegangan permukaan


adalah N/m
Untuk tegangan permukaan pada suatu selaput (mempunyai lapisan
permukaan atas dan bawah), misalnya pada sabun, maka:

F
𝛾 = 2l ..........................................(20)

Makin kecil tegangan permukaan zat cair, makin besar kemampuan zat cair
untuk membasahi benda-benda yang tercelup padanya.
Jadi Tegangan permukaan hanya terjadi di permukaan, bukan di dalam zat cair.
Dan tegangan permukaan timbul karena gaya kohesi zat cair, tertarik ke bawah
oleh berat benda. Sebagai akibatnya, resultan gaya ini membentuk selaput elastis
pada permukaan zat cair.

@rudisisyanto
17

9. MENISKUS
Yaitu kelengkungan permukaan
zat cair dalam tabung. Jika gaya kohesi
lebih besar daripada gaya adhesi,
permukaan zat cair adalah meniskus
cekung dan zat cair akan membasahi
dinding.
Adhesi adalah gaya tarik-
menarik antara partikel-partikel yang tidak sejenis. Sementara kohesi adalah
gaya tarik-menarik antar partikel- pertikel yang sejenis.

Contoh peristiwa adhesi adalah kapur tulis yang menempel di papan tulis.
Dalam kejadian ini, partikel pada papan tulis menarik partikel kapur sehingga
partikel kapur menempel di papan tulis. Contoh lainnya adalah menempelnya debu
pada kaca. Sementara contoh kohesi adalah tarik- menarik antar partikel air atau
partikel lainnya.

10. KAPILARITAS
Yaitu peristiwa naik atau turunnya
zat cair didalam pipa kapiler.
Tinjau: (a) air dalam pipa kapiler, Gaya
kohesi antar partikelpartikel air lebih
besar dari gaya adhesi antara partikel
air-partikel gelas, sehingga resultan gaya
yang bekerja mengarah ke luar gelas.
Akibatnya air dalam kaca tabung
melengkung keatas,kelengkungan zat
cair dalam tabung dinamakan meniskus.
Dan untuk kasus ini adalah meniskus
cekung: zat cair membasahi dinding.
(b) Jika raksa (Hg) dalam pipa kapiler
Gaya kohesi antara partikel raksa (Hg)
lebih kecil dibandingkan dengan gaya
adhesi antara partikel Hg dengan dinding kaca. Sehingga resultan gaya yang
bekerja pada permukaan zat cair mengarah kedalam gelas. Akibatnya raksa dalam
tabung kaca melengkung kebawah, sehingga terjadi meniskus cembung, dan Hg
tidak membasahi dinding kaca.

Kenaikan atau penurunan zat cair dalam pipa itu adalah :

2𝛾cos𝜃
y= .
𝜌gr (21)

@rudisisyanto
18
  adalah sudut kontak antara bidang dengan permukaan zat cair. Untuk zat
cair yang mempunyai meniskus cembung (air misalnya) sudut kontak  adalah
lancip, sehingga cos  bernilai positif dan berarti zat cair naik.

11. HUKUM STOKES

Pengertian viskositas fluida (zat cair): adalah gesekan yang


ditimbulkan oleh fluida yang bergerak, atau benda padat yang
bergerak didalam fluida. Besarnya gesekan ini biasa juga disebut
sebagai derajat kekentalan zat cair. Jadi semakin besar viskositas
zat cair, maka semakin susah benda padat bergerak didalam zat
cair tersebut. Viskositas dalam zat cair, yang berperan adalah gaya
kohesi antar partikel zat cair. Viskositas dalam gas yang berperan
adalah gaya akibat tumbukan antar molekul-molekul dalam gas

Apabila fluida mempunyai viskositas (kekentalan = )


mengalir melewati bola atau bola bergerak dalam fluida itu, maka
timbul gaya gesekan terhadap bola yang disebut gaya Stokes,
dimana

Fs = 6   r v (22)

Didalam hal ini gaya berat (w) berarah vertikal kebawah, gaya
Archimedes (Fa) berarah vertikal keatas. Kesetimbangan tercapai
pada saat FA + Fs = w.
Pada saat kesetimbangan ini, benda akan bergerak dengan
kecepatan tetap yang dikenal sebagai kecepatan terminal.
Kecepatan terminal suatu benda didalam fluida dapat dihitung
dengan menggunakan persamaan kesetimbangan tersebut diatas.
Khusus untuk kecepatan terminal sebuah bola pejal adalah :
2r2 g
vt = (𝜌′ − 𝜌)
9v (23)

Kecepatan terminal merupakan kecepatan terbesar yang tetap yang dapat


dimiliki oleh sebuah benda yang bergerak didalam fluida.
Satuan SI untuk viskositas adalah Pascal.sekonn (Pa.s) atau Ns/m 2.
Sedangkan untuk sistem CGS, satuannya adalah poise (P), dimana 1 poise = 1
dyne s/cm2.

@rudisisyanto
19

Soal Latihan 5.

25. Sa ingin menghitung tegangan permukaan air. Ia meletakkan sebuah pisau silet yang
panjangnya 4,2 cm dengan hati-hati dipermukaan air sehingga terapung. Apabila
massa silet 0,250 gram, hitunglah besar tegangan permukaan air yang diperoleh Sa!

26. Tentukan kecepatan terminal sebuah bola yang memiliki jari-jari 1 mm dan massa jenis
2,5 g/cm3 yang jatuh kedalam air yang koefisien viskositasnya 10-3 Pa s!

27. Ketika Gy menjatuhkan sebuah kelereng dengan diameter 1,6 cm kedalam sebuah
tabung yang berisi oli yang massa jenisnya 0,8 gr/cm 3 dan koefisien viskositas 0,03 Pa
s. Ia mengamati bahwa kelereng tersebut kemudian bergerak dengan kecepatan
tetap. Tentukanlah kecepatan terminal kelereng yang dijatuhkan oleh Gy!

@rudisisyanto
20
28. Sebuah pipa kapiler memiliki diameter 0,4 mm. Tentukan kenaikan alkohol dalam pipa
tersebut jika massa jenis alkohol 0,75 gr/cm 3, tegangan permukaannya 0,02 N/m,
sudut kontak yang terjadi 00!

29. Sebuah pipa kapiler dimasukkan kedalam air. Ternyata tinggi air dalam pipa 2 cm.
Jika tegangan permukaan air 0,076 N/m, dan sudut kontak 37 0. Hitunglah:
a. Diameter pipa kapiler
b. Kenaikan air dalam pipa yang berjari-jari 0,4 mm dan sudut kontak 530

30. Sebuah pipa kapiler dengan diameter 2/3 mm dicelupkan secara vertikal kedalam baki
berisi cairan dengan massa jenis 1,80 gr/cm3.Sudut kontak antara cairan dengan pipa
kapiler adalah 370. Jika tegangan permukaan fluida adalah 0,06 N/m dan g = 10 m/s2,
tentukanlah besarnya kenaikan fluida di dalam pipa kapiler.

31. Pembuluh xylem pada tanaman dapat mengantarkan cairan dan mineral-mineral dari
tanah hingga ke bagian atas tanaman. Jika jari-jari xylem adalah 10-5 meter., sudut
kontak 00, tegangan permukaan 0,075 N/m dan percepatan gravitasi g = 10 m/s2,
tentukanlah tinggi kenaikan fluida pada pembuluh xylem.

32. Tentukanlah perubahan ketinggian raksa (naik atau turun) pada pipa kapiler yang
berjari-jari 2,5 mm, sudut kontak raksa dengan dinding pipa 1200, tegangan
permukaan fluida 0,545 N/m?, massa jenis merkuri 13 600 kg/m3

@rudisisyanto
21
33. Tentukan kecepatan terminal dari sebuah partikel kecil berbentuk bola yang
dimasukkan kedalam cairan dengan massa jenis 1,25 kg/m3 dimana diameter partikel
kecil tersebut 0,5 mm dan kofisien kekentalan cairan adalah 1.8 x 10-5 Pa s

34. Sebuah marbel dengan diameter 1 cm di jatuhkan ke dalam cairan minyak yang
berada di dalam tabung. Tentukan kecepatan terminal marbel jika massa jenis minyak
800 kg/m3 koefisien viskositas minyak 30 x 10-3 Pa s, dan massa jenis dari marbel
2,6 x 103 kg/m3

@rudisisyanto
22

Soal Latihan 5.

35. Dimensi dari tekanan adalah ....


A. MLT-2 D. ML-1T
-2
B. MLT E. ML-1T-2
C. ML-1T2

36. Dimensi tegangan permukaan adalah ....


A. MLT-2 D. MT2
2 -2
B. ML T E. ML-1T-2
C. ML-1T-2

37. Dimensi koefisien viskositas suatu fluida kental adalah ....


A. MLT-3 d. ML-1T-3
B. ML-2T-2 e. ML-1T-1
-2 -2
C. ML T

38. Faktor yang menentukan tekanan zat cair adalah ....


A. Massa jenis zat cair
B. Volume dan kedalam zat
C. Massa jenis dan volume zat cair
D. Massa jenis, volume dan kedalaman zat cair
E. Massa jenis dan kedalam zat cair

39. Tekanan yang dilakukan pada zat cair akan diteruskan kesemua arah
dengan sama besar. Pernyataan ini merupakan ....
A. Hukum Utama Hidrostatika D. Hukum Boyle
B. Hukum Archimedes E. Hukum Kekekalan Energi
C. Hukum Pascal

40. Gaya Archimedes yang bekerja pada sebuah benda didalam zat cair
sebanding dengan ....
A. Berat zat cair
B. Berat zat cair dan volume benda
C. Berat dan massa jenis zat cair
D. Volume benda dan massa jenis zat cair
E. Volume benda, berat zat cair dan massa jenis zat cair

41. Kapal terapung karena ....


A. berat kapal lebih kecil dari gaya Archimedes
B. berat kapal lebih besar dari gaya Archimedes
C. berat kapal sama dengan gaya Archimedes
D. massa jenis kapal lebih besar dari massa jenis air
E. massa jenis kapal sama dengan massa jenis air

@rudisisyanto
23
42. Sebuah benda dapat melayang di dalam suatu zat cair jika ....
A. berat zat cair yang dipindahkan sama dengan gaya Archimedes
B. berat benda sama dengan gaya keatas
C. volume zat cair yang dipindahkan sama dengan volume benda
D. massa jenis benda kurang dari massa jenis zat cair
E. besar gaya Archimedes sama dengan gaya keatas

43. Sebuah benda dapat tenggelam dalam zat cair karena ....
A. massa jenis zat cair lebih besar dari massa jenis benda
B. gaya Archimedes lebih besar dari berat benda
C. volume benda sama dengan volume zat cair yang didesak
D. massa jenis benda kurang dari massa jenis zat cair
E. berat benda lebih besar dari gaya Archimedes

44. Serangga dapat berjalan diatas permukaan air karena ....


A. adanya gaya apung Archimedes
B. berat jenis serangga lebih kecil daripada air
C. berat jenis serangga lebih besar daripada air
D. berat jenis serangga sama dengan air
E. adanya tegangan permukaan

45. Permukaan raksa pada pipa kapiler adalah ....


A. sama tinggi dengan permukaan raksa pada bejana
B. lebih tinggi daripada permukaan raksa pada bejana
C. lebih rendah daripada permukaan raksa pada bejana
D. tergantung bejananya
E. tergantung bahan pipa yang digunakan

46. Zat cair dalam bejana akan mempunyai permukaan berbentuk cekung
jika ....
A. sudut kontak tumpul
B. gaya adhesi lebih kecil daripada gaya kohesi
C. gaya adhesi lebih besar daripada gaya kohesi dan sudut kontaknya sama
dengan 900
D. gaya adhesi lebih besar daripada gaya kohesi dan sudut kontaknya lebih
dari 900
E. gaya adhesi lebih besar daripada gaya kohesi dan sudut kontaknya kurang
dari 900

47. Sebuah pipa kapiler dimasukkan kedalam bejana berisi zat cair.
Kenaikan permukaan zat cair dalam pipa kapiler bergantung pada ....
A. sudut kontak D. tegangan permukaan
B. tekanan udara luar E. diameter pipa kapiler
C. massa jenis zat cair

@rudisisyanto
24
48. Besarnya gaya gesekan yang bekerja pada benda yang jatuh didalam
zat cair tergantung pada besaran berikut, kecuali ....
A. kecepatan benda
B. ukuran benda
C. viskositas zat cair
D. massa jenis zat cair
E. tegangan permukaan zat cair

49. Di dalam tabung gelas terdapat minyak setinggi 20 cm. Dengan


mengabaikan tekanan udara luar, tekanan yang terjadi pada dasar
tabung 1600 N m–2. Jika g = 10 m s–2, maka massa jenis minyak …
A. 8 x 102 km m–3
B. 8 x 103 km m–3
C. 8 x 104 km m–3
D. 8 x 105 km m–3
E. 8 x 106 km m–3

50. Sebuah batu volume 0,5 m3 tercelup seluruhnya ke dalam zat cair yang
massa jenisnya 1,5 gr cm–3. Jika percepatan gravitasi = 10 ms–2, maka
batu akan mendapat gaya ke atas sebesar …
A. 1.500 N
B. 3.000 N
C. 4.500 N
D. 7.500 N
E. 9.000 N

51. Gambar di bawah menunjukkan sebuah


benda yang terapung pada zat cair yang
massa jenisnya 1200 kg m–3.

Bila diketahui bagian (A) adalah 1/5 dari


benda, maka massa jenis benda tersebut
adalah …
A. 600 kg m -3
B. 960 kg m–3
C. 1000 kg m–3
D. 1200 kg m–3
E. 1500 kg m–3

52. Sebuah benda berada didalam air mendapat gaya 5 N sedangkan


didalam bensin benda itu mendapat gaya 4 N. Massa jenis bensin
adalah ....
A. 1.250 kg/m3 d. 800 kg/m3
3
B. 1.000 kg/m e. 700 kg/m3
3
C. 900 kg/m

@rudisisyanto
25
53. Raksa pada bejana berhubungan mempunyai
selisih permukaan 2 cm (massa jenis = 13,6 gr
cm–3). Kaki sebelah kiri berisi zat cair yang
tingginya 25 cm, berarti massa jenis zat cair
itu adalah …

A. 800 kg m–3
B. 1030 kg m–3
C. 1088 kg m–3
D. 1300 kg m–3
E. 1360 kg m–3

54. Bejana berujung A dan B mula-mula hanya berisi air ( air


= 1 grcm-3 ) lalu lewat mulut tabung B dimasukkan
alkohol setinggi 20 cm (0,8 gr cm-3) dan melalui mulut
tabung A dimasukkan air raksa (13,6 gr cm -3 ) setinggi 1
cm. Hitunglah selisih ketinggian air ketika ketiga zat cair
ada dalam tabung ........
A. 1,8 cm D . 4,8 cm
B. 2,4 cm E . 5,4 cm
C. 3,6 cm

55. Selisih tekanan hidrostatik darah di antara otak dan


telapak kaki seseorang yang tinggi badannya 165 cm
adalah .... (Anggap massa jenis darah 1,0 × 103 kg/m3
dan g = 10 m/s2)
A. 1,65 × 102 N/m2
B. 1,65 × l03 N/m2
C. 1,65 × 104 N/m2.
D. 0,83 × 104 N/m3
E. 0,83 × l03 N/m2
56. Sebuah benda terapung pada suatu zat cair dengan 2/3 bagian benda itu
tercelup. Bila massa jenis benda 0,6 gr/cm3, maka massa jenis zat cair
adalah....
A. 1.800 kg/m3
B. 1.500 kg/m3
C. 1.200 kg/m3
D. 900 kg/m3
E. 600 kg/m3
57. Sebongkah es terapung di laut terlihat seperti gambar
Jika massa jenis air laut 1,2 gr cm–3 dan massa
jenis sebongkah es 0,9 grcm–3 maka volume
sebongkah es yang tercelup (masuk) dalam
air laut sama dengan …
A. 1/2 kali d. 2/5 kali
B. 1/3 kali e. 5/6 kali
C. 3/4 kali

@rudisisyanto
26
58. Sebuah benda terapung pada suatu zat cair dengan bagian benda itu
tercelup. Bila massa jenis benda 0,6 gr cm–3, maka massa jenis zat cair
adalah ....
A. 1.800 kg m–3
B. 1.500 kg m–3
C. 1.200 kg m–3
D. 900 kg m–3
E. 600 kg m–3

59. Sebuah logam C, yang merupakan campuran dari logam A dan logam B,
bermassa 200 gram jika ditimbang di udara, sedangkan jika ditimbang dalam
air massa yang tampak 185 gram. Jika kerapatan logam A 20 gr/cm3,
kerapatan B 10 g/cm3 dan kerapatan air 1 g/cm3 , maka massa logam A
adalah ….
A. 15 gram d. 100 gram
B. 30 gram e. 133,33 gram
C. 66,67 gram

60. Sepotong uang logam jika dicelupkan dalam fluida A dengan massa jenis
0,8 g/cm3 mengalami gaya keatas sebesar FA dan jika dicelupkan dalam
fluida B dengan massa jenis 0,7 g/cm3 mengalami gaya keatas sebesar
FB. Perbandingan antara gaya FA dan FB adalah ….
A. 8/14 D. 7/8
B. 4/7 E. 8/7
C. 7/6

61. Sebuah benda terapung diatas air yang berlapiskan minyak dengan
50 % volume benda berada di dalam air, 30 % berada di dalam minyak,
dan sisanya berada diatas permukaan minyak. Jika massa jenis minyak
0,8 gram/cm3, maka massa jenis benda tersebut adalah ….
A. 0,62 g/cm3 d. 0,78 g/cm3
3
B. 0,68 g/cm e. 0,82 g/cm3
C. 0,74 g/cm3
62. Sebuah balon dengan diameter 10 m berisi udara panas. Kerapatan
udara di dalam bola adalah 75 % kerapatan udara luar (1,3 kg/m3).
Besar massa total maksimum penumpang dan beban yang dapat
diangkut oleh balon tersebut adalah ….
A. Nol d. 510 kg
B. 1,3 kg e. 680 kg
C. 170 kg

63. Sebuah pipa kapiler berdiameter 0,9 mm dimasukkan kedalam alkohol


200C ( = 800 kg/m3). Jika sudut kontak 450 dan tegangan permukaan
0,023 N/m, maka tinggi alkohol dalam pipa adalah ….
a. 10 mm d. 7 mm
b. 9 mm e. 5 mm
c. 8 mm

@rudisisyanto
27
64. Untuk mengetahui massa jenis zat cair digunakan alat
seperti gambar dibawah:

Pengisap P dapat bergerak bebas dengan luas


penampang 1 cm2. Jika konstanta pegas 100 N/m dan
pegas tertekan sejauh 0,4 cm, maka massa jenis zat
cair (dalam kg/m3) adalah ….
a. 400 d. 800
b. 500 e. 1000
c. 750

65. Sebuah jarum yang panjangnya 4 cm akan diapungkan padapermukaan


alkohol. Jika diketahui tegangan permukaan alkohol 0,023 N/m, massa
maksimal jarum adalah ….
d. 0,0092 gram d. 9,0 gram
b. 0,0920 gram e. 9,2 gram
c. 0,9200 gram

66. Sebuah patung emas yang massanya 9,65 kg dan massa jenisnya 5,15 x 10 3 kg/m3
berada di dalam kapal yang karam di dasar laut. Patung tersebut akan diangkat ke
permukaan laut dengan menggunakan tali kawat baja yang dihubungkan dengan
alat penarik. Massa jenis air laut 1,03 x 103 kg/m3, maka gaya minimal yang
diperlukan untuk mengangkat patung emas tersebut ke permukaan laut adalah ....
a. 5,15 N
b. 20,60 N
c. 48,25 N
d. 77,20 N
e. 96,50 N

67. Berikut ini adalah grafik


hubungan antara massa
jenis () dan V (volume)
berbagai jenis fluida.

Fluida yang memiliki


massa yang sama adalah
....
a. air dan minyak
b. air dan alkohol
c. alkohol dan soda
d. alkohol dan bensin
e. bensin dan soda

@rudisisyanto
28

DAFTAR PUSTAKA

Beiser, Arthur. 2003. Schaum Easy Outline : Applied Physics. New York: McGraw
Hill.
Bueche, Frederick and Eugene Hescht. 2006. Schaum’s Outline of College
Physics, 10th Edition (Paperback). New York: McGraw-Hill Companies,
Inc.
Clifford, J and Philpott, G. 2002. Physics. London: Longman.
Curran, Greg. 2005. Homework Helpers: Physics. New York: Career Press, Inc.
Cutnell, John D and Kenneth W. Johnson. 2009. Physics Studen Study Guide
(Paperback). New York: John Willey & Sons Inc.
Dale Ewen, Neill Schurter, and Erik Gundersen. 2008. Applied Physics (9th
edition); New Jersey: Prentice Hall.
Duncan, Tom. 2000. Advanced Physics, Fifth Edition. London: John Murray
(Publisher) Ltd.
Giancoli, Douglas C. 2000. Physics for Scientists and Enginers with Modern
Physics, Third Edition. New Jersey: Prentice Hall.
Halliday, David, Robert Resnick and Jearl Walker. 2001. Fundamental of Physics.
Sixth Edition. New York: John Willey & Sons.
Kuhn, Karl F. 2009. Basic Physics, A Self-Teaching Guide. Second Edition. New
York: John Willey & Sons, Inc.
Menzel, Donald H. 2008. Fundamental Formulas of Physics. New York: Dover
Publication Inc.
___. 2008. The Free High School Science Textx: Textbooks for High School
Students Studying the Science Physics Grade 10 – 12. Boston. USA

@rudisisyanto
29

@rudisisyanto

Anda mungkin juga menyukai