Pertemuan ke 3
oleh
Ir. Andi Saidah,MT
Fluida
Zat di alam dikelompokkan dalam tiga wujud utama, yaitu zat padat,
zat cair, dan gas. Zat cair dan gas memiliki satu kesamaan yaitu
tidak memiliki bentuk yang tetap. Bentuk zat cair dan gas mengikuti
bentuk wadah. Zat cair dan gas mudah ditembus atau dibagi-bagi.
Hal ini disebabkan gaya tarik antar atom atau molekul penyusun zat
cair dan gas jauh lebih lemah daripada gayatarik antar atom
penyusun zat padat. Dan salah satu sifat yang sering kita amati
adalah zat cair dan gas dapat mengalir. Zat dengan sifat yang dapat
mengalir tersebut kita namakan fluida
Arah Gaya
Pada bidang persentuhan antara fluida statis dengan benda maka fluida
selalu melakukan gaya dorong pada benda. Salah satu sifat yang
menarik adalah arah gaya dorong oleh fluida selalu tegak lurus bidang
sentuh dengan benda .
Sifat ini tidak dipenuhi oleh fluida yang menganlir. Fluida yang mengalir
dapat melakukan gaya gesekan dengan bidang kontak dengan benda
lain. Sebagai contoh, untuk membersihkan bagian dalam benda maka
kita masukkan air ke dalam benda lalu air diputar dalam arah
menyinggung permukaan benda. Pipa yang tersumbat dapat dibersihkan
dengan memberikan aliran air cukup kencang sepanjang pipa. Gaya
yang dilakukan fluida searah pipa dapat melepas sumbatan pada pipa.
Mekanika FluidaStatika FluidaDinamika FluidaFuida atau zat alir
adalah zat yangdapat mengalir. Berarti zat cair dan zat gas adalah
fluida. Jelas bukan benda kaku, sebab jarak antara dua partikel di
dalam fuida tidaklah tetap.
Suatu fluida yang berada dalam tabung akan memberikan gaya
terhadap dinding-dinding tabung dan dari Hk. Newton III maka
dinding-dindingnya juga memberikan gaya dalam arah yang
berlawanan terhadap fuida.Besarnya tekanan pada suatu titik
didefinisikan sebagai perbandingan gaya dF pada elemen luas dA.
P = dF/dA dF = P.dA
Tekanan dalam suatu fluida
P
Tekanan
Pengertian Tekanan
Tekanan yaitu satuan fisika untuk menyatakan gaya (F) per satuan luas (A). Satuan tekanan
juga sering dapat digunakan untuk mengukur kekuatan dari suatu cairan atau gas. Satuan
tekanan juga dapat dihubungkan dengan satuan volume (isi) dan suhu.
Pengertian Tekanan Hidrostatis
Tekanan Hidrostatis yaitu merupakan tekanan yang diberikan oleh air ke semua arah pada
titik ukur manapun dan mengakibatkan adanya gaya gravitasi. Tekanan hidrostatis juga akan
meningkat seiring dengan bertambahnya kedalaman diukur dari permukaan air.
• Tekanan Hidrostatis memiliki
arti yaitu tekanan yang
diakibatkan oleh zat cair yang
diam pada suatu kedalaman
tertentu. Besarnya tekanan
hidrostatis juga tergantung
dari ketinggian zat cair, massa
jenis zat cair, dan percepatan
gravitasi bumi.
Akibat gaya gravitasi tersebut, berat partikel air akan
menekan partikel – partikel dibawahnya, dan begitu juga
dengan partikel – partikel air di bawahnya akan saling
menekan hingga ke dasar air sehingga tekanan dibawah
tersebut akan lebih besar dari tekanan diatas. Jadi,
semakin dalam kita menyelam dari permukaan air, maka
akan semakin banyak juga volume air yang ada di atas
kita dengan permukaan air sehingga tekanan yang
diberikan air pada tubuh kita juga akan semakin besar.
Massa Jenis
Salah satu besaran fisis fluida yang penting adalah massa jenis. Massa jenis
adalah massa fluida per satuan volum. Untuk fluida yang memiliki volume kecil
massa jenis didefinisikan sebagai
ρ= m/V
Denga m massa fluida, V volum fluida, dan ρ massa jenis fluida. Tabel 10.1
adalah massa jenis sejumlah fluida. Persamaan
Fluida dengan volume satu gelas, satu ember, bahkan satu kolam dapat
ditentukan massa jenisnya dengan persamaan (10.1). Namun, jika volume fluida
sangat besar, misalnya dam, lautan, atau atmosfer maka massa jenis fluida tidak
sama di setiap tempat. Contohnya, pada lautan massa jenis makin besar jika
masuk makin ke dalam. Pada atmsofer massa jenis makin kecil jika makin jauh
dari permukaan bumi. Oleh karena itu, definisi umum massa jenis fluida adalah :
ρ(r) = dm/dV
Massa jenis fluida