Nama Kelompok PGSD R002

Nama Mahasiswa 1. Nova Arma Rezki

2. Dea Rizka Amalia
3. Handrian
4. Ridho Akbar
5. Wahyu Catur Oktaviadi
Hasil diskusi secara umum :
Fondasi computational thingking terdiri dari empat yaitu algoritma, penerapan pola,
dekomposisi, dan abstraksi. Semuanya memiliki cara berpikir dan penyelesaian
masalah yang berbeda. Salah satu contohnya yaitu menyusun pakaian kedalam lemari yang
termasuk kedalam aspek algoritma. Hal tersebut karena cara berpikirnya dilihat dari masalah
yang kecil lalu di pecahkan menjadi lebih sistematis dan struktur. Contoh pada pondasi
lainnya yaitu saat kita berencana untuk mengadakan pesta makan bersama keluarga
besar, maka kita akan menggunakan fondasi dekomposisi untuk mewujudkan rencana
tersebut; pada saat membuat kopi, semakin sering membuat kopi maka otak kita
semakin terbiasa membuat pola pembuatan kopi sehingga hal tersebut akan terjadi
proses pada fondasi penerapan pola; dan fondasi abstraksi terjadi pada saat
menyusun pakaian ke dalam lemari . Agar lebih fokus, maka membuat prioritas atau tahapan
penusunan seperti memsiahkan dulu antara pakaian yang digunakan sehari hari dengan
pakaian kerja selanjutnya melipat, dan memberi alas berupa koran atau kertas bekas kalender
kedalam lemari sehingga dapat menyusun dan menggantung jika ada pakaian yang perlu
digantung didalam lemari, dll

Contoh atau persoalan zaman sekarang yang tidak memakai “komputer” TIK, dan
robot tapi membutuhkan CT.
1. Memasak mie instan
2. Membuat kopi
3. Menyusun pakaian di lemari
Penerapan fondasi CT dalam kehidupan sehari-hari
A. Jawaban yang sudah tepat
1. Memasak mie instan
2. Membuat kopi
3. Menyusun pakaian di lemari

B. Jawaban yang kurang tepat.

1. Sensor pendeteksi sampah plastik dan non plastik
2. Menghitung uang menggunakan mesin
3. Robot yang bisa bergerak dan menyelam didalam air