Disusun oleh:
Jl. Raya Rajeg, No. Km. 03, Sindang Panon, Kec. Sindang Jaya, Kab. Tangerang, Banten
15560
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, kami
panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah,
dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ilmiah tentang
limbah dan manfaatnya untuk masyarakat.
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai
pihak sehingga dapat memperlancar pembautan makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan
banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, kami meyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik
dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami
menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan manfaatnya untuk
masyarakat ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.
2
DAFTAR ISI
D. Manfaat Penelitian...........................................................................................................................4
A. Kesimpulan....................................................................................................................................15
B. Saran .............................................................................................................................................15
3
BAB I
PENDAHULUAN
4
BAB II
PEMBAHASAN
Masalah adalah sesuatu yang harus diselesaikan, melalui suatu perdebatan masalah
masalah itu diharapkan dapat di selesaikan deangan baik. Debat merupakan kegiatan adu
argumentasi antara dua pihak atau lebih, baik secara perseorangan atau kelompok dan
mendiskusikan agar menentukan kebanaran.
Hal-hal lainnya yang perlu diperhatikan ketika menentukan masalah untuk diskusi
adalah sebagai berikut.
5
Telah kita pelajari bahwa suatu perdebatan slalu berawal dari adanya
suatu masalah yang di alami bersama. Apabila perdebatan dipicu oleh masalah
yang tidak jelas yang terjadi adalah debat kusir,yakni saling membantah tanpa
disadari oleh alas an yang jelas,tidak pula bertujuan mencari kebenaran
bersama. Masing-masing bertahan dengan pendapatnya yang pada akhirnya
timbul pertengkaran.
Oleh karna itu,masalah yang jelas merupakan syarat pertama yang
harus ada sebelum perdebatan itu dilangsungkan, Adapun masalah itu dapat
bersumber dari:
a. Hasil observasi terhadap lingkungan sekitar,
b. Ajuan peserta itu sendiri,
c. Menemukannya dari buku, majalah, jurnal,surat kabar,ataupun internet.
Selain itu, berbagai pendapat ahli pun dapat kita temukan, Ini dapat
menjadi bagian penting untuk sumber berargumentasi dalam pedebatan tersebut,
masalah yang dapat dijadikan contoh adalah “Bagaimana cara mengikuti
wawancara yang baik?’ Solusi yang ditawarkan, antara lain:
6
terutama untuk membeli alat dan bahan-bahan hiasan serta untuk konsumsi
utusan kelas.
2) Kaka ingin melanjutkan kuliah, waktu itu ayah tidak memiliki dana yang
cukup karena uangnya digunakan untuk membiayai perawatan kakek yang
sakit. Apabila keinginan tidak terpenuhi pada waktu itu, berarti kakak harus
menunggu satu tahun lagi. Waktu setahun memang bukan waktu yang
sebentar, Lagi pula, teman-teman kakak hamper semuanya sudah kuliah dan
beberapa diantaranya sudah bekerja.
Telah kita pelajari sebelumnya bahwa debat dimulai denan adanya masalah atu
isu; kemudian masalah itu dibahas dari berbagai pendapat yang mungkin bertentang satu
sama lain. Pembahasan masalah ini, akan terdapat berbagai pendapat yang mungkin
bertentangan satu sama lain. Pembahasan ini diharapkan berakhir pada sebuah
kesimpulan.
PENGENALAN MASALAH
PENYAMPAIAN ARGUMEN
KESIMPULAN
Berupa kompromi.
Kesepakatan bersama
Dalam perdebatan, akan terjadi proses adu pendapat dari berbagai pihak yang
terlibat. Namun, yang jelas, melalui suatu perdebatan, Kelemahan argumentasi seseorang
dapat teratasi oleh berbagai pendapat dan tanggapan dari banyak pihak.
7
Tidak perlu nerasa aneh jika terjadi pertentangan dan perbedaan pendapat. Hal ini
karna setiap peserta diskusi memiliki tingkat pengetahuan, sudut pandang, dan latar
belakang pengalaman berbeda-beda
Seorang peserta debat (diskusi) yang baik tidak akan puas dapat penjelasan dari
peserta lainnya. Ia akan betindak aktif dengan berbagai tanggapan. Apabila ada yang
tidak sesuai pandangan nya, ia akan mempertanyakan dan memberikan sebuah
tanggapan, debat atau diskusi bisa berupa pertanyaan, dukungan, sanggahan, kritik, dan
saran.
Pertanyaan
Pertanyaan akan di ajukan ketika ada yang tidak jelas dari peserta lainnya.
Pertanyaan tersebut akan di sampaikan olah moderator ketika masuk nya sesi tanya
jawab, moderator tetep memperhatikan keefektifan kalimat dan kesantunan. Berikut
salah satu contohnya :
8
Dukungan
1. Hadirin para peserta seminar, Terus terang persiapan saya untuk PON nanti
pun agak kurang karena latihan yang kurang optimal. Usai saya udah cukup tua
meskipun menurut banyak orang justru pengalaman itu lebih penting dalam
meraih banyak emas nanti. Namun, yang jelas, saya akan tetap berbuat yang
terbaik dalam membawa nama baik Jawa Barat.
Sanggahan
9
1. Pendapat-pendapat yang Anda kemukakan tadi cukup menarik, hanya sayang
kurang di sertai fakta yang akurat.
Ada beberapa teknik penting yang harus diperhatikan dalam perdebatan selain
kelogisan argumen dan kejelasan fakta. Teknik yang dimaksud adalah kesantunan,
keefektifan kalimat atau ketepatan bahasa, kelancaran, intonasi, dan ekspresi.
10
Kesantunan dapat dilihat dari sikap tubuh dan muka yang simpatik, tidak
menunjukan keangkuhan, atau rasa permusuhan.
2. Keefektifan kalimat
Kalimat efektif adalah kalimat yang mampu menyampaikan pikiran dan perasaan
penutur dengan jelas kepada pendengar. Ciri-ciri kaklimat efektif sebagai berikut :
a. Harus memiliki subjek dan predikat
b. Tidak boleh hany berupa anak kalimat
c. Pilihan kata harus tepat
d. Pesan yang dikandung harus jelas
Ekspresi
Ekspresi berkaitan dengan pengungkapan atau proses menyatakan suatu
makud, gagasan, perasaan, dan sebagiannya. Dari ekspersi itulah, akan tampak sikap-
sikap seseorang, seperti perhatian, kesungguhan, kekesalan. Ekspresi penting dalam
suatu perdebatan karna membantu kejelasan maksut yang kita sampaikan.
Masalah yang akan di angkat dalam forum perdebatan diskusi resmi harus di
sajikan secara jelas dan sistematis. Lebih tepatnya,masalah tersebut di susun dalam bentuk
makalah. Makalah sering pula di sebut kertas kerja, yakni suatu karya ilmiah yang
membahas suatu persoalan dengan pemecahan yang di dasarkan pada hasil kajian literatur
atau kajian lapangan. makalah biasanya di susun untuk pertemuan pertemuan ilmiah,
seperti simposium seminar, atau lokakarya. Makalah terdiri atas pendahuluan, pembahasan,
dan kesimpulan berikut uraianya:
a. Pendahuluan
Bagian ini menguraikan masalah yang akan di bahas yang meliputi:
1) Latar belakang masalah
2) Perumusan masalah
3) Prosedur pemecahan masalah, dan
4) Manfaat pemecahan masalah
11
b. Pembahasan
Bagian ini merupakan hasil dari kanjian panulis dalam mengeksplorasi jawaban
terhadap masalah, serta argumentasi-argumentasi yang berlandaskan pandangan
ahli dan teori yang relevan.
c. Kesimpulan
Merupakan makna yang diberikan penulis terhadap hasil diskusi/uraian yang telah
dibuatnya pada bagian pembahasannya. Makalah harus mengacu kembali ke
permasalahan yang diajukan dalam bagian pendahuluan. Bagian akhir makalah harus
dilengkapi dengan daftar Pustaka yang memuat sejumlah sumber yang digunakan di
dalam penulis makalah tersebut. Sumber ini bisa berupa buku, jurnal, majalah, surat
kabar, ataupun situs internet. Sumber sumber tersebut di susun secara alfabetis
Kesimpulan dengan memuat:
1) Nama penulis, (dibalik)
2) Tahun/edisi penerbitan,
3) Judul buku, artikel, atau berita
4) Kota penerbit, dan
5) Nama penerbit
Sebagai contoh, pokok pikiran karangan kita itu di peroleh dari buku yang di tulis
oleh E. Kokasih yang berjudul Cerdas Berbahasa Indonesia, kita dapat
menulikasannya dalam daftar Pustaka seperti berikut.
12
b. Kalau tidak boleh moderator, perkenalkan diri dengan rendah hati.
c. Sampaikan masalah umum dari isi makalah yang akan di paparkan
d. Jelaskan pokok pokok isi makalah dengan Bahasa yang lugas
e. Sertakan ilustrasi dan fakta fakta penting yang menyertai penjelasan
f. Akhiri paparan dengan kesimpulan
Masalah adalah suatu yang harus di selesaikan. Melalui suatu perdebatan dalam
diskusi, masalah masalah tersebut di harapkan dapat di selesaikan dengan baik. Adapun
yang di maksud dengan debat adalah kegiatan adu argumentasi antara dua pihak atau
lebih, baik secara perorangan maupun kelompok,dalam mendiskusikan dan memutuskan
masalah dan menentukan suatu kebenaran. Hal hal lainnya yang perlu di perhatikan ketika
menentukan masalah untuk diskusi adalah sebagai berikut.
13
a. Pertanyaan di ajukan ketika ada yang tidak jelas dari pemakalah ataupun peserta
lainnya. Pertanyaan harus di sampaikan setelah mendapat kesempatan dari
moderator dengan tetap memperhatikan keefektifan kalimat dan kesantunan.
b. Dukungan memang tidak sekedar pernyataan saya dukung! atau saya setuju!
Suatu dukungan perlu di sertai dengan alesan atau data yang menyakinkan.
c. Sanggahan yang di sampaikan ketika ada pertanyaan pemakalah yang
bertentangan. Sanggahan harus di sampaikan dengan pemilihan dengan pilihan
kata yang tepat. Jangan sampai menyinggung perasaan pihak yang pendapatnya
kita sungguh
d. Kritik di sebut juga celaan atau kecaman. Bisa pula muncul karena ketidakpuasan.
Pengkritik mengharapkan suatu kenyataan ideal dan kenyataan ideal itu tidak
berwujud sesuai dengan yang di harapkannya. Kritik yang baik haruslah di sertai
dengan berbagai alasan yang jelas dan menyakinkan. Kita harus menunjukan
kenyataan ideal di samping solusi bagi masalah yang kita kritik itu. Di samping
itu, kritik harus di sampaikan secara santun.
e. Saran adalah pendapat yang berisi usulan atau anjuran untuk menjadi bahan
pertimbangan. Dalam diskusi, saran sering kali menyertai kritik. Setelah kritik itu
kita sampaikan, sebaiknya di sertai dengan saran saran
4. Di dalam diskusi resmi, seperti seminar, masalah di paparkan oleh seorang atau beberapa
orang yang di tunjuk khusus oleh panitia berdasarkan keahlian ataupun penguasaannya
terhadap masalah tersebut. Orang tersebut di namakan dengan pemakalah atau
narasumber. Dalam kegiatan tersebut, pemakalah bertugas untuk menjelaskan masalah
dan solusinya yang telah ia kemas di dalam makalahnya.
5. Makalah sering pula di sebut kertas kerja, yakni suatu karya ilmiah yang memahas suatu
persoalan dengan pemecahan yang di dasarkan hail kajian literatur atau kajian lapangan.
Makalah biasanya di susun untuk pertemuan pertemuan ilmiah, seperti simposium,
seminar, atau lokakarya. Makalah terdiri atas pendahuluan, pembahasan, dan kesimpulan.
14
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembahasan diatas, dapat disimpulkan bahwa. Debat merupakan pertukaran dan
pembahasan usulan atau pendapat dengan saling memberikan alasan atau argumentasi dengan
tujuan mempertahankan pendapat dari satu pihak. Oleh karena itu, Teks debat bisa juga diartikan
sebagai teks yang berisi pernyataan dan argumentasi dari pihak-pihak yang berdebat tentang
permasalahan tertentu dengan tujuan mendiskusikan, memutuskan dan mengkaji perbedaan.
B. Saran
Kami menyarankan para pembaca, sebaiknya dalam berdebat mesti menggunakan bahasa
yang baik dan benar, jangan menggunakan emosi ketika berpendapat maupun menyanggah dan
selalu menerima kritik dan saran. Kami, sebagai penulis menyadari masih banyak kekurangan
dalam makalah ini, untuk itu kami mengharapkan agar pembaca bersedia memberikan kritik dan
sarannya yang bisa menjadi acuan atau pedoman untuk kami agar lebih baik dalam pembuatan
makalah.
15
DAFTAR PUSTAKA
Engkoh, Kosasih, 2013. Cerdas Berbahasa Indonesia untuk SMA/MA Kelas X Kelompok Wajib.
Jakarta. Erlangga.
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6408303/contoh-kata-pengantar-yang-baik-dan-benar-
lengkap-dengan-cara-membuatnya diunduh pada 18 Februari pukul 00.31
16