SECTIO CAESARIA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Rumah Sakit Mekar Sari 022/SPO/OK/RSMS/XII/2017 1 1/1

Standar Prosedur Tanggal Terbit Ditetapkan

Operasional 20 Desember 2017 Direktur Rumah Sakit

dr. EKA SURYA NUGRAHA, MPH

Pengertian Persalinan yang dilakukan melalui tindakan bedah.

Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melahirkan janin per abdominal
dengaan tindakan bedah.
Kebijakan
Sesuai dengan Peraturan Direktur No. 86/SK/DIR/RSMS/V/2016, Tanggal 28 Mei
2016, tentang Pelayanan Unit Kamar Bedah Rumah Sakit Mekar Sari.

Prosedur 1. Pasien tidur terlentang dalam keadaan narkose spinal/umum.

2. Dilakukan tindakan asepsis dan antisepsis di daerah abdomen dan sekitarnya.
3. Dilakukan insisi pada kulit Panensteil.
4. Peritonium dibuka terlihat uteus gravia.
5. Plika Vesicuterina diidentifikasi, disayat melintang ke kiri dan ke kanan.
6. Disayat secara tajam ± 2 cm, kemudian diperluas secara tumpul atau tajam ke
kiri dan ke kanan kearah pangkal ligamentum rotundum kiri dan kanan.
7. Ketuban dipecahkan.
8. Bayi dilahirkan dengan memutar kepala, menarik kaki, dinilai BB, PB, APGAR,
menit pertama dan kelima.
9. Kontraksi uterus dinilai.
10. Kemudian plasenta dilahirkan dengan tarikan tali pusat, ukur berat.
11. Uterus dututup, dijahit 2 lapis, 1 lapis dijahit jelujur interlocking dengan
dexon/chromic no 01, lapis ke II dijahit dengan chromic no. 01.
12. Luka operasi dijahit lapis demi lapis.

Instalasi/Unit 1. Unit Perinatologi.

Terkait 2. Ruang Rawat Inap.
3. Unit Gawat Darurat.
4. Unit Kamar Bedah.
5. Dokter Spesialis Kebidanan – Kandungan.
6. Dokter Spesialis Anestesi.