BARANG/ JASA
YUYUN ERLINA APRIANI, S.KEP., NS.
• Dalam manajemen perusahaan, dikenal sebuah istilah Perencanaan Produksi.
• Sesuai namanya, istilah ini bermakna sebagai sebuah tahapan dan proses dalam
membuat sebuah produk dari barang mentah hingga menjadi barang jadi dan siap
didistribusikan ke pasar.
• Bahkan, perencanaan produksi tak hanya meliputi perencanaan produk, namun juga
menyiapkan rencana apabila produk gagal produksi atau gagal dipasarkan.
• Perusahaan diharapkan mampu membuat skema cadangan sehingga produk yang
dibuat tetap bermanfaat untuk perusahaan.
• Melalui perencanaan yang baik, efisiensi perusahaan akan meningkat sehingga
keuntungan juga bisa meningkat dari sebelumnya.
• Namun, apabila perusahaan melakukan perencanaan produksi dengan buruk maka
bukannya untung, perusahaan justru rugi berkepanjangan.
• Perusahaan juga akan terlambat dalam memasarkan produknya, sehingga penjualan
menurun dan pelanggan menjadi tidak puas.
• Dalam jangka panjang hal ini dapat memberikan stigma buruk terhadap citra
perusahaan. Maka dari itu, perusahaan diharapkan untuk membuat perencanaan yang
tepat dengan memanfaatkan kapasitas produksi, stok material, infrastruktur, hingga
sumber daya manusia.
• Kenapa perencanaan produksi harus berdasar pada analisa kebutuhan pasar?
Penyebabnya adalah keadaan pasar yang belum tentu mampu menyerap
produk.
• Kesenjangan antara kapasitas produksi dan kemampuan pasar menyerap produk
inilah kondisi yang harus diminimalisir untuk menghindari kerugian.
• Analisa kebutuhan pasar akan menghasilkan marketing forecast yang mencakup
informasi seputar perhitungan kebutuhan bahan, kebutuhan kapasitas produksi,
dan faktor pendukung lainnya
• Walau demikian, salah satu elemen penting dalam membuat perencanaan produksi adalah
permintaan pasar.
• Permintaan menjadi sangat penting karena besar kecilnya produk yang diserap pasar
tergantung dari besarnya permintaan.
• Ketika perusahaan merencanakan produksi dalam jumlah yang besar namun tak
mempertimbangkan permintaan di lapangan, maka besar kemungkinan akan terjadi surplus
supply dan menjatuhkan harga produk.
• Selain itu, perusahaan juga merugi karena target penjualan tidak sesuai dengan yang
diharapkan. Kesenjangan antara kapasitas produksi serta daya serap produk di pasar harus
dihindari sehingga kerugian bisa diminimalisir. Itulah mengapa, perencanaan produksi
menjadi penting dan secara umum harus mempertimbangkan berbagai faktor pendukung.
PENGERTIAN PERENCANAAN
PRODUKSI
• Menurut definisi umumnya pengertian perencanaan produksi
adalah rencana yang terkait dengan produk/barang yang akan
dibuat. Baik yang berhubungan dengan motif, bentuk, rasa maupun
jumlah unit barangnya.
• Perencanaan ini sendiri tergolong perencanaan operasional
yang ada di dalam perusahaan. Maka dari itu, kisi-kisinya harus
jelas sehingga bisa dibakukan menjadi keputusan atau kebijakan
terkait produk yang dimaksud.
• Pengertian Perencanaan Produksi Menurut Ahli
Para ahli banyak mempetakan definisi perencanaan produksi dengan makna yang berbeda-beda
1. Agus Ahyari
Menurut Agus Ahyari perencanaan produksi adalah perencanaan produk dengan ruang lingkup
apa serta berapa jumlah produk yang akan diproduksi. Karena ini sebatas rencana maka yang
diperbincangkan adalah produk yang akan dibuat di masa yang akan datang.
2. Nasution
Sedangkan Nasution memiliki pandangan berbeda terkait perencanaan produksi. Menurutnya
perencanaan produksi adalah tindakan perencanaan yang cepat semata untuk menghasilkan
kebijakan atau keputusan terkait permintaan produk yang disesuaikan dengan sumber daya
perusahaan.
TUJUAN PERENCANAAN PRODUKSI