ABSTRAK
Kantin menjadi salah satu layanan kebutuhan akademik untuk mahasiswa yang ada di
suatu perguruan tinggi sebagai customer atau pelanggan. Mahasiswa menghasilkan suatu
kepuasan yang menjadi tolak ukur tingkat kualitas dari segi cita rasa dan situasi kantin agar
nantinya dapat diperbaharui kembali dari segi UMKM nya. Di dalam kantin suatu perguruan
tinggi tentunya terisi oleh beberapa UMKM yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan.
Maka kepuasan mahasiswa terhadap UMKM sangat memiliki hubungan yang erat. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui peran kepuasan mahasiswa terhadap UMKM yang ada di
kantin kampus Universitas Nusa Putra Sukabumi. Populasi dalam penelitian ini adalah
mahasiswa program studi manajemen Angkatan 2020 di Universitas Nusa Putra Sukabumi.
Penelitian ini menggunakan data primer dengan cara menyebar angket ke mahasiswa
manajemen Angkatan 2020 yang ada di Universitas Nusa Putra Sukabumi. Adapun teknik
analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode survey dengan pendekatan kuantitatif.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kusioner atau angket.
Latar Belakang
Menurut Band (1991) dalam (Setiyawati,2009) kepuasan pelanggan merupakan suatu
tingkatan dimana kebutuhan, keinginan dan harapan dari pelanggan dapat terpenuhi yang akan
mengakibatkan terjadinya pembelian ulang atau kesetiaan yang berlanjut. Dari pengertian
kepuasan pelanggan tersebut maka pentingnya kepuasan pelanggan bagi pebisnis yaitu demi
mempertahankan kelangsungan hidup bisnis tersebut dalam jangka panjang, dimana kepuasan
pelanggan merupakan suatu tanggapan dari konsumen atas kinerja yang telah diberikan sesuai
dengan harapan pelanggan.
Tjiptono (2000) menyatakan bahwa kepuasan pelanggan merupakan evaluasi purnabeli
dimana alternatif yang dipilih sekurang-kurangnya sama atau melampaui harapan, sedangkan
ketidakpuasan timbul apabila hasil tidak memenuhi harapan. Kepuasan/ketidakpuasan terjadi
ketika pelanggan melakukan evaluasi atas harapan dengan kinerja/ hasil yang diterimanya.
Zeithmal dan Bitner (2003) mengemukakan bahwa kepuasan adalah konsep yang jauh
lebih luas dari hanya sekedar penilaian kualitas layanan, namun juga dipengaruhi oleh faktor-
faktor lain seperti kualitas pelayanan atau jasa, kualitas produk, harga, faktor situasi, dan faktor
pribadi dari pelanggan. Sehingga dengan adanya faktor-faktor tersebut dapat membuat pebisnis
berfikir lebih dengan memberikan sesuatu hal yang baru agar dapat membuat pelanggan
tertarik.
Kepuasan suatu konsumen adalah awal mula dari terjadinya loyalitas di mana menurut
Kotler dan Keller (2009,786) loyalitas merupakan komitmen dalam melakukan suatu
pembelian ulang pada produk maupun jasa yang dipilih oleh seorang konsumen karena
sebelumnya sudah mendapatkan kepuasan. Dari pengertian kepuasan pelanggan menurut para
ahli diatas dapat disimpulkan bahwa kepuasan pelanggan dalam bidang jasa merupakan elemen
penting dan menentukan dalam menumbuhkembangkan perusahaan agar tetap eksis
menghadapi persaingan. Kepuasan pelanggan dapat menentukan kualitas produk yang dapat
membuat pelanggan merasa puas dengan hasil produksi yang dihasilkan oleh pelaku UMKM
untuk menunjukkan bahwa produk yang dihasilkan berkualitas. Untuk mencapai kualitas
produk yang diinginkan maka diperlukan suatu standarisasi kualitas. Adanya kepuasan
pelanggan ini erat kaitannya dengan adanya UMKM.
Menurut Ina Primiana, UMKM merupakan pengembangan kawasan andalan untuk
mempercepat pemulihan perekonomian guna mewadahi program prioritas serta pengembangan
berbagai sektor dan potensi. UMKM menurut Bank Indonesia dalam Aufar (2014:9) usaha
kecil adalah usaha produktif milik warga negara Indonesia, yang berbentuk badan usaha orang
perorangan, badan usaha yang tidak berbadan hukum, atau badan usaha berbadan hukum
seperti koperasi; bukan merupakan anak perusahaan atau cabang yang dimiliki, dikuasai atau
berafiliasi, baik langsung maupun tidak langsung dengan usaha menengah atau besar. Memiliki
kekayaan bersih paling banyak Rp. 200.000.000, tidak termasuk tanah dan bangunan atau
memiliki hasil penjualan paling banyak Rp. 200.000.000 per tahun, sedangkan usaha
menangah, merupakan usaha yang memiliki kriteria aset tetapnya dengan besaran yang
dibedakan antara industry manufaktur (Rp. 200.000.000 s.d. Rp. 500.000.000) dan non
manufaktur (Rp. 200.000.000 s.d. Rp. 600.000.000). Berdasarkan definisi di atas dapat
dikatakan bahwa UMKM adalah usaha milik orang perorangan badan usaha yang bukan
merupakan anak atau cabang dari perusahaan lain dengan kriteria memiliki modal usaha yang
memiliki batasanbatasan tertentu. Dapat disimpulkan dari keseluruhan keterangan di atas ini
bahwa adanya UMKM dalam suatu kawasan dapat memunculkan adanya tingkat kepuasan
pelanggan terhadap produk yang dikeluarkan oleh UMKM di kawasan tersebut. Peran
kepuasan pelanggan tersebut dapat mempengaruhi tingkat kenyamanan dan kualitas yang ada
di UMKM agar pelaku usaha dapat meningkatkan perencanaan, kreativitas, kemampuan
mengelola keuangan dan manajerial, pengembangan produk, dan kemampuan melayani
dengan baik.
METODOLOGI
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yaitu penelitian yang datanya berbentuk
angka. Berdasarkan metodenya, penelitian ini merupakan penelitian survei karena hanya
mengungkapkan data yang sudah ada tanpa memberikan perlakuan atau manipulasi pada
variabel yang diteliti, Sugiyono (2006:7).
B. Populasi dan Sampel
1) Populasi
Populasi adalah keseluruhan objek penelitian (Suharsimi Arikunto, 2006:130). Menurut
Sugiyono, (2006:72) Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek
penelitian yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh konsumen
seluruh mahasiswa prodi manajemen angkatan 2020 sebanyak 230 orang mahasiswa.
2) Sampel
Arikunto (2006: 131) menyatakan bahwa sampel adalah sebagian atau wakil dari
populasi yang akan diteliti. Sampel adalah sebagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki
oleh populasi tersebut (Sugiyono, 2006:73). Sampel yang dipakai harus dapat mewakili dan
mencerminkan populasi yang ada. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel
purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 30 mahasiswa program studi
manajemen Angkatan 2020.
C. Variable Penelitian
Variabel penelitian ini terdiri dari satu variabel dependen yaitu Kantin Universitas Nusa
Putra (Y) dan satu variabel independen yaitu kepuasan konsumen (X)
Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek atau
kegiatan yang memepunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2019:68).
Independent Variable sering disebut sebagai variabel stimulus, predictor, dan
antecedent.Dalam bahasa Indonesia sering disebut variabel bebas.Variabel bebas merupakan
variabel yang mepengaruhi atau menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel
dependen (terikat) (Sugiyono, 2019:69). Menurut Sugiyono (2019:69) Dependent Variable
sering disebut sebagai variabel output, kriteria, konsekuen. Dalam bahasa Indonesia sering
disebut sebagai variabel terikat. Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau
yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas.
D. Teknik Pengumpulan Data
Cara yang dilakukan dalam teknik pengumpulan data, yaitu sebagai berikut :
1) Kuesioner
Menurut Sugiyono (2006:135) “kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang
dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada
responden untuk dijawabnya”. Metode ini berisi sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan
untuk memperoleh informasi tentang dimensi-dimensi kepuasan mahasiswa. Kesimpulan
mengenai pengertian kuesioner atau angket dari pendapat para ahli tersebut dalam penelitian
yang kami lakukan yaitu menganalisis peran kepuasan mahasiswa terhadap UMKM yang ada
di kantin Universitas Nusa Putra adalah jenis kuesioner atau angket tertutup, di mana isi
kuesioner ini memberikan pilihan kepada responden pada salah satu jawaban yang diinginkan
sesuai apa yang dirasakan. Kuesioner atau angket ini bertujuan untuk mengukur kepuasan
mahasiswa yang berupa jawaban-jawaban para responden.
2) Observasi
Menurut Widoyoko (2014:46) observasi merupaka “pengamatan dan pencatatan secara
sistematis terhadap unsur-unsur yang nampak dalam suatu gejala pada objek penelitian”.
Menurut Sugiyono (2014:145) “observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu
proses yang tersusun dari pelbagai proses biologis dan psikologis”. Menurut Riyanto (2010:96)
“observasi merupakan metode pengumpulan data yang menggunakan pengamatan secara
langsung maupun tidak langsung. Dari penjelasan para ahli mengenai pengertian observasi
maka dapat disimpulkan bahwa data dalam sebuah penelitian yang di ambil dari observasi
adalah suatu data yang dihasilkan dari pengamatan dan pencatatan yang ada dalam proses
biologis dan psikologis secara tidak langsung dan secara langsung yang terlihat maupun
tampak dalam suatu objek yang sedang diteliti. Dalam penelitian kami, tujuan observasi
digunakan untuk mengetahui tingkat kepuasan mahasiswa terhadap UMKM yang ada di kantin
Universitas Nusa Putra.
E. Teknik Analisis Data
Metode atau teknik analisis data adalah kegiatan setelah data dari seluruh responden
atau sumber data lain tekumpul (Sugiyono, 2017:244). Pada penelitian ini analisis data yang
dilakukan yaitu analisis kuantitatif dengan menyatakan angka-angka. Dimana data yg
diperoleh nantinya akan disajikan menjadi bentuk tabel untuk mempermudah analisis dan
pemahaman mengenai data tersebut sehingga data yang disajikan sistematis. Untuk
mendukung hasil penelitian, data penelitian yang diperoleh nantinya akan dianalisis dengan
alat statistik melalui bantuan program SPSS (Statistical Product and Service Solutions).
Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan instrument pengumpulan data
yang dilakukan dengan survey dan terdapat 2 variabel, maka dianalisis dengan alat statistik
yaitu SPSS menggunakan uji regresi linier dua variabel independent.
1) Uji Regresi Linier Satu Variabel Independen
Umi Narimawati (2008), Analisis regresi linier berganda adalah suatu analisis asosiasi
yang digunakan secara bersamaan untuk meneliti pengaruh dua atau lebih variabel bebas
terhadap satu variabel tergantung dengan skala interval. Uji regresi digunakan untuk
meramalkan satu variabel dependen (Y) berdasar satu variabel independen (X) dalam satu
persamaan linear. Pengamatan pasangan variabel X dan Y digambar dengar diagram titik dan
kemudian titik titik tersebut dihubungkan sehingga membentuk pola garis. Pola garis tersebut
secara matematis dapat didekati dengan suatu garis lurus atau persamaan linear. Formula
persamaan linear Y = a+bX.
• Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian adalah alat-alat yang diperlukan atau dipergunakan untuk
mengumpulkan data. Ini berarti, dengan menggunakan alat-alat tersebut data dikumpulkan.
Berikut ini adalah data instrumen penelitian yang akan kami lakukan :
INDIKATOR PERTANYAAN
KEPUASAN PELANGGAN : 1. Pelayanan penjual UMKM di kantin
universitas nusa putra.
Menurut Zeithaml et.all (2003) terdapat beberapa faktor
yang mempengaruhi persepsi dan ekspektasi pada 2. Adanya rekomendasi teman terhadap
kepuasan pelanggan. Yang pertama apa yang didengar jenis produk yang ada dikantin.
pelanggan dari pelanggan lainnya (word of mounth
communication). Dimana hal ini merupakan faktor 3. Kualitas makanan serta barang yang
potensial yang menentukan ekspektasi pelanggan. Sebagai ada dikantin universitas nusa putra.
contoh, seorang pelanggan memiliki perusahaan yang di 4. Review dan testimoni teman terhadap
harapkan dapat memberikan pelayanan dengan kualitas UMKM yang ada dikantin
tinggi berdasarkan rekomendasi teman-teman atau
tetangganya. Selanjutnya ekspektasi pelanggan yang 5. Produk dan makanan di kantin
sangat bergantung dari karakteristik individu itu sendiri universitas nusa putra.
yang menyangkut kebutuhan pribadi (personnel needs).
6. Kepuasan mahasiswa terhadap
Dan yang terakhir adalah pengalaman masa lalu (past
kelengkapan kantin universitas nusa
experience) dalam menggunakan pelayanan dapat juga putra.
mempengaruhi tingkat ekspetasi pelanggan.
7. Barang-barang yang dijual dikantin
universitas nusa putra terhadap
kebutuhan mahsiswa.
• Kuesioner
Keterangan :
Sangat Baik (SB) :1
Baik (B) :2
Kurang Baik (KB) :3
Sangat Kurang Baik (SKB) :4
Dalam penelitian ini untuk menganalisa data yang diperoleh menggunakan pendekatan
kuantitatif saat penyajian data, pendekatan ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh
kepuasan mahasiswa terhadap UMKM yang ada dikantin kampus dengan sampel mahasiswa
manajemen 2020 di Universitas Nusa Putra. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
menggunakan penyebaran angket dan observasional.
Berikut ini adalah deskripsi data angket penelitian yang sudah dilakukan :
Indikator/Variabel
Respd. Indikator 1 (X)
TTL
X. X. X. X. X. X. X. X. X. X.1 X.1 X.1 X.1 X.1 X.1 X.1 X
1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6
1 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 34
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 33
3 2 3 2 3 1 2 4 3 2 2 2 2 1 4 3 2 38
4 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 33
5 1 2 1 2 1 1 2 1 3 2 2 3 2 3 2 2 30
6 2 2 3 2 1 3 2 3 2 1 2 2 3 3 1 2 34
7 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 35
8 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 32
9 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 32
10 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 4 4 3 3 3 2 42
11 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 3 52
12 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 3 2 2 2 2 3 36
13 3 3 2 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 3 38
14 2 2 2 2 2 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2 36
15 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 33
16 4 3 3 4 3 4 3 2 1 2 1 1 1 1 3 2 38
17 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 55
18 1 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 37
19 2 3 2 2 2 3 3 3 2 2 2 3 2 2 3 4 40
20 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 36
21 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 55
22 4 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 59
23 2 3 2 2 2 3 2 3 2 3 2 3 2 2 3 2 38
24 1 2 1 1 1 3 2 1 1 1 2 3 1 1 1 1 23
25 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 16
26 1 1 1 2 1 2 2 2 2 1 2 1 1 1 1 2 23
27 1 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 34
28 2 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 2 36
29 2 3 1 2 2 3 2 3 2 1 2 3 2 2 1 2 33
30 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 23
Indikator/Variabel
Responden Indikator 2 (Y)
TOTAL Y
Y.1 Y.2 Y.3 Y.4 Y.5 Y.6 Y.7 Y.8 Y.9
1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 18
2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 20
3 2 4 3 1 3 2 3 2 2 22
4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 18
5 1 3 2 1 2 1 2 2 2 16
6 3 2 3 3 2 2 2 2 2 21
7 1 3 2 2 3 2 2 3 2 20
8 2 2 2 2 2 2 2 2 2 18
9 2 2 2 2 2 2 2 2 2 18
10 2 4 2 3 3 2 3 2 2 23
11 4 3 4 4 4 4 4 4 4 35
12 2 2 2 3 3 2 2 2 2 20
13 4 2 2 3 2 2 3 3 2 23
14 2 2 2 2 2 2 2 2 2 18
15 2 2 2 2 2 2 2 2 2 18
16 1 3 3 2 3 2 2 2 1 19
17 2 2 4 3 4 2 3 3 3 26
18 2 3 2 2 2 3 2 2 2 20
19 4 3 2 2 3 2 2 2 2 22
20 2 2 2 2 2 2 2 3 2 19
21 3 3 3 4 4 3 4 4 4 32
22 3 4 3 4 4 3 4 3 4 32
23 3 3 2 3 3 2 2 2 2 22
24 1 1 1 1 2 2 1 1 1 11
25 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9
26 2 2 2 1 2 1 2 2 1 15
27 2 2 2 2 2 2 2 2 2 18
28 2 2 2 2 2 3 2 2 2 19
29 2 3 2 2 2 1 1 2 1 16
30 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9
• Uji Normalitas Data
Berdasarkan keterangan hasil diatas dapat diketahui bahwa signifikansi sebesar 0,200
≥ 0,05 dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data yang kita uji berdistribusi normal dan
dapat dilanjutkan untuk pengujian hipotesis.
• Uji Hipotesis
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) -1.109 1.463 -.758 .455
X .581 .039 .942 14.827 .000
a. Dependent Variable: Y
Model Summary
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
1 .942a .887 .883 1.99939
a. Predictors: (Constant), X
Pada tabel diatas diperoleh nilai koefisien determinasi (R square) sebesar 0,887 (88,7%)
Hal ini menunjukan bahwa persentase pengaruh seluruh variabel X (Kepuasan Mahasiswa)
sebesar 0,887 (88,7%) terhadap variabel Y (Kantin Universitas Nusa Putra). Dari perhitungan
tersebut juga bisa di kalkulasikan bahwa masih ada faktor lain yang terlibat terhadap
peningkatan kepuasan beajar mahasiswa yang tidak termasuk kedalam variabel penelitian ini
dengan besaran persentase 11,3%.
• Uji F
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 878.769 1 878.769 219.827 .000b
Residual 111.931 28 3.998
Total 990.700 29
a. Dependent Variable: Y
b. Predictors: (Constant), X
Pada pengujian uji t pada pengujian hipotesis menunjukan tidak terdapat pengaruh yang
signifikan antara variabel X terhadap variabel Y secara parsial atau terpisah sehingga dalam
lanjutan uji F dapat disimpulkan bahwa secara simultan bersama sama variabel konstan dan
variabel X tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel Y seperti ditunjukan
pada tabel terdapat nilai Sig. Pada tingkat kepercayaan 95% adalah 0,000 ≥ 0,05.
Jumlah item instrument = 3 item
Jumlah responden instrument = 30 responden
DF = n-2 = 30-2 = 28 Maka r tabel = 0,374
• Uji Validitas
Item-Total Statistics
Squared Cronbach's
Scale Mean if Scale Variance Corrected Item- Multiple Alpha if Item
Item Deleted if Item Deleted Total Correlation Correlation Deleted
X 36.1333 89.637 1.000 . .
Y 36.1333 89.637 1.000 . .
- Item 1 (X) nilai corrected item total correlation = 1,000 ≥ 0,374 maka item 1 tersebut valid
- Item 2 (Y) nilai corrected item total correlation = 1,000 ≤ 0,374 maka item 2 tersebut valid
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
1.000 1.000 2
Kembali pada tabel reliability statistics lihat nilai cronbach’s alpha based on
standardized item, maka nilai tersebut 1,000 ≥ R tabel 0,374 berarti tes secara keseluruhan
reliabel.
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) -1.109 1.463 -.758 .455
X .581 .039 .942 14.827 .000
a. Dependent Variable: Y
Rumus : Y = a+bX
Y = 1,109 + 0,581 X
Y = 1,109 + 0,581 (4)
Y = 1,109 + 2,324
Y = 3,433
Maka dari hasil Y adalah 3,433 ≤ 4,00 (nilai maksimal kuesioner) maka hasilnya penelitian
tersebut kepuasan mahasiswa bergantung pada hasil tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Utama, D. A., & Kusuma, A. A. (2019). Peran Kepuasan Pelanggan Dalam Memediasi Pengaruh
Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Pelanggan. Vol. 8, No. 11, : 6468-6487.
Supar, D. A., & Suasana, G. A. (2017). Peran Kepuasan Pelanggan Dalam Memediasi Pengaruh
Customer Relationship Management Terhadap Loyalitas Pelanggan. E-Jurnal Manajemen Unud,
Vol. 6, No. 3, 2017: 1534-1563 Issn : 2302-8912.
Rastini, M. I., & Rastini, N. M. (2018). Peran Kepuasan Pelanggan Dalam Memediasi Pengaruh
Kualitas Layanan Terhadap Loyalitas Pelanggan (Studi Kasus : Usaha Ekspedisi Tiki Di Kota
Denpasar). Vol. 7, No. 1, 412-440.
Jamiat, N., & Supyansuri, C. (2020). Pemanfaatan Digital Marketing Pada Umkm Sukapura
Dayeuhkolot Kabupaten Bandung. Jurnal Administrasi Vol. 6 No. 1 E-Issn : 2443-3756.
Fardiansyah., & Bernarto, I. (2010). Analisis Faktor Kepuasan Mahasiswa S1 Uph. Journal Of Business
And Economics, Vol. 9 No. 1, P 23 - 28.
Olii, K. R., & Nurcaya, I. N. (2016). Peran Kepuasan Pelanggan Dalam Memediasi Pengaruh
Experiential Marketing Terhadap Pembelian Ulang Tiket Pesawat Pada Pt Jasa Nusa Wisata
Denpasar. Vol. 5, No.8, 4835-4864.
Lampiran