Butir Pancasila Sila Ke
Butir Pancasila Sila Ke
Di susun Oleh:
2021-2022
Suatu hari hiduplah sekumpulan sahabat yaitu hisyam chris dan budi.
Mereka merupakan sahabat dari kecil di sekolah mereka di SD sangtimur pabean
sumenep. Hisyam merupakan pemeluk agama islam yang taat, begitupun chris
merupakan pemeluk kristen yang taat sedangkan budi merupakan seorang budhis
yang taat pula.
“mohon maaf kemaren aku gak dibolehin oleh orang tuaku” hisyam
mencari alasan agar tidak di curigai oleh sahabatnya.
“kata orang tuaku orang islam gak boleh ikut merayakan hari raya agama
lain” jawab hisyam dengan penuh alasan
“tapikan kita sudah datang kerumah kamu syam waktu hari lebaran itu”
tanya budi dengan penuh kekecewaan
“ ya gimana yah aku juga bingung kata orang tuaku itu gak boleh”
sanggah hisyam lagi.
“ya masak persahabatan kita berakhir disini saja hanya karena gara-gara
hal sepele ini” ucap budi
“padahal kita berdua rela datang kerumah kamu meskipun kita ada
kesibukan di rumah”
“Aku juga kemaren mendengar dari salah satu tokoh islam kalau hanya
berkunjung itu tidak apa-apa. Selagi kita tidak mengganggu kepercayaan masing-
masing.sesuai isi pancasila sila pertama butir ke-2 ‘ manusia indonesia percaya
dan takwa terahadap tuhan yang maha esa, sesuai dengan agama dan kepercayaan
masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab’ jadi tidak ada
alasan untuk menghargai satu sama lain jangan melihat dari latar belakang
meraka.Tapi lihatlah dari sisi kemanusiaan” chirs menjelaskan dengan penuh
kehati-hatian agar tidak menyinggung hisyam.
“ya aku belum faham dengan itu semua. aku minta maaf kepada kalian
semua karena telah mengecewakan kalian. Ya nanti aku akan bilang kepada
orang-orang di tempatku yang sangat fanatik terhadap agama”kata hisyam dengan
sedikit menyesal
“iya kami maafkan. Tapi lain kali kalau ada apa-apa kamu langsung
bilang kepada kami.nanti kami beri masukan kalau diperlukan sesuai dengan
kemampuan kita. jangan sampai persahabatan kita berkhir karena gara-gara hal
sepele”
Dan akhirnya mereka kembali lagi seperti semula. Pada intinya jangan
membedakan satu sama lain dan sesuai dengan isi pancasila sila pertama butir ke-
2 yaitu manusia indonesia percaya dan takwa terahadap tuhan yang maha esa,
sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing menurut dasar
kemanusiaan yang adil dan beradab