D. Bentuk-Bentuk Kerjasama
Bentuk kerjasama yang ketika ini tidak jarang kita temui, yang diantaranya:
1. Tawar-menawar/Bargaining
Merupakan format kerjasama tentang kesepakatan pertukaran produk ataupun
jasa antara dua orang ataupun lebih.
2. Koalisi/Coalition
Merupakan campuran dua lembaga organisasi ataupun lebih yang mempunyai
tujuan sama, mereka berkolaborasi untuk menjangkau tujuan tersebut.
3. Joint venture
Merupakan kerjasama untuk menggarap proyek-proyek tertentu agar cepat
teratasi dan destinasi cepat tercapai. Misalnya proyek pertambangan minyak
bumi, batu bara, membina perindustrian dan lain-lain.
4. Cooptation
Merupakan proses kerjasama penerimaan sekian banyak unsur yang baru
pada kepemimpinan sebuah organisasi, urusan ini bisa dijadikan teknik untuk
menghindari terjadinya kecurangan ataupun hal-hal yang tidak diharapkan
yang dapat terjadi pada organisasi.
5. Atas dasar kerukunan
Merupakan kerjasama yang didasari sebab kerukunan sesama manusia,
seringkali kerjasama atas dasar kerukunan ini tidak menginginkan
imbalan/upah. Contohnya Gotong-royong membangun kemudahan umum
laksana jembatan, kerja bakti mencuci lingkungan dan lain-lain.
F. Tujuan Kerjasama
Dalam menjalankan setiap hal di dunia ini tentunya memerlukan tujuan dalam
pelaksanaannya. Dengan adanya tujuan yang dicanangkan akan membuat proses dan
juga arah suatu kegiatan tersebut menjadi fokus dan tidak melebar ke mana-mana.
Termasuk juga dalam kegiatan bekerja bersama-sama juga memiliki tujuan yang
dimaksudkan.
Tujuan secara umum dari melakukan dan membangun kerjasama adalah :
1. Meningkatkan rasio peluang untuk mencapai keberhasilan
2. Secara luas dapat meningkatkan kesatuan dan persatuan dalam suatu negara
3. Membuat pelaku kegiatan ini menjadi lebih saling mengenal
4. Menjadi sarana untuk saling mengemukakan opini dan berpendapat
5. Saling mengenal antar pribadi
6. Meningkatkan persatuan bagi negara
7. Sebagai kesempatan untuk mengemmukakan pendapa
8. Menambah peluang keberhasilan
G. Contoh-Contoh Kerjasama
1. Kerja Sama di Rumah
Di dalam lokasi tinggal terdiri atas sebuah keluarga yang mesti saling
mengawal kebersamaan dan rasa kekeluargaannya dengan baik. Maka dari
itu, kerja sama yang dilaksanakan di dalam rumah pun hendaknya guna tetap
dapat melibatkan semua anggota family yang ada.Kerja sama yang
dilaksanakan di lokasi tinggal ini dapat menjadi suatu gambaran jika family
yang laksana ini ialah salah satu misal keluarga yang damai, rukun dan
pastinya harmonis.Diharapkan, masing-masing anggota family yang terdapat
di dalamnya dapat saling membantu, saling menghormati, saling menghargai,
dan pun saling menyayangi satu sama lain. Nantinya, bilamana kondisi
laksana ini sukses tercipta, maka family menjadi hangat dan menjadi rekan
yang baik di dalam rumah.Anak, sebagai di antara anggota family atau unsur
terpenting dari keluarga pun tetap mesti dapat bekerja sama dengan anggota
family yang lain. Beragam format kerja sama yang terdapat di rumah dapat
dilakukan dengan teknik membantu kegiatan ayah atau ibu di rumah.Banyak
urusan yang tentu dapat kalian kerjakan untuk menolong orang tua di rumah.
Lantas, inilah sejumlah contoh kerja sama di rumah :
a. Mengerjakan Tugas Masing-masing yang Telah Disepakati
Semisal di dalam rumah, lantai kotor, maka masing-masing anggota
family harus dapat untuk tetap menjaga kesucian dengan teknik
menyapunya, atau justeru juga dapat dengan mengepel lantai tersebut
sesudah disapu. Hal ini berlaku untuk siapa saja, sebab faktanya, rumah
pun milik bersama, mesti dipertahankan dan diasuh secara bersama-sama
pula. Jadi, seluruh anggota family mempunyai tanggung jawab guna
merawat kesucian rumah.Seorang anak yang telah terbiasa menyapu dan
mengepel lantai pun nantinya dapat meringankan beban orang tua,
khususnya meringankan beban sang ibu, untuk dapat membantu
mengawal dan merawat kesucian lingkungan rumah.Masih tidak sedikit
lagi yang beda tugas anda di dalam rumah.
b. Bertutur Kata Sopan dan Santun
Terhadap anggota keluarga, mesti bertutur kata sopan dan santun, serta
lemah dan lembut. Baik tersebut dari orang tua ke anak ataupun anak ke
orang tua.Hal ini memang butuh dilakukan, karena gambaran dari sebuah
keluarga tersebut sendiri ialah dari apa yang dikatakannya. Jadi, family
yang baik dan harmonis ialah keluarga yang dapat menjaga tutur
katanya.Kelak, andai ini telah ditiru oleh sang anak, maka nantinya andai
sang anak telah menjadi dewasa, dirinya pun dengan gampang bertutur
kata sopan dan santun dengan orang lain, entah tersebut di lingkungan
masyarakat atau ketika berada di lingkungan kerjanya.
c. Berkata dengan Jujur
Di samping bertutur kata sopan dan santun, berbicara dengan jujur pun
wajib dilaksanakan oleh masing-masing anggota keluarga.Jika ini
dilakukan, maka masalah dapat mudah didatangi dan pun mudah guna
diselesaikan.Berbeda halnya andai ada seseorang di dalam lokasi tinggal
yang menyembunyikan masalah, maka seluruh anggota family yang di
dalamnya pun otomatis menjadi kebingungan.Alangkah baiknya, sebagai
seorang manusia, tetaplah berbicara jujur walau tersebut menyakitkan.
Jika kita berbicara jujur, maka kita pun menjadi lega dan hati kita pun
akan senang sebab tidak menyimpan suatu kedustaan apapun.
d. Saling Berbagi Satu Sama Lain
Saling berbagi pun sangat diperlukan oleh anggota family yang terdapat
di dalam rumah. Jangan terdapat anggota family yang rakus di dalamnya.
Ingat, rakus ialah sikap yang tercela!Jika menyaksikan televisi, terdapat
kalanya kita menyaksikan channel yang anda sukai, terdapat kalanya pun
kita mengalah untuk menyaksikan channel favorit milik anggota family
yang lain. Karena, semuanya tersebut pasti memerlukan yang namanya
hiburan.Sama halnya andai mempunyai makanan yang lebih, betapa
baiknya guna berbagi supaya semuanya dapat saling menikmati, sampai-
sampai rasa kekeluargaan dan rasa kebersamaan di dalamnya semakin
tercipta.
e. Memelihara Tanaman di Lingkungan Sekitar Rumah
Tanaman yang ada di dekat lingkungan lokasi tinggal atau yang memang
sengaja ditanam pun perlu diasuh dan pun perlu untuk diacuhkan
bersama-sama.Sebagai seorang anak pun membantu orang tua untuk
mengguyur tanaman yang terdapat di lingkungan selama rumah, sampai-
sampai nantinya seluruh anggota family saling berbagi tugas.Jangan
pernah abaikan tumbuhan sebab mereka pun sama laksana kita, makhluk
hidup. Yang pastinya membutuhkan makanan dan perawatan untuk dapat
berkembang biak.Jika telah dilakukan, maka tingkat kepekaan seseorang
tinggi bakal lingkungan sekitar, dan pasti inilah yang sangat diperlukan
untuk menyongsong masa depan.