Anda di halaman 1dari 2

Review mandiri Akuntansi Biaya dan Manajemen

Resti Nur Insani


NIM 21021055
Institut Manajemen Wiyata Indonesia
Keterampilan khusus dapat secara mandiri menganalisis akuntansi manajerial, biaya
pesanan pekerja dan biaya proses. Pengetahuan tentang keterampilan khusus itu sendiri yaitu
kemampuan untuk menguraikan terkait akuntansi manajerial, kemampuan untuk menganalisis
biaya pesanan kerja, kemampuan menganalisis sistem biaya proses.
Akuntansi biaya menyangkut pengukuran, pencatatan, dan pelaporan biaya produk. Perusahaan
menetapkan total biaya dan biaya per unit pada setiap produk. Ketelitian informasi dana produk
tentu amat penting untuk kesuksesan perusahaan. Perusahaan memakai informasi ini bagi
memilih produk manakah yang harus diproduksi, berapa jumlah yang perlu dibebankan, serta
seberapa banyak unit yang perlu diproduksi. Informasi harga produk yang akurat tentu penting
bagi evaluasi pekerjaan pegawai yang efisien. Ada dua tipe dasar sistem akuntansi biaya: (1)
sistem biaya proses dan (2) sistem biaya pesanan. Meskipun sistem akuntansi biaya sangat
berbeda dari satu perusahaan ke perusahaan berbeda, beberapa bagian melibatkan salah satu
dari dua sistem penetapan biaya produk tradisional ini.
Akuntansi Manajemen atau Akuntansi Manajerial yaitu pola akuntansi yang
berhubungan pada syarat serta penerapan informasi akuntansi hinga membuat pola dari
laporan satuan usaha bagi keperluan internal seperti manajer atau manajemen pada sebuah
organisasi serta menjadikan dasar untuk manajemen pada saat membuat hasil keputusan bisnis
berupa sebuah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian yang tentu
membuat manajemen bisa lebih siap pada mengelola serta melakukan fungsi kontrol.
Akuntansi berhubungan dengan setiap kejadian ekonomi bisnis. Seumpama, ditentukan biaya
per unit untuk produksi suatu produk ialah faktor dari akuntansi manajerial. Fungsi akuntansi
manajemen ialah membuat data-data seperti informasi berguna untuk data historis pada saat
melakukan prosedur manajemen yang tentu melibatkan perencanaan, pengorganisasian,
bimbingan, pengelolaan, serta penilaian kerja. Manfaat akuntansi manajerial itu sendiri mampu
memudahkan untuk perencanaan bagi perusahaan yang di dasarkan dari laporan keuangan,
memudahkan pemantauan perusahaan sehingga memantau dan mengendalikan kinerja
perusahaan lebih mudah, memudahkan pengambilan keputusan, dan memberikan informasi
yang lebih akurat.
Biaya pesanan kerja adalah proses atau metode akumulasi atau kumpulan biaya
produksi buat menetapkan harga pokok produk untuk perusahaan yang menciptakan produk
untuk pembuatan pesanan. Tujuan dari proses biaya pesanan yaitu tentu untuk memperbaiki
harga produk pokok pada setiap pesanan, baik dari harga pokok produk keseluruhan setiap
pesanan atau produk yang satuan. Sistem penetapan biaya pesanan dapat memperoleh dan
melacak informasi dari sumber keuangan seperti biaya material, catatan penggajian, faktur
pemasok, dan alokasi overhead. Seorang akuntan akan menggunakan sumber daya ini untuk
mengumpulkan data dan menghitung atau melacaknya menggunakan lembar biaya pekerjaan.
Mereka juga dapat menggunakan database pesanan pekerjaan untuk melacak setiap produk
menggunakan nomor identifikasi khusus untuk setiap produk.
Sistem biaya proses adalah suatu metode yang mampu mengidentifikasi berbagai biaya
spesifik yang terdapat di dalam komponen biaya produksi untuk setiap proses pengolahan
bahan baku menjadi suatu produk matang. Dengan nilai process costing yang sudah diketahui,
maka pihak perusahaan akan lebih mudah dalam mengambil keputusan. Biaya proses memiliki
3 jenis yaitu yang pertama metode rata rata tertimbang yaitu biaya aktual yang dibagi rata-rata
tertimbang produk pada produksi selama satu tahun. Perhitungan tersebut lebih sederhana
daripada metode lainnya. Rata-rata tertimbang unit adalah penjumlahan pada produk
berdasarkan tarif dan juga kuantitas per unit produk, lalu ada biaya standar yaitu untuk biaya
aktual produk yang tidak dipertimbangkan, maka pilihan yang bisa dilakukan adalah dengan
mengikuti metode penetapan biaya standar. Biaya standar adalah biaya bahan baku sesuai
dengan perkiraan manajemen. Setiap perbedaan yang ada pada biaya standar dan biaya aktual
akan dicatat secara terpisah sesuai dengan akun di dalam akuntansi, dan yang terakhir FIFO
(Frist In Frist Out) yang dimana barang yang pertama masuk itu adalah yang pertama keluar.
Jadi pada metode ini unit persediaan yang pertama kali masuk ke gudang akan dijual pertama,
metode untuk menentukan harga pokok penjualan dengan mengasumsikan bahwa produk yang
sudah terjual ialah produk yang terlama pada inventaris. Metode persediaan barang FIFO ini
didasarkan pada asumsi bahwa aliran cost masuk persediaan harus dipertemukan dengan hasil
penjualannya.
Tujuan utama process costing adalah agar bisa membebankan semua biaya yang sudah terjadi
pada departemen, yang mana nantinya biaya tersebut akan diakumulasikan per departemen dan
biaya per unitnya akan dihitung dengan membagi antara total biaya dengan unit ekuivalen yang
sudah berhasil dibuat. Selain itu, process costing juga sangat berguna untuk membuat laporan
biaya pokok produksi pada setiap produk departemen perusahaan dengan melakukan teknik
pengumpulan dan juga pengikhtisaran total biaya yang terjadi pada setiap akhir periode
akuntansi.
Manfaat akuntansi manajerial itu sendiri sangat bermanfaat bagi kegiatan bisnis dan
juga bagi kehidupan sehari-hari. Dengan mengetahui akuntansi manajerial dan bagiannya tentu
bisa kita bagikan sebagai informasi dan evakuasi kepada pihak yang membutuhkan baik itu
evaluasi terhadap perusahaan ataupun perorangan. Akuntansi manajerial itu sendiri dapat
digunakan dalam rumah tangga dimana pencatatan dilakukan sesuai dengan transaksi yang ada
sehingga bisa mengendalikan pemasukan dan pengualaran yan dilakukan sehinga lebih terarah
dan tidak cenderung boros.

Anda mungkin juga menyukai