Anda di halaman 1dari 3

- Data ketersediaan ketan hitam perlu dikaji?

- Apa keunggulan antioksidan jenis antosianin dibandingkan dengan antioksidan jenis lainnya?

Antosianin merupakan kelompok senyawa flavonoid yang berhubungan dengan kandungan


pigmen seperti merah, ungu dan hitam. Senyawa flavonoid memiliki manfaat sebagai antioksidan,
seperti dapat memperbaiki sel yang rusak akibat radikal bebas. Jenis antosianin yang paling
banyak adalah cyanidin-3-o-glukosida dan peonidin-3-o-glukosida (Lee, 2010). Hal serupa juga
dilaporkan oleh Yawadio et al. (2007) bahwa profil HPLC menunjukkan bahwa antosianin yang
terekstrak pada beras hitam adalah cyanidin-3-O-bglucosida sebagai puncak pertama (85%) dan
peonidin 3-O-b-D-glucosida yang kedua (15%).

Dalam antioksidan memiliki berbagai macam jenis senyawa, diantaranya adalah antosianin.
Menurut Sarastani (2002) kebanyakan sumber antioksidan alami adalah tanaman yang
mengandung senyawa fenol yang tersebar diseluruh bagian tanaman baik dikayu, biji, daun, buah,
akar, bunga maupun serbuk sari. Keberadaan antosianin di alam dan penyebarannya pada
berbagai jenis tanaman yang berbeda serta pada bahan alam lainnya, membuat antosianin
memiliki karakter yang berbeda pula. Hal ini menjadikan antosianin sebagai zat kimia organik yang
amat potensial dalam mengerahkan fungsi fisiologis pada berbagai organisme hidup, baik untuk
manusia, hewan, serta pada tanaman itu sendiri.

- Tujuan pengolahan ketan hitam, latar belakang perlu dikuatkan? Rieview jurnal minimal 3 !

Tujuan pengolahan ketan hitam karena rendahnya pemanfaatan sumber daya yang hanya
digunakan untuk bahan baku makanan tradisional saja, sehingga pemanfaatannya kurang
ekonomis dan tidak bernilai tinggi. Bubuk ketan hitam dapat diekstrak dan dapat digunakan
sebagai pewarna makanan sehat dan produk lainnya. ekstraksi ini sangat efektif karena adanya
senyawa fenolik aktif dari beras berpigmen dan dapat digunakan untuk mengembangkan
makanan fungsional, kosmetik dan dalam produk nutraceutical, farmasi, dan kesehatan lainnya.
Studi ketan hitam menunjukkan aktivitas antioksidan tinggi (Jang et al. 2012). Ditambahkan tabel
data konsumsi dan produksi ketan hitam

Keunggulan dari ketan hitam terletak pada kandungan antosianin yang terletak pada lapisan
aleuronnya (Yodmanee et al., 2011). Kadar antosianin pada beras ketan hitam lebih tinggi
dibandingkan jenis lainnya berkisar antara 109,52 – 256,61 mg/100 g (Sompong et al., 2011).
Antosianin merupakan senyawa yang baik untuk kesehatan karena memiliki aktivitas antioksidan
(Abdel-Aal et al., 2006). Antioksidan dapat mencegah masalah kesehatan dengan cara meredam
radikal bebas yang menyebabkan kerusakan komponen sel yang berakibat pada timbulnya
berbagai penyakit kronik degeneratif seperti kanker, arterosklerosis, dan katarak (Webb, 2006)

- Bagaimana cara memastikan antioksidan yang dihasilkan adalah antosianin? Jelaskan


mekanisme pengujian HPLC jika memakai HPLC

HPLC adalah singkatan dari High Performance Liquid Chromatography, atau dikenal juga dengan istilah
KCKT(Kromatografi Cair Kinerja Tinggi). HPLC merupakan salah satu teknik kromatografi untuk zat cair
yang biasanya disertai dengan tekanan tinggi. prinsip HPLC menggunakan prinsip kromatografi untuk
mengukur sampel. Dalam kromatografi, analisis dilakukan dengan cara memisahkan molekul
berdasarkan perbedaan struktur ataupun komposisinya. Pemisahan tersebut terjadi saat sampel
bergerak melewati fase diam (dapat berupa zat padat atau cair) karena terbawa oleh fase gerak
(dapat berupa zat cair atau gas).

Hasil autografi TLC dari ekstrak disajikan pada Gambar 1.

(Adsorben = RP-18 silika gel GF254, Mobile Phase = Methanol-water 8: 2) terlihat pada I = UV 254, II =
UV 366, III = H2SO4 dan DPPH 0,2%). M = ekstrak metanol, E = ekstrak etanol, A = ekstrak Aseton.
Studi kromatografi lapis tipis (KLT) -autografi dari ekstrak BGR (Gambar 1) menunjukkan dua bintik (Rf
= 0,87 dan Rf = 0,93), yang menjebak radikal DPPH (antioksidan mengurangi radikal DPPH,
menghasilkan bintik-bintik kuning pada latar belakang ungu). Ekstrak aseton menunjukkan bahwa
noda kuning adalah yang paling cerah dibandingkan dengan ekstrak metanol dan etanol. Bintik 2 (Rf =
0,93) pada ekstrak aseton-TLC tidak diamati dengan jelas pada ekstrak etanol dan metanol.

Kandungan antosianin dari ekstrak diperkirakan oleh HPTLC menggunakan cyanidin-3-glucoside


sebagai senyawa penanda, yang menunjukkan nilai Rf 0,92-0,93. Angka HPTLC untuk ekstrak metanol,
etanol dan aseton dari sampel BGR menunjukkan puncak yang sama pada nilai Rf 0,93. Puncak lainnya
diperoleh dalam ekstrak aseton pada nilai Rf 0,05 dan 0,62, menunjukkan adanya konstituen phyto
lainnya, yang mungkin bertanggung jawab atas aktivitas ekstrak aseton. Senyawa berharga lainnya
dalam beras ketan hitam mungkin gamma-oryzanol, vitamin E kompleks, tocotrienol, dan β-sitosterol.

- Kondisi keasaman pada ekstraksi gunanya untuk apa?

Pada penelitian (Abd. Rahim dkk, 2016) Ekstraksi senyawa antosianin dilakukan secara asam kondisi
dengan penambahan 0,01% HCl karena anthocyanin lebih stabil dalam asam daripada netral atau
basa. Hal ini dijelaskan pada penelitian (Nana Sutisna dkk, 2018) bahwa keadaan yang semakin asam
menyebabkan semakin banyak dinding sel vakuola yang pecah sehingga pigmen antosianin semakin
banyak yang terekstrak.

- Pembahasan perlu diklasifikasi ya?

- Pengaruh PH terhadap yield antosianin?

- Pengaruh temperatur terhadap yield antosianin?

- Pengaruh waktu maserasi

- Aktivitas antioksidan dalam ekstrak ketan hitam

- Prospek ekonomi
- Cari yang berkaitan dengan nanosize ketan hitam pakai bead mill

Anda mungkin juga menyukai