0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
28 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut berisi format penilaian pertolongan pertama untuk korban yang mengalami mimisan, luka bakar, dan fraktur. Penilaian mencakup penggunaan alat pelindung diri, penilaian keadaan awal korban, penanganan mimisan, fraktur, dan luka bakar, riwayat pasien, tanda vital, pemantauan berkala, serta penatalaksanaan dan pelaporan kejadian.
Dokumen tersebut berisi format penilaian pertolongan pertama untuk korban yang mengalami mimisan, luka bakar, dan fraktur. Penilaian mencakup penggunaan alat pelindung diri, penilaian keadaan awal korban, penanganan mimisan, fraktur, dan luka bakar, riwayat pasien, tanda vital, pemantauan berkala, serta penatalaksanaan dan pelaporan kejadian.
Dokumen tersebut berisi format penilaian pertolongan pertama untuk korban yang mengalami mimisan, luka bakar, dan fraktur. Penilaian mencakup penggunaan alat pelindung diri, penilaian keadaan awal korban, penanganan mimisan, fraktur, dan luka bakar, riwayat pasien, tanda vital, pemantauan berkala, serta penatalaksanaan dan pelaporan kejadian.
Posisi : Terlentang,korban tidak respon lalu ada respon pada saat penanganan
NO. Penilaian Hal yang harus diperhatikan Nilai
I. ALAT PELINDING DIRI 1 Sarung tangan latex 30 20 10 2 Masker 30 20 10 II. PENILAIAN KEADAAN 1 Periksa keselamatan Aman 40 20 10 2 Memperkenalkan diri Silahkan 30 20 10 3 Saksi Ada,pasif, bisa membantu 30 20 10 4 Mekanisme kejadian Jatuh terjerembab 20 10 5 5 Mengetahui kasus Trauma/Medis 20 10 5 6 Jumlah korban Satu 20 10 5 7 Minta ijin dan minta bantuan Boleh 30 20 10 III. PENILAIAN DINI 1 Respon (A,S,N,T) Respon 40 20 10 2 Tanya jawab subjek: 3 a. Keluhan ? 30 20 10 4 b. Obat Tidak 30 20 10 5 c. Makanan/minuman Tidak 30 20 10 terakhir 6 d. Penyakit yang diderita Tidak 30 20 10 7 e. Alergi yang dimiliki Tidak 30 20 10 8 f. Kejadian Jatuh terjerembab 30 20 10 IV. PENANGANAN MIMISAN 1 Tenangkan korban Parameternya berbicara dengan korban 40 20 10 2 Korban Posisi Duduk Korban disuruh duduk dan tundukan 40 30 15 kepala dengan bantuan penolong 3 Pijit cuping Hidung Korban Pijit cuping hidung selama 5-10 menit 40 20 10 4 Ambil napas/kelurkan napas Dari mulut korban 40 20 10 5 Bersihkan sekitar hidung Gunakan kassa 40 20 10 V. PENANGANAN FRAKTUR 1 Tenagkan korban Paramaternya berbicara dengan pasien 20 10 5 2 Nilai GSS Anggota gerak yang cedera 30 20 10 3 Pengukuran bidai Ukur bidai pada tangan/kaki yang sehat 20 10 5 4 Fikasasi manual Pertahankan 20 10 5 5 Exspose luka Buka/gunting pakaian korban 30 20 10 6 Kompres patah tulang/sprain Gunakan air/H2O2/NaCl cair (3 menit) 20 10 5 7 Pemasangan mitella Lewat lubang anatomis 30 20 10 8 Beri bantalan/ganjalan Kain kassa/mitela 20 10 5 9 Pasang bidai&pengikatan Pergelangan kaki/tangan/lutut/sikut 20 10 5 dari sendi yang bergerak 10 Kunci dan nilai GSS Anggota gerak yang cidera 30 20 10 VI. PENANGANAN LUKA BAKAR 1 Tenangkan korban Parameternya berbicara dengan korban 40 20 10 2 Exspose luka Buka/gunting pakaian korban 40 30 15 3 Aliri air yang mengalir Gunakan air mineral 40 20 10 4 Beri salep Gunakan salep Bioplasent 30 20 10 5 Beri penutup luka Gunakan kassa 30 20 10 VII. RIWAYAT PENDERITA 1 Pasien 30 20 10 2 Saksi-saksi 30 20 10 VIII. PEMERIKSAAN TANDA VITAL 1 Suhu tubuh 37 o C/Normal 30 20 10 2 Frekuensi pernapasan 12-20 X /menit 30 20 10 3 Kualitas pernapasan Cepat/dangkal/normal 20 10 5 4 Frekuensi nadi 60-90 X /menit 30 20 10 5 Kualitas nadi Normal 20 10 5 6 Tekanan darah 110-140 mmHg 30 20 10 7 Kondisi kulit Normal 30 20 10 8 Warna kulit Normal 30 20 10 IX. PEMERIKSAAN BERKALA 1 Respon Ada 20 10 5 2 LDR/Napas Sama seperti semula 20 10 5 3 Denyut nadi Sama seperti semula 20 10 5 4 Suhu tubuh Sama seperti semula 20 10 5 5 Warna kulit & kondisi kulit Sama seperti semula 20 10 5 6 Pembalutan Sama seperti semula 20 10 5 7 Pembidaian Sama seperti semula 20 10 5 8 Penatalaksanaan Baik 40 20 10 9 Pelaporan Ada keterangan kejadian 40 20 10 JUMLAH