Anda di halaman 1dari 3

PERILAKU KONSUMEN KOPI DAN STRATEGI BAURAN

PEMASARAN DALAM PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI KOPI


BUBUK LOKAL DI KABUPATEN JEMBER

Nama Penulis : Joni Murti Mulyo Aji1, M. Rondhi, M. Sunarsih dan Trias
Primadani

Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Universitas Jember

Jurnal : Progresif

Keywords: Strategi pengembangan produk, Perilaku Konsumen, AHP

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) persepsi konsumen terhadap


produk kopi bubuk lokal (2) karakteristik yang dipentingkan konsumen kopi
bubuk dari minuman kopi (3) strategi pengembangan produk yang tepat untuk
kopi lokal.

Seiring peningkatan jumlah konsumsi kopi di Kabupaten Jember,


mengharuskan agroindustri kopi bubuk lokal untuk mengembangkan produk kopi
bubuk sehingga dapat lebih diterima konsumennya, pengembangan tersebut
pastinya tidak lepas dari persepsi dan karakteristik konsumen yang diinginkan
dalam sebuah produk olahan kopi serta faktor-faktor yang mempengaruhi
konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian terhadap kopi.

Meskipun jumlah konsumsi kopi bubuk masyarakat Jember tinggi, akan


tetapi kopi yang dikonsumsi bukanlah kopi buatan rakyat (usaha kecil) melainkan
kopi bubuk buatan pabrik (manufaktur). Oleh karena itu, pengetahuan yang
didukung oleh kajian riset pasar terhadap konsumen peminum kopi akan
mendorong upaya pemasaran yang dilakukan agroindustri kopi bubuk lokal
menjadi lebih terfokus dan efektif.

Kerangka Pikir Persaingan yang terjadi dalam industri kopi bubuk cukup
ketat, hal ini dapat dilihat dari banyaknya merek, jenis, dan rasa dari kopi bubuk
yan ditawarkan produsen untuk dapat menarik atau mempengaruhi minat
konsumen untuk melakukan pembelian atas produk kopi bubuk tersebut..

Daya saing kopi bubuk lokal dibandingkan dengan kopi bubuk branded di
pasaran tergolong masih kurang dan perlu dikembangkan, hal ini dapat dilihat dari
strategi produk yang meliputi variabelvariabel atribut merek, kemasan, dan label
yang dapat menjadi penilaian tersendiri dari konsumen terhadap produk tersebut.

Dalam menghadapi tingginya tingkat persaingan dan dalam rangka untuk


meraih pasar, maka produsen kopi bubuk lokal harus mengetahui secara
mendalam mengenai perilaku konsumen yang akan menjadi sasarannya.
Termasuk di dalamnya adalah karakteristik konsumen, pengambilan keputusan
pembelian konsumen, dan faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen
di dalam membeli produk kopi bubuk.

Memahami perilaku konsumen, karakteristik konsumen, dan faktor-faktor


yang mempengaruhi konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian kopi
bubuk ini merupakan informasi pasar yang sangat penting sebagai masukan untuk
mengembangkan produk serta digunakan sebagai rekomendasi bagi strategi
pengembangan produk kopi bubuk lokal. Prioritas dihasilkan dari suatu matriks
perbandingan berpasangan antara seluruh elemen pada tingkat hierarki yang sama;
dan (4) Melakukan pengujian konsitensi terhadap perbandingan antar elemen yang
didapatan pada tiap tingkat hierarki.

Hasil dan pembahasan Persepsi Konsumen terhadap Posisi Produk Kopi


Bubuk Lokal dibanding Kopi Bubuk Branded Pengembangan kopi bubuk lokal di
Kabupaten Jember perlu memperhatikan beberapa aspek yang mendukung.
Persepsi konsumen yang dimaksud yaitu penilaian konsumen terhadap produk
kopi bubuk lokal dibandingkan dengan kopi bubuk branded yang ada di
Kabupaten Jember. Persepsi konsumen yang diperoleh digunakan untuk
mendukung pengembangan agroindustri kopi bubuk lokal yang dinamis dan
berkelanjutan.

Anda mungkin juga menyukai