Anda di halaman 1dari 10

Makalah

Senam Seribu

Kelas VII 14
D
I
S
U
S
U
N
Oleh :

1. M. Rivaldo Saputra
2. Bima Maulana
3. M. Rafa
4. Iqbal Nofrifansyah
5. Agustina Rumian
6. Meilani Putri

UPTN SMP 4 Siak Hulu


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena telah memberikan kesempatan pada
penulis untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan hidayah-Nya lah penulis dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul Senam Seribu tepat waktu.

Makalah Senam Seribu disusun guna memenuhi tugas mata pelajaran PJOK di UPTN SMP 4
Siak Hulu. Selain itu, penulis juga berharap agar makalah ini dapat menambah wawasan bagi
pembaca tentang Senam Seribu.

Penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada bapak selaku guru mata pelajaran.
Tugas yang telah diberikan ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan terkait mata
pelajaran PJOK. Penulis juga mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu
proses penyusunan makalah ini.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran
yang membangun akan penulis terima demi kesempurnaan makalah ini.

Siak Hulu, 29 Januari 2023

Penulis

1
DAFTAR ISI

Kata Pengantar…………………………………………………………………………………….1
Daftar Isi…………………………………………………………………………………………..2
Bab I Pendahuluan………………………………………………………………………..……….3
1.1 Latar Belakang……………………………………………………………………………3
Bab II Pembahasan………………………………………………………………………………..4
2.1 Pengertian………………………………………………………………………………...4
2.2 perlengkapan dan peralatan ……………………………………………………………...4

Penutup……………………………………………………………………………………………8
3.1 Kesimpulan ………………………………………………………………………………8
4.1 Saran ………………………………………………………………………..……………8
Daftar Pustaka…………………………………………………………………………..……...….9

2
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Kesehatan dan Kebugaran jasmani merupakan dambaan setiap manusia yang hidup di
dunia ini. Banyak cara yang dilakukan oleh manusia untuk senantiasa menjaga kebugarannya.
Salah satu cara yang mudah dan murah tetapi dengan hasil yang sIgnifikan adalah melakukan
latihan olahraga. Physical fitness (kesegaran jasmani) yang memadai, merupakan keadaan yang
sangat didambakan oleh setiap orang, baik anak-anak, remaja, atau orang tua. Dengan keadaan
kesegaran jasmani yang cukup seseorang dimungkinkan akan dapat melakukan kegiatan sehari-
hari tampa menimbulkan kelelahan yang berarti. Bagi para pelajar jika bugar, maka diharapkan
dapat menyelesaikan tugas-tugas belajar yang baik. (Tri Subekti dan F.Suharjana 2004:129).
Dengan berolahraga yang teratur dan terukur diharapkan kebugaran dan kesehatan tubuh kita
akan senantiasa terjaga akan mendukung kegiatan sehari-hari. Anak di usia sekolah dasar
merupakan anak dalam usia pertumbuhan dan perkembangan yang sebagian besar waktunya
digunakan untuk bermain dan bergerak. Dikatakan oleh Tri Subekti dan F. Suharjana (2004:
129), anak sekolah dasar merupakan anak dalam usia pertumbuhan dan perkembangan. Karena
itu dalam usia ini anak memerlukan waktu untuk bergerak dan bermain, guna untuk menunjang
dalam pertumbuhan dan perkembangan baik motorik maupun kondisi fisiknya. Pendididkan
jasmani di sekolah yang salah satu tujuannyadalah untuk meningkatkan kebugaran jasmani
siswa, dirasa masih belum cukup. Karena pembelajaran Penjasorkes dilakukan satu minggu
sekali kurang mampu merangsang perkembangan gerak maupun untuk meningkatkan kesegaran
jasmani. Oleh sebab itu perlu dilakukan aktivitas jasmani di luar jam pelajaran yang diprogram
dengan benar dengan mempertimbangkan bentuk, aturan serta waktu pelaksanaannya. Salah satu
bentuk yang mudah dan menarik dan dapat diikuti oleh banyak orang adalah “ Senam Ria
IdonesiaBaru (Sribu)”.

1.2 Rumusan Masalah

Dari latar belakang tersebut, muncul beberapa pertanyaan penting dan perlu dibahas, diantaranya
sebagai berikut:

1. Apa pengertian senam Seribu?2. Apa saja perlengkapan atau peralatan senam seribu?

1.3 Tujuan Penulisan

1. Memahami pengertian senam

2. Mengetahui dan memahami perlengkapan pada senam seribu

3
BAB II PEMBAHASAN
1.1 Pengertian
Senam dalam bahasa inggris dikenal dengan istilah Gymnastics yang berasal dari kata
Gymnos dari bahasa Yunani yang berarti berpakaian minim atau telanjang. Sedangkan istilah
Gymnasium adalah suatu tempat yang dipergunakan untuk mengadakan latihan senam yang
bertujuan untuk mendapatkan kekuatan dan keindahan jasmani. Dalam abad Yunani kuno, senam
dilakukan untuk menjaga kesehatan dan membuat pertumbuhan badan yang harmonis, dan tidak
dipertandingkan. Baru pada akhir abad 19, peraturan-peraturan dalam senam mulai ditentukan
dan dibuat untuk dipertandingkan. Pada awal modern Olympic Games, senam dianggap sebagai
suatu demonstrasi seni daripada sebagai salah satu cabang olahraga yang teratur. Senam Ria
Indonesia Baru (Sribu) adalah senam yang dilakukan secara kontinyu, ritmis, yang melibatkan
seluruh bagian tubuh terutama otot-otot besar, sesuai kebutuhan pertumbuhan anak dan
dikerjakan dengan gerakan yang ringan, ceria dengan iringan musik yang berkarekter dan lagu-
lagunya mendidik. Senam seperti Sribu, Ayo Bersatu, SKJ, senam Aerobik termasuk senam yang
banyak diminati dewasa ini. Disebabkan gerakannya mudah diikuti dan diiringi dengan musik
yang menyenangkan. Gerakan-gerakan dalam Senam Ria Indonesia Baru (Sribu) telah dibuat
sedemikian rupa oleh para ahli senam dan senam ini merupakan bagian dari senam umum, tetapi
khusus untuk pelajar dan anak-anak usia 4-13 tahun. Menurut Nellys. M (2011:1), Senam Ria
Indonesia Baru (Sribu) sangat bermanfaat bagi usia anak yang sedang berkembang karena
diciptakan sesuai dengan kebutuhan pertumbuhan anak usia 4 - 13 tahun, bersifat ringan dan
ceria, karena diiringi dengan musik pengiring yang berkarakter dan lagulagu yang mendidik
sehingga mudah dicerna dan riang gerakan, senam tersebut telah di sempurnakan oleh ASIAFI
( Asosiasi Instruktur Aerobic dan Fitness Indonesia).
2.2 perlengkapan dan peralatan

 Gunakan pakaian dari bahan yang mampu menyerap keringat dengan baik, tidak terlalu
ketat dan mampu menyerap panas tubuh dengan baik, disarankan menggunakan pakaian
senam.
 Gunakan sepatu olahraga yang cocok untuk jenis cabang olahraga, untuk senam dapat
menggunakan tipe running atau jogging shoes, dengan menggunakan alas kaki yang tebal
dan nyaman yang berfungsi melindungi tulang kaki dari resiko cedera.
 Bawa handuk dan air minum secukupnya.2.3 gerakan senam seribu
 Senam Ria Indonesia Baru (SRIBU) 2011 yang merupakan kelanjutan dari Senam Ria
Anak Indonesia (SRAI) 2010. Senam Ria Indonesia Baru mudah dilakukan dimana saja,
kapan saja, dan oleh siapa saja. Maka tak terkecuali Senam Ria Indonesia Baru juga
berlaku bagi siswa sekolah Menengah. Senam Ria Indonesia Baru sangat bermanfaat bagi
usia anak yang sedang berrkembang karena diciptakan sesuai dengan kebutuhan
pertumbuhan anak. Senam Ria Indonesia Baru merupakan pengembangan dari Senam Riau
Anak Indonesia (SRAI) sebelumnya. Senam ini bersifat ringan dan ceria karena di iringi
dengan musik yang berkarakter dan lagu-lagu yang mendidik sehingga mudah dicerna dan
riang. Adapun bentuk latihanya terdiri dari beberapa macam bentuk latihan, yang dikemas
sebagai berikut:
4
1. Gerakan Pemanasan
a. Sikap Awal/Sempurna Berdiri tegak, tumit rapat dalam kaki terbuka selebar kepalan
tangan, Dada lurus kedepan. Kedua tangan lurus disamping badan, telapak tangan
menghadap dalam, jari tengah sejajar tengah tangan jahitan samping dan siap untuk
melaksanakan pemanasan.

Latihan 1 : Gerakan : Jalan ditempat dengan 3 arah. Menghadap depan,kanan dan kiri.
Tujuan : Menaikan suhu tubuh dan memacu denyut jantung
Hitungan : 1x8

Latihan 2 : Gerakan: ditempat rentangkan tangan tarik keatas, bawah dan salam
Tujuan : Melenturkan tangan dan kepala
Hitungan : 2x8
Latihan 3 : Gerakan : Jalan kedepan dan belakang, tengokan dan rebahkan kepala kanan
dan kiri
Tujuan : Melemaskan otot leher
Hitungan : 2x8

Latihan 4 : Gerakan : Maju kedepan dan belakng, tangan dikepal buka tutup, buka ke
samping kanan dan kiri
Tujuan : Melemaskan otot bahu kanan dan kiri
Hitungan : 2x8
Latihan 5 : Gerakan : Jalan kesamping kanan dan kiri, siku diangkat sejajar bahu
Tujuan : Melemaskan otot bahu Pelaksanaan : Dilakukan 2x8 hitungan

Latihan 6 : Gerakan : Memutar badan ke kanan dan ke kiri, mmeluruskan tangan kanan
dan kiri kedepan
Tujuan : Melemaskan otot pinggang dan dada
Pelaksanaan : Dilakukan 2x8 hitungan

2. Latihan Inti
Jalan di tempat tepuk tangan 2x didepan dada yes..yes.. Tepuk 2x sambil teriak SRIBU
(gerakan peralihan)

Inti 1
Gerakan : langkah serong memutar tangan kanan dan kiri, tangan mengepal di pinggang.
(pengulangan 1x8)
Tujuan : Memperkuat otot tangan dan kaki
Pelaksanaan : dilakukan 2x8 hitungan

5
Inti II
Gerakan : Geser kesamping kanan dan kiri, tangan naik dan turun, kaki ke samping dan
kebelakang. (pengulangan 1x8)
Tujuan : Melatih otot tangan dan kaki
Pelaksanaan : dilakukan 2x8 hitungan

Inti III
Gerakan : Diawali kaki kanan melangkah kedepan, tangan naik keatas sejajar dengan
telinga. (pengulangan 1x8)
Tujuan : Melatih otot kaki, tangan, bahu dan paha
Pelaksanaan : dilakukan 2x8 hitungan

Inti IV
Gerakan : Melangkah kedepan, tangan menyilang dan di ayun ke kanan dan kiri
bergantian. (pengulangan 1x8)
Tujuan : Melatih otot kaki, tangan dan bahu
Pelaksanaan : dilakukan 2x8 hitungan

Inti V
Gerakan : Melangkah kedepan kaki kanan dan kiri, tangan di silang didepan dada,
pinggul bergoyang, tangan diputar disamping telinga.(pengulangan 1x8)
Tujuan : Melatih otot paha, tumit, tangan, pinggul dan bahu Pelaksanaan : dilakukan 2x8
hitungan

Inti VI
Gerakan : Melangkah kedepan kaki kanan dan kiri, tangan di silang didepan dada,
pinggul bergoyang, tangan diputar disamping telinga.(pengulangan 1x8)
Tujuan : Melatih otot paha, tumit, tangan, pinggul, dan bahu Pelaksanaan : dilakukan 2x8
hitungan

Inti VII
Gerakan : Tumit kedepan, tangan mendorong kebawah/keatas sejajar, berputar dan
melompat.(pengulangan 1x8)
Tujuan : Melatih otot kaki dan tangan
Pelaksanaan : dilakukan 2x8 hitungan ‘

3. Pendinginan
Jalan di tempat tepuk tangan 2x didepan dada yes..yes.. Tepuk 2x sambil teriak SRIBU
(gerakan peralihan)
a.Gerakan : Ayunkan badan kekanan dan kekiri, tangan lurus kesamping
Tujuan : Melemaskan otot kaki dan tangan
Sikap awal : Sikap sempurnah
Pelaksanaan : dilakukan 2x8 hitungan

b. Gerakan : Kaki melangkah kedepan ditekuk strecing


Tujuan : Melepaskan persendian tangan dan kaki
Sikap awal : Sikap sempurnah
Pelaksanaan : 2x8 hitungan

c. Gerakan : Ayunkan tangan, rebahkan kepala


Tujuan : Melemaskan otot-otot tangan, leher dan kepala
Sikap awal : Sikap sempurnah
Pelaksanaan : 2x8 hitungan
d. Gerakan : Ayunkan tangan
Tujuan : Merelaksasikan otot-otot sendi
Sikap awal : Sikap sempurnah
Pelaksanaan : 2x8 hitungan

e. Gerakan : Mengayunkan tangan


6Tujuan : Merelaksasikan otot-otot sendi
Sikap awal : Sikap sempurnah
Pelaksanaan : 2x8 hitungan

7
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dengan demikian Senam merupakan kegiatan dalam proses membuat tubuh menjadi
sehat, yaitu perpaduan antara gerak dengan dan musik yang dipilih. Olahraga apapun yang
dipilih, pasti memiliki aturan-aturan/etika yang harus diikuti didalamnya.Senam Sribu bukanlah
olahraga sekedar gerak oleh musik, namun didalamnya mengedepankan keseimbangan
tubuh/anggota badan, alat indra dan sifat manusia dengan alam sekitar

3.2 Saran
Demikianlah makalah yang kami buat ini, semoga bermanfaat dan menambah
pengetahuan para pembaca. Kami mohon maaf apabila ada kesalahan ejaan dalam penulisan kata
dan kalimat yang kurang jelas, dimengerti, dan lugas.Karena kami hanyalah manusia biasa yang
tak luput dari kesalahan Dan kami juga sangat mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca
demi kesempurnaan makalah ini. Sekian penutup dari kami semoga dapat diterima di hati dan
kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.

DAFTAR PUSTAKA
https://dokumen.tips/download/link/makalah-senam-seribu.html (diakses pada 29 januari 2023)

Anda mungkin juga menyukai