INFORMASI JABATAN
4. Ikhtisar Jabatan :
Melaksanakan asuhan kebidanan pada kasus patologis maupun gawat darurat,
membuat diagnosa kebidanan, menyusun draft rencana operasional asuhan
kebidanan pada kasus patologis maupun gawat darurat, mendokumentasikan
asuhan kebidanan, melaksanakan tugas jaga sesuai dengan petunjuk kerja dan
arahan pimpinan dalam melaksanakan pelayanan asuhan kebidanan kepada klien.
5. Kualifikasi jabatan
28
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS WABOROBO
6. Tugas Pokok
Waktu
Jumlah Penyeles Waktu Kebutuhan
No. Uraian Tugas Hasil Kerja
Hasil aian Efektif Pegawai
(Jam)
1 2 3 4 5 6 7
Mempersiapkan Tersedianya
pelayanan 50 2 100 0,08
1. pelayanan
Kebidanan kebidanan
Melaksanakan Terlaksananya
anamnesa anamnesa
klien/pasien pada klien/pasien
2. patologi kebidanan pada kasus
50 2 100 0,08
patologis
kegawatdarura
tan kebidanan
Melaksanakan Terlaksananya
anamnesa anamnesa
klien/pasien pada klien/pasien
kasus patologis
kegawatdaruratan pada kasus 20 2 40 0,03
3.
kebidanan patologis
kegawatdarura
tan kebidanan
Melaksanakan Terlaksananya
pemeriksaan fisik pemeriksaan
klien/ pasien pada
patologis kebidanan fisik
klien/pasien 20 3 60 0,05
4.
pada kasus
patologis
kebidanan
Melaksanakan Terlaksananya
pemeriksaan fisik pemeriksaan
klien/ pasien pada
kegawatdaruratan fisik
kebidanan klien/pasien 20 3 60 0,05
5.
pada kasus
kegawatdarura
tan kebidanan
29
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS WABOROBO
Mempersiapkan Terlaksananya
Pasien/klien pada persiapan
kasus patologi
kebidanan pelayanan
asuhan 20 1 20 0,02
9
klien/pasien
pada patologis
kebidanan
30
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS WABOROBO
kegawatdarura
tan kebidanan
Melaksanakan Terlaksanany
asuhan kebidanan a asuhan
pada klien/pasien kebidanan
pada kasus patologi pada
kegawatdaruratan klien/pasien 20 2 40 0,03
13 kebidanan pada kasus
patologi
kegawatdarura
tan kebidanan
Melakukan Terlaksananya
konseling pada konseling pada
klien/pasien pada
kasus patologis klien/pasien
10 4 40 0,03
14 kebidanan pada kasus
patologis
kebidanan
Melakukan Terlaksananya
konseling pada konseling pada
klien/pasien pada klien/pasien
kasus patologi
pada kasus 5 2 10 0,01
15 kegawatdaruratan
kebidanan patologis
kegawatdarura
tan kebidanan
31
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS WABOROBO
klien/pasien
pada kasus
fisiologis
Melaksanakan Terlaksananya
evaluasi asuhan evaluasi
kebidanan pada
kasus patologi asuhan
kebidanan kebidanan
klien/pasien
pada kasus
20 2 40 0,03
18 fisiologis tanpa
masalah dan
pada kasus
patologis
kegawatdarura
tan kebidanan
Melaksanakan Terlaksananya
evaluasi asuhan evaluasi
kebidanan pada asuhan
kasus patologi
kegawatdaruratan kebidanan
kebidanan klien/pasien 20 1 20 0,02
19
pada kasus
patologis
kegawatdarura
tan kebidanan
Melakukan Terlaksananya
dokumentasi pada dokumentasi
asuhan Kebidanan pada asuhan
kasus patologi
kegawatdaruratan kebidanan
60 4 240 0,19
20 kebidanan pada kasus
patologis
kegawatdarura
tan kebidanan
32
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS WABOROBO
Melaksanakan Terlaksananya
tugas jaga/shif on tugas jaga/shif
call
di
tempat/Rumah 50 8 400 0,32
22
Sakit, on call
dan sepi
pasien
Melaksanakan Terlaksananya
tugas jaga/shif sepi tugas jaga/shif
pasien
di
tempat/Rumah 12 5 60 0,05
23
Sakit, on call
dan sepi
pasien
Melaksanakan Terlaksananya
asuhan kebidanan asuhan
pada kebidanan
24 masyarakat/wilayah/ pada
120 2 240 0,19
kelompok
masyarakat /
wilayah /
kelompok
Membuat peta Terdapatnya
masalah kebidanan peta masalah
di daerah binaan 5 4 20 0,02
25 kebidanan di
daerah binaan
63 1902 1,52
JUMLAH
JUMLAH PEGAWAI 2
33
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS WABOROBO
7. Hasil Kerja
Uraian
No
1 Tersedianya pelayanan kebidanan
Terlaksananya anamnesa klien/pasien pada kasus patologis kegawatdaruratan
2
kebidanan
Terlaksananya anamnesa klien/pasien pada kasus patologis kegawatdaruratan
3 kebidanan
34
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS WABOROBO
kegawatdaruratan kebidanan
8. Bahan kerja
No Bahan Kerja Penggunaan Dalam Tugas
Peraturan Walikota Pemerintah Kota Pedoman menjalankan tugas pokok dan fungsi
Baubau tentang Tugas Pokok, Fungsi,
1.
dan rincian Tugas Jabatan Fungsional
tertentu PUSKESMAS
Pedoman dalam melaksanakan kegiatan selama
2. Rencana strategi PUSKESMAS
5 tahun
Dokumen pennggunaan Anggaran
3.
(DPA) Dasar pelaksanaan kegiatan
4. Rencana Kerja Tahunan PUSKESMAS Pedoman dalam melaksanakan kegiatan
5. Program kerja Bimbingan tentang petunjuk pelaksaan kinerja
6. PWS KIA dan KB Pelaporan kinerja Bidan
7. POA Sebagai pedoman kegiatan
8. Kepmenkes RI No: 900 Registrasi dan praktik Bidan
9. Hasil capaian Tugas Sebagai dasar pelaksanaan kinerja selanjutnya
Sebagai pencatatan yang lengkap terhadap
10. Dokumentasi kebidanan
pelaksanaan asuhan kebidanan
Peraturan tentang jabatan fungsional Pedoman dalam penyusunan angka kredit
11.
bidan
Pedoman/Petunjuk teknis terkait tugas Panduan pelaksanaan Tugas Kebidanan
12.
kebidanan
13. Undang-undang Kepegawaian Pedoman penilaian kinerja bawahan
14. Surat Keputusan (SK) Kegiatan Petunjuk dalam pelaksanaan tugas
15. Notulen Kegiatan Penyusunan draft laporan pelaksanaan tugas
16. Jadwal Tugas Untuk memudahkan pekerjaan
Sebagai catatan medis pasien dalam tugas
17. Rekam medis Pasien
sehari-hari
18. Pasien Aplikasi asuhan kebidanan
Surat pelimpahan wewenang/tugas dari Untuk memberikan tindakan medis diluar
19.
dokter wewenang dokter
20. Logbook Untuk Menyusun laporan pelaksaan Tugas
35
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS WABOROBO
9. Perangkat Kerja
36
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS WABOROBO
10. Tanggungjawab
No. Uraian
1. Ketepatan Mempersiapkan pelayanan Kebidanan
2. Ketepatan Melaksanakan anamnesa klien/pasien pada patologi kebidanan
3. Ketepatan Melaksanakan anamnesa klien/pasien pada kasus patologis
kegawatdaruratan
Kebidanan
4. Ketepatan Melaksanakan pemeriksaan fisik klien/ pasien pada patologis kebidanan
5. Ketepatan Melaksanakan pemeriksaan fisik klien/ pasien pada kegawatdaruratan
kebidanan
6. Ketepatan Membuat iagnose kebidanan sesuai dgn hasil pengkajian pada kasus
patologis kegawatdaruratan kebidanan
7. Ketepatan Melakukan kolaborasi dengan tim kesehatan lain pada kasus patologis
kegawatdaruratan kebidanan
8. Ketepatan Menyusun rencana operasional asuhan kebidanan pada kasus patologis
kegawatdaruratan kebidanan
9. Ketepatan Mempersiapkan Pasien/klien pada kasus patologi kebidanan
10. Ketepatan Mempersiapkan Pasien/klien pada kasus patologi kegawatdaruratan
kebidanan
11. Ketepatan Mempersiapkan Alat dan obat pada kasus patologi kebidanan
12. Ketepatan Mempersiapkan Alat dan obat pada kasus patologi kegawatdaruratan
kebidanan
13. Ketepatan Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien pada kasus patologi
kegawatdaruratan kebidanan
14. Ketepatan Melakukan konseling pada klien/pasien pada kasus patologis kebidanan
15. Ketepatan Melakukan konseling pada klien/pasien pada kasus patologi
kegawatdaruratan kebidanan
16. Ketepatan Melakukan rujukan klien/pasien pada kasus fisiologis
17 Ketepatan Melakukan rujukan klien/pasien pada kasus patologi
18 Ketepatan Melaksanakan evaluasi asuhan kebidanan pada kasus patologi
kebidanan
19 Ketepatan Melaksanakan evaluasi asuhan kebidanan pada kasus patologi
kegawatdaruratan Kebidanan
20 Ketepatan Melakukan dokumentasi pada asuhan Kebidanan kasus patologi
kegawatdaruratan Kebidanan
21 Ketepatan Melakukan tugas penanggungjawab tugas sore dan malam di
Puskesmas
22 Ketepatan Melaksanakan tugas jaga/shif on call
23 Ketepatan Melaksanakan tugas jaga/shif sepi pasien
24 Ketepatan Melaksanakan asuhan kebidanan pada masyarakat/wilayah/kelompok
25 Ketepatan Membuat peta masalah kebidanan di daerah binaan
11. Wewenang
No Uraian
1. Menyiapkan pelayanan Kebidanan
37
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS WABOROBO
38
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS WABOROBO
No Aspek Indikator
a. Keterampilan kerja
1. Keterampilan berkomunikasi efektif
2. Kemampuan melaksanakan tugas tambahan
b. Bakat Kerja
1. G : Intelegensi
2. V : Bakat Verbal
Kemampuan untuk memahami arti kata-kata dan penggunaannya secara
tepat dan efektif
3. Q : Ketelitian
Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan dalam bahan verbal atau
dalam tabel
c. Temperamen Kerja
39
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS WABOROBO
tau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan
perangkat prosedur, urutan atau ketepatan yang tertentu
3. S = Kemampuan menyesuaikan diri untuk bekerja dengan ketegangan jiwa jik
a berhadapan dengan keadaan darurat, kritis, tidak biasa atau bahaya ata
u bekerja dengan ketepatan kerja dan perhatian secara terus menerus me
rupakan keseluruhan atau sebahagian aspek pekerja
4. T = Kemampuan menyesuaikan diri dengan situasi yang menghendaki pencap
aian dengan tepat menurut perangkat batas, toleransi atau standard-stand
ar tertentu
d. Minat Kerja
1. 1.a : Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan yang berhubungan deng
an benda-benda dan obyek-obyek
2. 2.b : Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat ilmiah dan
teknik
3. 3.a : Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan rutin, konkrit dan teratur
e. Upaya Fisik
f. Kondisi Fisik
g. Fungsi pekerjaan
40
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS WABOROBO
41