Anda di halaman 1dari 22

MATAKULIAH

KOMUNIKASI DATA DAN


JARINGAN
PARLINDUNGAN KUDADIRI, M.Kom

TEKNOLOGI INFORMASI
SUBNETTING
Oleh: Parlindungan Kudadiri, M.Kom
www.sar.ac.id 2
APA Itu Subnetting?

▰ Subnetting adalah teknik memecahkan network (jaringan komputer)


menjadi beberapa subnnetwork yang lebih kecil. Subnetting hanya
dapat di lakukan pada IP Address kelas A, kelas B, kelas C saja. Dan
dengan teknik subnetting, maka Suatu network tambahan, tetapi hal
itu sayangnya bisa mengurangi jumlah maksimum host yang ada
dalam tiap network tersebut.

www.sar.ac.id 3
ONE STEP BEYOND
www.sar.ac.id
ILUSTRASI SUBNET

dengan analogi sebuah jalan. Jalan bernama


Gatot Subroto terdiri dari beberapa rumah
bernomor 01-08, dengan rumah nomor 08
adalah rumah Ketua RT yang memiliki tugas
mengumumkan informasi apapun kepada
seluruh rumah di wilayah Jl. Gatot Subroto.

www.sar.ac.id 4
ONE STEP BEYOND
www.sar.ac.id
Lanjutan Ilustrasi

Ketika rumah di wilayah itu makin banyak, tentu


kemungkinan menimbulkan keruwetan dan
kemacetan. Karena itulah kemudian diadakan
pengaturan lagi, dibuat gang-gang, rumah yang
masuk ke gang diberi nomor rumah baru, masing-
masing gang ada Ketua RTnya sendiri-sendiri.
Sehingga ini akan memecahkan kemacetan,
efiesiensi dan optimalisasi transportasi, serta
setiap gang memiliki previledge sendiri-sendiri
dalam mengelola wilayahnya. Jadilah gambar
wilayah baru seperti di samping:

www.sar.ac.id 5
ONE STEP BEYOND
www.sar.ac.id
Konsep seperti inilah sebenarnya konsep subnetting
itu. Disatu sisi ingin mempermudah pengelolaan,
misalnya suatu kantor ingin membagi kerja menjadi 3
divisi dengan masing-masing divisi memiliki 15
komputer (host). Disisi lain juga untuk optimalisasi dan
efisiensi kerja jaringan, karena jalur lalu lintas tidak
terpusat di satu network besar, tapi terbagi ke beberapa
ruas-ruas gang. Yang pertama analogi Jl Gatot Subroto
dengan rumah disekitarnya dapat diterapkan untuk
jaringan adalah seperti NETWORK ADDRESS (nama
jalan) dan HOST ADDRESS (nomer rumah).
Sedangkan Ketua RT diperankan oleh BROADCAST
ADDRESS (192.168.1.255), yang bertugas
mengirimkan message ke semua host yang ada di
network tersebut.
www.sar.ac.id 6
ONE STEP BEYOND
www.sar.ac.id
Mengapa perlu melakukan subnetting

▰ Untuk meng-efesienkan alokasi IP Address dalam sebuah jaringan guna


dapat memaksimalkan pengguna IP Address tersebut.
▰ Mengatasi masalah perbedaan hardware dan media fisik yang digunakan
dalam suatu jaringan komputer, karena pada dasarnya router IP Hanya
dapat mengintegrasikan berbagai network dengan media fisik yang
berbeda apabila network tersebut memiliki IP Address yang unik
▰ Meningkatkan pengamanan dan mengurangi kongesti atau
ketidakstabilan akibat terlalu banyak host dalam suatu network

www.sar.ac.id 7
ONE STEP BEYOND
www.sar.ac.id
Cara Mempresentasikan Subnet mask

▰ Notasi desimal bertitik


subnet mask (biner) :11111111.11111111.11111111.00000000
subnetmas (desimal) : 255.255.255.0
▰ Notasi panjang prefix
prefix adalah petunjuk banyak bit dari sebuah IP Address yang merupakan
jumlah porsi dari Network ID. Notasi network prefix juga di kenal dengan
sebutan notasi Classless Inter-Domain Routing (CIDR)
▰ Prefix Length :/24

www.sar.ac.id 8
ONE STEP BEYOND
www.sar.ac.id
CIDR ( classless inter domain routing)

▰ CIDR merupakan metode mengklasifikasikan alamat-alamat ip berbeda berbeda dengan sistem klasifikasi
kedalam kelas A, kelas B, kelas C, kelas D dan kelas E, atau juga sering disebut juga supernetting
▰ Pada metode CIDR subnetting yang digunakan berdasarkan jumlah subnet/network CIDR digunakan
mempermudah penulisan notasi subnetmask agar lebih ringkas di bandingkan penulisan notasi
subnetmask sesungguhnya,
▰ Untuk pengunaan notasi pada CIDR di classfull Address A adalah /8. sampai dengan /15, kelas B adalah
/16 sampai dengan /23 dan kelas c adalah /24 sampai denga /28 sedangkan prefix CIDR /31 dan /32 tidak
pernah ada atau di pakai dalam jaringan nyata.
▰ Prefix dengan panjang notasi tertentu sebagai network prefix, metode CIDR dengan notasi prefix dapat di
terapkan pada semua kelas IP address. Notasi prefix di simbolkan dengan tanda slash (/) yang merupakan
perubahan dari subnetmask dan menyatakan banyaknya bit binari dari paling kanan yang harus di simpan
dan diganti dengan bit 0 untuk mencari broadcast address.

www.sar.ac.id 9
ONE STEP BEYOND
www.sar.ac.id
LANJUTAN CIDR

▰ Contoh penulisan prefix dari ip 192.168.1.1 yang memiliki subnetmask


255.255.255.0 dapat di tulis dengan 192.168.1.1/24 dan (/24) di dapat dari
255.255.255.0 jika ditulis dalam bentuk biner menjadi
11111111.11111111.11111111.00000000, jika dihitung bit “1” pada bilangan
biner tersebut maka = 24 dan ditulis menjadi /24. notasi prefix dapat dilihat pada
tabel-tabel seperti berikut:

www.sar.ac.id 10
ONE STEP BEYOND
www.sar.ac.id
Tabel. CIDR dan VLSM Pada Kelas A

IP / Prefix Subnet Mask Dalam ip kelas A, octet pertama mempunyai


nilai 0 sampai 126 dan hanya mengunakan
1.0.0.0/8 255.000.000.000
octet pertama sebagai network ID, sedangkan
1.128.0.0/9 255.128.000.000 tiga octet yang tersisa digunakan sebagai host
ID , pada tabel menunjukkan 1.x.x.x sebagai
1.192.0.0/10 255.192.000.000
network ID dan sisanya sebagai host ID
1.224.0.0/11 255.224.000.000 sedangkan pada tabel menunjukkan jumlah
subnet dan jumlah host pada masing-masing
1.240.0.0/12 255.240.000.000
prefix pada kelas A
1.248.0.0/13 255.248.000.000

1.252.0.0/14 255.252.000.000

1.254.0.0./15 255.254.000.000

www.sar.ac.id 11
ONE STEP BEYOND
Tabel Jumlah Subnet dan Host pada kelas A

www.sar.ac.id 12
ONE STEP BEYOND
Tabel. CIDR dan VLSM Pada Kelas B

IP / Prefix Subnet Mask


Dalam ip kelas B, octet pertama mempunyai
128.0.0.0/16 255.255.000.000
nilai 128 sampai 191 dan hanya mengunakan
128.128.0.0/17 255.255.128.000 octet pertama dan kedua sebagai network ID,
sedangkan dua octet yang tersisa digunakan
128.192.0.0/18 255. 255.192.000
sebagai host ID , pada tabel menunjukkan
128.224.0.0/19 255. 255.224.000 128.0.x.x sebagai network ID dan sisanya
sebagai host ID sedangkan pada tabel
128.240.0.0/20 255. 255.240.000 menunjukkan jumlah subnet dan jumlah host
128.248.0.0/21 255. 255.248.000 pada masing-masing prefix pada kelas B

128.252.0.0/22 255. 255.252.000

128.254.0.0./23 255. 255.254.000

www.sar.ac.id 13
ONE STEP BEYOND
Tabel. Jumlah Subnet dan Host pada kelas B
y

www.sar.ac.id 14
ONE STEP BEYOND
Tabel. CIDR dan VLSM Pada Kelas C

IP / Prefix Subnet Mask

192.0.0.0/24 255.255.255.000 Dalam ip kelas C, octet pertama mempunyai


nilai 128 sampai 223 dan mengunakan tiga
192.168.128.0/25 255.255.255.128 octet pertama sebagai network ID, sedangkan
192.168.192.0/26 255.255.255.192 octet keempat digunakan sebagai host ID ,
pada tabel menunjukkan 192.0.0.x sebagai
192.168.224.0/27 255.255.255.224 network ID dan sisanya sebagai host ID.
192.168.240.0/28 255.255.255.240 sedangkan pada tabel menunjukkan jumlah
subnet dan jumlah host pada masing-masing
192.168.248.0/29 255.255.255.248 prefix pada kelas c
192.168.252.0/30 255.255.255.252

192.168.254.0/31 255.255.255.254
192.168.255.0/32 255.255.255.255
www.sar.ac.id 15
ONE STEP BEYOND
y
Jumlah Host Notasi 2 - 2 = host Jumlah Subnet/Network
256 2^8 1
128 2^7 1-2
64 2^6 3-4
32 2^5 5-8
16 2^4 9-16
8 2^3 17-32
4 2^2 33-64
2 2^1 -
1 2^0 -

www.sar.ac.id 16
ONE STEP BEYOND
Contoh Soal

IP Address
11000000 10101000 00000101 00001100
192 168 5 12

Network Address
11000000 10101000 00000101 00000000
192 168 5 0

Broadcast Address
11000000 10101000 00000101 11111111
192 168 5 255
www.sar.ac.id 17
ONE STEP BEYOND
www.sar.ac.id
Subnet Mask

▰ Classless inter-Domain Routing (CIDR)


Contoh
192.168.2.5 /255.255.255.0 192.168.2.5 /24 (CIDR)

255 255 255 0


111111111 11111111 11111111 11111111

24
/24 di dapat dari banyaknya bit1 yang ada dalam subnetmask

www.sar.ac.id 18
ONE STEP BEYOND
www.sar.ac.id
Subnet Mask Kelas C

▰ Jumlah subnet , jumlah host persubnet, block subnet ,dan alamat host-broadcast.
192.168.5.12/26 (ip address kelas C)
/26 = 11111111.11111111.11111111.11000000 (255.255.255.192)
Oktet terakhir

www.sar.ac.id 19
ONE STEP BEYOND
www.sar.ac.id
Tabel Perhitungan IP Address

▰ Jadi subnet lengkapnya adalah 0,64,128,192


Subnet 192.168.5.0 192.168.5.64 192.168.5.128 192.168.5.192

Host 192.168.5.1 192.168.5.65 192.168.5.129 192.168.5.193


pertama
Host terakhir 192.168.5.62 192.168.5.126 192.168.5.190 192.168.5.254

broadcast 192.168.5.63 192.168.5.127 192.168.5.191 192.168.5.255

Berarti ip address 192.168.5.12

subnet :192.168.5.0
ip address : 192.168.5.1 -192.168.5.62
broadcast : 192.168.5.63
www.sar.ac.id 20
ONE STEP BEYOND
www.sar.ac.id
Tugas

▰ Tentukan subnetmask kelas C berikut:


dengan mengetahui subnet mask suatu IP Address 192.168.20.11 /26
▰ Kemudian tentukan
- Jumlah Subnet
- jumlah Host Persubnet
- Block Subnet (nilai terakhir subnetmask)
▰ Kemudian lakukan table perhitungan IP Address
-subnet
-host pertama
-Host terakhir
-Broadcast

Ctt: tugas di kumpulkan paling lambat kamis depan tanggal 10 desember 2020 pukul 23.00
www.sar.ac.id 21
ONE STEP BEYOND
www.sar.ac.id
THANKS!

www.sar.ac.id 22
ONE STEP BEYOND

Anda mungkin juga menyukai