Sankskerta “Buddhayah” bentuk jamak dari buddhi yang berarti budi atau akal. Kebudayaan ialah hal-hal yang bersangkutan dengan akal Pengertian Kebudayaan Kebudayaan (culture)
• Kata Culture berasal dari bahasa latin
dari kata “colere” yaitu mengolah, mengerjakan dan terutama berhubungan dengan pengolahan tanah atau bertani. Kemudian berkembang menjadi segala upaya serta tindakan manusia untuk mengolah tanah dan mengubah alam Koentjaraningrat (1990:180)
Kebudayaan adalah keseluruhan
system gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam kehidupan masyarakat yang dijadikan milik dari manusia dengan belajar G.B Taylor (1987)
Kebudayaan (peradaban) mengandung
arti luas meliputi pemahaman perasaan yang kompleks meliputi: pengetahuan, kepercayaan, seni, hukum, adat istiadat (kebiasaan), dan pembawaan lainnya yang diperoleh dari anggota masyarakat 2. Peradaban • Dari bahasa Inggris “civilization”, dipakai untuk menyebut bagian serta unsur dari kebudayaan yang sifatnya halus, maju, dan indah seperti misalnya kesenian, ilmu pengetahuan, adat sopan santun serta pergaulan, kepandaian menulis, organisasi bernegara, dll. • Peradaban sering juga dipakai untuk menyebut suatu kebudayaan yang memiliki sistem teknologi, ilmu pengetahuan, seni bangunan, seni rupa, sistem kenegaraan, serta masyarakat kota yang maju dan kompleks 3. Adat Istiadat Konsep-konsep mengenai apa yang ada dalam alam pikiran sebagian besar warga masyarakat, yang dianggap bernilai, berharga dan penting dalam kehidupan sehingga dapat berfungsi sebagai suatu pedoman yang memberi arah dan orientasi kepada kehidupan warga masyarakat 4. Sistem Nilai Budaya
Merupakan tingkat yang paling
tinggi, paling abstrak, berada dalam daerah emosional alam jiwa individu, sukar berubah dalam waktu singkat dan tidak dapat diganti dengan nilai budaya lainnya Wujud Kebudayaan
• Pakar sosiologi menyatakan bahwa
kebudayaan sebagai suatu sistem dari gagasan-gagasan serta konsep-konsep dan wujudnya sebagai suatu rangkaian tindakan serta aktivitas manusia yang berpola. • Selanjutnya beliau menyatakan tiga gejala kebudayaan yaitu: ideas, activities, artifacts Wujud Kebudayaan – Ideas, yaitu wujud kebudayaan sebagai suatu yang kompleks dari ide-ide, gagasan-gagasan, nilai-nilai, norma-norma, peraturan dsb – Activities, yaitu wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks aktivitas serta tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat – Artifacts, yaitu wujud kebudayaan sebagai benda-benda hasil karya manusia Koentjaraningrat; kebudayaan dibedakan menjadi 4 (empat) wujud yaitu: ▪ Nilai-nilai budaya ▪ Sistem gagasan = ide-ide ▪ Sistem tingkah laku dan tindakan berpola = aktivitas ▪ Hasil karya manusia dalam bentuk benda-benda fisik = artifacts Unsur Universal Kebudayaan – Bahasa – Sistem pengetahuan – Organisasi sosial – Sistem peralatan hidup dan teknologi – Sistem mata pencaharian hidup = sistem ekonomi – Sistem religi – Kesenian Karakteristik Kebudayaan
– Diperoleh dengan proses belajar
– Selalu berubah – Diwariskan melalui bahasa – Merupakan milik bersama Fungsi Kebudayaan Menurut Parsudi Suparlan, kebudayaan berfungsi: – Sebagai pedoman bagi kehidupan sebuah masyarakat – Untuk memahami dan mengiterpretasikan lingkungan hidup – Untuk mendorong tindakan dalam memanfaatkan sumber daya lingkungan sebagai pemenuhan kebutuhan hidup Koentjaraningrat, menyatakan bahwa kebudayaan nasional berfungsi : •Sebagai suatu sistem gagasan dan perlambang yang memberi identitas kepada warganya •Sebagai suatu sistem gagasan dan perlambang yang dapat dipakai oleh semua warga negara yang bhineka untuk saling berkomunikasi sehingga dapat memperkuat solidaritas •Sebagai sistem gagasan yang merupakan hasil karya dan tingkah laku warga negara serta dapat digunakan oleh warga masyarakat Pengaruh Kebudayaan terhadap perilaku sakit Kebudayaan dapat mempengaruhi perilaku individu atau masyarakat khususnya dalam : ❑ Mempersepsikan sakitnya ❑ Cara individu mengutarakan sakitnya ❑ Cara melakukan tindakan mengatasi sakitnya