Anda di halaman 1dari 15

YANG TIDAK MENGAKTIVKAN VIDIO TIDAK SAYA ABSEN

MEMAHAMI KONSEP BUDAYA

SMK KESEHATAN BUNDA MULIA TEMPEH


Budaya berasal dari bahasa Sangsekerta, yaitu budi (akal) dan daya (manusia).
Budaya adalah kegiatan masyarakat pada suatu daerah yang menggambarkan ciri dan
karakteristik daerah tersebut. Kegiatan ini diturunkan secara turun temurun dan dijaga serta
dilestarikan hingga saat ini
Kebudayaan adalah hasil kegiatan dan penciptaan batin (akal budi) manusia seperti
kepercayaan, kesenian, dan adat istiadat.
Kebudayaan merupakan seluruh sistem gagasan dan rasa, tindakan, serta karya yang dihasilkan
manusia dalam kehidupan bermasyarakat. Selain itu, kebudayaan terdiri dari segala sesuatu yang
dipelajari dari pola-pola perilaku normatif. Artinya, mencakup segala cara-cara atau pola-pola
berpikir, merasakan, dan bertindak.

Fungsi Budaya
a. Menciptakan hasil karya manusia dalam bentuk melahirkan teknologi dan pola pikir
pada suatu daerah yang berpijak pada budaya setempat.
b. Patokan sebagai perwujudan norma dan nilai-nilai sosial untuk menghasilkan tata tertib
dalam pergaulan kemasyarakatan disuatu daerah.
c. Menjadikan pola-pola perilaku (patterns of behavior) yang merupakan cara-cara
masyarakat untuk bertindak atau berkelakuan yang sama, dimana harus diikuti oleh semua
anggota masyarakat yang lain.
Wujud kebudayaan :
1)Gagasan Bersifat abstrak dan tempatnya ada di alam pikiran tiap warga pendukung
budaya yang bersangkutan sehingga tidak dapat diraba atau difoto. Wujud budaya dalam
bentuk sistem gagasan ini biasa juga disebut sistem nilai budaya.
2)Perilaku Berpola menurut ide/gagasan yang ada. Wujud perilaku ini bersifat konkret
dapat dilihat dan didokumentasikan.
3)Benda Hasil Budaya Bersifat konkret, dapat diraba dan difoto. Kebudayaan dalam
wujud konkret ini disebut kebudayaan fisik. Contohnya, bangunan-bangunan megah
seperti candi, piramida, menhir, alat rumah tangga seperti kapak perunggu, gerabah, dan
lain-lain. Selain wujud-wujud kebudayaan, kita juga harus mengenal unsur-unsur
kebudayaan agar dapat memahami apa saja aspek yang bisa kita pahami sebagai budaya
dan pengaruhnya.
Unsur- unsur kebudayaaan
1. Sistem Bahasa Bahasa
adalah kebudayaan yang diciptakan manusia untuk memudahkan mereka berinteraksi
antar-sesama dalam pergaulan. Menurut Koentjaraningrat, unsur bahasa atau sistem
perlambangan manusia untuk berkomunikasi secara lisan maupun tertulis merupakan ciri
terpenting. Terutama, pengetahuan akan bahasa yang digunakan oleh suatu suku bangsa
yang bersangkutan beserta variasi-variasi dari bahasa itu.
2. Sistem Pengetahuan Sistem pengetahuan dalam kultural universal berkaitan dengan
sistem peralatan hidup dan teknologi karena sistem pengetahuan bersifat abstrak dan
berwujud di dalam ide manusia.
3. Sistem Kekerabatan dan Organisasi Sosial Antropologi berusaha memahami
bagaimana manusia membentuk masyarakat melalui berbagai kelompok sosial. Menurut
Koentjaraningrat, tiap kehidupan kelompok masyarakat kehidupannya diatur oleh adat
istiadat dan aturan-aturan. Kesatuan sosial yang paling dekat dan dasar adalah kerabatnya,
yaitu keluarga inti yang dekat dan kerabat yang lain.
4. Sistem Peralatan Hidup dan Teknologi Para antropolog berusaha memahami
kebudayaan manusia berdasarkan unsur teknologi yang dipakai suatu masyarakat.
Teknologi ini berupa benda-benda yang dijadikan sebagai peralatan hidup dengan bentuk
dan kegunaan yang masih sederhana. Bahasan ini menyangkut fisik dari kebudayaan itu
sendiri
5. Sistem Ekonomi/Mata Pencaharian Hidup Mata pencaharian atau aktivitas ekonomi
suatu masyarakat menjadi fokus kajian penting etnografi. Penelitian etnografi mengenai
sistem mata pencaharian mengkaji bagaimana cara mata pencaharian suatu kelompok
masyarakat atau sistem perekonomian mereka untuk mencukupi kebutuhan hidupnya.
6. Sistem Religi Koentjaraningrat menyatakan, asal mula permasalahan fungsi religi
dalam masyarakat adalah adanya pertanyaan mengapa manusia percaya kepada adanya
suatu kekuatan gaib atau supranatural. Terlebih untuk yang dianggap lebih tinggi
daripada manusia dan mengapa manusia itu melakukan berbagai cara untuk
berkomunikasi dan mencari hubungan-hubungan dengan kekuatan-kekuatan supranatural
tersebut.
7. Kesenian Penelitian akan kesenian sebagai unsur kebudayaan berisi bahasan benda-
benda atau artefak yang memuat unsur seni, seperti patung, ukiran, dan hiasan. Penulisan
etnografi awal tentang unsur seni pada kebudayaan manusia lebih mengarah pada teknik-
teknik dan proses pembuatan benda seni tersebut.
Klarifikasi Kebudayaan
Klarifikasi kebudayaan dapat dibedakan berdasarkan
ciri karakteristik pada suatu daerah. Klarifikasi tersebut
diantaranya adalah :
a. Rumah adat
b. Alat musik tradisional
c. Bentuk kesenian
d. Adat istiadat
e. Pakaian daerah
f. Bahasa daerah
Pengerian Budaya Menurut Para Ahli
E. B Taylor dalam Soekanto (1996:55)
Memberikan definisi mengenai kebudayaan ialah: “kebudayaan adalah kompleks yang mencakup
pengetahuan kepercyaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat dan lain kemampuan-kemampuan yang
didapatkan oleh manusia sebagai anggota masyarakat”.
Selo Soemardjan dan Soelaeman Somardi dalam Soekanto (1996:55)
Merumuskan “kebudayaan sebagai semua hasil karya, rasa dan cipta masyarakat.
Koentjaraningrat
Dari asal arti tersebut yaitu “colere” kemudian“culture”  diartikan sebagai segala daya dan kegiatan manusia
untuk mengolah dan mengubah alam (Koentjaraningrat dalam Soekanto, 1969: 55).
Linton
Budaya adalah keseluruhan sikap & pola perilaku serta pengetahuan yang merupakan suatu kebiasaan yang
diwariskan & dimilik oleh suatu anggota masyarakat tertentu.
KBBI
Budaya adalah sebuah pemikiran, adat istiadat atau akal budi. Secara tata bahasa, arti dari kebudayaan
diturunkan dari kata budaya dimana cenderung menunjuk kepada cara pikir manusia.
Effat Al-Syarqawi
Mendefinisikan bahwa pengertian budaya dari pandangan agama islam,  adalah khzanah sejarah sekelompok
masyarakat yang tercermin didalam kesaksian & berbagai nilai yang menggariskan bahwa suatu kehidupan
harus mempunyai makna dan tujuan rohaniah.
Ciri-Ciri Budaya
Berikut ini terdapat beberapa ciri-ciri budaya, terdiri atas:
Sebagai budaya sendiri yang berada di daerah tersebut dan dipelajari
Dapat disampaikan kepada setiap orang dan setiap kelompok serta diwariskan dari setiap
generasi
Bersifat dinamis, artinya suatu sistem yang berubah sepanjang waktu
Bersifat selektif, artinya mencerminkan pola perilaku pengalaman manusia secara terbatas
Memiliki unsur budaya yang saling berkaitan
Etnosentrik artinya menggangap budaya sendiri sebagai budaya yang terbaik atau
menganggap budaya yang lain sebagai budaya standar.
Penyebab Perbedaan Budaya
Berikut ini terdapat beberapa penyebab perbedaan budaya, terdiri atas:
Faktor adat istiadat
Faktor adat istiadat adalah nilai tidak bersifat universal artinya tidak untuk setiap
masyarakat/kelompok menerima nilai tersebut, sehingga nilai antara suatu daerah dengan daerah
lainya berbeda-beda.Contoh: adat istiadat masyarakat Bali dengan masyarakat Jawa berbeda.
Faktor agama
Faktor agama adalah faktor yg paling mempengaruhi norma dan nilai , karena di setiap agama
berbeda pantangan dan ibadah nya.Contoh : di agama islam alkohol dan daging babi itu HARAM
tetapi di agama lain tidak di haramkan.
Faktor lingkungan (tempat tinggal)
Faktor lingkungan adalah faktor lingkungan pun berperan dalam pembedaan nilai dan norma
setiap daerah / tempat masing”.Contoh : lingkungan di pasar sangat berbeda dengan lingkungan
di perumahan, jika di pasar ada pereman yg galak tetapi d daerah komplek tdk ada preman (yg
memegang/ menarik bayaran”majeg”).
Faktor kebiasaan
Faktor kebiasaan adalah faktor yg d pengaruhi oleh sering tidak nya orang itu melaksanakan
suatu pekerjaan. Contoh : orang yg berada di pesantren sudah terbiasa membaca Al- Quran
dan salat, tetapi orang yg berada di Jalan” luar belum tentu terbiasa salat dan membaca AL-
Quran.
Faktor tradisi/budaya
Faktor budaya adalah budaya di dlam suatu masyarakat/kelompok berbeda-beda, begitu pun
juga norma dan nilai di dlam suatu masyarakat berbeda-beda, jadi hubungan antara buda dan
nilai yaitu suatu norna di dalam suatu masyarakat memiliki perbedaan masing-masing.
Faktor Suku
Suku-Suku Di Indonesia Bermacam-Macam Ada Suku Sunda, Jawa , Minang Dan Lain-
Lain.Setiap Suku Memiliki Suatu Nilai Dan Norma Yang Berbeda-Beda, Contohnya Jika Di
Jawa Barat Di Dlam Suatu Pernikahaan Itu Yang Melamar Laki-Laki, Teapi Di Sumatra
Barat Yang Melamar Itu Perempuan.
Contoh Kebudayaan dan Peradaban di Masyarakat
Bahasa.
Ilmu Pengetahuan.
Seni Musik.
Arsitektur.
Fashion.
Teknologi.
Ideologi.
Religi
TUGAS INDIVIDU

GAMBARLAH TENTANG BUDAYA DI INDONESIA,


FOTO LALU APLOUD DI IG/FB SEBAGAI PEMENUHAN
TUGAS SENI BUDAYA JANGAN LUPA
TAG FB : ASPERTEMPEH
TAG IG : SMKKESEHATANTEMPEH
TUGAS SENI BUDAYA
NAMA :
KELAS:
#SMKKESEHATAN
#SMKKESEHATANBUNDAMULIAPGRITEMPE
H #SMK BISA #SMKJAYA
#TUGASENIBUDAYA#SISWASMK

Anda mungkin juga menyukai