Anda di halaman 1dari 15

APRESIASI SENI

SITI AISYAH
 Apresiasi berasal dari Bahasa Latin Appresiatus yang
artinya berupa penilaian terhadap sesuatu.
 Kalau dari Bahasa Inggris disebut Appreciate, yang
berarti menentukan nilai, melihat karya, menikmati
lalu menyadari keindahan karya seni tersebut dan
menghayatinya.
 Sehingga kegiatan apresiasi ini tidak hanya
berhubungan dengan seni, tetapi apa pun yang
memang dapat diapresiasikan.
Apresiasi seni merupakan suatu proses
penghayatan suatu karya seni yang dihormati
serta penghargaan pada karya seni tersebut dan
pembuatnya. Secara umum apresiasi seni bisa
diartikan sebagai kesadaran menilai melalui cara
menghayati suatu karya seni. Menentukan nilai,
melihat karya, menikmati lalu menyadari
keindahan karya seni tersebut dan
menghayatinya. Misalnya saat kamu
mendengarkan musik, menyaksikan pertunjukan
seni, atau juga mengunjungi galeri seni.
Pengertian Apresiasi Menurut Para Ahli
Agar lebih memahami apa arti apresiasi, kita dapat merujuk kepada
pendapat beberapa ahli tentang definisi apresiasi. Di bawah ini
adalah pengertian apresiasi menurut para ahli:
1. Prayogi
Menurut Prayogi pengertian apresiasi adalah semua aktivitas
memberikan penghargaan yang dilakukan sebagai hasil penggunaan,
peresapan, dan penilaian seseorang terhadap sebuah karya sastra
ataupun karya seni tertentu. Apresiasi juga merupakan bentuk rasa
kagum yang keluar dari diri penikmat karya seni ataupun karya sastra
tertentu.
2. S. E Effendi
Menurut S. E Effendi pengertian apresiasi adalah aktivitas menggauli
cipta sastra dengan sungguh-sungguh sehingga tumbuh pengertian,
penghargaan, kepekaan pikiran kritis dan kepekaan perasaan yang
baik terhadap karya sastra.
3. Verbeek
Menurut Verbeek pengertian apresiasi adalah suatu kesadaran menilai lewat
penghayatan suatu karya seni dengan memberdayakan seluruh pribadi yang
melibatkan perasaan, pengalaman, keinginan, dan anggapan seseorang.
4. Hornby
Menurut Hornby arti apresiasi adalah pengenalan dan pemahaman yang tepat,
pertimbangan, penilaian, dan pernyataan yang memberikan penilaian.
5. Elliyati
Menurut Elliyati definisi apresiasi adalah setiap kegiatan yang mengakrabi
karya sastra secara sungguh-sungguh yang berkaitan kesungguhan penikmat
sastra untuk mengenali, menghargai dan menghayati, sehingga dapat
menemukan penjiwaan yang benar-benar dalam.
6. Albert R. Candler
Menurut Albert R. Candler pengertian apresiasi adalah proses mengartikan
serta menyadari sepenuhnya seluk beluk karya seni, serta menjadi sensitif
mengenai gejala estetis dan artistik, sehingga dapat menikmati dan menilai
karya tersebut secara semestinya.
Ada empat fungsi yang menjadi utama dan dapat kamu
kenali agar lebih memahami mengenai apresiasi pada
seni. Keempat fungsi tersebut sebagai berikut.
1. Untuk Meningkatkan Kecintaan Terhadap Karya Seni
Fungsi pertama adalah untuk meningkatkan kecintaan
terhadap karya seni. Atau dapat juga dikatakan sebagai
‘sarana’ yang mampu meningkatkan rasa cinta terhadap karya
seni khususnya karya seni yang dibuat oleh anak-anak
Indonesia.
2. Untuk Menciptakan Penilaian
Fungsi yang kedua adalah untuk menciptakan penilaian.
Penilaian ini berupa sarana dalam menikmati, memberi
empat, mendapatkan hiburan, serta menambah wawasan dan
pengetahuan atau edukasi.
3. Untuk Mengembangkan Kemampuan
Fungsi ketiga adalah untuk mengembangkan kemampuan.
Kemampuan yang merupakan keanggupan diri sendiri dapat
berupa mampu menciptakan karya seni atau lain-lain. Sebagai
penikmat seni yang memberi apresiasi, terkadang banyak
bagian dari kegiatan apresiasi tersebut yang mengasah
kemampuan.
4. Untuk Membangun Hubungan
Fungsi keempat atau terakhir ialah untuk membangun
hubungan. Hubungan tersebut berupa hubungan timbal-balik
yang positif antara pembuat seni dengan penikmat seni.
Tujuan pokok dari apresiasi pada seni berupa memperkenalkan
atau mempublikasi karya seni tersebut agar karya seni lebih
dapat dinikmati oleh publik atau masyarakat juga maksud serta
tujuannya tersampaikan.
1. Mengembangkan nilai estetika karya seni
kepekaan terhadap keindahan atau seni. Hal ini membuat kita
lebih cepat menyadari unsur seni pada karya seni.
2. Mengembangkan daya kreasi
Selain estetika, tujuan akhir berikutnya ialah mengembangkan
kreasi. Karena kita menjadi lebih peka dan mengerti maksud dari
karya seni, maka daya kreasi kita juga dapat bertambah.
3. Menyempurnakan
Apresiasi pada karya-karya seni juga sebagai ‘penyempurna’ dari
karya-karya seni itu sendiri.
Tingkatan Apresiasi
Dalam apresiasi seni atau karya seni terdapat tingkatan-tingkatan
yang mendeskripsikan apresiasi seni tersebut. Tiga tingkatan dalam
apresiasi seni meliputi Empatik, Estetis, dan Kritik.
Berikut penjelasan mengenai tiga tingkatan tersebut beserta
contohnya.
1. Tingkat Empatik
Empatik dalam kamus berarti melibatkan pikiran dan perasaan.
Tingkat apresiasi seni ini lebih berupa tangkapan indrawi aatau
tangkapan dari indera-indera.
Contohnya ketika mendengar sebuah karya seni musik, kita merasa
nyaman dan betah mendengar karya tersebut, lalu timbulah penilaian
bahwa karya tersebut bagus.
2 . Tingkat Estetis
Estetis dalam kamus merupakan penilaian terhadap
keindahan tersebut. Tingkat apresiasi seni ini berupa
pengamatan dan penghayatan.
Di tingkat ini kita sebagai penikmat seni memberi
apresiasi yang lebih pada pengamatan, bagaimana
bentuk dari karya seni tersebut, atau mengapa karya seni
tersebut dapat menjadi karya seni.
Contohnya saat menyaksikan pagelaran seni teater, kita
berpikir bagaimana adega tersebut dapat dibuat dan apa
fungsi daria degan tersebut. Apakah pas dan bagus, atau
tidak.
3. Tingkat Kritik
Kamu pastinya sudah dapat membayangkan bagaimana tingkatan pada
tingkat apresiasi ini. Kritik di sini dapat berbentuk klarifikasi,
deskripsi, menjelaskan, menganalisis, evaluasi, hingga mengambil
kesimpulan.
Contohnya kamu dapat melihat juri-juri dalam ajang-ajang yang ada di
televisi misalnya ajang bernyanyi.
Tingkat apresiasi mereka sudah berada di tingkat ini di mana akan
memberi masukan, menilai dengan tidak lupa memberi penjelasan, dan
memberi evaluasi juga kesimpulan.
Itu dia bagian-bagian dalam apresiasi seni yang tidak dapat dipisahkan.
Apresiasi ini pada seni meliputi feeling, valualing, dan perasaan,
penilaian, dan rasa empati.
Contohnya, ada seorang penikmat seni yang diundang
untuk datang ke pameran seni yang digelar oleh beberapa
seniman. Penikmat seni tersebut datang karena ini
mengenal dan melihat hasil karya seni yang dipamerkan.
Selanjutnya, saat melihat-melihat, beberapa karya seni
mampu menarik perhatian penikmat seni tersebut dan
membuatnya memberi penilaian dari sudut pandangnya.
Menurutnya beberapa karya tersebut menarik, tetapi
kurang warna. Dan dia mengungkapkan penialiannya
tersebut pada teman-teman lain juga sang seniman.
Nah, inilah kegiatan apresiasi terhadap seni yang
sederhana.
Tahap-Tahap Apresiasi
Pada praktiknya, di dalam kegiatan apresiasi terdapat beberapa
tahapan khusus. Berikut ini adalah tahap-tahap apresiasi pada
umumnya:
 Pengamatan; proses pengamatan suatu karya seni tidak hanya
melalui indera saja, tapi memberdayakan seluruh pribadi seseorang.
 Aktivitas Fisiologis; aktivitas ini adalah suatu tindakan nyata saat
melakukan pengamatan.
 Aktvitas Psikologis; aktivitas ini merupakan persepsi dengan
evaluasi yang menimbulkan suatu interpretasi imajinatif sebagai
pendorong kreativitas.
 Aktivitas Penghayatan; aktivitas ini merupakan pengamatan suatu
karya seni secara mendalam.
 Aktivitas Penghargaan; aktivitas ini meliputi evaluasi terhadap
obyek karya seni serta menyampaikan masukan.
TUGAS INDIVIDU BUAT VIDIO TENTANG
APRESIASI SENI RUPA
PRITES
1.Pengertian apresiasi seni ?
2.Fungsi apresiasi seni ?
3.Tujuan apresiasi seni ?
4.Tingkatan apresiasi ?
5.Tahapan apresiasi ?
6.Manfaat apresiasi ?

Anda mungkin juga menyukai