100%(1)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
82 tayangan3 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang apresiasi seni budaya Nusantara, termasuk pengertian, fungsi, tujuan, dan tingkatan apresiasi seni. Secara ringkas, apresiasi seni bertujuan untuk meningkatkan penghargaan terhadap karya seni dan mengembangkan nilai-nilai estetika, dengan tingkatan yang meliputi empati, estetika, dan kritik.
Dokumen tersebut membahas tentang apresiasi seni budaya Nusantara, termasuk pengertian, fungsi, tujuan, dan tingkatan apresiasi seni. Secara ringkas, apresiasi seni bertujuan untuk meningkatkan penghargaan terhadap karya seni dan mengembangkan nilai-nilai estetika, dengan tingkatan yang meliputi empati, estetika, dan kritik.
Dokumen tersebut membahas tentang apresiasi seni budaya Nusantara, termasuk pengertian, fungsi, tujuan, dan tingkatan apresiasi seni. Secara ringkas, apresiasi seni bertujuan untuk meningkatkan penghargaan terhadap karya seni dan mengembangkan nilai-nilai estetika, dengan tingkatan yang meliputi empati, estetika, dan kritik.
stilah apresiasi seni atau mengapresiasi karya seni berarti memahami seluk beluk karya seni serta menjadi sensitif (peka) terhadap segi-segi estetikanya. Apresiasi dapat diartikan berbagi pengalaman antara seniman (perupa) dan penikmat karya. Bahkan, menikmati karya seni sama artinya dengan menciptakan kembali. Kegiatan apresiasi seni berarti upaya memahami berbagai hasil seni dengan segala permasalahannya serta menjadi lebih peka terhadap nilai- nilai estetika yang terkandung di dalamnya.
2. menjabarkan fungsi apresiasi seni
1. Untuk Meningkatkan Kecintaan Terhadap Karya Seni Fungsi pertama adalah untuk meningkatkan kecintaan terhadap karya seni. Atau dapat juga dikatakan sebagai ‘sarana’ yang mampu meningkatkan rasa cinta terhadap karya seni khususnya karya seni yang dibuat oleh anak-anak Indonesia. . Untuk Menciptakan Penilaian 2 Fungsi yang kedua adalah untuk menciptakan penilaian. Penilaian ini berupa sarana dalam menikmati, memberi empat, mendapatkan hiburan, serta menambah wawasan dan pengetahuan atau edukasi. 3. Untuk Mengembangkan Kemampuan Fungsi ketiga adalah untuk mengembangkan kemampuan. Kemampuan yang merupakan keanggupan diri sendiri dapat berupa mampu menciptakan karya seni atau lain-lain. Sebagai penikmat seni yang memberi apresiasi, terkadang banyak bagian dari kegiatan apresiasi tersebut yang mengasah kemampuan. 4. Untuk Membangun Hubungan Fungsi keempat atau terakhir ialah untuk membangun hubungan. Hubungan tersebut berupa hubungan timbal-balik yang positif antara pembuat seni dengan penikmat seni.
3. menunjukkan tujuan apresiasi seni Tujuan
seseorang melakukan apresiasi seni rupa adalah menjadikan masyarakat agar tahu apa, bagaimana, dan alasan dari karya seni tersebut diciptakan. Maka, dapat disimpulkan bahwa agar masyarakat dapat menanggapi, menghayati, dan menilai suatu karya. Tujuan lain dari apresiasi seni rupa adalah untuk mengembangkan nilai estetika dari suatu karya seni, serta mengembangkan kreasi dan untuk suatu penyempurnaan hidup
4. mengidentifikasi tingkatan apresiasi
1. Tingkat Empatik APRESIASI SENI BUDAYA NUSANTARA Empatik dalam kamus berarti melibatkan pikiran dan perasaan. Tingkat apresiasi seni ini lebih berupa tangkapan indrawi aatau tangkapan dari indera- indera. Contohnya ketika mendengar sebuah karya seni musik, kita merasa nyaman dan betah mendengar karya tersebut, lalu timbulah penilaian bahwa karya tersebut bagus. 2 . Tingkat Estetis Estetis dalam kamus merupakan penilaian terhadap keindahan tersebut. Tingkat apresiasi seni ini berupa pengamatan dan penghayatan. Di tingkat ini kita sebagai penikmat seni memberi apresiasi yang lebih pada pengamatan, bagaimana bentuk dari karya seni tersebut, atau mengapa karya seni tersebut dapat menjadi karya seni. Contohnya saat menyaksikan pagelaran seni teater, kita berpikir bagaimana adega tersebut dapat dibuat dan apa fungsi daria degan tersebut. Apakah pas dan bagus, atau tidak. 3. Tingkat Kritik Kamu pastinya sudah dapat membayangkan bagaimana tingkatan pada tingkat apresiasi ini. Kritik di sini dapat berbentuk klarifikasi, deskripsi, menjelaskan, menganalisis, evaluasi, hingga mengambil kesimpulan. Contohnya kamu dapat melihat juri-juri dalam ajang-ajang yang ada di televisi misalnya ajang bernyanyi. Tingkat apresiasi mereka sudah berada di tingkat ini di mana akan memberi masukan, menilai dengan tidak lupa memberi penjelasan, dan memberi evaluasi juga kesimpulan.
5. merinci contoh apresiasi seni
Contohnya, ada seorang penikmat seni yang diundang untuk datang ke pameran seni yang digelar oleh beberapa seniman. Penikmat seni tersebut datang karena ini mengenal dan melihat hasil karya seni yang dipamerkan. Selanjutnya, saat melihat-melihat, beberapa karya seni mampu menarik perhatian penikmat seni tersebut dan membuatnya memberi penilaian dari sudut pandangnya. Menurutnya beberapa karya tersebut menarik, tetapi kurang warna. Dan dia mengungkapkan penialiannya tersebut pada teman-teman lain juga sang seniman. APRESIASI SENI BUDAYA NUSANTARA