Anda di halaman 1dari 3

Nama : MUHAMMAD ADRISYAH

Kelas : X EA 2
Absen : 18

1. Carilah satu teks anekdot dari media cetak atau elektronik 


2. Bacalah teks anekdot  pilihan  Anda dengan seksama 
3. Jelaskan aspek struktur teks anekdot pilihan Anda 
4. Jelaskan kaidah pembentuk teks anekdot pilihan Anda 
5. Buatlah dalam bentuk tabel untuk memudahkan pekerjaan Anda

Jawaban

No. Jawaban
1. Kaos Tahanan KPK
Abstraksi

Terdapat dua orang dari partai politik, sebut saja namanya Danu dan Zaky, yang
mempunyai niat yang sama dengan maksud untuk mencalonkan diri sebagai anggota
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.

Orientasi
Setelah selesai memberikan berkas-berkas pencalonannya ke KPU di wilayah masing-
masing, Danu dan Zaky ngobrol sekaligus meminum kopi di sebuah kantin. Mereka
kemudian terikat ke dalam sebuah percakapan yang sangat seru.

Krisis
Danu: Zak, kamu tahu kan di negara kita sudah terdapat banyak politis-politis yang kaya
raya?!
Zaky: Emm, masalah itu aku juga udah tahu, Dan!
Danu: Dengan kekayaan yang mereka miliki, mereka semua sanggup untuk membeli baju
yang termahal di Indonesia.
Zaky: Lho, maksud kamu apa ya?
Danu: Ya, apalagi kalo bukan baju tahanan KPK.

Reaksi
Zaky: Kok malah kaos tahanan KPK si dan, aku gak paham?
Danu: Ya iyalah, coba aja deh kamu pikir Zak, seorang politis terlebih dahulu harus bisa
mengambil uang negara minimal 1 miliar baru mereka semua bisa menggunakan kaos
tersebut.
Wahyu: Ohh, aku baru paham kalau maksud kamu seperti itu, Dan.

Koda
Kemudian mereka memesan kopi untuk yang kedua kalinya dan mengingat masa lalu
mereka yang sudah pernah mengenakan kaos termahal KPK itu.
3.  Abstrak 

Abstrak menggambarkan isi teks secara umum agar pembaca bisa memberikan ilustrasi isi
cerita.

 Orientasi

Orientasi merupakan awal kejadian pada cerita atau juga bagian yang menjelaskan latar
belakang mengapa peristiwa utama dalam cerita dapat terjadi.

 Krisis

Krisis merupakan bagian yang menjelaskan mengenai pokok masalah utama dalam cerita.

 Reaksi

Reaksi adalah bagian yang akan melengkapi berupa penyelesaian masalah.

 Koda

Koda adalah bagian penutup cerita dalam teks anekdot.

4. Teks anekdot memiliki kaidah kebahasaan, yaitu:

 Memakai kata keterangan (adverb) bentuk lampau

 Menggunakan kata kerja lampau

 Menggunakan kiasan atau gaya bahasa metafora

 Bersifat naratif yang diceritakan secara runtut

 Menggunakan kata penghubung dan tanda baca sesuai kaidah

 Menggunakan kata sifat, kata benda, dan kata majemuk

 Bisa dilengkapi dengan pertanyaan retorik

 Menggunakan bahasa informal atau bahasa sehari-hari

 Memadukan antara fakta dan kejadian

Unsur kebahasaan dalam teks anekdot Baju Tahanan KPK yaitu :

1. Kalimat yang menyatakan peristiwa masa lalu: Setelah selesai memberikan berkas-
berkas pencalonannya ke KPU di wilayah masing-masing
2. Kalimat retoris: "Kamu tau kan di negara kita sudah terdapat banyak politis-politis
yang  kaya raya?!
3. Konjungsi yang menyatakan hubungan waktu: Setelah selesai memberikan berkas-
berkas pencalonannya ke KPU di wilayah masing-masing, A dan B ngobrol
sekaligus meminum kopi di sebuah kantin.
4. Penggunaan kata kerja aksi: membeli, mengambil, menggunakan
5. Kalimat seru: “Emm, masalah itu aku juga udah tau!”

Anda mungkin juga menyukai