Anda di halaman 1dari 16

Pengertian Apresiasi

Definisi apresiasi secara umum adalah suatu proses melihat, mendengar, menghayati,
menilai, menjiwai dan membandiangkan atau menghargai suatu karya seni.

Dapat dikatakan bahwa apresiasi adalah penilaian baik atau penghargaan terhadap
suatu karya sastra ataupun karya seni.

Pengertian Apresiasi Menurut Para Ahli


Berikut adalah definisi apresiasi menurut para ahli :

Aminuddin
Berdasarkan pandangan Aminuddin, apresiasi mengandung makna pengenalan
melalui perasaan atau pun kepekaan batin dan pengakuan terhadap unsur-unsur
keindahan yang diungkapkan oleh pengarangnya.

Albert R. Candler
Definisi apresiasi merupakan kegiatan mengartikan serta menyadari sepenuhnya seluk
beluk karya seni, serta menjadi sensitif mengenai gejala estetis dan artistik, sehingga
dapat menikmati dan menilai karya tersebut secara semestinya.

Dalam aktivitas mengapresiasi, seorang penghayat melaksanakan aktivitas pencarian


pengalaman estetis, sehingga motivasi yang timbul adalah motivasi pengalaman
estetis (berupa kepuasan kontemplatif dan intuitif).

Alfred North Whitehead


Apresiasi adalah proses pengapresiasian terhadap sebuah hal yang dilakukan oleh
seseorang dalam sebuah kegiatan guna mendapatkan suatu hal, dan berpartisipasi di
dalamnya dengan penilaian secara keseluruhan.

Effendi
Pengertian apresiasi menurut Effendi merupakan aktivitas menggauli cipta sastra
dengan sungguh-sungguh sehingga tumbuh pengertian, penghargaan, kepekaan
pikiran kritis, dan kepekaan perasaan yang baik terhadap karya sastra.

Elliyati
Berdasarkan pandangan Elliyati, apresiasi merupakan setiap kegiatan mengakrabi
karya sastra secara bersungguh-sungguh. Berkaitan dengan hal itu, apresiasi
membutuhkan kesungguhan penikmat sastra untuk mengenali, menghargai, dan
menghayati, sehingga ia dapat menemukan penjiwaan yang benar-benar dalam.

Effendi (1973)
Apresiasi adalah sebuah aktifitas atau kegiatan untuk menggauli sastra yang
diciptakan dengan ketulusan hati dan kesungguhan hingga dihasilkan karya yang
menumbuhkan pengertian, kepekaan, kritis, penghargaan, dan kepekaan rasa yang
cukup baik terhadap hasil cipta sastra.
Hornby
Pengertian apresiasi menurut Horby apresiasi mengacu kepada pengertian pengenalan
dan pemahaman yang tepat, pertimbangan, penilaian, dan pernyataan yang
memberikan penilaian.

John Dewey
Definisi apresiasi adalah menikmati sebuah kesenangan atau pengalaman terhadap
sesuatu.

Jarret
Definisi apresiasi adalah perhatian seseorang terhadap sesuatu yang bisa berupa
ketertarikan, kesenangan, dan pemanfaatan terhadap sesuatu tersebut.

Kamus Besar Bahasa Indonesia


Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, apresiasi adalah setiap penilaian baik;
penghargaan; seperti misalnya – terhadap karya – karya sastra atau pun karya seni.

Prayogi
Apresiasi merupakan setiap aktivitas penghargaan yang dilakukan sebagai hasil
penggunaan, peresapan, dan penilaian seseorang terhadap sebuah karya sastra atau
pun karya seni tertentu. Apresiasi juga dapat diartikan sebagai bentuk rasa kagum atau
pun kekaguman yang keluar dari diri pengguna atau pun penikmat karya seni atau pun
karya sastra tertentu.

Tirta Wiraya
Pengertian apresiasi adalah kemampuan seseorang dalam menentukan dan
mengetahui tinggi rendahnya mutu atau kualitas sebuah karya sastra.

G.H Hardy
Pengertian apresiasi adalah seseorang yang appreciate terhadap suatu hal.

Syoyan Zakaria
Definisi apresiasi adalah respon yang diberikan seseorang secara matang dan penuh
dengan intisari yang dihasilkan dari pemahaman yang kritis terhadap nilai yang tinggi
yang disebabkan oleh jiwa yang berkembang.

Contoh Apresiasi
Berikut adalah contoh apresiasi :

 Menyaksikan pertunjukan seni.

 Menyaksikan sebuah karya.


 Mengkritisi karya seni.

http://www.sumberpengertian.co/pengertian-apresiasi-menurut-para-ahli

Pengertian Apresiasi Secara Umum

Apa yang dimaksud dengan apresiasi? Pengertian Apresiasi adalah suatu proses atau
bentuk penghargaan dan penilaian terhadap suatu hal yang berhubungan dengan karya
seni dan karya sastra.

Secara etimologi kata “Apresiasi” berasal dari bahasa latin, yaitu “Apreciatio” yang
artinya menghargai. Sedangkan secara terminologi, arti kata apreasiasi adalah proses
penilaian atau penghargaan positif yang dilakukan oleh seseorang terhadap sesuatu.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti apreasiasi adalah setiap
penilaian baik, penghargaan, terhadap karya seni dan karya sastra.

Baca juga: Pengertian Seni

Pengertian Apresiasi Menurut Para Ahli

Agar lebih memahami apa arti apresiasi, kita dapat merujuk kepada pendapat
beberapa ahli tentang definisi apresiasi. Di bawah ini adalah pengertian apresiasi
menurut para ahli:

1. Prayogi

Menurut Prayogi pengertian apresiasi adalah semua aktivitas memberikan


penghargaan yang dilakukan sebagai hasil penggunaan, peresapan, dan penilaian
seseorang terhadap sebuah karya sastra ataupun karya seni tertentu. Apresiasi juga
merupakan bentuk rasa kagum yang keluar dari diri penikmat karya seni ataupun
karya sastra tertentu.

2. S. E Effendi
Menurut S. E Effendi pengertian apresiasi adalah aktivitas menggauli cipta sastra
dengan sungguh-sungguh sehingga tumbuh pengertian, penghargaan, kepekaan
pikiran kritis dan kepekaan perasaan yang baik terhadap karya sastra.

3. Verbeek

Menurut Verbeek pengertian apresiasi adalah suatu kesadaran menilai lewat


penghayatan suatu karya seni dengan memberdayakan seluruh pribadi yang
melibatkan perasaan, pengalaman, keinginan, dan anggapan seseorang.

4. Hornby

Menurut Hornby arti apresiasi adalah pengenalan dan pemahaman yang tepat,
pertimbangan, penilaian, dan pernyataan yang memberikan penilaian.

5. Elliyati

Menurut Elliyati definisi apresiasi adalah setiap kegiatan yang mengakrabi karya
sastra secara sungguh-sungguh yang berkaitan kesungguhan penikmat sastra untuk
mengenali, menghargai dan menghayati, sehingga dapat menemukan penjiwaan yang
benar-benar dalam.

6. Albert R. Candler

Menurut Albert R. Candler pengertian apresiasi adalah proses mengartikan serta


menyadari sepenuhnya seluk beluk karya seni, serta menjadi sensitif mengenai gejala
estetis dan artistik, sehingga dapat menikmati dan menilai karya tersebut secara
semestinya.

Fungsi Apresiasi Secara Umum

Mengacu kepada pengertian apresiasi di atas, fungsi apreasiasi secara umum adalah
sebagai bentuk ekspresi penghargaan kepada suatu karya. Berikut ini adalah beberapa
fungsi seni:

 Sebagai cara untuk memberikan penilaian, edukasi, empati, terhadap


sebuah karya seni atau sastra.
 Sebagai sarana untuk meningkatkan rasa cinta masyarakat terhadap karya
anak bangsa, dan bentuk kepedulian terhadap sesama.
 Sebagai cara untuk meningkatkan dan mengembangkan kemampuan
manusia dalam berbagai hal.

Manfaat Apresiasi

Memberikan apresiasi kepada orang lain atas karyanya akan memberikan dampak
bagi individu dan masyarakat. Berikut ini adalah beberapa manfaat apresiasi jika
diterapkan dengan baik:

 Agar kita memahami tentang karya seni dari berbagai sisi.


 Meningkatkan rasa kecintaan terhadap karya seni dan sesama manusia.
 Menjadi sarana untuk melakukan edukasi, hiburan, empati, dan lain-lain.
 Meningkatkan dan mengembangkan suatu karya seni menjadi lebih baik di
masa mendatang.

Tujuan Apresiasi

Apa tujuan memberikan apresiasi kepada orang lain? Secara umum, tujuan melakukan
apresiasi adalah untuk mengedukasi masyarakat agar mengetahui apa, bagaimana, dan
alasan dari suatu karya seni diciptakan. Dengan begitu, masyarakat dapat menghayati
dan menilai suatu karya dan mengembangkan nilai estetikan dari karya seni tersebut.

Selain itu, tujuan apresiasi adalah sebagai berikut:

 Untuk mengevaluasi dan mengembangkan nilai estetika karya seni


 Meningkatkan dan mengembangkan kemampuan berkreasi dan
berimajinasi
 Untuk menyempurnakan keindahan karya seni

Jenis-Jenis Apresiasi

Secara umum, jenis apresiasi dapat dibedakan dalam empat kelompok. Berikut ini
adalah beberapa jenis apresiasi tersebut:
1. Apresiasi Empatik

Jenis apresiasi ini merupakan aktivitas menilai atau menghargai suatu karya seni yang
dapat diterima secara indera saja.

2. Apresiasi Estetis

Jenis apresiasi ini merupakan kegiatan menilai atau menghargai suatu karya seni
dengan melibatkan pengamatan mendalam dan penghayatan.

3. Apresiasi Kritik

Jenis apresisi ini merupakan aktivitas menilai atau menghargai suatu karya seni
dengan melibatkan tafsiran, analisis, deskripsi, klasifikas, evaluasi, dan penghargaan.

Tahap-Tahap Apresiasi

Pada praktiknya, di dalam kegiatan apresiasi terdapat beberapa tahapan khusus.


Berikut ini adalah tahap-tahap apresiasi pada umumnya:

1. Pengamatan; proses pengamatan suatu karya seni tidak hanya melalui


indera saja, tapi memberdayakan seluruh pribadi seseorang.
2. Aktivitas Fisiologis; aktivitas ini adalah suatu tindakan nyata saat
melakukan pengamatan.
3. Aktvitas Psikologis; aktivitas ini merupakan persepsi dengan evaluasi
yang menimbulkan suatu interpretasi imajinatif sebagai pendorong
kreativitas.
4. Aktivitas Penghayatan; aktivitas ini merupakan pengamatan suatu karya
seni secara mendalam.
5. Aktivitas Penghargaan; aktivitas ini meliputi evaluasi terhadap obyek
karya seni serta menyampaikan masukan.
Demikianlah penjelasan mengenai pengertian apresiasi, fungsi, tujuan, manfaat, jenis
dan tahapan apresiasi pada umumnya. Semoga artikel ini bermanfaat.

https://www.maxmanroe.com/vid/umum/pengertian-apresiasi.html
Sepuluh Pengertian Apresiasi dari Berbagai Referensi

1. Pengertian apresiasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah penilaian baik;
penghargaan; misalnya –terhadap karya-karya sastra ataupun karya seni.

2. Apresiasi berasal dari bahasa Inggris, appreciation yang berarti penghargaan yang
positif. Sedangkan pengertian apresiasi adalah kegiatan mengenali, menilai, dan
menghargai bobot seni atau nilai seni. Biasanya apresiasi berupa hal yang positif
tetapi juga bisa yang negatif. Sasaran utama dalam kegiatan apresiasi adalah nilai
suatu karya seni. Secara umum kritik berarti mengamati, membandingkan, dan
mempertimbangkan. Tetapi dalam memberikan apresiasi, tidak boleh mendasarkan
pada suatu ikatan teman atau pemaksaan. Pemberian apresiasi harus dengan setulus
hati dan menurut penilaian aspek umum.

Dari pengertian di atas dapat di simpulkan bahwa apresiasi positif dapat diberikan
kepada seseorang, atau beberapa individu atau sebuah kelompok yang melakukan
karya positif dengan suatu hal yang positif juga, atau sebaliknya.

http://hilman2008.wordpress.com/2009/06/19/apresiasi/

3. Pengertian apresiasi secara umum adalah suatu penghargaan atau penilaian


terhadap suatu karya tertentu. Biasanya apresiasi berupa hal yang positif tetapi juga
bisa yang negatif. Apresiasi dibagi menjadi tiga, yakni kritik, pujian, dan saran.
Sementara itu, orang yang ahli dalam bidang apresiasi secara umum adalah seorang
kolektor atau pencinta suatu seni pada umumnya. Tetapi dalam memberikan apresiasi,
tidak boleh mendasarkan pada suatu ikatan teman atau pemaksaan. Pemberian
apresiasi harus dengan setulus hati dan menurut penilaian aspek umum.
-http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20081204221626AAdJoV5-

4. Pengertian apresiasi adalah 1. kesadaran terhadap nilai seni dan budaya; 2.


penilaian (penghargaan) terhadap sesuatu; 3. kenaikan nilai barang karena harga
pasarnya naik atau permintaan akan barang itu bertambah;
ber•a•pre•si•a•si v mempunyai apresiasi; ada apresiasi;
meng•ap•re•si•a•si v melakukan pengamatan, penilaian, dan penghargaan (misalnya
terhadap sebuah karya seni)
-http://www.artikata.com/arti-319466-apresiasi.html-

5. Apresiasi berasal dari bahasa Inggris “appreciation” yang berarti penghargaan,


penilaian, pengertian, bentuk ituberasal dari kata kedua “to aprreciate” yang berarti
menghargai, menilai, mengerti. Apresiasi mengandung makna pengenalan melalui
perasaan atau kepekaan batin, dan pengakuan terhadap nilai-nilai keindahan yang
diungkapkan pengarang. (Aminuddin, 1987).

6. Secara makna leksikal, apresiasi (appreciation) mengacu pada pengertian


pemahaman dan pengenalan yang tepat, pertimbangan, penilaian, dan pernyataan
yang memberikan penilaian (Hornby dalam Sayuti, 1985:2002).

7. Apresiasi merupakan kegiatan mengakrabi karya sastra secara bersungguh-


sungguh. Sehubungan dengan itu, apresiasi memerlukan kesungguhan penikmat sastra
dalam mengenali, menghargai, dan menghayati, sehingga ditemukan penjiwaan yang
benar-benar dalam (Elliyati, 2004)

8. Apresiasi adalah menggauli cipta sastra dengan sungguh-sungguh sehingga tumbuh


pengertian, penghargaan, kepekaan pikiran kritis, dan kepekaan perasaan yang baik
terhadap cipta sastra (Effendi, 1973).

9. Apresiasi mengandung makna pengenalan melalui perasaaan atau kepekaaan batin,


dan pengakuan terhadap nilai-nilai keindahan yang diungkapkan pengarang
(Aminuddin, 1987).

10. Secara leksikografis, kata apresiasi berasal dari bahasa Inggris appreciation, yang
berasal dari kata kerja to apreciate, yang menurut kamus Oxford berarti to judge value
of understand or enjoyfully in the right way; dan menurut kamus Webstern adalah to
estimate the quality of to estimate rightly to be sensitevely aware of. Jadi secara
umum mengapresiasi adalah mengerti serta menyadari sepenuhnya, sehingga mampu
menilai secara semestinya.
Dalam kaitannya dengan kesenian, apresiai berarti kegiatan mengartikan dan
menyadari sepenuhnya seluk beluk karya seni serta menjadi sensitif terhadap gejala
estetis dan artistik sehingga mampu menikmati dan manilai karya tersebut secara
semestinya. Dalam mengapresiai, seorang penghayat sedang mencari pengalam
estetis. Sehingga motivasi yang muncul adalah motivasi pengalaman estetis.
Pengalaman estetis menurut Albert R. Candler adalah kepuasan kontemplatif atau
kepuasan intuitif.
– http://tjahjo-prabowo.staff.fkip.uns.ac.id/apresiasi-seni/-

https://obeeth.wordpress.com/2012/12/06/apresiasi/

Apresiasi” Pengertian & ( Tujuan – Manfaat – Fungsi – Proses – Tingkatan )


DosenPendidikan.Com – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai
Apresiasi yang dimana dalam hal ini meliputi Tujuan, Manfaat, Fungsi, Proses, dan
Tingkatan, nah agar dapat lebih memahami dan dimengerti simak ulasan
selengkapnya dibawah ini.

Pengertian Apresiasi
Secara etimologi, pengertian apresiasi berasal dari bahasa lain “Apreciatio” yang
memiliki pengertian “menghargai”, dalam bahasa inggris, apresiasi diartikan sebagai
“appreciate” yang memiliki pengertian “menyadari, memahami, menghargai dan
menilai”.

Dalam hal tersebut, kata “appreciate” dapat dibentuk kata “appreciation” yang
memiliki pengertian sebagai “penghargaan, pemahaman dan penghayatan”.
Sedangkan dalam bahasa Indonesua, kata apresiasi mengandung pengertian yang
sejajar dengan kata “aprecitio” “Latin” dan kata “appreciation” (Inggris) tersebut.

Sedangkan pengertian apresiasi secara terminologi ialah proses penilaian atau


penghargaan positif yang diberikan seseorang terhadap sesuatu. Karya sastra
khususnya puisi pada hakikatnya ialah hasil proses kreatif seorang penulis puisi.
Proses kreatif-kreatif pula dari pembaca.

Tujuan Dan Manfaat Apresiasi


Jika mengacu dalam cabang ilmu seni, maka terdapat beberapa tujuan apresiasi,
terlebih manfaat apresiasi bagi bangsa Indonesia tidak hanya dipandang sebelah mata.
Apresiasi juga memberikan sebuah semangat atas sesuatu hasil dan juga memberikan
motivasi bagi pengembangan suatu karya atau suatu hasil tersebut. Hal demikian
dapat dikembangkan dengan pikiran, tindakan dan pengembangan kepribadian
seseorang.

Atas dasar tersebut, Apresiasi seni memiliki tujuan pokok. Tujuan pokok apresiasi
seni ialah agar publik mengetahui maksud dan tujuan dari pembuatan karya seni,
sehingga masyarakat dapat menilai, menanggapi dan menikmati suatu karya seni yang
telah ada.
Simak Juga :  Pengertian, Fungsi Dan Tujuan Serta Proses Evaluasi Pendidikan

Adapun tujuan akhir dari apresiasi seni antara lain:

 Mengevaluasi dan mengembangkan nilai keindahan karya seni.

 Mengembangkan daya kreasi dan imajinasi.

 Menyempurnakan karya seni.

Fungsi Apresiasi
Dalam memberikan sebuah apresiasi terhadap sesuatu karya. Tentu akan memberikan
sebuah dampak bagi si penerima. Hal demikian tidak diberikan begitu saja, melainkan
terdapat fungsi yang perlu diketahui, fungsi apresiasi itu ialah:

 Sebagai sarana meningkatkan rasa cinta terhadap karya anak bangsa


Indonesia, sekaligus peduli terhadap sesama.

 Sarana untuk penilaian, penikmatan, empati, hiburan dan edukasi.

 Sebagai sarana untuk mengembangkan kemampuan manusia dalam beberapa


hal.

Proses Mengapresiasi
Proses mengapresiasi yaitu melihat karya kemudian merasakan, berempati, kemudian
muncul, pendapat pribadi untuk menyebutkan kelebihan, kekurangan, kemudian
menilai. Seni rupa yang paling popular perkembangannya dan mudah dijangkau oleh
siswa SMP ialah membuat karya lukis.

Secara singkat dapat disimpulkan bahwa cara-cara melakukan apresiasi ialah:

 Mengamati

 Menghayati

 Memahami

 Menanggapi

 Menilai

 Impelmentasi atau penerapan

Tingkatan Apresiasi
Apresiasi juga memiliki beberapa tingkatan, atau memiliki macam-macam apresiasi
yang memiliki ukuran tertentu. Dalam apresiasi seni atau karya seni terdapat jenis-
jenis tingkatan yang memberikan gambaran apresiasi seni. Adapun tingkatan dalam
apresiasi seni terdiri dari:

Tingkat Empatik
Tingkat empatik dalam kamus berarti melibatkan pikiran dan perasaan. Tingkat
apresiasi tersebut berupa tangkapan indrawi atau tangkapan dari indera-indera.

Contoh apresiasi simpatik ialah disaat kita mendengar suatu karya seni musik, maka
diri kita akan merasa nyaman dan betah mendengar karya tersebut, lalu timbullah
penilaian bahwa karya tersebut bagus.

Tingkat Estetis
Estetis didefinisikan sebagai penilaian terhadap keindahan. Tingkat apresiasi seni
merupakan pengamatan dan juga penghayatan. Dalam tingkat demikian bagi penikmat
seni dalam memberikan suatu paresiasi yang lebih pada pengataman terhadap suatu
bentuk karya seni.

https://www.dosenpendidikan.com/apresiasi-pengertian-tujuan-manfaat-fungsi-
proses-tingkatan/

Simak Juga :  "Plakat" Pengertian & ( Fungsi - Bahan Yang Digunakan - Jenis -
Bentuk )

Contoh tingkat apresiasi estetis ialah disaat menyaksikan sebuah pagelaran seni teater
atau apapun itu memerlukan sebuah pengamatan yang baik agar sesuatu dengan
penyampaian apresiasi estetis tersebut kepada siapa.

Tingkat Apresiasi Kritik


Pada tingkat apresiasi kritik merupakan sebuah bentuk apresiasi yang menyampaikan
sebuah klarifikasi, deskripsi, menjelaskan, menganalisis, eveluasi sehingga dapat
mengambil sebuah kesimpulan.

Contohnya seperti ajang pencarian bakat yang memerlukan sebuah ilmu yang
mendalam dimana setiap menampilkan suatu bakat tersebut terjadi sebuah bentuk
penyampaian apresiasi yang lebih mendalam.

Apresiasi berasal dari Bahasa Latin, “appretiatius” yang artinya penghargaan atau
penilaian terhadap sesuatu. Kita juga mengenal “appreciate” dalam Bahasa Inggris
yang berarti melihat, menentukan nilai, menikmati, menyadari keindahan, serta
menghayati sesuatu. Sedangkan, seni adalah sesuatu yang memiliki nilai keindahan
atau estetika dan diciptakan oleh manusia—biasanya disebut dengan karya seni.
Seseorang yang sedang melakukan apresiasi biasanya disebut apresiator.

Namun, apakah seni sama seperti seni rupa? Tidak. Seni rupa sendiri adalah cabang
seni yang membentuk karya seni dengan media yang dapat dilihat oleh mata dan
dapat dirasakan dengan sentuhan. Seni rupa juga dapat diartikan sebagai karya seni
yang diciptakan suatu objek dengan kriteria tertentu seperti konsep garis, bidang,
bentuk, tekstur, warna, bahkan pencahayaannya dengan acuan estetika—sehingga,
seni rupa ini dapat dinikmati menggunakan indera mata dan peraba. Sedangkan,
pencipta seni biasanya disebut dengan seniman.

Baca juga :

 Pengertian Seni Tari

 Pengertian Seni Teater

 Unsur Unsur Seni Tari

Maka, dapat diartikan bahwa apresiasi seni rupa merupakan suatu bentuk pengakuan,
penghargaan, atau penilaian untuk sebuah karya seni berupa objek yang dapat
dinikmati dengan melihat dan merasakannya.

Namun, untuk mengapresiasi suatu karya seni rupa perlu memperhatikan unsur-unsur
seperti tema, gaya, teknik, dan komposisi. Untuk mengapresiasi seni juga tidak
dengan hanya menilai suatu karya seni saja, tapi dapat mengapresiasi sesuatu yang
ada di sekitar kita. Misalnya saja, ketika kita ingin membeli baju di sebuah toko baju,
tentu kita memilih salah satu baju untuk dibeli dari sekian banyak pilihan baju yang
disodorkan oleh penjual. Itu artinya kita juga telah melakukan suatu apresiasi.

Baca juga :

 Tari Serampang Dua Belas

 Pengertian Menggambar

 Jenis Karya Seni Rupa 3 Dimensi

Penilaian setiap individu juga berbeda satu sama lain karena pada dasarnya setiap
individu memiliki karakter yang beda antara satu dengan yang lainnya, sehingga hal
yang disukai maupun yang dinilai juga berbeda. Jika menurut apresiator yang pertama
karya tersebut sesuai seperti dengan pribadinya, belum tentu apresitor satunya
mengatakan hal yang sama. Hal ini dikarenakan:

 Status sosial yang berbeda-beda

 Tingkat intelektual

 Tingkat pemahaman dan penilaian seseorang itu bermacam-macam.


ads

Jenis Jenis Apresiasi

Apresiasi terhadap karya seni sendiri dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu:

 Apresiasi empatik, yaitu menilai atau menghargai suatu karya seni yang dapat
ditangkap dengan sebatas indrawi saja.

 Apresiasi estetis, yaitu menilai atau menghargai suatu karya seni dengan melibatkan
pengamatan dan penghayatan yang mendalam.

 Apresiasi kritik, yaitu menilai atau menghargai suatu karya seni dengan melibatkan
klasifikasi, deskripsi, analisis, tafsiran, dan evaluasi serta menyimpulkan hasil
penilaian atau penghargaannya. Apresiasi yang satu ini dapat dilakukan dengan
mengamati suatu benda secara langsung dan nyata.

Menurut Brent G. Wilson dalam bukunya yang berjudul Evaluation of Learning in Art
Education, apresiasi sendiri memiliki 3 konteks utama, yakni:

 Feeling (Perasaan) : Berkaitan dengan perasaan mengenai suatu keindahan.

 Valuing (Penilaian) : Sangat erat kaitannya dengan penilaian suatu karya seni.

 Emphatizing (Empati) : Berkaitan dengan penghormatan atau penghargaian terhadap


dunia seni dan profesi seperti pelukis, pepatung, pemahat, pegrafis, pedesain, pekria,
dan lain-lain.

Siapa yang dapat melakukan apresiasi seni rupa? Siapa saja dapat melakukan
apresiasi terhadap karya seni rupa. Apresiasi juga dibedakan menjadi dua tipe, yakni:

 Apresiasi pasif; pelaku dari apresiasi ini adalah orang yang masih awam terhadap
seni, namun memiliki minat yang baik terhadap suatu karya seni.

 Apresiasi aktif; apresiasi yang dilakukan muncul setelah seseorang itu menilai suatu
karya seni.

Baca juga :

 Macam Macam Alat Musik Petik

 Pengertian Ragam Hias

 Seni Musik Tradisional

Tahapan Apresiasi

Selain dari jenis-jenis apresiasi yang telah dijabarkan, untuk melakukan suatu
apresiasi seni kreatif juga memerlukan lima tahapan khusus sebagai berikut:
 Pengamatan : Pengamatan terhadap suatu karya seni ini tidak dilakukan dengan satu
indera saja. Namun, dengan memberdayakan seluruh pribadi. Maksudnya, apresiasi
ini juga dilakukan dengan ketajaman pengamatan seseorang serta pengetahuan ilmu
seni.

 Aktivitas Fisiologis : Aktivitas fisiologis adalah tindakan nyata dalam melakukan


suatu pengamatan.

 Aktivitas Psikologis : Aktivitas psikologis merupakan persepsi dengan evaluasi yang


kemudian dapat menimbulan suatu interpretas imajinatif sebagai pendorong
kreativitas.

 Aktivitas Penghayatan : Aktivitas penghayatan dapat dilakukan dengan mengamati


suatu objek karya seni secara mendalam.

 Aktivitas Penghargaan : Aktivitas penghargaan merupakan suatu evaluasi terhadap


objek dengan menyampaikan saran atau kritikan.

Sponsors Link

Manfaat Apresiasi

Mengapa seseorang melakukan kegiatan apresiasi terhadap karya seni rupa? Tentunya
banyak sekali manfaat yang dapat kita peroleh jika kita melakukan apresiasi terhadap
suatu karya seni rupa, beberapa di antaranya adalah:

1. Agar kita dapat mengenal suatu bentuk karya seni. Artinya, kita tidak hanya tahu
bahwa itu adalah karya seni, tapi kita memahami karya seni tersebut dari segala sisi.

2. Agar kita dapat meningkatkan serta memupuk kecintaan kita terhadap suatu karya
seni, baik itu karya seni dari bangsa sendiri maupun dari luar. Serta, juga dapat
meningkatkan dan memupuk kecintaan kepada sesama manusia.

3. Juga sebagai sarana untuk melakukan penilaian, penikmatan, empati, hiburan, serta
edukasi.

4. Apresiasi juga mampu menimbulkan hubungan timbal-balik yang positif antara


penikmat karya seni dan pencipta.

5. Selain itu, agar kita juga dapat memperoleh suatu pengalaman dan ilmu baru ketika
menikmati karya seni rupa dan sebagai suatu bekal untuk menciptakan serta
mengembangkan suatu karya seni yang lebih baik dan berkualitas di kemudian hari.

Tujuan Apresiasi

Dari sense of beauty atau rasa keindahan yang diberikan oleh Tuhan untuk manusia,
apresiasi seni rupa berbeda dari setiap individu yang menilai suatu karya seni tersebut.
Apresiasi yang diberikan juga tidak melulu bernilai positif saja, kadang bisa juga
bernilai negatif. Namun, mengapa ada apresiasi seni rupa?

Tujuan seseorang melakukan apresiasi seni rupa adalah menjadikan masyarakat agar
tahu apa, bagaimana, dan alasan dari karya seni tersebut diciptakan. Maka, dapat
disimpulkan bahwa agar masyarakat dapat menanggapi, menghayati, dan menilai
suatu karya. Tujuan lain dari apresiasi seni rupa adalah untuk mengembangkan nilai
estetika dari suatu karya seni, serta mengembangkan kreasi dan untuk suatu
penyempurnaan hidup.

Artikel terkait:

 Fungsi Seni Rupa Terapan

 Konsep Seni Musik

 Cabang Seni Rupa

Sponsors Link

Contoh Seni Rupa

Setelah mengetahui apa serta bagaimana apresiasi karya seni rupa. Tentu, kita jadi
penasaran dengan seperti apa seni rupa yang ada di sekitar kita. Di Indonesia, karya
seni rupa ada berbagai jenis, bentuk, gaya, media, teknik, dan fungsi. Beberapa di
antaranya ada:

1. Pakaian

Dari segi bentuk dan bahan setiap pakaian yang dibuat sangatlah beragam dengan
fungsi yang juga berbeda-beda. Bahan yang digunakan bisa berasal dari budai daya
tumbuhan, seperti kapas yang dipintal menjadi benang untuk ditenun menjadi kain
dan dibentuk menjadi sebuah pakaian.

2. Perhiasan

Sejak peradapan manusia sudah ada yang namanya menghias tubuh mulai dari bagian
kepala, telinga, hidung, leher, dan lain sebagainya. Bahan yang digukana bisa dari
serat tumbuhan atau ranting atau bagian tubuh binatang seperti taring atau kulit
bahkan kepala yang diawetkan. Juga ada yang terbuat dari aneka batu dan logam.

3. Senjata

Dari jaman dulu, masyarakat juga menyenangi senjata. Terutama senjata tradisional
dari berbagai daerah. Karena senjata jenis ini memiliki keunikan tersendiri, baik dari
segi bentuk, bahan, teknik pembuatan, atau hiasannya.

4. Topeng dan Wayang

Di Indonesia juga ada jenis karya seni rupa yang berkaitan dengan seni lain seperti
tari, musik, dan teater yakni, topeng dan wayang.
https://ilmuseni.com/seni-rupa/apresiasi-seni-rupa

Anda mungkin juga menyukai