Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

APRESIASI KARYA SENI

DISUSUN OLEH:

KARISYA SAPUTRI YUHIB

KELAS: XPH2

NO ABSEN: 17

SMK NEGERI 32 JAKARTA


T.A 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur diucapkan kehadirat Allah Swt. atas segala rahmat-Nya sehingga
makalah ini dapat tersusun sampai selesai.

Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan saya berharap lebih jauh lagi agar makalah ini
bisa pembaca praktikkan dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi saya sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini. Untuk itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Jakarta, 22 Agustus 2023

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................... ii


DAFTAR ISI ......................................................................................................iii
BAB I .................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN ............................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ........................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ...................................................................................... 1
BAB II ................................................................................................................. 2
PEMBAHASAN .................................................................................................. 2
2.1 Pengertian Apresiasi Seni ........................................................................... 2
2.2 Tahapan Dalam Apresiasi Seni ................................................................... 2
2.3 Jenis Apresiasi Seni .................................................................................... 3
2.4 Fungsi Apresiasi Seni ................................................................................. 3
2.5 Manfaat Apresiasi Seni ............................................................................... 4
2.6 Contoh Apresiasi Seni ................................................................................ 4
2.7 Tempat Mengapresiasi Karya Seni ............................................................. 5
BAB III ............................................................................................................... 6
PENUTUP ........................................................................................................... 6
3.1 Kesimpulan ................................................................................................ 6
3.2 Saran .......................................................................................................... 6
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 7

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seni rupa merupakan ekspresi kreatif manusia yang melibatkan berbagai


bentuk karya, termasuk lukisan, patung, seni instalasi, seni grafis, dan lainnya.
Apresiasi seni rupa adalah proses pemahaman mendalam terhadap nilai-nilai
estetika, makna, dan teknik yang terkandung dalam karya-karya tersebut.
Apresiasi seni rupa tidak hanya mencakup pengenalan terhadap elemen-elemen
visual seperti garis, warna, bentuk, dan tekstur, tetapi juga melibatkan interpretasi
konteks sosial, budaya, dan sejarah yang membentuk setiap karya seni.

Seiring perkembangan zaman, seni rupa telah mengalami transformasi yang


signifikan. Perubahan ini tidak hanya tercermin dalam teknik dan gaya seni yang
digunakan, tetapi juga dalam cara pandang dan makna yang dihasilkan oleh karya
seni. Setiap periode seni memiliki karakteristik uniknya sendiri, dari realisme
klasik hingga abstraksi ekspresionis modern.

Setiap karya seni mencerminkan apa yang dipercayai dan dianggap penting
oleh senimannya serta orang-orang di sekitarnya. Untuk benar-benar mengerti
pesan yang ada di balik simbol atau cerita dalam seni, kita perlu tahu tentang latar
belakang budayanya. Karena itulah, cara kita menghargai seni melibatkan
pemahaman yang mendalam tentang bagaimana bentuk-bentuk dan konteksnya
saling terkait.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan apresiasi seni?

2. Apa saja tahapan-tahapan apresiasi seni?

3. Apa jenis-jenis apresiasi seni?

4. Apa saja fungsi apresiasi seni?

5. Apa manfaat apresiasi seni?

6. Apa contoh dari apresiasi seni?

7. Dimana saja tempat untuk mengapresiasikan karya seni?

1
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Apresiasi Seni

Kata “Apresiasi” berasal dari bahasa Latin yaitu “Appretiatus” yang dapat
diartikan Mengerti dan menyadari sepenuhnya lalu dapat menilai sesuatu dengan
semestinya. Jika di hubungkan dengan suatu karya seni maka memiliki arti
mengerti dan menyadari hasil suatu karya seni sehingga peka terhadap nilai
keindahannya, mampu menikmatinya, dan dapat memberikan nilai yang pantas
terhadap karya seni tersebut.

Dari penjelasan di atas maka Pengertian apresiasi seni adalah proses dalam
menghayati suatu karya seni dan memberikan penilaian atau penghargaan yang
pantas pada karya seni tersebut. Atau apresiasi seni yaitu suatu proses kegiatan
yang merasakan, menikmati, menghayati dan menghargai keindahan dari suatu
karya seni.

Kegiatan pada apresiasi seni yaitu dengan cara melakukan pengamatan, lalu
memahami dan menulai dengan memberikan suatu penghormatan, kriti dan juga
evaluasi. Tujuan umum dalam melakukan apresiasi karya seni yaitu untuk
memberikan suatu pengetahuan kepada orang lain mengenai tujuan dari karya
seni tersebut di buat, dan supaya orang lain dapat menanggapi, menghayati dalam
menilai suatu karya seni.

2.2 Tahapan Dalam Apresiasi Seni

Di dalam proses apresiasi dikenal tahapan-tahapan sebagai berikut:

 Pengamatan: Dalam pengamatan ini apresiator larut dalam proses reaksi


terhadap rangsangan yang datang dari obyek. Rangsang tersebut akan
menghasilkan penginderaan, observasi, dan analisa terhadap obyek.
 Penghayatan: Setelah melalui tahap pengamatan seorang apresiator akan
menyatu dengan jiwa yang terpancar dari suatu karya seni. Hal ini
disebabkan secara emosional apresiator mampu menerima nilai-nilai
estetika obyek sesuai dengan pengalaman estetis yang dimilikinya.
Karena terpesona, seringkali ia bahkan tidak mampu memberikan kritik
terhadap obyek tersebut.
 Evaluasi: Penilaian terhadap suatu karya seni sering dilakukan oleh
seorang kritikus seni. Adapun yang dinilai adalah bobot nilai estetika
suatu obyek. Penilaian diberikan dalam bentuk kritik.

2
 Apresiasi: Penyatuan perasaan apresiator dengan alur getar suatu karya
seni menjadikan ia mampu menjadikan karya seni tersebut sebagai sarana
komunikasi dengan seniman pencipta karya seni tersebut. Keterhanyutan
perasaan seorang apresiator diiringi kemampuan untuk memberi evaluasi
dan kritik terhadap karya seni itu sendiri. Kritik dan penilaian itu sendiri
tidak mengurangi rasa simpati terhadap obyek.

2.3 Jenis Apresiasi Seni

Berikut ini adalah beberapa jenis apresiasi tersebut yakni:

 Apresiasi Empatik
Jenis apresiasi ini merupakan aktivitas menilai ataupun juga menghargai
suatu karya seni yang akan dapat diterima secara indera saja.
 Apresiasi Estetis
Jenis apresiasi ini merupakan dimana kegiatan menilai ataupun yang
menghargai suatu karya seni dengan melibatkan pengamatan mendalam
maupun penghayatan.
 Apresiasi Kritik
Jenis apresisi ini merupakan aktivitas menilai ataupun juga menghargai
suatu karya seni dengan melibatkan tafsiran, analisis, deskripsi, klasifikas,
evaluasi, & penghargaan.

2.4 Fungsi Apresiasi Seni

Fungsi apresiasi adalah sebagai berikut:

 Sebagai sarana peningkatan kecintaan terhadap sebuah karya dalam negeri


Secara mendasar apresiasi berfungsi untuk meningkatkan rasa cinta
terhadap sebuah karya anak bangsa. Keberadaan produk-produk lokal asli
atau produk dalam negeri merupakan suatu hasil karya yang sudah
sepatutnya diberi sejumlah penghargaan oleh masyarakat, dengan terus
menggunakan produk-produk dalam negeri. Selain untuk meningkatkan
kecintaan terhadap produk- produk maupun karya anak bangsa, apresiasi
dalam hal ini juga berfungsi untuk meningkatkan rasa kepedulian terhadap
sesama manusia di sekitar.
 Sebagai sarana dalam melakukan evaluasi, interpretasi, empati, rekreasi
serta edukasi
Fungsi lain dari apresiasi adalah sarana dalam melakukan sejumlah
kegiatan, meliputi: kegiatan evaluasi atau penilaian, interpretasi atau
pemaknaan, empati atau kepedulian, rekreasi atau hiburan, dan juga
edukasi atau pendidikan.
 Sebagai sarana dalam pengembangan kemampuan dalam beberapa aspek
kehidupan

3
Apresiasi yang secara mendasar merupakan serangkaian kegiatan menilai,
meresapi, memaknai, menghayati kemudian menghargai sebuah karya
maupun seni, sehingga berfungsi dalam mengembangkan kemampuan
dalam beberapa aspek kehidupan, misalnya pada bidang seni musik.

2.5 Manfaat Apresiasi Seni

Manfaat apresiasi seni rupa diantaranya yaitu:

 Agar bisa mengenal suatu bentuk karya seni rupa.


 Agar bisa meningkatkan dan memupuk kecintaan terhadap suatu karya
seni, baik karya seni dalam maupun luar negeri.
 Sebagai sarana untuk melakukan penilaian, penikmatan, empati, hiburan
serta edukasi.
 Agar mampu menimbulkan hubungan timbal balik yang positif antara
penikmat karya seni dan pencipta.
 Agar mendapatkan pengalaman dan ilmu baru saat menikmati karya seni
rupa dan sebagai suatu bekal untuk menciptakan serta mengembangkan
suatu karya seni yang lebih baik dan berkualitas di kemudian hari.

2.6 Contoh Apresiasi Seni

Contoh apresiasi seni berikut ini merupakan apresiasi seni rupa 2 dimensi, di
mana karya yang diapresiasi adalah sebuah kolase bunga matahari.

Karya seni rupa yang dipamerkan adalah sebuah kolase yang berbentuk
bunga matahari. Karya seni tersebut menggunakan bahan benang wol berwarna
hijau, kuning, dan cokelat. Benang warna kuning digunakan untuk membuat
bunga dibagian tengah, warna hijau untuk bagian daun, dan warna cokelat untuk
bagian batangnya.

4
Pada kolase tersebut, terdapat penggunaan gradasi warna sehingga
menimbulkan kesan gelap terang, di mana bunga tersebut seolah-olah
mendapatkan cahaya dari atas. Dari pengamatan yang dilakukan, terlihat bahwa
benang wol yang digunakan dipotong-potong terlebih dahulu, kemudian digulung
dan ditempel pada gambar bunga matahari. Karena bahan dasarnya adalah benang
wol, maka permukaan dari karya seni tersebut cenderung terasa kasar.

2.7 Tempat Mengapresiasi Karya Seni

Berikut ini beberapa tempat yang digunakan untuk mengapresiasi karya seni
rupa, di antaranya:

1. Galeri

Galeri adalah ruang untuk menampilkan karya seni dalam bentuk pameran dan
biasanya dikelola secara komersil. Galeri ini biasanya bertujuan untuk menjual
berbagai hasil karya seni rupa.

2. Museum

Museum adalah ruang untuk menyimpan, merawat, merestorasi benda-benda


bersejarah. Fungsi dari museum ini adalah sebagai tempat publik yang digunakan
untuk mengakses karya seni secara edukatif.

3. Ruang Publik

Ruang publik adalah tempat-tempat umum, seperti taman, jalanan, dan gedung-
gedung yang digunakan masyarakat umum. Misalnya, patung-patung di taman,
graffiti, mural, dan lain sebagainya.

4. Ruang Virtual

Ruang virtual adalah ruang yang disajikan dalam bentuk virtual di platform
tertentu, misalnya website, sosial media, dan lain sebagainya.

5. Ruang Alternatif

Ruang alternatif adalah ruang yang digunakan oleh komunitas seni rupa untuk
berkumpul, berbagai pengetahuan, dan memamerkan karya seni.

5
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Apresiasi seni merupakan suatu proses yang melibatkan pemahaman,


penghayatan, dan penilaian terhadap karya seni. Proses ini mencakup beberapa
tahapan, seperti observasi, penghayatan, penilaian, dan akhirnya apresiasi itu
sendiri. Jenis-jenis apresiasi seni meliputi apresiasi empatik, estetis, dan kritik.
Fungsi dan manfaat dari apresiasi seni juga dibahas, termasuk sebagai alat untuk
meningkatkan rasa cinta terhadap karya seni dalam negeri, sebagai alat evaluasi,
pendidikan, dan juga pengembangan berbagai kemampuan. Sebagai contoh
konkret, dijelaskan bagaimana sebuah kolase bunga matahari dipandang dengan
cermat, mengamati elemen-elemen yang terlibat dalam proses pembuatannya.

3.2 Saran

Meluaskan wacana mengenai signifikansi apresiasi seni dalam kerangka


sosial dan budaya, serta cara di mana apresiasi seni mampu menciptakan efek
yang positif terhadap kemajuan seni dan komunitas. Terlebih lagi, disarankan
untuk menghadirkan contoh-contoh konkret yang menunjukkan bagaimana
apresiasi seni telah menghasilkan dampak positif bagi seniman, memupuk
penghargaan terhadap kearifan lokal, atau meningkatkan pemahaman masyarakat
terhadap nilai seni.

6
DAFTAR PUSTAKA

Pengertianku. (2019). Pengertian Apresiasi Seni, Tahapan, Fungsi, dan


Manfaatnya Secara Umum.
https://www.pengertianku.net/2019/04/pengertian-apresiasi-seni-tahapan-
fungsi-dan-manfaatnya-secara-umum.html

Dictio.id. (n.d.). Apa Saja Tahapan Dalam Apresiasi Seni?


https://www.dictio.id/t/apa-saja-tahapan-dalam-apresiasi-seni/75583

Pengajar.co.id. (n.d.). Apresiasi Seni Rupa. https://pengajar.co.id/apresiasi-


seni-rupa/

Dosensosiologi.com. (n.d.). Pengertian Apresiasi dan Fungsinya Menurut


Para Ahli. https://dosensosiologi.com/pengertian-
apresiasi/#Fungsi_Apresiasi

Sekolahan.co.id. (n.d.). Pengertian Apresiasi, Fungsi, Tahapan, dan Contoh


Apresiasi. https://www.sekolahan.co.id/apresiasi-seni/

Bocahkampus.com. (n.d.). Pengertian, Ciri, Jenis, dan Contoh Apresiasi Seni.


https://bocahkampus.com/apresiasi-seni#contoh

Adjar.com. (n.d). Tempat Mengapresiasi Karya Seni Rupa, Materi Seni Rupa
Kelas 10 Kurikulum Merdeka. https://adjar.grid.id/amp/543501255/tempat-
mengapresiasi-karya-seni-rupa-materi-seni-rupa-kelas-10-kurikulum-
merdeka?page=3

Anda mungkin juga menyukai