MENGIDENTIFIKASI PASIEN

No. Dokumen : SOP/PKP/05/06

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 20/12/2022
Riana Restuti
Halaman : 1/2

KLINIK PRATAMA
RAWAT INAP
WISMA HUSADA

Identifikasi pasien adalah suatu system identifikasi untuk membedakan

Pengertian anatar pasien satu dengan pasien lain sehingga mempermudah dalam
pemberian pelayanan

Sebagai acuan penerapan bagi petugas untuk melakukan identifikasi kepada

Tujuan semua pasien yang berkunjung ke klinik untuk menghindari kesalahan
pelayanan medis

Surat Keputusan Direktur Klinik Nomor: 05/SK/WH/XII/2022 Tentang

Kebijakan Pelayanan Loket Pendaftaran Dan Kasir Klinik Pratama Rawat Inap Wisma
Husada

Referensi

1. Alat & Bahan :

a. No. antrian pasien
b. Komputer
c. Buku register
d. Kartu tanda berobat
e. Atk
f. Blanko RM baru dan blanko RM tambahan
Prosedur/Langkah – 2. Langkah – Langkah :
langkah a. Di bagian pendaftaran
1) Petugas memanggil nomor antrain pasien
2) Sapa pasien (oleh petugas pendaftaran)
3) Menanyakan data pasien nama, tanggal lahir, dan alamat
4) Di catat di form identitas pasien dan diinput ke komputer
b. Di bagian rawat jalan / UGD
1) Petugas memanggil nomor antrian
2) Petugas menyapa dan menanyakan kartu identitas pasien

1/2
 3) Petugas mengkonfirmasi identitas pasien dengan rekam medis
yang ada dibagian rawat jalan
4) Petugas menanyakan Riwayat alergi obat pada pasien
5) Petugas memnaggil pasien untuk mendapat pemeriksaan dokter
dengan menyebutkan nama lengkap (minimal 4 identifikasi:
nama, umur, jenis kelamin, dan alamat) sesuai urutan antrian
pasien
6) Dokter mengkonfirmasi identitas pasien (tanyakan nama, umur,
jenis kelamin, dan alamat) sebelum memeriksa pasien
7) Dokter memberikan pelayanan medis dan resep (dalam resep
tertera nama, usia, alamat, tanggal peresepan, riwayat alergi,
tanda tangan dokter)
c. Di bagian Laboratorium
1) Petugas memanggil nomor antrian pasien
2) Petugas menyapa dan menanyakan kartu identitas
3) Petugas mengkonfirmasi identitas pasien dengan identitas
yang tertulis pada form labolatorium (minimal 4 identifikasi:
nama, umur, jenis kelamin, dan alamat)
d. Di bagian Farmasi
1) Petugas farmasi menerima resep
2) Petugas mengkonfirmasi identitas pasien dengan identifikasi
yang ada tertulis pada resep
3) Sebelum obat diberikan, petugas menanyakan dan memastikan
bahwa nama obat telah sesuai dengan kondisi pasien

1. Ruang Pendaftaran
2. Ruang Rekam Medis
3. Ruang Pemeriksaan Umum
Unit Terkait 4. Ruang Pemeriksaan Gigi
5. Ruang KIA
6. UGD
7. Unit Farmasi

1. Formulir pendaftaran
2. Kartu berobat
3. Rekam medis
Dokumen Terkait
4. Buku register pasien
5. Kertas resep
6. Form Labolatorium

2/2
 Tgl. Mulai
NO Hal yang diubah Isi Perubahan
Perubahan
Rekaman Histrois
Perubahan

3/2