KATA PENGANTAR
Puji dan syukur selayaknya dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha
Kuasa karena berkat karunia-Nya Laporan Akhir Kegiatan Survei
Kepuasan Masyarakat terhadap Layanan Pemerintah Kota Tangerang
Tahun 2022 berhasil kami susun.
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Dasar Hukum 2
1.3 Tujuan 2
1.4 Manfaat 3
BAB II PENGUMPULAN DATA SKM 4
BAB III HASIL PELAKSANAAN SKM 10
3.1 KOTA TANGERANG 12
3.1.1 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 12
3.1.2 Karakteristik Responden 12
3.2 Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) 16
3.2.1 Karakteristik Responden 16
3.2.2 Persentase Layanan 19
3.2.3 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 19
3.2.4 Rekomendasi dan Tindak Lanjut 21
3.3 Dinas Lingkungan Hidup (DLH) 22
3.3.1 Karakteristik Responden 22
3.3.2 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 25
3.3.3 Rekomendasi dan Tindak Lanjut 26
3.4 Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) 27
3.4.1 Karakteristik Responden 27
3.4.2 Persentase Layanan 30
3.4.3 Nilai Indeks Kepuasan masyarakat (IKM) 30
3.4.4 Rekomendasi dan Tindak Lanjut 32
3.5 Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) 33
3.5.1 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 33
3.5.2 Rekomendasi dan Tindak Lanjut 34
3.6 Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) 35
3.6.1 Karakteristik Responden 35
3.6.2 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 38
3.6.3 Rekomendasi Dan Tindak Lanjut 39
3.7 Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) 40
3.7.1 Karakteristik Responden 40
3.7.2 Persentase Layanan 43
3.7.3 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 44
3.7.4 Rekomendasi dan Tindak Lanjut 45
3.8 Dinas Perhubungan (Dishub) 46
3.8.1 Karakteristik Responden 46
3.8.2 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 49
3.8.3 Rekomendasi dan Tindak Lanjut 51
3.9 Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
(DPMPTSP) 52
3.9.1 Karakteristik Responden 52
3.9.2 Persentase Layanan 55
3.9.3 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 55
3.9.4 Rekomendasi dan Tindak Lanjut 57
3.10 Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) 58
3.10.1 Karakteristik Responden 58
3.10.2 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 60
3.10.3 Rekomendasi dan Tindak Lanjut 62
3.11 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) 63
3.11.1 Karakteristik Responden 63
3.11.2 Persentase Layanan 66
3.11.3 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 66
3.11.4 Rekomendasi dan Tindak Lanjut 68
3.12 Puskesmas Se-Kota Tangerang 69
3.12.1 Karakteristik Responden 69
3.12.2 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 72
3.12.3 Rekomendasi dan Tindak Lanjut 75
3.13 Kelurahan Se-Kota Tangerang 76
3.13.1 Karakteristik Responden 76
3.13.2 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 79
3.13.3 Rekomendasi dan Tindak Lanjut 85
3.14 Kecamatan se-Kota Tangerang 86
3.14.1 Karakteristik Responden 86
3.14.2 Kecamatan Batuceper 89
3.14.3 Kecamatan Benda 93
3.14.4 Kecamatan Cibodas 97
3.14.5 Kecamatan Ciledug 101
3.14.6 Kecamatan Cipondoh 105
3.14.7 Kecamatan Jati Uwung 109
3.14.8 Kecamatan Karang Tengah 113
3.14.9 Kecamatan Karawaci 117
3.14.10 Kecamatan Larangan 121
3.14.11 Kecamatan Neglasari 125
3.14.12 Kecamatan Periuk 128
3.14.13 Kecamatan Pinang 131
3.14.14 Kecamatan Tangerang 134
BAB IV KESIMPULAN DAN PENUTUP 137
BAB I PENDAHULUAN
1
Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat
Unit Penyelenggara Pelayanan Publik. Disebutkan bahwa Survei Kepuasan
Masyarakat (SKM) adalah pengukuran secara komprehensif kegiatan
tentang tingkat kepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran
atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari
penyelenggara pelayanan publik. Secara lebih lanjut dijelaskan bahwa
penyelenggara pelayanan publik wajib melakukan Survei Kepuasan
Masyarakat secara berkala minimal 1 (satu) kali setahun. Survei tersebut
bertujuan untuk mengetahui kualitas dan kuantitas pelayanan kepada
masyarakat di Pemerintah Kota Tangerang.
1.3 Tujuan
Tujuan dari kegiatan Survei Kepuasan Masyarakat adalah sebagai
berikut:
a. Mengukur kepuasan masyarakat sebagai pengguna layanan dan
peningkatan kualitas penyelenggara pelayanan publik;
b. Mengukur secara komprehensif tentang kepuasan masyarakat
yang diperoleh dari pendapat masyarakat dalam penyelenggaraan
pelayanan publik;
c. Mengetahui kelebihan dan kelemahan dari masing-masing unit
penyelenggara pelayanan publik;
2
d. Mengukur secara berkala penyelenggara pelayanan yang telah
dilaksanakan oleh unit pelayanan publik;
e. Menilai kinerja unit pelayanan sebagai bahan untuk menetapkan
kebijakan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik
secara berkesinambungan.
1.4 Manfaat
Manfaat dari kegiatan Survei Kepuasan Masyarakat adalah sebagai
berikut:
a. Diketahui kelemahan atau kekurangan dari masing-masing unsur
dalam penyelenggara pelayanan publik;
b. Diketahui kinerja penyelnggara pelayanan yang telah dilaksanakan
oleh unit pelayanan publik secara periodik;
c. Sebagai bahan penetapan kebijakan yang perlu diambil dan upaya
tindak lanjut yang perlu dilakukan atas hasil Survei Kepuasan
Masyarakat;
d. Diketahui indeks kepuasan masyarakat secara menyeluruh terhadap
hasil pelaksanaan pelayanan publik pada lingkup Pemerintah Pusat;
e. Memacu persaingan positif, antar unit penyelenggara pelayanan
pada lingkup Pemerintah Pusat dalam upaya peningkatan kinerja
pelayanan;
f. Bagi pegawai internal Pemerintah Kota Tangerang mengetahui
gambaran tentang kinerja unit pelayanan.
3
BAB II PENGUMPULAN DATA SKM
4
Seluruh proses pendekatan kuantitatif merujuk pada PERMENPANRB
No 14 tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan
Masyarakat Unit Penyelenggara Layanan Publik, mulai dari proses
penentuan jumlah sampel, perumusan instrument, hingga penghitungan
skor IKM dan analisis-analisis lainya. Pada pendekatan kuantitatif, proses
pengambilan data dilakukan dengan cara survei secara online dan offline
menggunakan kuesioner terstruktur. Adapun yang menjadi responden
adalah pengguna layanan dari Pemerintah Kota Tangerang.
Merujuk pada KAK, jumlah sampel pada setiap OPD yang menjadi objek
pada pengukuran IKM Pemerintah Kota Tangerang adalah sejumlah 16.700
(enam belas ribu tujuh ratus) responden dengan rincian sebagai berikut:
5
dan indikator-indikator dari SKM yang tertera pada PERMENPANRB No
14 Tahun 2017. Kuesioner disusun dengan merujuk pada unsur kepuasan
masyarakat yang tercantum pada PERMENPAN RB No 14 tahun 2017.
Terdapat 9 (Sembilan) unsur, diantaranya adalah unsur persyaratan,
prosedur, waktu layanan, biaya, jenis spesifikasi layanan, kompetensi
petugas, sikap petugas, penanganan aduan, sarana dan prasarana.
6
Produk Produk spesifikasi jenis ● Tingkat kesesuaian
Spesifikasi pelayanan adalah hasil spesifikasi produk hasil
Jenis pelayanan yang diberikan dan layanan
Pelayanan diterima sesuai dengan ● Tingkat kualitas produk
ketentuan yang telah hasil dari layanan
ditetapkan. Produk pelayanan
ini merupakan hasil dari
setiap spesifikasi jenis
pelayanan.
Kompetensi Kompetensi Pelaksana Diukur berdasarkan :
Pelaksana adalah kemampuan yang ● Tingkat pengetahuan
harus dimiliki oleh pelaksana petugas
meliputi pengetahuan, ● Tingkat keahlian
keahlian, keterampilan, dan petugas
pengalaman. ● Tingkat pengalaman
petugas
Perilaku Perilaku Pelaksana adalah Diukur berdasarkan :
Pelaksana sikap petugas dalam ● Tingkat kesopanan
memberikan pelayanan. petugas
● Tingkat keramahan
petugas
Penanganan Penanganan pengaduan, ● Tingkat ketersediaan
Pengaduan, saran dan masukan, adalah sarana pengaduan (fisik
Saran dan tata cara atau non fisik).
Masukan pelaksanaan penanganan ● Tingkat kesigapan
pengaduan dan tindak lanjut. petugas dalam
merespon aduan/ saran
● Tingkat kesigapan
petugas dalam
menindaklanjuti aduan/
saran
7
Sarana dan Sarana adalah segala ● Tingkat kelengkapan
Prasarana sesuatu yang dapat dipakai sarana dan prasarana
sebagai alat dalam ● Tingkat kualitas sarana
mencapai maksud dan tujuan. dan prasarana
Prasarana adalah segala
sesuatu yang merupakan
penunjang utama
terselenggaranya suatu
proses (usaha,
pembangunan, proyek).
Sarana digunakan untuk
benda yang bergerak
(komputer, mesin) dan
prasarana untuk benda yang
tidak bergerak (gedung).
Kekurangan, Merupakan pertanyaan ● Pertanyaan terbuka
Kelebihan, terbuka yang akan menggali
serta Saran penilaian masyarakat terkait
Responden kekurangan dan kelebihan
terhadap yang dirasakan, serta saran
Program untuk layanan
8
Nilai SKM unit pelayanan diperoleh dengan pendekatan nilai rata-rata
tertimbang dengan rumus sebagai berikut :
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑑𝑎𝑟𝑖 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑝𝑠𝑖 𝑝𝑒𝑟 𝑢𝑛𝑠𝑢𝑟
𝑆𝐾𝑀 = 𝑥 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑝𝑒𝑛𝑖𝑚𝑏𝑎𝑛𝑔
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑢𝑛𝑠𝑢𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑡𝑒𝑟𝑖𝑠𝑖
Interpretasi nilai SKM akan lebih mudah jika berada dalam rentang
25-100, maka hasil diatas dikonversi dengan nilai dasar 25, dengan rumus
sebagai berikut:
Tabel 3 Nilai persepsi, nilai interval, nilai interval konversi, mutu pelayanan dan
kinerja unit pelayanan
9
BAB III HASIL PELAKSANAAN SKM
10
12 Kecamatan se-Kota 1,300 1,488 114.46%
Tangerang
13 Kelurahan se-Kota 10,400 11,093 106.66%
Tangerang
Total 16,700 19,078 113.64%
11
3.1 KOTA TANGERANG
3.1.1 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Tabel 5 Nilai setiap unsur kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di
Kota Tangerang
Unsur Indeks Nilai Mutu
12
dimulai dari usia, jenis kelamin, pendidikan, dan pekerjaan. Rincian
mengenai karakteristik masing-masing responden SKM di Kota Tangerang
adalah sebagai berikut:
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden di Kota Tangerang berdasarkan jenis kelamin
ditunjukkan sebagai berikut:
Laki-laki
Perempuan
47%
53%
Laki-laki Perempuan
b. Usia
Karakteristik responden di Kota Tangerang berdasarkan usia
ditunjukkan sebagai berikut:
13
>= 70 0,50%
65 – 69 1,24%
60 – 64 2,34%
55 – 59 4%
50 – 54 8%
45 – 49 9,84%
40 – 44 11,67%
35 – 39 13,57%
30 – 34 16,22%
25 – 29 13,12%
20 – 24 10,40%
<16 – 19 9,30%
0,00% 5,00% 10,00% 15,00% 20,00%
c. Pendidikan
Karakteristik responden di Kota Tangerang berdasarkan pendidikan
ditunjukkan sebagai berikut:
SARJANA 12,20%
DIPLOMA 7,60%
SLTA/Sederajat 57,40%
SD/sederajat 8,20%
14
Berdasarkan Gambar sebagian besar responden yang didapat pada
SKM ini adalah pendidikan SMA/SLTA sederajat yaitu sebesar 57,40% dan
paling sedikit dengan pendidikan Diploma yaitu sebanyak 7,60%.
d. Pekerjaan
Karakteristik responden di Kota Tangerang berdasarkan pekerjaan
ditunjukkan sebagai berikut:
Lainnya 1,50%
Ibu rumah tangga 27,90%
Pensiunan 2,40%
Pegawai Pemerintah Non Pegawai… 2,50%
Anggota TNI/POLRI 0,70%
Profesional (pengacara/konsultan) 1,40%
Guru 2,50%
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 3,20%
Pegawai swasta 25,20%
Pedagang wiraswasta 13,20%
Burus kasar/sopir/tukang 5,60%
Petani/peternak/nelayan 1,30%
Pelajar/mahasiswa 12,70%
15
3.2 Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil
(Disdukcapil)
3.2.1 Karakteristik Responden
Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) di pelayanan publik di Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pemerintah Kota
Tangerang tahun 2022 yang menjadi responden adalah masyarakat yang
telah memperoleh pelayanan. Capaian responden di Disdukcapil yaitu
sebanyak 210 responden. Responden yang dianalisis terbagi ke dalam
karakteristik usia, jenis kelamin, pendidikan, dan pekerjaan. Dominasi
masing-masing karakteristik responden adalah sebagai berikut:
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden di Disdukcapil berdasarkan jenis
kelamin ditunjukkan sebagai berikut:
46%
54%
Laki-laki Perempuan
16
b. Usia
Karakteristik responden di Disdukcapil berdasarkan usia
ditunjukkan sebagai berikut:
>= 70 0,50%
65 – 69 0,00%
60 – 64 4,80%
55 – 59 2,90%
50 – 54 8,60%
45 – 49 14,30%
40 – 44 9,00%
35 – 39 11,00%
30 – 34 16,70%
25 – 29 13,30%
20 – 24 9,00%
<16 – 19 10,00%
0,00% 5,00% 10,00% 15,00% 20,00%
c. Pendidikan
Karakteristik responden di Disdukcapil berdasarkan pendidikan
ditunjukkan sebagai berikut:
SARJANA 12,20%
DIPLOMA 7,60%
SLTA/Sederajat 57,40%
SD/sederajat 8,20%
0,00% 10,00%20,00%30,00%40,00%50,00%60,00%70,00%
17
Berdasarkan grafik persentase sebagian besar responden
dengan pendidikan SMA yaitu sebanyak 57,40% dan paling sedikit
dengan pendidikan Diploma yaitu sebanyak 7,60%.
d. Pekerjaan
Karakteristik responden di Disdukcapil berdasarkan pekerjaan
ditunjukkan sebagai berikut:
Lainnya 0,00%
Ibu rumah tangga 27,50%
Pensiunan 1,00%
Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri 1,60%
Anggota TNI/POLRI 1,00%
Profesional (pengacara/konsultan) 1,00%
Guru 3,10%
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 4,10%
Pegawai swasta 35,20%
Pedagang wiraswasta 8,30%
Burus kasar/sopir/tukang 5,20%
Petani/peternak/nelayan 0,00%
Pelajar/mahasiswa 11,90%
0% 5% 10% 15% 20% 25% 30% 35% 40%
18
3.2.2 Persentase Layanan
Penerbitan KK 53,3
E-KTP 21,4
SKPWNI 3,3
KIA 2,4
Pencatatan dan Pembatalan
1,9
Perceraian
Pengesahan Anak 1,0
19
Tabel 6 Nilai setiap unsur kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di
Disdukcapil Kota Tangerang
Unsur Nilai Indeks NRR
Terboboti
Persyaratan 81.55 3.26 0.3624
Prosedur 81.07 3.24 0.3603
Waktu 77.26 3.09 0.3434
Biaya 98.21 3.93 0.4365
Pelayanan 81.07 3.24 0.3603
Kompetensi Petugas 81.19 3.25 0.3608
Sikap Petugas 80.71 3.23 0.3587
Sarana & Prasarana 79.52 3.18 0.3534
Sarana Pengaduan 86.19 3.45 0.3831
Rata-rata Unsur 82.98 Jumlah 3.32
IKM 82.98
Mutu B
20
3.2.4 Rekomendasi dan Tindak Lanjut
Hasil penilaian pelayanan terhadap semua unsur yang ada di
Disdukcapil Kota Tangerang berbeda-beda. Rekomendasi dan Tindak
Lanjut yang bisa dilakukan adalah dengan mengetahui unsur terendah dari
setiap aspek pelayanan. Dari Sembilan unsur terdapat 3 unsur terendah
pada pelayanan di Disdukcapil Kota Tangerang yaitu unsur waktu, sarana
dan prasarana, dan sikap petugas maka poin tersebut yang menjadi fokus
dalam perbaikan demi kenyamanan warga Kota Tangerang. Selain itu
dapat menjadi evaluasi agar penilaian di tahun berikutnya akan semakin
baik.
Unsur waktu pelayanan perlu mendapat perhatian untuk dilakukan
peningkatan kinerja di Disdukcapil Kota Tangerang. Waktu Pelayanan
adalah jangka waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan seluruh proses
pelayanan dari setiap jenis pelayanan. Meningkatkan kepuasan
masyarakat pada unsur waktu pelayanan dapat ditunjukkan dengan adanya
penambahan loket antrian, mulai menggalakan pengurusan pelayanan
secara daring sehingga bisa mengurangi antrian di kantor, dan sosialisasi
mengenai waktu pengurusan dokumen sehingga masyarakat dapat
menyesuaikan.
21
3.3 Dinas Lingkungan Hidup (DLH)
3.3.1 Karakteristik Responden
Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) di pelayanan publik di Dinas
Lingkungan Hidup (DLH) Pemerintah Kota Tangerang tahun 2022 yang
menjadi responden adalah masyarakat yang telah memperoleh pelayanan.
Capaian responden di DLH yaitu sebanyak 199 responden. Responden
yang dianalisis terbagi ke dalam karakteristik usia, jenis kelamin,
pendidikan, dan pekerjaan. Dominasi masing-masing karakteristik
responden di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) adalah sebagai berikut:
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden di DLH berdasarkan jenis kelamin
ditunjukkan sebagai berikut:
41%
59%
Laki-laki Perempuan
22
b. Usia
Karakteristik responden di DLH berdasarkan usia ditunjukkan
sebagai berikut:
>=70 0,00%
65 – 69 0,00%
60 – 64 0,50%
55 – 59 0,50%
50 – 54 7,50%
45 – 49 10,10%
40 – 44 14,60%
35 – 39 17,60%
30 – 34 16,10%
25 – 29 17,10%
20 – 24 8,00%
<16 – 19 8,00%
0,00% 5,00% 10,00% 15,00% 20,00%
c. Pendidikan
Karakteristik responden di DLH berdasarkan pendidikan
ditunjukkan sebagai berikut:
Sarjana 35,20%
Diploma 14,10%
SMA/Sederajat 34,70%
SMP/Sederajat 8,00%
SD/Sederajat 8,00%
23
Berdasarkan Gambar sebagian besar responden dengan
pendidikan Sarjana yaitu sebesar 35,20% dan paling sedikit
dengan pendidikan SD dan SMP yaitu sebesar 8,00%.
d. Pekerjaan
Karakteristik responden di DLH berdasarkan pekerjaan
ditunjukkan sebagai berikut:
Lainnya 0,00%
Ibu rumah tangga 14,30%
Pensiunan 0,50%
Pegawai Pemerintah Non Pegawai… 20,60%
Anggota TNI/POLRI 1,60%
Profesional (pengacara/konsultan) 0,50%
Guru 9,50%
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 21,70%
Pegawai swasta 5,30%
Pedagang wiraswasta 6,90%
Burus kasar/sopir/tukang 3,70%
Petani/peternak/nelayan 1,10%
Pelajar/mahasiswa 14,30%
24
3.3.2 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Berdasarkan hasil survei yang dilakukan terhadap 199 responden
diperoleh indikator kepuasan masyarakat yang meliputi rata-rata kepuasan
terhadap pelayanan yang dirasakan oleh masyarakat (mean
performance).Indikator tersebut terdiri dari 9 (Sembilan) unsur yaitu
persyaratan, prosedur, waktu pelayanan, biaya/tarif, produk layanan,
kompetensi pelaksana, perilaku pelaksana, penanganan pengaduan serta
sarana dan prasarana. Berdasarkan pengolahan data didapatkan rata-rata
indikator dari kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di DLH Kota
Tangerang, sebagaimana disajikan pada tabel berikut :
Tabel 7 Nilai setiap unsur kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di DLH
Kota Tangerang
Unsur Nilai Indeks NRR
Terboboti
Persyaratan 83.79 3.35 0.3724
Prosedur 85.93 3.44 0.3819
Waktu 84.55 3.38 0.3758
Biaya 89.07 3.56 0.3959
Pelayanan 85.55 3.42 0.3802
Kompetensi Petugas 85.80 3.43 0.3814
Sikap Petugas 86.06 3.44 0.3825
Sarana & Prasarana 83.17 3.33 0.3696
Sarana Pengaduan 90.58 3.62 0.4026
Rata-rata Unsur 86.06 Jumah 3.44
IKM 86.06
Mutu B
25
memiliki nilai diatas rata-rata. Sedangkan untuk keenam unsur lainnya
masih dibawa rata-rata.
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) untuk DLH Kota Tangerang
Tahun 2022 seperti pada tabel diperoleh dengan cara mengalikan nilai rata-
rata tertimbang yaitu sebesar 3,44 dengan 25 sehingga diperoleh nilai IKM
sebesar 86,06. Jadi Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) untuk DLH didapat
sebesar 86,06. Nilai IKM tersebut menggambarkan bahwa Nilai Mutu DLH
Kota Tangerang berada pada nilai mutu pelayanan B, artinya kinerja
pelayanan publik dari DLH Kota Tangerang berada pada kategori “Baik”.
26
1. Mempercepat proses pelaksanaan pekerjaan sehingga mampu
menghemat waktu.
2. Meningkatkan produktivitas baik barang ataupun jasa .
3. Memudahkan dan menyederhanakan dalam gerak para pengguna dan
pelaku.
4. Menimbulkan rasa kenyamanan bagi orang-orang yang berkepentingan
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden di Bapenda berdasarkan jenis kelamin
ditunjukkan sebagai berikut:
22%
78%
Laki-laki Perempuan
27
Persentase responden di Bapenda dengan jenis kelamin laki-
laki lebih banyak dibandingkan dengan perempuan, yaitu sebesar
78% Jenis kelamin perempuan hanya sebesar 22%.
b. Usia
Karakteristik responden di Bapenda berdasarkan usia
ditunjukkan sebagai berikut:
>=70 0,00%
65 – 69 6,00%
60 – 64 0,00%
55 – 59 0,30%
50 – 54 7,00%
45 – 49 22,30%
40 – 44 0,00%
35 – 39 20,50%
30 – 34 23,60%
25 – 29 6,50%
20 – 24 14,00%
<16 – 19 0,00%
0,00% 5,00% 10,00% 15,00% 20,00% 25,00%
c. Pendidikan
Karakteristik responden di Bapenda berdasarkan pendidikan
ditunjukkan sebagai berikut:
28
Sarjana 13,50%
Diploma 22,30%
SMA/Sederajat 53,40%
SMP/Sederajat 3,90%
SD/Sederajat 7,00%
d. Pekerjaan
Karakteristik responden di Bapenda berdasarkan pekerjaan
ditunjukkan sebagai berikut:
Lainnya 0,00%
Ibu rumah tangga 0,00%
Pensiunan 6,00%
Pegawai Pemerintah Non Pegawai… 0,30%
Anggota TNI/POLRI 0,00%
Profesional (pengacara/konsultan) 0,00%
Guru 0,00%
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 0,30%
Pegawai swasta 86,80%
Pedagang wiraswasta 6,70%
Burus kasar/sopir/tukang 0,00%
Petani/peternak/nelayan 0,00%
Pelajar/mahasiswa 0,00%
29
Berdasarkan grafik, hanya terdapat 3 jenis pekerjaan
responden yaitu, pensiunan, pegawai swasta, dan pedagang
wiraswasta. Sebagian besar responden bekerja sebagai pegawai
swasta yaitu sebesar 86,60%,
0 10 20 30 40 50
30
Tabel 8 Nilai setiap unsur kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di
Bapenda Kota Tangerang
Unsur Nilai Indeks NRR
Terboboti
31
3.4.4 Rekomendasi dan Tindak Lanjut
Hasil penilaian pelayanan terhadap semua unsur yang ada di
Bapenda Kota Tangerang berbeda-beda. Ada beberapa unsur yang
memiliki indeks dengan nilai yang baik diantaranya unsur persyaratan,
biaya/tarif, kompetensi pelaksana,pelayanan, dan perilaku pelaksana.
Namun, terdapat 3 unsur yang memiliki nilai dan indeks yang rendah,
diantaranya unsur prosedur, waktu, dan sarana prasarana.
32
3.5 Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD)
3.5.1 Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Berdasarkan hasil survei yang dilakukan di BPKD terhadap 101
responden diperoleh indikator kepuasan masyarakat yang meliputi rata-rata
kepuasan terhadap pelayanan yang dirasakan oleh masyarakat (mean
performance). Indikator tersebut terdiri dari 9 unsur, yaitu persyaratan,
prosedur, waktu pelayanan, biaya/ tarif, produk layanan, kompetensi
pelaksana, perilaku pelaksana, penanganan pengaduan serta sarana dan
prasarana. Berdasarkan pengolahan data didapatkan rata-rata indikator
dari kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di Badan Pengelola
Keuangan Daerah (BPKD) Kota Tangerang, sebagaimana disajikan pada
tabel berikut :
33
nilai unsur yaitu unsur persyaratan, prosedur, waktu pelayanan, biaya/tarif,
produk layanan, kompetensi pelaksana, perilaku pelaksana dan sarana
prasarana memiliki nilai masih dibawah rata-rata.
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) untuk BPKD Kota Tangerang
Tahun 2022 seperti pada Tabel diperoleh dengan cara mengalikan nilai
rata-rata tertimbang yaitu sebesar 3,20 dengan 25 sehingga diperoleh nilai
IKM sebesar 80,06. Jadi Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) untuk BPKD
didapat sebesar 80,06. Nilai IKM tersebut menggambarkan bahwa Nilai
Mutu BPKD Kota Tangerang berada pada nilai mutu pelayanan B, artinya
kinerja pelayanan publik dari BPKD Kota Tangerang berada pada kategori
Baik.
34
Untuk meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap sarana pengaduan
perlu diperhatikan hal berikut:
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden di Disnaker berdasarkan jenis kelamin
ditunjukkan sebagai berikut:
47%
53%
Laki-laki Perempuan
35
Persentase responden di Disnaker dengan jenis kelamin
perempuan lebih banyak dibandingkan dengan laki-laki yaitu
sebesar 53%, sedangkan untuk jenis kelamin laki-laki hanya
sebesar 47%.
b. Usia
Karakteristik responden di Disnaker berdasarkan usia
ditunjukkan sebagai berikut
>=70 0,00%
65 – 69 0,00%
60 – 64 0,00%
55 – 59 0,00%
50 – 54 0,00%
45 – 49 1,00%
40 – 44 5,00%
35 – 39 5,90%
30 – 34 10,90%
25 – 29 11,90%
20 – 24 17,80%
<16 – 19 47,50%
c. Pendidikan
Karakteristik responden di Disnaker berdasarkan pendidikan
ditunjukkan sebagai berikut:
36
Sarjana 11,90%
Diploma 0,00%
SMA/Sederajat 82,20%
SMP/Sederajat 0,00%
SD/Sederajat 5,90%
d. Pekerjaan
Karakteristik responden di Disnaker berdasarkan pekerjaan
ditunjukkan sebagai berikut:
Lainnya 0,00%
Ibu rumah tangga 17,80%
Pensiunan 0,00%
Pegawai Pemerintah Non Pegawai… 0,00%
Anggota TNI/POLRI 0,00%
Profesional (pengacara/konsultan) 0,00%
Guru 0,00%
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 0,00%
Pegawai swasta 40,60%
Pedagang wiraswasta 11,90%
Burus kasar/sopir/tukang 5,90%
Petani/peternak/nelayan 0,00%
Pelajar/mahasiswa 23,80%
37
Berdasarkan gambar, sebagian besar persentase responden
bekerja sebagai pegawai swasta yaitu sebesar 40,60%,
sedangkan paling sedikit memiliki status sebagai buruh kasar
yaitu sebesar 5,90%.
38
IKM 89.05
Mutu A
39
menyederhanakan dalam gerak para pengguna dan pelaku layanan.
Begitupun juga dengan unsur sarana pengaduan juga perlu mendapatkan
perhatian untuk dilakukan peningkatan kinerja di Disnaker Kota Tangerang.
Untuk meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap sarana prasarana
perlu diperhatikan hal berikut:
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden di BPBD berdasarkan jenis kelamin
ditunjukkan sebagai berikut:
40
43%
57%
Laki-laki Perempuan
b. Usia
Karakteristik responden di BPBD berdasarkan usia ditunjukkan
sebagai berikut:
>=70 0,00%
65 – 69 0,00%
60 – 64 0,00%
55 – 59 0,00%
50 – 54 2,30%
45 – 49 4,10%
40 – 44 9,20%
35 – 39 20,30%
30 – 34 15,70%
25 – 29 13,80%
20 – 24 16,60%
<16 – 19 18,00%
0,00% 5,00% 10,00% 15,00% 20,00% 25,00%
41
Berdasarkan gambar, persentase usia responden terbanyak
yaitu pada rentang usia 35-39 tahun yaitu sebesar 20,30%,
sedangkan paling sedikit pada rentang usia 50-54 tahun yaitu
sebesar 2,30%.
c. Pendidikan
Karakteristik responden di BPBD berdasarkan pendidikan
ditunjukkan sebagai berikut:
Sarjana 31,80%
Diploma 10,60%
SMA/Sederajat 35,00%
SMP/Sederajat 13,80%
SD/Sederajat 8,80%
d. Pekerjaan
Karakteristik responden di BPBD berdasarkan pekerjaan
ditunjukkan sebagai berikut:
42
Lainnya 0,00%
Ibu rumah tangga 19,10%
Pensiunan 0,00%
Pegawai Pemerintah Non Pegawai… 8,80%
Anggota TNI/POLRI 2,30%
Profesional (pengacara/konsultan) 1,90%
Guru 8,80%
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 10,20%
Pegawai swasta 2,80%
Pedagang wiraswasta 6,00%
Burus kasar/sopir/tukang 6,00%
Petani/peternak/nelayan 5,10%
Pelajar/mahasiswa 28,80%
0,00% 5,00%10,00%15,00%20,00%25,00%30,00%35,00%
43
Berdasarkan gambar, sebagian besar responden puas terhadap
pelayanan BPBD di bagian penyemprotan disinfektan (18,0%). Hal ini
berhubungan dengan kasus Covid-19 yang masih tetap ada pada tahun
2022 sehingga, BPBD Kota Tangerang sudah maksimal dalam memberikan
pelayanan guna mencegah penyebaran Covid-19. Berbeda halnya dengan
pelayanan di bagian evakuasi cincin hanya memiliki persentase layanan
sebesar 6,0%.
44
Sarana Pengaduan 95.85 3.83 0.4260
Rata-rata Unsur 94.10 Jumlah 3.76
IKM 94.10
Mutu A
45
pelayanan, seperti mengurangi antrian, mengurangi pemohon berdiri terlalu
lama, mengurangi penundaan pengambilan jasa layanan yang sudah
ditentukan.
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden di Dishub berdasarkan jenis kelamin
ditunjukkan sebagai berikut:
46
23%
77%
Laki-laki Perempuan
b. Usia
Karakteristik responden di Dishub berdasarkan usia ditunjukkan
sebagai berikut:
>=70 0,00%
65 – 69 0,00%
60 – 64 2,90%
55 – 59 0,00%
50 – 54 13,70%
45 – 49 12,70%
40 – 44 0,00%
35 – 39 8,80%
30 – 34 21,60%
25 – 29 15,70%
20 – 24 7,80%
<16 – 19 16,70%
0,00% 5,00% 10,00% 15,00% 20,00% 25,00%
47
Berdasarkan grafik, persentase usia responden terbanyak
yaitu pada rentang usia 30-34 tahun yaitu sebesar 21,60%,
sedangkan paling sedikit pada rentang usia lebih dari 60-64 tahun
yaitu hanya sebesar 2,90%.
c. Pendidikan
Karakteristik responden di Dishub berdasarkan pendidikan
ditunjukkan sebagai berikut:
Sarjana 18,60%
Diploma 3,90%
SMA/Sederajat 55,90%
SMP/Sederajat 14,70%
SD/Sederajat 6,90%
d. Pekerjaan
Karakteristik responden di Dishub berdasarkan pekerjaan
ditunjukkan sebagai berikut:
48
Lainnya 0,00%
Ibu rumah tangga 17,60%
Pensiunan 0,00%
Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri 0,00%
Anggota TNI/POLRI 0,00%
Profesional (pengacara/konsultan) 0,00%
Guru 1,00%
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 0,00%
Pegawai swasta 28,40%
Pedagang wiraswasta 40,20%
Burus kasar/sopir/tukang 1,00%
Petani/peternak/nelayan 2,00%
Pelajar/mahasiswa 9,80%
49
Tabel 12 Nilai setiap unsur kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di
Dishub Kota Tangerang
Unsur Nilai Indeks NRR
Terboboti
Persyaratan 90.93 3.64 0.4041
Prosedur 87.99 3.52 0.3911
Waktu 82.35 3.29 0.3660
Biaya 83.09 3.32 0.3693
Pelayanan 86.27 3.45 0.3834
KompetensiPetugas 86.52 3.46 0.3845
Sikap Petugas 83.58 3.34 0.3715
Sarana & Prasarana 84.56 3.38 0.3758
Sarana Pengaduan 95.59 3.82 0.4248
Rata-rata Unsur 86.76 Jumlah 3.47
IKM 86.76
Mutu B
50
3.8.3 Rekomendasi dan Tindak Lanjut
Hasil penilaian pelayanan terhadap semua unsur yang ada di Dishub
Kota Tangerang berbeda-beda. Ada beberapa unsur yang memiliki indeks
dengan nilai yang baik diantaranya unsur persyaratan, biaya/tarif,
kompetensi pelaksana,pelayanan, dan perilaku pelaksana. Namun,
terdapat 3 unsur yang memiliki nilai dan indeks yang rendah, diantaranya
unsur prosedur, waktu, dan sarana prasarana.
51
3.9 Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Pintu (DPMPTSP)
3.9.1 Karakteristik Responden
Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) di pelayanan publik di Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (DPMPTSP) Pemerintah Kota
Tangerang tahun 2022 yang menjadi responden adalah masyarakat yang
telah memperoleh pelayanan. Capaian responden di DPMPTSP yaitu
sebanyak 166 responden. Responden yang dianalisis terbagi ke dalam
karakteristik usia, jenis kelamin, pendidikan, dan pekerjaan. Dominasi
masing-masing karakteristik responden adalah sebagai berikut:
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden di DPMPTSP berdasarkan jenis kelamin
ditunjukkan sebagai berikut:
43%
57%
Laki-laki Perempuan
52
b. Usia
Karakteristik responden di DPMPTSP berdasarkan usia
ditunjukkan sebagai berikut:
>=70 0,00%
65 – 69 0,00%
60 – 64 0,00%
55 – 59 1,20%
50 – 54 0,00%
45 – 49 8,40%
40 – 44 27,70%
35 – 39 12,70%
30 – 34 15,70%
25 – 29 0,60%
20 – 24 33,10%
<16 – 19 0,60%
0,00% 5,00% 10,00% 15,00% 20,00% 25,00% 30,00% 35,00%
c. Pendidikan
Karakteristik responden di DPMPTSP berdasarkan pendidikan
ditunjukkan sebagai berikut:
53
Sarjana 18,10%
Diploma 73,50%
SMA/Sederajat 7,80%
SMP/Sederajat 0,00%
SD/Sederajat 0,60%
0,00% 10,00%20,00%30,00%40,00%50,00%60,00%70,00%80,00%
d. Pekerjaan
Karakteristik responden di DPMPTSP berdasarkan pekerjaan
ditunjukkan sebagai berikut:
Lainnya 0,00%
Ibu rumah tangga 0,00%
Pensiunan 0,00%
Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri 6,00%
Anggota TNI/POLRI 0,00%
Profesional (pengacara/konsultan) 6,00%
Guru 0,00%
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 24,10%
Pegawai swasta 36,10%
Pedagang wiraswasta 20,50%
Burus kasar/sopir/tukang 0,00%
Petani/peternak/nelayan 0,00%
Pelajar/mahasiswa 7,20%
54
Berdasarkan gambar, sebagian besar persentase responden
bekerja sebagai pegawai swasta yaitu sebesar 36,10%
sedangkan paling sedikit memiliki status sebagai pegawai
pemerintah non pegawai negeri dan profesional
(pengacara/konsultan) yaitu sebesar 6,00%.
Pelayanan Perizinan
22,3
Pembangunan
0 10 20 30 40 50
55
pelaksana, penanganan pengaduan serta sarana dan prasarana.
Berdasarkan pengolahan data didapatkan rata-rata indikator dari kepuasan
masyarakat terhadap pelayanan publik di DPMPTSP Kota Tangerang,
sebagaimana disajikan pada tabel berikut :
56
tersebut menggambarkan bahwa Nilai Mutu DPMPTSP Kota Tangerang
berada pada nilai mutu pelayanan A, artinya kinerja pelayanan publik dari
DPMPTSP Kota Tangerang berada pada kategori Sangat Baik.
57
3.10 Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD)
3.10.1 Karakteristik Responden
Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) di pelayanan publik di Dinas
Perpustakaan dan Arsip daerah (DPAD) Pemerintah Kota Tangerang tahun
2022 yang menjadi responden adalah masyarakat yang telah memperoleh
pelayanan. Capaian responden di DPAD yaitu sebanyak 100 responden.
Responden yang dianalisis terbagi ke dalam karakteristik usia, jenis
kelamin, pendidikan, dan pekerjaan. Dominasi masing-masing karakteristik
responden di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD), adalah
sebagai berikut:
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden di DPAD berdasarkan jenis kelamin
ditunjukkan sebagai berikut:
44%
56%
Laki-laki Perempuan
58
b. Usia
Karakteristik responden di DPAD berdasarkan usia ditunjukkan
sebagai berikut:
0,00%
65 – 69 0,00%
0,00%
55 – 59 4,00%
2,00%
45 – 49 6,00%
8,00%
35 – 39 6,00%
5,00%
25 – 29 16,00%
38,00%
<16 – 19 15,00%
0,00% 10,00% 20,00% 30,00% 40,00%
c. Pendidikan
Karakteristik responden di DPAD berdasarkan pendidikan
ditunjukkan sebagai berikut:
Sarjana 32,00%
Diploma 20,00%
SMA/Sederajat 48,00%
SMP/Sederajat 0,00%
SD/Sederajat 0,00%
59
Berdasarkan gambar sebagian besar persentase responden
dengan pendidikan SMA yaitu sebesar 48% dan paling sedikit
dengan pendidikan Diploma yaitu hanya 20%.
d. Pekerjaan
Karakteristik responden di DPAD berdasarkan pekerjaan
ditunjukkan sebagai berikut:
Lainnya 3,00%
Ibu rumah tangga 2,00%
Pensiunan 0,00%
Pegawai Pemerintah Non Pegawai… 7,00%
Anggota TNI/POLRI 0,00%
Profesional (pengacara/konsultan) 1,00%
Guru 19,00%
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 6,00%
Pegawai swasta 13,00%
Pedagang wiraswasta 0,00%
Burus kasar/sopir/tukang 0,00%
Petani/peternak/nelayan 0,00%
Pelajar/mahasiswa 49,00%
60
perilaku pelaksana, penanganan pengaduan serta sarana dan prasarana.
Berdasarkan pengolahan data didapatkan rata-rata indikator dari kepuasan
masyarakat terhadap pelayanan publik di DPAD Kota Tangerang,
sebagaimana disajikan pada tabel berikut :
Dari Tabel didapat nilai rata rata dari ke-9 (Sembilan) unsur
pelayanan adalah 3.38. Dari 9 unsur pelayanan publik di DPAD terdapat
tujuh unsur yang memiliki nilai diatas rata-rata, dan terdapat 2 unsur yaitu
unsur biaya dan sarana pengaduan yang memiliki nilai diatas rata-rata.
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) untuk DPAD Kota Tangerang
Tahun 2022 seperti pada tabel diperoleh dengan cara mengalikan nilai rata-
rata tertimbang yaitu sebesar 3,38 dengan 25 sehingga diperoleh nilai IKM
sebesar 84,47. Jadi Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) untuk DPAD
didapat sebesar 84,47. Nilai IKM tersebut menggambarkan bahwa Nilai
Mutu DPAD Kota Tangerang berada pada nilai mutu pelayanan B, artinya
61
kinerja pelayanan publik dari DPAD Kota Tangerang berada pada kategori
Baik.
62
3.11 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)
3.11.1 Karakteristik Responden
Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) di pelayanan publik di Rumah
Sakit Umum Daerah (RSUD) Pemerintah Kota Tangerang tahun 2022 yang
menjadi responden adalah masyarakat yang telah memperoleh pelayanan.
Capaian responden di RSUD yaitu sebanyak 124 responden. Responden
yang dianalisis terbagi ke dalam karakteristik usia, jenis kelamin,
pendidikan, dan pekerjaan. Dominasi masing-masing karakteristik
responden di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) adalah sebagai berikut:
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden di Rumah Sakit Umum Daerah
berdasarkan jenis kelamin ditunjukkan sebagai berikut:
35%
65%
Laki-laki Perempuan
b. Usia
Karakteristik responden di RSUD berdasarkan usia ditunjukkan
sebagai berikut:
63
>=70 0,80%
65 – 69 3,20%
60 – 64 4,80%
55 – 59 5,60%
50 – 54 5,60%
45 – 49 12,10%
40 – 44 9,70%
35 – 39 7,30%
30 – 34 14,50%
25 – 29 17,70%
20 – 24 12,90%
<16 – 19 5,60%
0,00% 5,00% 10,00% 15,00% 20,00%
c. Pendidikan
Karakteristik responden di RSUD berdasarkan pendidikan
ditunjukkan sebagai berikut:
Sarjana 21,00%
Diploma 8,10%
SMA/Sederajat 52,40%
SMP/Sederajat 11,30%
SD/Sederajat 7,20%
64
Berdasarkan gambar sebagian besar persentase responden
dengan pendidikan SMA yaitu sebesar 52,40% dan paling sedikit
dengan pendidikan SD yaitu hanya 7,20%.
d. Pekerjaan
Karakteristik responden di RSUD berdasarkan pekerjaan
ditunjukkan sebagai berikut:
Lainnya 0,00%
Ibu rumah tangga 40,30%
Pensiunan 2,50%
Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri 5,90%
Anggota TNI/POLRI 0,00%
Profesional (pengacara/konsultan) 0,00%
Guru 1,70%
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 3,40%
Pegawai swasta 21,00%
Pedagang wiraswasta 6,70%
Burus kasar/sopir/tukang 5,90%
Petani/peternak/nelayan 0,00%
Pelajar/mahasiswa 12,60%
65
3.11.2 Persentase Layanan
66
Tabel 15 Nilai setiap unsur kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di
RSUD Kota Tangerang
Unsur Nilai Indeks NRR
Terboboti
Persyaratan 80.04 3.20 0.3557
Prosedur 79.44 3.18 0.3530
Waktu 76.01 3.04 0.3378
Biaya 92.94 3.72 0.4131
Pelayanan 81.05 3.24 0.3602
Kompetensi Petugas 82.26 3.29 0.3656
Sikap Petugas 84.07 3.36 0.3737
Sarana & Prasarana 76.21 3.05 0.3387
Sarana Pengaduan 82.26 3.29 0.3656
Rata-rata Unsur 81.59 Jumlah 3.26
IKM 81.59
Mutu B
67
3.11.4 Rekomendasi dan Tindak Lanjut
Hasil penilaian pelayanan terhadap semua unsur yang ada di RSUD
Kota Tangerang berbeda-beda. Ada beberapa unsur yang memiliki indeks
dengan nilai yang baik diantaranya unsur persyaratan, biaya/tarif,
kompetensi pelaksana, pelayanan, dan perilaku pelaksana. Namun,
terdapat 3 unsur yang memiliki nilai dan indeks yang rendah, diantaranya
unsur prosedur, waktu, dan sarana prasarana.
68
3.12 Puskesmas Se-Kota Tangerang
3.12.1 Karakteristik Responden
Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) di pelayanan publik di seluruh
Puskesmas Pemerintah Kota Tangerang tahun 2022 yang menjadi
responden adalah masyarakat yang telah memperoleh pelayanan. Capaian
responden di Puskesmas yaitu sebanyak 4.791 responden. Responden
yang dianalisis terbagi ke dalam karakteristik usia, jenis kelamin,
pendidikan, dan pekerjaan. Dominasi masing-masing karakteristik
responden di Puskesmas adalah sebagai berikut:
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden di seluruh Puskesmas se-Kota
Tangerang berdasarkan jenis kelamin ditunjukkan sebagai
berikut:
35%
65%
Laki-laki Perempuan
69
b. Usia
Karakteristik responden di seluruh Puskesmas se-Kota
Tangerang berdasarkan usia ditunjukkan sebagai berikut:
>=70 0,70%
65 – 69 1,50%
60 – 64 2,70%
55 – 59 4,70%
50 – 54 7,00%
45 – 49 7,20%
40 – 44 10,10%
35 – 39 12,80%
30 – 34 17,00%
25 – 29 15,00%
20 – 24 12,00%
<16 – 19 9,40%
0,00% 5,00% 10,00% 15,00% 20,00%
c. Pendidikan
Karakteristik responden di seluruh Puskesmas se-Kota
Tangerang berdasarkan jenjang pendidikan ditunjukkan sebagai
berikut:
70
Sarjana 13,80%
Diploma 7,60%
SMA/Sederajat 54,80%
SMP/Sederajat 15,20%
SD/Sederajat 8,70%
d. Pekerjaan
Karakteristik responden di seluruh Puskesmas se-Kota
Tangerang berdasarkan jenis pekerjaan ditunjukkan sebagai
berikut:
Lainnya 1,50%
Ibu rumah tangga 36,00%
Pensiunan 2,50%
Pegawai Pemerintah Non Pegawai… 2,40%
Anggota TNI/POLRI 0,50%
Profesional (pengacara/konsultan) 1,50%
Guru 2,80%
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 3,10%
Pegawai swasta 22,50%
Pedagang wiraswasta 10,00%
Burus kasar/sopir/tukang 4,40%
Petani/peternak/nelayan 2,00%
Pelajar/mahasiswa 10,90%
71
Berdasarkan grafik, sebagian besar persentase responden
bekerja sebagai ibu rumah tangga yaitu sebesar 36,00%
sedangkan paling sedikit memiliki status sebagai TNI/Polri yaitu
hanya 0,50%.
72
Dari Tabel didapat nilai rata-rata dari ke-9 (Sembilan) unsur
pelayanan adalah 3.43. Dari 9 unsur pelayanan publik di Puskesmas ada
dua unsur yang memiliki nilai diatas rata-rata, yaitu unsur biaya dan sarana
pengaduan. Kedelapan unsur lainnya yaitu unsur persyaratan, prosedur,
waktu pelayanan, produk layanan, kompetensi pelaksana, perilaku
pelaksana dan sarana prasarana memiliki nilai masih dibawah rata-rata.
Namun meskipun nilainya di bawah rata-rata, unsur tersebut termasuk
kedalam kategori baik.
Unsur pelayanan yang mempunyai skor indeks tertinggi adalah biaya
dan tarif dengan skor 95,07. Unsur pelayanan dengan skor indeks terendah
adalah waktu pelayanan dengan skor 81,75. Gambaran IKM tiap
Puskesmas di Kota Tangerang dijelaskan sebagai berikut:
No Puskesmas IKM
1 Cibodasari 92,11
2 Cikokol 90,53
3 Gebang Raya 88,60
4 Gembor 91,57
5 Jurumudi Baru 89,21
6 Panunggangan 89,17
7 Panunggangan Barat 90,17
8 Petir 98,99
73
semua puskesmas yang bermutu A adalah puskesmas Gebang Raya
dengan nilai IKM 88,60.
74
24 Pondok Bahar 82.56
25 Poris Gaga Lama 85.14
26 Poris Pelawad 84.94
27 Sangiang 85.95
28 Sukasari 84.43
29 Tajur 84.24
30 Tanah Tinggi 86.58
75
meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap persyaratan dapat dilakukan
dengan upaya mengurangi pengurusan layanan dengan dokumen fisik dan
memperjelas serta menyamakan jawaban kepada seluruh elemen.
Begitupun dengan unsur sarana dan prasarana, perlu adanya penambahan
kursi antrian, menambah pendingin ruangan dan meningkatkan fasilitas
perawatan.
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden di seluruh Kelurahan se-Kota
Tangerang berdasarkan jenis kelamin ditunjukkan sebagai
berikut:
49%
51%
Laki-laki Perempuan
76
Grafik 50 Profil responden berdasarkan jenis kelamin di Kelurahan se-
Kota Tangerang
b. Usia
Karakteristik responden di seluruh Kelurahan se-Kota
Tangerang berdasarkan usia ditunjukkan sebagai berikut:
>=70 0,50%
65 – 69 1,10%
60 – 64 2,40%
55 – 59 4,30%
50 – 54 8,80%
45 – 49 11,00%
40 – 44 12,80%
35 – 39 13,80%
30 – 34 15,80%
25 – 29 12,60%
20 – 24 9,10%
<16 – 19 7,70%
0,00% 5,00% 10,00% 15,00% 20,00%
c. Pendidikan
Karakteristik responden di seluruh Kelurahan se-Kota
Tangerang berdasarkan pendidikan ditunjukkan sebagai berikut:
77
Sarjana 10,20%
Diploma 6,30%
SMA/Sederajat 60,40%
SMP/Sederajat 15,30%
SD/Sederajat 7,70%
d. Pekerjaan
Karakteristik responden di seluruh Kelurahan se-Kota
Tangerang berdasarkan pekerjaan ditunjukkan sebagai berikut:
Lainnya 1,60%
Ibu rumah tangga 26,90%
Pensiunan 2,50%
Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri 2,20%
Anggota TNI/POLRI 0,70%
Profesional (pengacara/konsultan) 1,60%
Guru 2,20%
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 2,60%
Pegawai swasta 24,90%
Pedagang wiraswasta 15,30%
Burus kasar/sopir/tukang 6,50%
Petani/peternak/nelayan 1,10%
Pelajar/mahasiswa 11,90%
78
Berdasarkan grafik, sebagian besar persentase responden
bekerja sebagai ibu rumah tangga yaitu sebesar 26,90%,
sedangkan paling sedikit memiliki status sebagai anggota TNI dan
Polri yaitu hanya 0,70%.
79
Dari Tabel didapat nilai rata-rata dari ke-9 (Sembilan) unsur
pelayanan adalah 3.38. Dari 9 unsur pelayanan publik di Kelurahan ada dua
unsur yang memiliki nilai diatas rata-rata, yaitu unsur biaya dan sarana
pengaduan. Kedelapan unsur lainnya yaitu unsur persyaratan, prosedur,
waktu pelayanan, produk layanan, kompetensi pelaksana, perilaku
pelaksana dan sarana prasarana memiliki nilai masih dibawah rata-rata.
Namun meskipun nilainya di bawah rata-rata, unsur tersebut termasuk
kedalam kategori baik.
Unsur pelayanan yang mempunyai skor indeks tertinggi adalah biaya
dan tarif dengan skor 3,76. Unsur pelayanan dengan skor indeks terendah
adalah waktu pelayanan dengan skor 3,25. Gambaran IKM tiap Kelurahan
di Kota Tangerang dijelaskan sebagai berikut.
No Kelurahan IKM
1. BABAKAN 91.81
2. CIPONDOH 92.46
3. KARANG ANYAR 90.69
4. KELAPA INDAH 89.14
5. KETAPANG 88.75
6. LARANGAN SELATAN 89.61
7. PANUNGGANGAN TIMUR 88.64
8. PERIUK 90.01
9. PORIS PLAWAD UTARA 89.02
10. PORIS GAGA 89.14
11. SUKARASA 93.56
80
Kelurahan Sukarasa merupakan kelurahan dengan skor indeks
pertinggi yaitu 93,56 dilanjut kelurahan Cipondoh, dan Kelurahan
Babakan dengan skor IKM 92,46 dan 91,81. Sedangkan skor indeks
kelurahan terendah dari semua puskesmas yang bermutu A adalah
Kelurahan Panunggangan Timur dengan nilai IKM 88,64.
No Kelurahan IKM
1. Batuceper 83.64
2. Batujaya 86.89
3. Batusari 86.03
4. Kebon Besar 81.06
5. Poris Jaya 83.06
6. Poris gaga Baru 81.02
7. Belendung 80.91
8. Benda 85.61
9. Jurumudi 79.29
10. Jurumudi Baru 84.88
11. Pajang 80.77
12. Cibodas 84.28
13. Cibodas Baru 78.53
14. Cibodasari 79.42
15. Jatiuwung 82.78
16. Panunggangan Barat 84.49
17. Paninggilan 87.63
18. Paninggilan Utara 84.66
19. Parung Serab 87.18
81
20. Sudimara Barat 79.18
21. Sudimara Jaya 85.17
22. Sudimara Selatan 79.07
23. Sudimara Timur 86.84
24. Tajur 84.53
25. Cipondoh Indah 83.89
26. Cipondoh Makmur 84.23
27. Gondrong 88.11
28. Kenanga 86.71
29. Petir 84.31
30. Poris Plawad 88.03
31. Poris Plawad Indah 86.39
32. Alam Jaya 79.55
33. Gandasari 85.70
34. Jatake 85.67
35. Kroncong 81.17
36. Manis Jaya 86.30
37. Pasir Jaya 80.14
38. Karang Mulya 86.78
39. Karang Tengah 80.04
40. Karang Timur 82.78
41. Parung Jaya 84.61
42. Pedurenan 85.70
43. Pondok Bahar 86.14
44. Pondok Pucung 87.00
45. Bojong Jaya 78.80
46. Bugel 78.86
47. Cimone 81.29
48. Cimone Jaya 85.12
49. Gerendeng 83.91
50 Karawaci 82.72
82
51. Karawaci Baru 84.14
52. Margasari 81.35
53. Nambojaya 81.91
54. Nusajaya 81.58
55. Pabuaran 81.30
56. Pabuaran Tumpeng 79.17
57. Pasarbaru 85.25
58. Sukajadi 82.47
59. Cipadu 84.42
60. Cipadu Jaya 82.15
61. Gaga 80.72
62. Kereo 88.17
63. Kereo Selatan 88.25
64. Larangan Indah 82.65
65. Larangan Utara 86.48
66. Karang Sari 87.03
67. Kedaung Baru 80.36
68. Kedaung Wetan 81.39
69. Mekarsari 85.42
70. Neglasari 80.00
71. Selapajang Jaya 85.73
72. Gebang Raya 83.78
73. Gembor 83.58
74. Periuk Jaya 80.81
75. Sangiang Jaya 83.52
76. Cipete 87.94
77. Kunciran 87.91
78. Kunciran Indah 87.94
79. Kunciran Jaya 87.58
80. Neroktog 86.47
81. Pakojan 87.85
83
82. Panunggangan 87.73
83. Panunggangan Utara 87.83
84. Pinang 86.74
85. Sudimara Pinang 87.34
86. Buaran Indah 84.63
87. Cikokol 87.38
88. Sukaasih 87.85
89. Sukasari 86.95
90. Tanah Tinggi 85.59
No Puskesmas IKM
1. Uwung Jaya 75.17
2. Koangjaya 76.41
3. Sumur Pacing 75.75
84
3.13.3 Rekomendasi dan Tindak Lanjut
Hasil penilaian pelayanan terhadap semua unsur yang ada di seluruh
Kelurahan Kota Tangerang berbeda-beda. Unsur pelayanan dengan indeks
tertinggi adalah biaya/tarif. Namun dari kesembilan unsur tersebut terdapat
3 unsur yang memiliki nilai terendah yaitu unsur persyaratan, waktu, sarana
dan prasarana.
85
3.14 Kecamatan se-Kota Tangerang
3.14.1 Karakteristik Responden
Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) di pelayanan publik seluruh
Kecamatan Pemerintah Kota Tangerang tahun 2022 yang menjadi
responden adalah masyarakat yang telah memperoleh pelayanan. Capaian
responden di Kecamatan yaitu sebanyak 1.488 responden. Responden
yang dianalisis terbagi ke dalam karakteristik usia, jenis kelamin,
pendidikan, dan pekerjaan. Dominasi masing-masing karakteristik
responden adalah sebagai berikut:
a. Jenis Kelamin
47%
53%
Laki-laki Perempuan
86
b. Usia
>= 70 0,60%
65 – 69 0,40%
60 – 64 1,40%
55 – 59 2,20%
50 – 54 8,50%
45 – 49 6,70%
40 – 44 11,60%
35 – 39 13,10%
30 – 34 13,80%
25 – 29 13,30%
20 – 24 8,00%
<16 – 19 20,40%
0,00% 5,00% 10,00% 15,00% 20,00% 25,00%
c. Pendidikan
SARJANA 12,20%
DIPLOMA 4,60%
SLTA/Sederajat 58,80%
SD/sederajat 9,50%
87
Berdasarkan gambar sebagian besar persentase responden
dengan pendidikan SMA yaitu sebesar 58,80% dan paling sedikit
dengan pendidikan Diploma yaitu sebesar 4,60%.
d. Pekerjaan
Lainnya 1,50%
Ibu rumah tangga 25,70%
Pensiunan 1,80%
Pegawai Pemerintah Non Pegawai… 1,80%
Anggota TNI/POLRI 0,50%
Profesional (pengacara/konsultan) 0,10%
Guru 1,80%
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 3,20%
Pegawai swasta 21,50%
Pedagang wiraswasta 11,80%
Burus kasar/sopir/tukang 6,60%
Petani/peternak/nelayan 0,50%
Pelajar/mahasiswa 23,10%
88
3.14.2 Kecamatan Batuceper
a. Persentase Layanan
89
b. Nilai IKM
Tabel 24 Nilai setiap unsur kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di
Kecamatan Batuceper Kota Tangerang.
90
bisa menjadi alasan nilai indeks pada unsur ini rendah. Adapun unsur waktu
memiliki nilai indeks rendah karena pelayanan yang membutuhkan waktu
cukup lama, seperti pembuatan KTP yang bisa sampai berbulan-bulan jika
tidak memiliki “orang dalam”. Unsur sarana dan prasarana dengan nilai
indeks rendah menandakan bahwa sarana dan prasarana yang disediakan
masih kurang memadai dan kurang memberi kemudahan kepada
responden. Tiga unsur pelayanan dengan nilai indeks tertingi adalah biaya,
sarana pengaduan, dan kompetensi petugas. Hal ini menandakan bahwa
tiga unsur layanan tersebut sudah memberikan performa terbaik dalam
memberikan layanan kepada responden.
91
penilaian masyarakat kurang baik. masyarakat belum puas dengan waktu
penyelesaian Pelayanan tersebut karena tidak adanya kepastian waktu
penyelesaian.
92
3.14.3 Kecamatan Benda
a. Persentase Layanan
93
Dalam kategori layanan Dispensasi Nikah dan Pindah Datang
Kependudukan kurang diminati oleh masyarakat kecamatan Benda
kemungkinan syarat-syarat dan prosedurnya berbelit-belit serta kurangnya
sosialisasi terhadap masyarakat terkait pelayanan tersebut. Namun dengan
minimnya peminat pelayanan untuk Dispensasi Nikah dan Pindah Datang
Kependudukan harus terus ditingkatkan lagi agar dapat memenuhi harapan
masyarakat di kecamatan Benda.
Pada tabel dan skor dari unsur pelayanan yang disajikan diatas
merupakan IKM (Indeks Kepuasan Masyarakat) di Kecamatan Benda.
Berikut hasil penjelasan dari unsur pelayanan dibawah ini :
94
unsur prosedur, yaitu sebesar 3.73 dan 3.69. Skor unsur sarana dan
prasarana berada di angka 3.62. Begitu juga skor 3.61 yang dimiliki oleh
unsur sikap petugas. Selanjutnya pada skor 3.6 yang dimiliki oleh unsur
persyaratan. Kemudian dengan skor 3.56 dimiliki oleh unsur kompetensi
petugas. Terakhir, ada unsur pelayanan yang memiliki skor sebesar 3.55.
95
Kecamatan Benda. Maka hal ini sudah sangat sesuai dengan mutu yang
didapatkannya yaitu A dengan indeks keseluruhan sebesar 3.64.
96
3.14.4 Kecamatan Cibodas
a. Persentase Layanan
97
tidak setinggi layanan KTP, tapi penyedia layanan tetap harus
memperhatikan kualitas layanan mereka, agar mendapatkan indeks
penilaian yang tinggi juga.
b. Nilai IKM
98
disediakan oleh Kecamatan Cibodas, terutama pelayanan KTP dengan
persentasi 72% sudah sangat baik dan memberikan kepuasan kepada para
responden.
Berdasarkan grafik tersebut juga dapat kita lihat bahwa indeks yang
didapat oleh masing-masing unsur memiliki nilai yang hampir sama. Jika
kita melepas unsur biaya, dengan anggapan bahwa unsur tersebut sebagai
outlier, maka akan kita dapat nilai jangkauan sebesar 0.5. Kemudian, jika
kita kembali melepas unsur sarana dan prasarana, maka akan kita dapat
nilai jangkauan sebesar 0.23. Hal ini menunjukan bahwa pelayanan yang
disediakan oleh Kecamatan Cibodas untuk setiap unsurnya sudah baik dan
kepuasan masyarakat terhadap beberapa layanan, terutama KTP
menyebar secara merata.
99
ekspektasi masyarakat akan waktu penyelesaian, seperti memberikan
penjelasan mengapa waktu yang dibutuhkan sekian lama.
100
3.14.5 Kecamatan Ciledug
a. Persentase Layanan
101
kepada masyarakat melalui pelayanannya yang kian membaik sehingga
perlu dipertahankan dan dimaksimalkan lagi.
Pada tabel dan skor dari unsur pelayanan yang disajikan diatas
merupakan IKM (Indeks Kepuasan Masyarakat) di Kecamatan Ciledug.
Berikut hasil penjelasan dari unsur pelayanan dibawah ini :
102
Unsur pelayanan di Kecamatan Ciledug dengan mendapatkan hasil
skor tertinggi adalah di posisi pada unsur pelayanan biaya dengan skor
yang didapat 3,73, Skor tertinggi kedua dengan nilai 3,66 adalah unsur
pelayanan sarana pengaduan, diikuti oleh kompetensi petugas dengan skor
3,53, unsur pelayanan sikap petugas dengan nilai skor 3,52, unsur
pelayanan memiliki nilai skor 3,49, unsur pelayanan prosedur memiliki nilai
skor 3,47, unsur pelayanan waktu mendapatkan nilai skor 3,44, nilai skor
yang dimiliki unsur pelayanan sarana dan prasarana adalah 3,37, dan
terakhir yang memiliki nilai skor terendah dari unsur pelayanan di
Kecamatan Ciledug adalah persyaratan dengan nilai skor yaitu 3,35.
103
dengan optimal sesuai dengan prinsip pelayanan publik dimana pegawai
berupaya mencapai tingkat kepuasan masyarakat dengan sikap tanggap
dan responsif dalam memberikan pelayanan. Maka hal ini sudah sangat
sesuai dengan mutu yang didapatkannya yaitu B.
104
Dari unsur pelayanan dalam persyaratan merupakan nilai paling
terendah dengan nilai skor sebesar 3,35. Dengan hal tersebut karena
standar pelayanan dari segi persyaratan umumnya belum terpenuhi dan
masih diantaranya persyaratan tersebut mempersulit masyarakat untuk
pembuatan dokumen seperti KTP, KK, BPJS, dan lain-lain. Persyaratan
merupakan jembatan untuk mendapatkan hal yang kita inginkan atau
didapatkan. Dari hal tersebut bahwasannya untuk unsur pelayanan dalam
persyaratan alangkah baiknya membuat persyaratan yang tidak
mempersulit masyarakat di kecamatan ciledug misalnya, dalam pembuatan
dokumen KK harus memiliki syarat buku nikah saja dan untuk pembuatan
dokumen KTP hanya syaratnya memiliki akte kelahiran dan masih banyak
lagi. Maka bisa disimpulkan untuk unsur pelayanan dalam persyaratan di
Kecamatan Ciledug, merekomendasikan membuat persyaratan yang sudah
ditemukan di masyarakat, mudah ditemui, tentunya sudah dimiliki
masyarakat dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
105
UHC BPJS daripada layanan lainnya. Persentase tersebut juga sangat jauh
berbeda dengan layanan lainnya, dimana persentase layanan tertinggi
kedua yaitu pelayanan KTP dan KK yang memiliki nilai yang sama yakni
hanya sebesar 7.7%.
Persentase layanan tertinggi ketiga dipegang oleh layanan surat
keterangan ahli waris sebesar 4.8%. Angka tersebut menunjukkan bahwa
masih ada masyarakat yang menggunakan layanan tersebut, walaupun
secara relatif sangat sedikit.
Di urutan selanjutnya ada pelayanan Kartu Identitas Anak (KIA) yaitu
di angka 1%. Hal ini menunjukkan bahwa sangat sedikit masyarakat yang
menggunakan layanan tersebut. Terakhir yaitu layanan dispensasi nikah
dan pindah datang kependudukan yang memiliki persentase yang sama
sebesar 0%. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada masyarakat yang
menggunakan pelayanan dispensasi nikah maupun pindah datang
kependudukan.
106
Dari hasil survei di atas, unsur biaya di Kecamatan Cipondoh berada
di urutan teratas yaitu 3.94. Hanya memiliki perbedaan sedikit dengan unsur
biaya sebesar 0.01 yaitu sarana pengaduan yang berada di angka 3.93. Ini
menunjukkan masyarakat menganggap biaya yang diperlukan untuk
mendapatkan pelayanan terbilang cukup terjangkau. Begitu juga dengan
sarana pengaduan yang dapat dikatakan akomodatif, dilihat dari skor yang
cukup tinggi secara relatif maupun absolut.
107
c. Rekomendasi dan Tindak Lanjut
108
3.14.7 Kecamatan Jati Uwung
a. Persentase Layanan
Dispensasi Nikah
KIA
KK
UHC BPJS
KTP
0 10 20 30 40 50 60 70
109
keluarga terkait kelahiran, kematian, pernikahan, dan lain-lain. Selain itu,
KK juga dibutuhkan untuk melengkapi berbagai kebutuhan administrasi.
Pengguna layanan ketiga terbanyak merupakan pengguna layanan UHC
BPJS. Hal ini disebabkan karena kebutuhan masyarakat yang tinggi akan
akses terhadap pelayanan kesehatan yang baik dengan biaya yang
terjangkau. Oleh karena itu, ada baiknya pelayanan terkait hal tersebut
dipertahankan atau bahkan lebih ditingkatkan.
110
Tabel tersebut menunjukkan bahwa indeks kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan publik di Kecamatan Jati Uwung Kota Tangerang
sudah baik dengan nilai IKM 3.4 dan nilai konversi 84.93. Jika dilihat dari
setiap unsur, unsur Biaya berada di urutan pertama dengan nilai IKM 3.93
dan nilai konversi 98.25. Di urutan kedua adalah unsur Sarana Pengaduan
dengan nilai IKM 3.55 dan nilai konversi 88.75. Di urutan ketiga adalah
unsur Kompetensi Petugas dengan nilai IKM 3.46 dan nilai konversi 86.5.
Di urutan keempat adalah unsur Prosedur dengan nilai IKM 3.42 dan nilai
konversi 85.5. Di urutan kelima adalah unsur Pelayanan dengan nilai IKM
3.34 dan nilai konversi 83.5. Di urutan keenam adalah unsur Sikap Petugas
dengan nilai IKM 3.26 dan nilai konversi 81.5. Di urutan ketujuh adalah
unsur Sarana dan Prasarana dengan nilai IKM 3.25 dan nilai konversi
81.25. Di urutan kedelapan adalah unsur Persyaratan dengan nilai IKM 3.2
dan nilai konversi 80. Dan di urutan terakhir adalah unsur Waktu dengan
nilai IKM 3.15 dan nilai konversi 78.75.
Untuk unsur dengan nilai IKM tiga terendah adalah Sarana dan
Prasarana, Persyaratan, dan Waktu. Sarana dan Prasarana sudah
termasuk dalam kategori sangat baik, namun masih perlu adanya
penyempurnaan dan perbaikan fasilitas sehingga dapat meningkatkan
tingkat kepuasan masyarakat. Selanjutnya persyaratan sudah termasuk
dalam kategori baik, namun masih perlu publikasi persyaratan yang lebih
111
gencar lagi sehingga kepuasan masyarakat bisa meningkat menjadi sangat
baik. Dan berikutnya waktu sudah termasuk dalam kategori baik, namun
masih perlu pengefisiensian waktu sehingga kepuasan masyarakat bisa
meningkat menjadi sangat baik.
112
3.14.8 Kecamatan Karang Tengah
a. Persentase Layanan
Dispensasi Nikah
KIA
KK
UHC BPJS
KTP
0 10 20 30 40 50 60 70
113
KK juga dibutuhkan untuk melengkapi berbagai kebutuhan administrasi.
Pengguna layanan ketiga terbanyak merupakan pengguna layanan UHC
BPJS. Hal ini disebabkan karena kebutuhan masyarakat yang tinggi akan
akses terhadap pelayanan kesehatan yang baik dengan biaya yang
terjangkau. Oleh karena itu, ada baiknya pelayanan terkait hal tersebut
dipertahankan atau bahkan lebih ditingkatkan.
114
NILAI SKOR 89.44
MUTU A
115
adanya penyempurnaan dan perbaikan fasilitas sehingga dapat
meningkatkan tingkat kepuasan masyarakat. Selanjutnya persyaratan
sudah termasuk dalam kategori sangat baik, namun masih perlu publikasi
persyaratan yang lebih gencar lagi sehingga kepuasan masyarakat bisa
bertahan atau meningkat menjadi lebih baik lagi. Dan berikutnya waktu
sudah termasuk dalam kategori baik, namun masih perlu pengefisiensian
waktu sehingga kepuasan masyarakat bisa bertahan atau meningkat
menjadi lebih baik lagi
116
3.14.9 Kecamatan Karawaci
a. Persentase Layanan
Dispensasi Nikah
KIA
KK
UHC BPJS
KTP
0 10 20 30 40
117
KK juga dibutuhkan untuk melengkapi berbagai kebutuhan administrasi.
Pengguna layanan ketiga terbanyak merupakan pengguna layanan UHC
BPJS. Hal ini disebabkan karena kebutuhan masyarakat yang tinggi akan
akses terhadap pelayanan kesehatan yang baik dengan biaya yang
terjangkau. Oleh karena itu, ada baiknya pelayanan terkait hal tersebut
dipertahankan atau bahkan lebih ditingkatkan.
b. Nilai IKM
118
Tabel tersebut menunjukkan bahwa indeks kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan publik di Kecamatan Karawaci Kota Tangerang sudah
baik dengan nilai IKM 3.41 dan nilai konversi 85.29. Jika dilihat dari setiap
unsur, unsur Sarana Pengaduan berada di urutan pertama dengan nilai IKM
3.84 dan nilai konversi 96. Di urutan kedua adalah unsur Biaya dengan nilai
IKM 3.73 dan nilai konversi 93.25. Di urutan ketiga adalah Sarana dan
Prasarana dengan nilai IKM 3.45 dan nilai konversi 86.25. Di urutan
keempat adalah unsur Pelayanan dengan nilai IKM 3.41 dan nilai konversi
85.25. Di urutan kelima adalah unsur Waktu dengan nilai IKM 3.3 dan nilai
konversi 82.5. Di urutan enam adalah unsur Persyaratan dengan nilai IKM
3.29 dan nilai konversi 82.25. Di urutan ketujuh adalah unsur Sikap Petugas
dengan nilai IKM 3.27 dan nilai konversi 81.75. Di urutan kedelapan adalah
unsur Kompetensi Petugas dengan nilai IKM 3.24 dan nilai konversi 81. Dan
di urutan terakhir adalah unsur Prosedur dengan nilai IKM 3.16 dan nilai
konversi 79.
Untuk unsur dengan nilai IKM tiga terendah adalah Sikap Petugas,
Kompetensi Petugas, Prosedur. Sikap Petugas termasuk dalam kategori
sangat baik, namun sikap petugas masih dapat ditingkatkan dan
disempurnakan sehingga dapat meningkatkan tingkat kepuasan
masyarakat. Selanjutnya Kompetensi Petugas sudah termasuk dalam
119
kategori sangat baik, namun masih diperlukan peningkatan kompetensi
yang lebih baik lagi sehingga kepuasan masyarakat bisa bertahan atau
meningkat menjadi lebih baik lagi. Dan berikutnya prosedur sudah termasuk
dalam kategori baik, namun masih diperlukan peningkatan baik dari segi
kemudahan, kenyamanan, dan kecepatan supaya masyarakat dapat
merasakan pelayanan yang sangat baik.
120
3.14.10 Kecamatan Larangan
a. Persentase Layanan
Dispensasi Nikah
KIA
KK
UHC BPJS
KTP
0 20 40 60 80
121
dan Surat Keterangan Ahli Waris. Untuk KIA, hal ini disebabkan karena
pengetahuan masyarakat terkait pengadaan KIA yang sudah dimulai sejak
tanggal 2016. Untuk Surat Keterangan Ahli Waris, hal ini disebabkan karena
tingkat keperluan masyarakat yang cukup tinggi dalam hal pembagian
warisan, agar pembagiannya adil dan tidak menimbulkan fitnah maka
masyarakat membuat Surat Keterangan Ahli Waris.
122
INDEKS 3.48
NILAI SKOR 87.11
MUTU B
123
kategori sangat baik, namun masih perlu adanya penyempurnaan sehingga
dapat meningkatkan tingkat kepuasan masyarakat. Selanjutnya
persyaratan sudah termasuk dalam kategori sangat baik, namun masih
perlu publikasi persyaratan yang lebih gencar lagi sehingga kepuasan
masyarakat bisa bertahan atau meningkat menjadi lebih baik lagi. Dan
berikutnya waktu sudah termasuk dalam kategori baik, namun masih perlu
pengefisiensian waktu sehingga kepuasan masyarakat bisa bertahan atau
meningkat menjadi lebih baik lagi
124
3.14.11 Kecamatan Neglasari
a. Persentase Layanan
Dispensasi Nikah
KIA
KK
UHC BPJS
KTP
0 10 20 30 40 50 60 70
125
meninggal dunia. Namun perlu juga dipertimbangkan adanya kemungkinan
rendahnya pengurusan Surat Keterangan Ahli Waris menunjukkan
perekonomian yang rendah sehingga tidak diperlukan pengurusan
dokumen tersebut.
126
Terdapat 9 unsur pelayanan yang dinilai pada Kecamatan Neglasari
ini yaitu mulai dari Persyaratan dengan skor 3.4, Prosedur dengan skor
3.45, Waktu dengan skor 3.4, Biaya dengan skor 3.95, Pelayanan dengan
skor 3.4, Kompetensi Petugas dengan skor 3.6, Sikap Petugas dengan skor
3.6, Sarana dan Prasarana dengan skor 3.5, serta Sarana pengaduan
dengan skor 3.84. Di bawah tabel ada indeks yang tertera adalah 3.57
dengan jumlah nilai skor sebanyak 89.3 dengan mutu yang didapat A
(Sangat Baik). Dari tabel tersebut juga didapat unsur pelayanan tertinggi
dengan skor 3.95 yaitu unsur pelayanan Biaya, sedangkan unsur pelayanan
terendah dengan skor 3.4 ada pada unsur pelayanan mengenai
Persyaratan, Waktu, dan Pelayanan.
Dari tabel diatas, pelayanan dengan kualitas paling tinggi yaitu biaya
menunjukkan bahwa masyarakat Neglasari puas terhadap biaya yang
diperlukan dalam pengurusan berkas. Hal ini bisa disebabkan oleh dua hal,
yang pertama adalah petugas pemberi layanan pemberkasan mengenal
para penduduk yang mengurus berkas dengan baik, sehingga segala biaya
yang dikeluarkan oleh masyarakat dengan mudah dianggap sebagai
sesuatu yang “wajar” atau yang kedua, para petugas pengurus
pemberkasan memiliki tingkat pengetahuan terhadap peraturan dan
integritas yang tinggi sehingga tindakan pungutan liar yang mungkin saja
membuat penduduk merasa kesal tidak terjadi.
127
Dari data tersebut, Kecamatan Neglasari dapat memperbaiki kualitas
pelayanan dengan melakukan evaluasi terhadap jenis-jenis persyaratan
yang diperlukan dalam pemrosesan permintaan layanan untuk
mengeliminasi persyaratan yang redundan dan memberikan kemudahan
lebih dalam persyaratan, hal ini juga akan membuat pemrosesan
permintaan layanan lebih tepat waktu karena proses yang lebih ramping
dan tidak berbelit. Kedua unsur tadi juga bisa membantu meningkatkan
kualitas pelayanan dari staf.
0 10 20 30 40 50 60 70
128
Dari 4 jenis pelayanan tertinggi tersebut, kita bisa mengambil
kesimpulan bahwa tingkat kelahiran di desa Periuk jauh lebih tinggi
dibandingkan jumlah kematian penduduk terlihat dari jumlah penggunaan
layanan pembuatan Kartu Keluarga yang jauh lebih tinggi dibanding
layanan pembuatan Surat Keterangan Ahli Waris, kita juga bisa mengambil
kesimpulan bahwa jumlah penduduk yang menginjak usia produktif sangat
besar, terlihat dari besarnya jumlah penggunaan layanan pembuatan Kartu
Tanda Penduduk.
129
NILAI SKOR 86.15
MUTU B
Ada 9 unsur pelayanan yang dinilai pada Desa kecamatan Periuk ini
yaitu mulai dari Persyaratan dengan skor 3.27, Prosedur dengan skor 3.41,
Waktu dengan skor 3.28, Biaya dengan skor 3.83, Pelayanan dengan skor
3.39, Kompetensi Petugas dengan skor 3.43, Sikap Petugas dengan skor
3.42, Sarana dan Prasarana dengan skor 3.37, serta Sarana pengaduan
dengan skor 3,64. Di bawah tabel ada indeks yang tertera adalah 3,45
dengan jumlah nilai skor sebanyak 86,15 dengan mutu yang di dapat B
(Baik). Dari tabel tersebut juga didapat unsur pelayanan tertinggi dengan
skor 3,83 yaitu unsur pelayanan Biaya, sedangkan unsur pelayanan
terendah dengan skor 3,27 ada pada unsur pelayanan mengenai
Persyaratan.
130
juga bisa memastikan bahwa sarana prasarana pendukung yang
menunjang pemrosesan layanan pemberkasan diperbaharui, dengan
begitu dua aspek yaitu waktu dan sarana bisa teratasi sekaligus.
Dispensasi Nikah
KIA
KK
UHC BPJS
KTP
0 10 20 30 40 50 60
131
keduanya menunjukkan bahwa tingkat kelahiran masih lebih tinggi
dibandingkan kematian. Selain Itu kita juga bisa menyimpulkan bahwa
banyak penduduk yang memasuki usia produktif dan banyak pula yang
mulai memiliki pekerjaan, hal ini ditunjukkan oleh jumlah permintaan
layanan pembuatan Kartu Tanda Penduduk yang tinggi dan Universal
Health Coverage Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yang tinggi pula.
Ada 9 unsur pelayanan yang dinilai pada kecamatan Pinang ini yaitu
mulai dari Persyaratan dengan skor 3.37, Prosedur dengan skor 3.44,
Waktu dengan skor 3.33, Biaya dengan skor 3.75, Pelayanan dengan skor
132
3.48, Kompetensi Petugas dengan skor 3.46, Sikap Petugas dengan skor
3.44, Sarana dan Prasarana dengan skor 3.31, dan Sarana pengaduan
dengan skor 3.64, Di bawah tabel ada indeks yang tertera adalah 3.47
dengan jumlah nilai skor sebanyak 86.66 dengan mutu yang di dapat B
(Baik).
Kedua hal ini disusul oleh persyaratan yang juga memiliki skor
rendah, ini kemungkinan disebabkan oleh keperluan birokrasi yang rumit
dan berbelit menyebabkan penduduk memiliki masalah dalam memenuhi
persyaratan permintaan layanan. Pada gilirannya, ini bisa jadi ikut
berdampak buruk pada unsur waktu penyelesaian permintaan layanan
yang terlihat dari skor kedua unsur yang sama-sam buruk.
133
3.14.14 Kecamatan Tangerang
a. Persentase Layanan
Dispensasi Nikah
KIA
KK
UHC BPJS
KTP
0 10 20 30 40 50 60 70 80
134
mulai bekerja, ini terlihat dari jumlah permintaan layanan pembuatan BPJS
dan Kartu Tanda Penduduk yang tinggi. Namun ini juga menunjukkan
bahwa lebih banyak penduduk yang mulai masuk ke usia produktif
dibanding mereka yang mulai bekerja karena jumlah permintaan layanan
pembuatan KTP lebih tinggi dibanding BPJS.
135
pelayanan terendah dengan skor 3.38 ada pada unsur pelayanan mengenai
Persyaratan dan Prosedur.
Selain itu kita juga bisa melihat bahwa prosedur memiliki skor yang
juga buruk. Buruknya skor prosedur sangat mungkin diakibatkan oleh ketiga
unsur diatas, yakni waktu, persyaratan dan pelayanan yang menghasilkan
dampak buruk terhadap keseluruhan prosedur pelayanan permintaan
masyarakat.
136
BAB IV KESIMPULAN DAN PENUTUP
137
LAMPIRAN
138
Lampiran 1 Daftar Nilai IKM Kelurahan se-Kota Tangerang
Kelurahan Batuceper
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.21
2 Prosedur 3.24
3 Waktu 3.36
4 Biaya 3.77
5 Pelayanan 3.28
6 Kompetensi Petugas 3.33
7 Sikap Petugas 3.21
8 Sarana & Prasarana 3.31
9 Sarana Pengaduan 3.42
INDEKS 3.35
NILAI SKOR 83.64
MUTU B
Kelurahan Batujaya
139
Kelurahan Batusari
140
7 Sikap Petugas 3.16
8 Sarana & Prasarana 3.29
9 Sarana Pengaduan 3.57
INDEKS 3.32
NILAI SKOR 83.06
MUTU B
141
Kelurahan Belendung
Kelurahan Benda
Kelurahan Jurumudi
142
8 Sarana & Prasarana 3.04
9 Sarana Pengaduan 3.13
INDEKS 3.17
NILAI SKOR 79.29
MUTU B
Kelurahan Pajang
143
Kelurahan Cibodas
Kelurhan Cibodasari
144
8 Sarana & Prasarana 3.06
9 Sarana Pengaduan 3.28
INDEKS 3.18
NILAI SKOR 79.42
MUTU B
Kelurahan Jatiuwung
145
Kelurahan Uwung Jaya
Kelurahan Paninggilan
146
8 Sarana & Prasarana 3.52
9 Sarana Pengaduan 3.66
INDEKS 3.39
NILAI SKOR 84.66
MUTU B
147
Kelurahan Sudirman Jaya
148
8 Sarana & Prasarana 3.37
9 Sarana Pengaduan 3.86
INDEKS 3.47
NILAI SKOR 86.84
MUTU B
Kelurahan Tajur
Kelurahan Cipondoh
149
Kelurahan Cipondoh Indah
Kelurahan Gondrong
150
8 Sarana & Prasarana 3.70
9 Sarana Pengaduan 3.73
INDEKS 3.52
NILAI SKOR 88.11
MUTU B
Kelurahan Kenanga
Kelurahan Ketapang
151
Kelurahan Petir
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.23
2 Prosedur 3.23
3 Waktu 3.45
4 Biaya 3.70
5 Pelayanan 3.33
6 Kompetensi Petugas 3.34
7 Sikap Petugas 3.27
8 Sarana & Prasarana 3.39
9 Sarana Pengaduan 3.41
INDEKS 3.37
NILAI SKOR 84.31
MUTU B
152
8 Sarana & Prasarana 3.43
9 Sarana Pengaduan 3.75
INDEKS 3.46
NILAI SKOR 86.39
MUTU B
153
Kelurahan Gandasari
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.35
2 Prosedur 3.23
3 Waktu 3.25
4 Biaya 3.93
5 Pelayanan 3.31
6 Kompetensi Petugas 3.40
7 Sikap Petugas 3.39
8 Sarana & Prasarana 3.35
9 Sarana Pengaduan 3.66
INDEKS 3.43
NILAI SKOR 85.70
MUTU B
Kelurahan Jatake
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.34
2 Prosedur 3.31
3 Waktu 3.39
4 Biaya 3.64
5 Pelayanan 3.51
6 Kompetensi Petugas 3.50
7 Sikap Petugas 3.44
8 Sarana & Prasarana 3.28
9 Sarana Pengaduan 3.43
INDEKS 3.43
NILAI SKOR 85.67
MUTU B
Kelurahan Kroncong
154
9 Sarana Pengaduan 3.54
Indeks 3.25
Nilai Skor 81.17
Mutu B
155
KELURAHAN KARANG MULYA
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.37
2 Prosedur 3.32
3 Waktu 3.21
4 Biaya 3.87
5 Pelayanan 3.43
6 Kompetensi Petugas 3.39
7 Sikap Petugas 3.54
8 Sarana & Prasarana 3.48
9 Sarana Pengaduan 3.63
INDEKS 3.47
NILAI SKOR 86.78
MUTU B
156
8 Sarana & Prasarana 3.11
9 Sarana Pengaduan 3.61
INDEKS 3.31
NILAI SKOR 82.78
MUTU B
KELURAHAN PEDURENAN
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.28
2 Prosedur 3.28
3 Waktu 3.18
4 Biaya 3.64
5 Pelayanan 3.54
6 Kompetensi Petugas 3.47
7 Sikap Petugas 3.56
8 Sarana & Prasarana 3.45
9 Sarana Pengaduan 3.45
INDEKS 3.43
NILAI SKOR 85.70
MUTU B
157
KELURAHAN PONDOK BAHAR
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.22
2 Prosedur 3.14
3 Waktu 3.65
4 Biaya 3.52
5 Pelayanan 3.48
6 Kompetensi Petugas 3.71
7 Sikap Petugas 3.39
8 Sarana & Prasarana 3.39
9 Sarana Pengaduan 3.51
INDEKS 3.45
NILAI SKOR 86.14
MUTU B
KELURAHAN BOJONGJAYA
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.13
2 Prosedur 3.00
3 Waktu 3.00
4 Biaya 3.99
5 Pelayanan 3.00
6 Kompetensi Petugas 3.13
7 Sikap Petugas 3.00
158
8 Sarana & Prasarana 3.00
9 Sarana Pengaduan 3.13
INDEKS 3.15
NILAI SKOR 78.80
MUTU B
KELURAHAN BUGEL
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.00
2 Prosedur 3.16
3 Waktu 3.11
4 Biaya 3.95
5 Pelayanan 2.99
6 Kompetensi Petugas 3.02
7 Sikap Petugas 3.16
8 Sarana & Prasarana 2.99
9 Sarana Pengaduan 3.01
INDEKS 3.15
NILAI SKOR 78.86
MUTU B
KELURAHAN CIMONE
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.15
2 Prosedur 3.07
3 Waktu 3.01
4 Biaya 3.70
5 Pelayanan 3.20
6 Kompetensi Petugas 3.15
7 Sikap Petugas 3.18
8 Sarana & Prasarana 3.18
9 Sarana Pengaduan 3.61
INDEKS 3.25
NILAI SKOR 81.29
MUTU B
159
KELURAHAN CIMONE JAYA
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.35
2 Prosedur 3.28
3 Waktu 3.06
4 Biaya 3.93
5 Pelayanan 3.30
6 Kompetensi Petugas 3.30
7 Sikap Petugas 3.43
8 Sarana & Prasarana 3.36
9 Sarana Pengaduan 3.63
INDEKS 3.40
NILAI SKOR 85.12
MUTU B
KELURAHAN GERENDENG
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.23
2 Prosedur 3.19
3 Waktu 3.32
4 Biaya 3.62
5 Pelayanan 3.35
6 Kompetensi Petugas 3.37
7 Sikap Petugas 3.36
8 Sarana & Prasarana 3.39
9 Sarana Pengaduan 3.37
INDEKS 3.36
NILAI SKOR 83.91
MUTU B
KELURAHAN KARAWACI
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.20
2 Prosedur 3.19
3 Waktu 3.10
4 Biaya 3.94
5 Pelayanan 3.21
6 Kompetensi Petugas 3.21
7 Sikap Petugas 3.25
160
8 Sarana & Prasarana 3.14
9 Sarana Pengaduan 3.54
INDEKS 3.31
NILAI SKOR 82.72
MUTU B
KELURAHAN KOANGJAYA
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 2.99
2 Prosedur 2.92
3 Waktu 2.91
4 Biaya 3.74
5 Pelayanan 3.17
6 Kompetensi Petugas 3.02
7 Sikap Petugas 2.97
8 Sarana & Prasarana 2.92
9 Sarana Pengaduan 2.87
INDEKS 3.06
NILAI SKOR 76.41
MUTU C
161
KELURAHAN MARGASARI
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.19
2 Prosedur 3.21
3 Waktu 3.05
4 Biaya 3.75
5 Pelayanan 3.15
6 Kompetensi Petugas 3.06
7 Sikap Petugas 3.13
8 Sarana & Prasarana 3.11
9 Sarana Pengaduan 3.64
INDEKS 3.25
NILAI SKOR 81.35
MUTU B
KELURAHAN NAMBOJAYA
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.18
2 Prosedur 3.23
3 Waktu 2.88
4 Biaya 3.82
5 Pelayanan 3.22
6 Kompetensi Petugas 3.32
7 Sikap Petugas 3.20
8 Sarana & Prasarana 3.18
9 Sarana Pengaduan 3.47
INDEKS 3.28
NILAI SKOR 81.91
MUTU B
KELURAHAN NUSAJAYA
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.21
2 Prosedur 3.22
3 Waktu 3.08
4 Biaya 3.81
5 Pelayanan 3.29
6 Kompetensi Petugas 3.20
7 Sikap Petugas 3.19
162
8 Sarana & Prasarana 3.21
9 Sarana Pengaduan 3.17
INDEKS 3.26
NILAI SKOR 81.58
MUTU B
KELURAHAN PABUARAN
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.12
2 Prosedur 3.11
3 Waktu 3.02
4 Biaya 3.88
5 Pelayanan 3.14
6 Kompetensi Petugas 3.08
7 Sikap Petugas 3.15
8 Sarana & Prasarana 3.12
9 Sarana Pengaduan 3.65
INDEKS 3.25
NILAI SKOR 81.30
MUTU B
163
KELURAHAN PASARBARU
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.45
2 Prosedur 3.45
3 Waktu 3.45
4 Biaya 3.94
5 Pelayanan 3.45
6 Kompetensi Petugas 3.27
7 Sikap Petugas 3.05
8 Sarana & Prasarana 3.17
9 Sarana Pengaduan 3.45
INDEKS 3.41
NILAI SKOR 85.25
MUTU B
KELURAHAN SUKAJADI
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.28
2 Prosedur 3.23
3 Waktu 3.09
4 Biaya 3.82
5 Pelayanan 3.25
6 Kompetensi Petugas 3.24
7 Sikap Petugas 3.32
8 Sarana & Prasarana 3.26
9 Sarana Pengaduan 3.21
INDEKS 3.30
NILAI SKOR 82.47
MUTU B
164
8 Sarana & Prasarana 2.83
9 Sarana Pengaduan 2.93
INDEKS 3.03
NILAI SKOR 75.75
MUTU C
KELURAHAN CIPADU
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.38
2 Prosedur 3.45
3 Waktu 3.38
4 Biaya 3.94
5 Pelayanan 3.13
6 Kompetensi Petugas 3.32
7 Sikap Petugas 3.29
8 Sarana & Prasarana 3.36
9 Sarana Pengaduan 3.14
INDEKS 3.38
NILAI SKOR 84.42
MUTU B
165
KELURAHAN GAGA
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.13
2 Prosedur 3.19
3 Waktu 3.01
4 Biaya 3.78
5 Pelayanan 3.21
6 Kompetensi Petugas 3.18
7 Sikap Petugas 3.21
8 Sarana & Prasarana 3.07
9 Sarana Pengaduan 3.29
INDEKS 3.23
NILAI SKOR 80.72
MUTU B
KELURAHAN KEREO
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.31
2 Prosedur 3.43
3 Waktu 3.49
4 Biaya 3.89
5 Pelayanan 3.40
6 Kompetensi Petugas 3.48
7 Sikap Petugas 3.51
8 Sarana & Prasarana 3.45
9 Sarana Pengaduan 3.79
INDEKS 3.53
NILAI SKOR 88.17
MUTU B
166
8 Sarana & Prasarana 3.47
9 Sarana Pengaduan 3.84
INDEKS 3.53
NILAI SKOR 88.25
MUTU B
167
KELURAHAN LARANGAN UTARA
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.43
2 Prosedur 3.47
3 Waktu 3.39
4 Biaya 3.82
5 Pelayanan 3.36
6 Kompetensi Petugas 3.33
7 Sikap Petugas 3.36
8 Sarana & Prasarana 3.30
9 Sarana Pengaduan 3.67
INDEKS 3.46
NILAI SKOR 86.48
MUTU B
168
8 Sarana & Prasarana 3.36
9 Sarana Pengaduan 3.65
INDEKS 3.48
NILAI SKOR 87.03
MUTU B
169
KELURAHAN MEKARSARI
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.31
2 Prosedur 3.41
3 Waktu 3.22
4 Biaya 3.87
5 Pelayanan 3.37
6 Kompetensi Petugas 3.36
7 Sikap Petugas 3.24
8 Sarana & Prasarana 3.28
9 Sarana Pengaduan 3.69
INDEKS 3.42
NILAI SKOR 85.42
MUTU B
KELURAHAN NEGLASARI
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.00
2 Prosedur 3.10
3 Waktu 3.15
4 Biaya 3.60
5 Pelayanan 3.30
6 Kompetensi Petugas 3.14
7 Sikap Petugas 3.20
8 Sarana & Prasarana 3.20
9 Sarana Pengaduan 3.11
INDEKS 3.20
NILAI SKOR 80.00
MUTU B
170
8 Sarana & Prasarana 3.45
9 Sarana Pengaduan 3.50
INDEKS 3.43
NILAI SKOR 85.73
MUTU B
KELURAHAN GEMBOR
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.13
2 Prosedur 3.16
3 Waktu 3.18
4 Biaya 3.60
5 Pelayanan 3.21
6 Kompetensi Petugas 3.43
7 Sikap Petugas 3.27
8 Sarana & Prasarana 3.44
9 Sarana Pengaduan 3.66
INDEKS 3.34
NILAI SKOR 83.58
MUTU B
171
KELURAHAN PERIUK
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.50
2 Prosedur 3.53
3 Waktu 3.38
4 Biaya 3.89
5 Pelayanan 3.50
6 Kompetensi Petugas 3.51
7 Sikap Petugas 3.57
8 Sarana & Prasarana 3.58
9 Sarana Pengaduan 3.94
INDEKS 3.60
NILAI SKOR 90.01
MUTU A
172
8 Sarana & Prasarana 3.37
9 Sarana Pengaduan 3.69
INDEKS 3.34
NILAI SKOR 83.52
MUTU B
KELURAHAN CIPETE
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.44
2 Prosedur 3.48
3 Waktu 3.40
4 Biaya 3.74
5 Pelayanan 3.49
6 Kompetensi Petugas 3.51
7 Sikap Petugas 3.49
8 Sarana & Prasarana 3.38
9 Sarana Pengaduan 3.73
INDEKS 3.52
NILAI SKOR 87.94
MUTU B
KELURAHAN KUNCIRAN
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.44
2 Prosedur 3.47
3 Waktu 3.40
4 Biaya 3.74
5 Pelayanan 3.49
6 Kompetensi Petugas 3.51
7 Sikap Petugas 3.49
8 Sarana & Prasarana 3.38
9 Sarana Pengaduan 3.73
INDEKS 3.52
NILAI SKOR 87.91
MUTU B
173
KELURAHAN KUNCIRAN INDAH
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.44
2 Prosedur 3.48
3 Waktu 3.40
4 Biaya 3.74
5 Pelayanan 3.49
6 Kompetensi Petugas 3.51
7 Sikap Petugas 3.49
8 Sarana & Prasarana 3.38
9 Sarana Pengaduan 3.73
INDEKS 3.52
NILAI SKOR 87.94
MUTU B
KELURAHAN NEROKTOG
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.33
2 Prosedur 3.40
3 Waktu 3.31
4 Biaya 3.75
5 Pelayanan 3.32
6 Kompetensi Petugas 3.43
7 Sikap Petugas 3.48
174
8 Sarana & Prasarana 3.45
9 Sarana Pengaduan 3.64
INDEKS 3.46
NILAI SKOR 86.47
MUTU B
KELURAHAN PAKOJAN
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.45
2 Prosedur 3.48
3 Waktu 3.39
4 Biaya 3.75
5 Pelayanan 3.48
6 Kompetensi Petugas 3.51
7 Sikap Petugas 3.48
8 Sarana & Prasarana 3.37
9 Sarana Pengaduan 3.71
INDEKS 3.51
NILAI SKOR 87.85
MUTU B
KELURAHAN PANUNGGANGAN
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.45
2 Prosedur 3.49
3 Waktu 3.38
4 Biaya 3.74
5 Pelayanan 3.48
6 Kompetensi Petugas 3.51
7 Sikap Petugas 3.49
8 Sarana & Prasarana 3.35
9 Sarana Pengaduan 3.71
INDEKS 3.51
NILAI SKOR 87.73
MUTU B
175
KELURAHAN PANUNGGANGAN TIMUR
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.39
2 Prosedur 3.45
3 Waktu 3.38
4 Biaya 3.64
5 Pelayanan 3.69
6 Kompetensi Petugas 3.45
7 Sikap Petugas 3.68
8 Sarana & Prasarana 3.40
9 Sarana Pengaduan 3.83
INDEKS 3.55
NILAI SKOR 88.64
MUTU A
KELURAHAN PINANG
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.39
2 Prosedur 3.41
3 Waktu 3.35
4 Biaya 3.75
5 Pelayanan 3.41
6 Kompetensi Petugas 3.46
7 Sikap Petugas 3.45
176
8 Sarana & Prasarana 3.31
9 Sarana Pengaduan 3.69
INDEKS 3.47
NILAI SKOR 86.74
MUTU B
KELURAHAN BABAKAN
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.63
2 Prosedur 3.68
3 Waktu 3.59
4 Biaya 3.74
5 Pelayanan 3.65
6 Kompetensi Petugas 3.69
7 Sikap Petugas 3.66
8 Sarana & Prasarana 3.65
9 Sarana Pengaduan 3.76
INDEKS 3.67
NILAI SKOR 91.81
MUTU A
177
KELURAHAN BUARAN INDAH
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.36
2 Prosedur 3.30
3 Waktu 3.37
4 Biaya 3.41
5 Pelayanan 3.37
6 Kompetensi Petugas 3.30
7 Sikap Petugas 3.36
8 Sarana & Prasarana 3.43
9 Sarana Pengaduan 3.55
INDEKS 3.39
NILAI SKOR 84.63
MUTU B
KELURAHAN CIKOKOL
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.45
2 Prosedur 3.57
3 Waktu 3.39
4 Biaya 3.72
5 Pelayanan 3.35
6 Kompetensi Petugas 3.37
7 Sikap Petugas 3.36
8 Sarana & Prasarana 3.40
9 Sarana Pengaduan 3.84
INDEKS 3.50
NILAI SKOR 87.38
MUTU B
178
8 Sarana & Prasarana 3.52
9 Sarana Pengaduan 3.82
INDEKS 3.57
NILAI SKOR 89.14
MUTU A
KELURAHAN SUKAASIH
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.31
2 Prosedur 3.31
3 Waktu 3.66
4 Biaya 3.34
5 Pelayanan 3.34
6 Kompetensi Petugas 3.66
7 Sikap Petugas 3.66
8 Sarana & Prasarana 3.69
9 Sarana Pengaduan 3.66
INDEKS 3.51
NILAI SKOR 87.85
MUTU B
KELURAHAN SUKARASA
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.62
2 Prosedur 3.60
3 Waktu 3.60
4 Biaya 3.89
5 Pelayanan 3.82
6 Kompetensi Petugas 3.68
7 Sikap Petugas 3.88
8 Sarana & Prasarana 3.69
9 Sarana Pengaduan 3.90
INDEKS 3.74
NILAI SKOR 93.56
MUTU A
179
KELURAHAN SUKASARI
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.62
2 Prosedur 3.64
3 Waktu 3.50
4 Biaya 3.40
5 Pelayanan 3.25
6 Kompetensi Petugas 3.62
7 Sikap Petugas 3.14
8 Sarana & Prasarana 3.61
9 Sarana Pengaduan 3.51
INDEKS 3.48
NILAI SKOR 86.95
MUTU B
180
Daftar Nilai IKM Puskesmas se-Kota Tangerang
PUSKESMAS BAJA
PUSKESMAS BATUCEPER
181
PUSKESMAS BENDA
PUSKESMAS BUGEL
PUSKESMAS CIBODASARI
182
6 Kompetensi Petugas 3.66
7 Sikap Petugas 3.70
8 Sarana & Prasarana 3.65
9 Sarana Pengaduan 3.65
INDEKS 3.68
NILAI SKOR 92.11
MUTU A
PUSKESMAS CIKOKOL
PUSKESMAS CILEDUG
183
PUSKESMAS CIPADU
PUSKESMAS CIPONDOH
184
6 Kompetensi Petugas 3.40
7 Sikap Petugas 3.53
8 Sarana & Prasarana 3.56
9 Sarana Pengaduan 3.75
INDEKS 3.54
NILAI SKOR 88.60
MUTU A
PUSKESMAS GEMBOR
PUSKESMAS GONDRONG
185
PUSKESMAS JATIUWUNG
186
6 Kompetensi Petugas 3.35
7 Sikap Petugas 3.38
8 Sarana & Prasarana 3.26
9 Sarana Pengaduan 3.81
INDEKS 3.41
NILAI SKOR 85.22
MUTU B
187
PUSKESMAS KETAPANG
PUSKESMAS KUNCIRAN
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.52
2 Prosedur 3.54
3 Waktu 3.38
4 Biaya 3.62
5 Pelayanan 3.43
6 Kompetensi Petugas 3.33
7 Sikap Petugas 3.47
8 Sarana & Prasarana 3.32
9 Sarana Pengaduan 3.61
INDEKS 3.47
NILAI SKOR 86.69
MUTU B
188
6 Kompetensi Petugas 3.47
7 Sikap Petugas 3.47
8 Sarana & Prasarana 3.42
9 Sarana Pengaduan 3.72
INDEKS 3.51
NILAI SKOR 87.75
MUTU B
189
PUSKESMAS NEGLASARI
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.41
2 Prosedur 3.33
3 Waktu 3.30
4 Biaya 3.92
5 Pelayanan 3.48
6 Kompetensi Petugas 3.44
7 Sikap Petugas 3.43
8 Sarana & Prasarana 3.45
9 Sarana Pengaduan 3.59
INDEKS 3.48
NILAI SKOR 87.05
MUTU B
PUSKESMAS PADURENAN
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.20
2 Prosedur 3.25
3 Waktu 3.24
4 Biaya 3.28
5 Pelayanan 3.32
6 Kompetensi Petugas 3.31
190
7 Sikap Petugas 3.39
8 Sarana & Prasarana 3.35
9 Sarana Pengaduan 3.67
INDEKS 3.34
NILAI SKOR 83.39
MUTU B
PUSKESMAS PANINGGILAN
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.17
2 Prosedur 3.22
3 Waktu 3.19
4 Biaya 3.87
5 Pelayanan 3.29
6 Kompetensi Petugas 3.35
7 Sikap Petugas 3.27
8 Sarana & Prasarana 3.24
9 Sarana Pengaduan 3.16
INDEKS 3.31
NILAI SKOR 82.69
MUTU B
PUSKESMAS PANUNGGANGAN
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.44
2 Prosedur 3.59
3 Waktu 3.39
4 Biaya 3.93
5 Pelayanan 3.45
6 Kompetensi Petugas 3.52
7 Sikap Petugas 3.58
8 Sarana & Prasarana 3.45
9 Sarana Pengaduan 3.75
INDEKS 3.57
NILAI SKOR 89.17
MUTU A
191
PUSKESMAS PANUNGGANGAN BARAT
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.36
2 Prosedur 3.67
3 Waktu 3.47
4 Biaya 3.90
5 Pelayanan 3.50
6 Kompetensi Petugas 3.55
7 Sikap Petugas 3.66
8 Sarana & Prasarana 3.61
9 Sarana Pengaduan 3.74
INDEKS 3.61
NILAI SKOR 90.17
MUTU A
192
7 Sikap Petugas 3.37
8 Sarana & Prasarana 3.12
9 Sarana Pengaduan 3.45
INDEKS 3.32
NILAI SKOR 82.90
MUTU B
PUSKESMAS PETIR
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.96
2 Prosedur 3.96
3 Waktu 3.96
4 Biaya 3.99
5 Pelayanan 3.96
6 Kompetensi Petugas 3.97
7 Sikap Petugas 3.95
8 Sarana & Prasarana 3.91
9 Sarana Pengaduan 3.97
INDEKS 3.96
NILAI SKOR 98.99
MUTU A
193
PUSKESMAS PORIS GAGA LAMA
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.28
2 Prosedur 3.36
3 Waktu 3.35
4 Biaya 3.70
5 Pelayanan 3.33
6 Kompetensi Petugas 3.41
7 Sikap Petugas 3.37
8 Sarana & Prasarana 3.34
9 Sarana Pengaduan 3.51
INDEKS 3.41
NILAI SKOR 85.14
MUTU B
PUSKESMAS SANGIANG
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.22
2 Prosedur 3.29
3 Waktu 3.32
4 Biaya 3.37
5 Pelayanan 3.40
6 Kompetensi Petugas 3.48
194
7 Sikap Petugas 3.60
8 Sarana & Prasarana 3.56
9 Sarana Pengaduan 3.71
INDEKS 3.44
NILAI SKOR 85.95
MUTU B
PUSKESMAS SUKASARI
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.36
2 Prosedur 3.31
3 Waktu 3.09
4 Biaya 3.77
5 Pelayanan 3.28
6 Kompetensi Petugas 3.42
7 Sikap Petugas 3.39
8 Sarana & Prasarana 3.25
9 Sarana Pengaduan 3.52
INDEKS 3.38
NILAI SKOR 84.43
MUTU B
PUSKESMAS TAJUR
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.31
2 Prosedur 3.37
3 Waktu 3.22
4 Biaya 3.93
5 Pelayanan 3.35
6 Kompetensi Petugas 3.24
7 Sikap Petugas 3.30
8 Sarana & Prasarana 3.15
9 Sarana Pengaduan 3.45
INDEKS 3.37
NILAI SKOR 84.24
MUTU B
195
PUSKESMAS VTANAH TINGGI
No Unsur Layanan Skor
1 Persyaratan 3.47
2 Prosedur 3.51
3 Waktu 3.30
4 Biaya 3.83
5 Pelayanan 3.49
6 Kompetensi Petugas 3.38
7 Sikap Petugas 3.35
8 Sarana & Prasarana 3.25
9 Sarana Pengaduan 3.60
INDEKS 3.46
NILAI SKOR 86.58
MUTU B
196
Lampiran 2
KUISIONER SURVEY KEPUASAN MASYARAKAT PENGGUNA LAYANAN PUBLIK
PEMERINTAH KOTA TANGERANG TAHUN 2022
Saat ini Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Tangerang sedang mengadakan Survei
Kepuasan Masyarakat (SKM). Penelitian ini dilakukan murni untuk mengukur tingkat
kepuasan masyarakat yang atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari
penyelenggara pelayanan publik. Hasil survei akan digunakan oleh pengambil kebijakan
dalam rangka perbaikan pelayanan publik kedepannya.
Oleh karena itu kami memohon kesediaan Bapak/Ibu/Saudara untuk mengisi kuisioner
di bawah ini. Semua jawaban dan data diri yang Bapak/Ibu/Saudara isi akan dijamin
kerahasiaannya. Serta data Bapak/Ibu/Saudara tidak akan kami munculkan dalam
laporan penelitian ini. Bagi responden yang telah mengisi E-Kuisioner ini berkesempatan
untuk mendapatkan hadiah doorprize berupa Smartphone dan Saldo dompet digital/Pulsa.
Pemilihan pemenang akan diundi secara acak dan sesuai dengan kuota yang telah
ditentukan oleh pihak penyelenggara.
● Pertanyaan yang terdapat pilihan ganda silahkan pilih salah satu jawaban yang
paling menentukan jawaban Anda, Kemudian Lingkari Nomornya
● Pertanyaan isian terbuka diisi dengan kalimat dan keterangan yang jelas sesuai
pertanyaan yang ditanyakan
1. Nama Lengkap :
2. Nomor Telepon (Diutamakan Whatsapp) :
3. Kecamatan Domisili :
4. Kelurahan Domisili :
5. Jenis Kelamin Responden :
1 Laki-Laki 2 Perempuan
6. Usia Responden : (sebutkan)……………
1 <16 – 19 Tahun 7 45 – 49 tahun
2 20 – 24 tahun 8 50 – 54 tahun
3 25 – 29 tahun 9 55 – 59 tahun
4 30 – 34 Tahun 10 60 – 64 Tahun
5 35 – 39 Tahun 11 65 – 69 Tahun
6 40 – 44 Tahun 12 >= 70 Tahun
7. Pendidikan terakhir responden :
1 Tidak pernah sekolah/tidak 4 SLTA/sederajat
tamat SD
2 SD/sederajat 5 Diploma: D1/D2/D3/D4
3 SLTP/ Sederajat 6 Strata: S1/S2/S3
8. Pekerjaan/Aktivitas responden :
1 Pelajar/mahasiswa 8 Profesional (pengacara/konsultan)
2 Petani/peternak/nelayan 9 Anggota TNI/POLRI
197
3 Buruh kasar/sopir/tukang 10 Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri
4 Pedagang wiraswasta 11 Pensiunan
5 Pegawai swasta 12 Ibu rumah tangga
6 Pegawai Negeri Sipil (PNS) 99 Lainnya,…
7 Guru
.................................................................................................
1. Jenis layanan apa yang akan Bapak/Ibu/Saudara lakukan penilaian dari Instansi ini?
*lingkari salah satu
Pengantar Pembuatan Keterangan
1 Pelayanan Akta Kelahiran dan Kematian 8
Pindah/Datang Penduduk
198
5. Apakah Bapak/Ibu/Saudara dikenakan biaya pada pengurusan dokumen/layanan yang telah
digunakan disini? (Untuk biaya pengurusan, bukan biaya wajib pajak atau penggunaan jasa
calo)
1 Sangat Mahal 2 Cukup Mahal 3 Murah 4 Gratis/Murah Sekali
10. Bagaimana pendapat Bapak/Ibu/Saudara terkait tingkat ketersediaan tempat atau sarana
pengaduan/ masukan saran layanan pada instansi tersebut?
1 Tidak tersedia 2 Tersedia 3 Tersedia 4 Tersedia dan
namun tidak namun kurang berfungsi maksimal
berfungsi maksimal
11. Menurut Bapak/Ibu/Saudara, Apakah kelebihan dari layanan yang telah digunakan?
-----------------------------------------------------------------------------------------------
12. Menurut Bapak/Ibu/Saudara, Apakah kekurangan dari layanan yang telah digunakan?
-----------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------
199
Lampiran 3
Dokumentasi Kegiatan
200
201
202
203
204
205
206
207
208