Anda di halaman 1dari 15

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SMK Negeri Pertanian Terpadu Provinsi Riau


Mata Pelajaran : PPKn
Kelas / Semester : XI / 1 ( Satu )
Alokasi Waktu : 180 menit ( 1 x 4 JP)

A. Kompetensi Inti :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan
metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian PPKn pada
tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam
konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat,
informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian PPKn
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji
secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
1.11. Menghayati wawasan nusantara dalam konteks Negara
Kesatuan Republik Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa

2.11. Bertanggung jawab mengembangkan kesadaran akan


pentingnya wawasan nusantara dalam konteks Negara
Kesatuan Republik Indonesia

3.11. Menelaah pentingnya Wawasan Nusantara dalam konteks


Negara Kesatuan Republik Indonesia

4. 11. Mempresentasikan hasil telaah terkait pentingnya Wawasan


Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia

C. Indikator Pencapaian Kompetensi:


1.11.1.Menghayati wawasan nusantara dalam konteks Negara
Kesatuan Republik Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
1.11.2.Mensyukuri konsep wawasan nusantara dalam konteks
Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai anugerah
Tuhan YME

2.11.1 Bertanggung jawab mengembangkan kesadaran akan


pentingnya wawasan nusantara dalam konteks Negara
Kesatuan Republik Indonesia
2.11.2 Kerjasama mengembangkan kesadaran akan pentingnya
wawasan nusantara dalam konteks Negara Kesatuan
Republik Indonesia

3.11.1 Mendeskripsikan konsep Wawasan Nusantara


3.11.2. Mendeskripsikan fungsi dan tujuan Wawasan Nusantara
3.11.3. Mengklasifikasikan Aspek Trigatra dan Pancagatra dalam
Wawasan Nusantara
3.11.4. Menelaah peran serta warga negara dalam mendukung
implementasi wawasan nusantara

4.11.1 Mempresentasikan hasil telaah terkait pentingnya


4.11.2 Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan
Republik Indonesia
4.11.3 Membuat laporan tertulis hasil telaah terkait pentingnya
4.11.4 Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan
Republik Indonesia

D. TujuanPembelajaran
Melalui tahapan pembelajaran model pembelajaran Problem Based Learning,dengan
metode diskusi, praktik dan presentasi, peserta didik mampu:
1. Mendeskripsikan konsep Wawasan Nusantara
2. Mendeskripsikan fungsi dan tujuan Wawasan Nusantara
3. Mengklasifikasikan Aspek Trigatra dan Pancagatra dalam
Wawasan Nusantara
4. Menelaah peran serta warga negara dalam mendukung
implementasi wawasan nusantara
5. Mempresentasikan hasil telaah terkait pentingnya Wawasan
Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia
6. Membuat laporan tertulis hasil telaah terkait pentingnya Wawasan
Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia

E. MateriPembelajaran
Arti pentingnya Wawasan Nusantara:
1. Konsep Wawasan Nusantara
2. Fungsi dan Tujuan Wawasan Nusantara
3. Aspek Trigatra dan Pancagatra dalam Wawasan Nusantara
4. Peran serta warga negara dalam mendukung implementasi
wawasan nusantara

F. Pendekatan, Model, danMetode Pembelajaran


 Pendekatan : Scientific
 Model : Problem Based Learning
 Metode : Ceramah, diskusi, penugasan, serta presentasi

G. KegiatanPembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
Pendahuluan  Guru masuk kelas tepat waktu dan mengucapkan salam 10 menit
(Penumbuhan karakter budaya sekolah tentang disiplin dan
religius)
 Guru menanyakan kondisi siswa saat ini
 Guru meminta Ketua kelas untuk memimpin doa saat
pembelajaran akan dimulai(Penumbuhan karakter religius).
 Guru mengintruksikan kepada siswa untuk memperhatikan
kebersihan kelas sebelum pembelajaran dimulai
(Penumbuhan karakter peduli lingkungan).
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu

 Guru mengisi agenda kelas dan mengabsen siswa


(penumbuhan karakter disiplin sebagai budaya sekolah dan
karakter peduli sosial)
 Guru memberikan informasi mengenai kompetensi, meteri,
serta tujuan pembelajaran
 Menjelaskan penilaian yang dilakukan.
 Memberikan Pre Tes
 Guru meminta peserta didik untuk duduk berkelompok
dalam rangka menumbuhkan karakter demokratis
Inti 1. Mengidentifikasi masalah 160 menit

 Guru menayangkan video dan slide mengenai


pentingnya Wawasan Nusantara dalam konteks
Negara Kesatuan Republik Indonesia
 Peserta didik melakukan pengamatan dengan cara
mengamati tayangan.
 Peserta didik saling melakukan tanya jawab
mengenai tayangan yang
diberikan(menumbuhkan kecakapan abad 21;
berpikir krtitis).

2. Menetapkan Masalah
 Setiap kelompok diberikan handout slide presentasi dan
untuk diamati bersama-sama
 Peserta didik menentukan letak permasalahan yang harus
diselesaikan berdasarkan tayangan yang diberikan.
 Peserta didik mengumpulkan informasi dengan berdiskusi
dan membaca berbagai litelatur (menumbuhkan karakter
gemar membaca dan tuntutan keterampilan abad 21 tentang
literasi) mengenai permasalahan penyesuaian transaksi
pada perusahaan jasa.

3. Mengembangkan solusi
 Peserta didik berdiskusi mengecek pandangan dan bertukar
pikiran denga teman kelompoknya mengenai permasalahan
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
yang sedang dibahas berdasarkan litelatur dan pengetahuan
yang dimilikinya.
 Peserta didik berdiskusi dalam kelompok tentang solusi
yang terbaik dalam menyelesaikan permasalahan yang
dihadapi (menumbuhkan karakter mandiri)

4. Melakukan tindakan strategis


 Salah satu kelompok tampil untuk mempresentasikan hasil
diskusinya, dalam menyelesaikan permasalahan melalui
solusi yang disimpulkan oleh kelompoknya(menumbuhkan
karakter komunikatif).
 Peserta didik di kelompok lainmemperhatikan proses
presentasi.
 Guru mempersilahkan peserta didik lain untuk bertepuk
tangan setelah presentasi selesai, untuk menunbuhkan
karakter menghargai prestasi.

5. Melihat ulang dan mengevaluasi


 Peserta didik dipersilahkan untuk memberikan komentar
terhadap hasil presentasi temannya dan dipersilahkan
mengoreksi bila ada kesalahan
Penutup  Guru mengajak peserta didik untuk membuat rangkuman 10 menit
materi belajar dengan metode Tanya jawab
 Guru melakukan refleksi sebagai penguatan dari kegiatan
pembelajaran hari ini
 Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran, dan motivasi
untuk tetap semangat serta mengingatkan peserta didik
untuk mempelajari materi baru yang lebih menantang
dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi tantangan
abad 21
 Gurumemberikan informasi materi pembelajaran untuk
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Pembelajaran
Waktu
pertemuan selanjutnya.
 Guru mempersilahkan siswa untuk berdoa, menutup
kegiatan pembelajaran hari ini (menumbuhkan karakter
religious)

H. Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang digunakan : Papan Tulis, Spidol, LCD

I. Sumber Belajar

1. Buku Paket Pkn SMK


2. Internet

J. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan


1. Teknik penilaian
a. Pengamatan kegiatan diskusi
b. Hasil presentasi kelompok
2. Instrument Penilaian (Terlampir)
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Penilaian Kegiatan Diskusi


Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap
Nama Komuni Kerjasa Nilai Akhir
Kreatif Kritis
Peserta katif ma (Modus)
N
didik/
o
Kelompo 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
k
1.
2.
3.
4.
N

Keterangan:
A = jika empat indikator terlihat.
B = jika tiga indikator terlihat.
C = jika dua indikator terlihat
D = jika satu indikator terlihat

Indikator Penilaian Sikap:

Komunikatif
a. Berkomunikasi secara efektif dan efisien
b. Menyampaikan pesan dengan baik
c. Penggunaan bahasa yang secara sosial dapat diterima dan memadai
d. Berkomunikasi yang tidak menyinggung perasaan orang lain

Kerjasama
a. Membantu teman lain yang mengalami kesulitan
b. Memberikan kontribusi pemikiran
c. Mengajak teman lain untuk melakukan tugas secara bersama
d. Berbagi bersama dalam menangani permasalahan

Kreatif
a. Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
b. Berwawasan masa depan dan penuh imajinasi
c. Mampu memproduksi gagasan-gagasan baru
d. Mampu menemukan masalah dan mampu memecahkannya.

Kritis
a. Menanyakan dan menjawab pertanyaan
b. Mencari cara-cara yang dapat dipakai untuk mengatasi masalah-masalah
c. Berusaha mendapatkan informasi sebanyak mungkin dari sumber lain
d. Berpikir terbuka, yaitu berbicara secara kongkret.

Kategori nilai sikap:


Sangat baik : apabila memperoleh nilai akhir 4
Baik : apabila memperoleh nilai akhir 3
Cukup : apabila memperoleh nilai akhir 2
Kurang : apabila memperoleh nilai akhir 1

2. Penilaian Pengetahuan dan keterampilan


a. Kisi-Kisi dan Soal
Kompetensi Jenis
Indikator Indikator Soal Soal
Dasar Soal
3.11 1.
Menela
ah
pentin
gnya
Wawas
an
Nusan
tara
dalam
kontek
s
Negara
Kesatu
an
Republ
ik
Indone
sia
Rubrik Penilaian Presentasi
Nilai
No Unjuk Kerja
1 2 3 4
1. Persiapan :
a. Menyiapkan alat tulis
b. Menyiapkan lembar kerja siswa, lembar soal
Nilai Optimum
2. Pelaksanaan :

Nilai Optimum
3. Penutup :
Menyajikan hasil diskusi tentang pentingnya
Wawasan Nusantara dalam konteks Negara
Kesatuan Republik Indonesia

Nilai Optimum

Program Remedial :
• Remedial Tes diberikan kepada siswa yang mendapatkan nilai di bawah 71 (untuk
pengetahuan dan keterampilan), dengan catatan jumlah siswa yang remedialnya
sebanyak maksimal 30% dari jumlah seluruh siswa di kelas.
• Dan jika jumlah siswa yang remedial mencapai 50% maka diadakan remedial
teaching terlebih dahulu, lalu dilanjutkan remedial tes

Program Pengayaan :
Program pengayaan diberikan/ditawarkan kepada siswa yang mendapatkan nilai diatas 71
sebagai bentuk pendalaman terhadap materi yang diberikan

Mengetahui, Pekanbaru , Juli 2017


Kepala SMKN Pertanian Terpadu Prov. Riau Guru Mata Pelajaran
Sudarti .M.P.d Elvita Herasanty, S.IP,M.Pd
NIP. NIP. 19760531 200502 2 001
Lampiran Materi:
Jurnal Penyesuaian
1. Pengertiandan Fungsi Jurnal Penyesuaian
a. Pengertian
Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang dibuat dalam proses pencatatan perubahan
saldo dalam akun sehingga saldo mencerminkan jumlah yang sebenarnya.
b. Fungsi
Fungsi jurnal penyesuaian adalah untuk memperbarui beberapa nilai akun buku
besar sehingga neraca saldo akan menampilkan jumlah sebenarnya dari aset,
liabilitas, ekuitas, pendapatan dan beban perusahaan.
2. Perkiraan – perkiraan yang memerlukan penyesuaian
a. Perlengkapan, nilai akun perlengkapan dalam neraca saldo pada awal dan akhir
tahun buku biasanya berbeda karena ada pemakaian perlengkapan yang tidak
dicatat selama periode akuntansi berjalan
b. Beban dibayar dimuka, adalah transaksi yang awalnya dianggap sebagai asset
ketika pertama kali dibayar, tetapi akan menjadi beban selama periode akuntansi
berjalan.
c. Penyusutan aset tetap, aset tetap yang dimiliki perusahaan dan dipakai dalam
kegiatan usaha normal akan berkurang nilai ekonomisnya secara berangsur-angsur
karena kemampuannya untuk menghasilkan jasa/pendapatan akan menurun
seiring berjalannya waktu
d. Pendapatan yang masih harus diterima, adalah pendapatan yang sudah menjadi
hak dan boleh diakui, tetapi belum dicatat karena belum diterima.
e. Beban yang masih harus dibayar, adalah beban atau kewajiban yang sudah terjadi
tetapi belum dicatat karena belum dibayar
f. Pendapatan diterima dimuka, adalah transaksi yang pada awalnya dicatat sebagi
liabilitas ketika pertama kali diterima, tetapi akan menjadi pendapatan selama
periode akuntansi berjalan
g. Persediaan barang dagang
h. Taksiran piutang tak tertagih, umumnya transaksi pada perusahaan besar lebih
banyak dilakukan secara kredit dibandingkan transaksi tunai. Transaksi kredit
mengakibatkan timbulnya utang piutang. Namun seringkali pelanggan mengalami
gagal bayar sehingga memunculkan akun piutang tak tertagih bagi perusahaan.
a. Perlengkapan Kantor
. Misalnya pada neraca saldo diketahui saldo perlengkapan sejumlah Rp 170.000,-.
Pada akhir bulan diketahui saldo perlengkapan kantor senilai 40.000,-
Dari data tersebut dapat dihitung berapa beban yang terpakai, yaitu:

Saldo Perlengkapan Kantor Rp 170.000,-


Saldo akhir (Rp 40.000,-)

Beban Perlengkapan Kantor Rp 130.000,-

Sehingga jurnal penyesuaiannya :


Beban Perlengkapan Kantor Rp 130.000,-
Perlengkapan Kantor Rp 130.000,-

b. Aktiva tetap
Misalnya, diketahui pada periode 2012 peralatan mengalami penyusutan senilai Rp
150.000,- dan kendaraan sebesar Rp 200.000,-

Maka jurnal penyesuaiannya adalah :


Beban penyusutan peralatan Rp 150.000,-
Akumulasi penyusutan peralatan Rp 150.000,-
Beban penyusutan kendaraan Rp 200.000,-
Akumulasi penyusutan kendaraan Rp 200.000,-

c. Beban dibayar dimuka


1) Pada saat dicatat sebagai harta
Misalnya :
Pada tanggal 1 November 2012 perusahaan membayar sewa kantor sebesar Rp
180.000,- untuk masa penyewaan selama 6 bulan terhitung tanggal 1 November
2012 sampai dengan 30 April 2013.

Jurnal pada saat transaksi :


Sewa dibayar dimuka Rp 180.000,-
Kas Rp 180.000,-
Jurnal penyesuaian pada tanggal 31 Desember 2012 adalah :
Karena transaksi terjadi pada tanggal 1 November sehingga sampai dengan 31
Desember 2012 perusahaan baru menggunakan ruangan selama 2 bulan.
2 / 6 x Rp 180.000,- = Rp 60.000

Beban Sewa Rp 60.000,-


Sewa dibayar dimuka Rp 60.000

2) Pada saat dicatat sebagai beban


Jurnal pada saat transaksi :
Beban Sewa Rp 180.000,-
Kas Rp 180.000,-
Jurnal penyesuaian pada tanggal 31 Desember 2012 adalah :
Karena transaksi terjadi pada tanggal 1 November sehingga sampai dengan 31
Desember 2012, perusahaan yang seharusnya menyewa ruangan untuk 6 bulan,
baru digunakan selama 2 bulan. Sehingga masih ada 4 bulan tersisa.

4/ 6 x Rp 180.000,- = Rp 120.000,-

Sewa dibayar dimuka Rp 120.000,-


Beban Sewa Rp 120.000

d. Beban yang masih harus dibayar


Misalnya :
Perusahaan harus mengakui beban iklan Rp 20.000 yang belum ditagihkan oleh
rekanan tetapi iklan sudah ditayangkan.
Maka jurnal penyesuaiannya adalah :

Beban Iklan Rp 20.000,-


Utang Iklan Rp 20.000,-
e. Pendapatan diterima di muka
1) Pada saat dicatat sebagai utang
Diketahui di neraca saldo, pendapatan diterima dimuka Rp 80.000,-
Transaksi tersebut terjadi pada tanggal 1 Desember 2012.Sampai akhir peride,
perusahaan telah memberi jasanya ke pelanggan sebesar Rp 50.000.

Jurnal pada saat transaksi :


Kas Rp 80.000,-
Pendapatan diterima dimuka Rp 80.000,-

Jurnal penyesuaian pada tanggal 31 Desember 2012 adalah :


Pendapatan diterima dimuka Rp 50.000,-
Pendapatan jasa Rp 50.000

2) Pada saat dicatat sebagai pendapatan


Jurnal pada saat transaksi :
Kas Rp 80.000,-
Pendapatan jasa Rp 80.000,-

Jurnal penyesuaian pada tanggal 31 Desember 2012 adalah :


Pendapatan jasa Rp 30.000,-
Pendapatan diterima dimuka Rp 30.000

f. Pendapatan yang masih harus diterima


Misalnya :
Perusahaan melakukan jasa perbaikan kendaraan yang sudah selesai dikerjakan, tetapi
belum diterima pembayarannya, seharga Rp 500.000,-

Maka Jurnal penyesuaiannya adalah :


Piutang Rp 500.000,-
Pendapatan Rp 500.000

Anda mungkin juga menyukai