Anda di halaman 1dari 11

BEST PRACTICES

NAMA : WULAN NURFADILAH, S.Pd.


KELAS : PGSD 002 (B)

PROGRAM PROFESI GURU (PPG) DALAM JABATAN


PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR (PGSD)
KATEGORI 1 GELOMBANG 2
2023
LK 3.1
MENYUSUN BEST PRACTICES

Nama Mahasiswa : WULAN NURFADILAH


No. UKG : 201503738856
Kelas : PGSD B UNY

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star


(Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Peserta didik Dalam
Pembelajaran

Lokasi SDN LUBANG BUAYA 06 PAGI


Lingkup Pendidikan Sekolah Dasar
Tujuan yang ingin dicapai Aksi 2
Meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada
mata pelajaran Pendidikan Pancasila di kelas IV.
Penulis WULAN NURFADILAH
Tanggal 20 Januari 2023
Situasi: 1. Kondisi yang menjadi latar belakang masalah
Kondisi yang menjadi latar Berdasarkan observasi dan wawancara teman
belakang masalah, mengapa sejawat atau guru pengampu di kelas IV, maka
praktik ini penting untuk kondisi yang melatarbelakangi pelaksanaan
dibagikan, apa yang menjadi praktik ini adalah:
peran dan tanggung jawab “Rendahnya motivasi belajar pada mata
anda dalam praktik ini. pelajaran Pendidikan Pancasila sebanyak 10
peserta didik di kelas IV.”
Hal tersebut dapat ditunjukkan dengan:
1) Banyak peserta didik kurang bersemangat
dalam mengikuti pembelajaran terutama pada
mata pelajaran Pendidikan Pancasila.
2) Peserta didik kurang terlibat dalam proses
pembelajaran.
3) Guru kurang menerapkan pembelajaran yang
dapat mengaktifkan peserta didik dan masih
menggunakan metode konvensional.
4) Model dan media pembelajaran yang
digunakan guru kurang sesuai dengan
karakteristik peserta didik dan materi
pelajaran.
5) Guru kurang konsisten memberikan motivasi
belajar kepada peserta didik.

2. Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan?


Beberapa pertimbangan/alasan praktik ini
penting untuk dibagikan:
a. Praktik pembelajaran ini dapat menjadi
motivasi dan pembelajaran bagi saya secara
pribadi dan juga menginspirasi guru lain agar
kedepannya bisa menjadi guru yang
disenangi dan dapat menerapkan
pembelajaran yang inovatif serta
menyenangkan bagi peserta didik. Dapat
menjadi referensi dan inspirasi bagi guru
dalam mengatasi permasalahan yang terkait
3. Apa yang menjadi peran dan tanggung jawab
anda dalam praktik ini?
Dalam menjalankan peran dan tanggungjawab
saya sebagai guru, maka saya harus
menerapkan pembelajaran yang tepat dan efektif
untuk menangani latar belakang masalah
peserta didik di kelas IV. Oleh karena itu, dalam
praktik ini saya menyusun modul ajar yang
berbasis kurikulum merdeka dengan
menggunakan model pembelajaran yang inovatif
yaitu Project Based Learning (PJBL). Kemudian
perangkat lainnya seperti bahan ajar, media
pembelajaran, Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD), dan Evaluasi.

Tantangan : 1. Apa saja yang menjadi tantangan untuk


Apa saja yang menjadi mencapai tujuan tersebut?
tantangan untuk mencapai Berdasarkan situasi di atas, kondisi yang
tujuan tersebut? Siapa saja menjadi tantangan dalam praktik ini, yaitu:
yang terlibat, a. Ketika mempresentasikan sebuah proyek
peserta didik perlu banyak bimbingan.
b. Mengatur waktu ketika proses pembelajaran
berlangsung terutama pada saat kegiatan inti
pembelajaran.

2. Siapa saja yang terlibat?


Berkaitan dengan tantangan serta pelaksanaan
praktik ini, tokoh atau subjek yang terlibat,
diantaranya:
a. Peserta didik sebanyak 32.
b. Guru
c. Dosen
Sebagai pembimbing dan pemberi masukan
serta arahan dalam pembuatan rencana
pembelajaran dan terlaksananya praktik
pembelajaran dengan baik.
d. Guru pamong
Sebagai guru pendamping dalam
pelaksanaan praktik pembelajaran ini, dan
memberikan masukan serta contoh yang baik
demi kelancaran praktik ini.
e. Kepala Sekolah
Sebagai pemangku kebijakan di sekolah,
kepala sekolah memiliki hak penuh dalam
mengawasi, mengontrol, serta memberikan
bimbingan guru. Salah satunya adalah dalam
melakukan supervisi kepada guru.
f. Orang tua
Sebagai partner sekolah dalam
mengembangkan peserta didik melalui
komunikasi interaktif kepada guru atau
pihak sekolah.

Aksi : 1. Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk


Langkah-langkah apa yang menghadapi tantangan tersebut?
dilakukan untuk Dalam menghadapi masalah dan tantangan di
menghadapi tantangan atas, langkah- langkah yang penulis lakukan
tersebut/ strategi apa yang yaitu:
digunakan/ bagaimana a. Melakukan eksplorasi alternatif solusi yang
prosesnya, siapa saja yang didapatkan dari hasil wawancara kepala
terlibat / Apa saja sumber sekolah dan teman sejawat. Kemudian
daya atau materi yang menentukan solusi yang paling tepat untuk
diperlukan untuk dilakukan sesuai dengan akar permasalahan
melaksanakan strategi ini yang ditemukan dari kajian literatur dan
wawancara.
b. Langkah selanjutnya yang penulis lakukan
adalah membuat rencana aksi dan rencana
evaluasi. Rencana aksi dilakukan dengan
merancang perangkat pembelajaran mata
pelajaran Pendidikan Pancasila materi “Cara
menghargai Suku bangsa” di Kelas IV yang
meliputi:
- Modul Ajar Kelas IV (Kurikulum Merdeka),
- LKPD,
- Penilaian (Penilaian Diagnostik, Sikap,
Keterampilan dan Pengetahuan)
- Bahan Ajar Kelas IV dengan Materi “Cara
Menghargai Suku Bangsa di Indonesia”,
- Media Pembelajaran menarik yang
dirancang melalui aplikasi canva, dan
- Evaluasi yang akan digunakan untuk
melihat keefektifan pelaksanaan
pembelajaran.

2. Strategi apa yang digunakan?


Berdasarkan langkah-langkah di atas, penulis
memilih strategi digunakan pada praktik ini
adalah:
“Menerapkan pembelajaran menarik dengan
menggunakan model pembelajaran Project Based
Learning (PjBL).”

3. Bagaimana prosesnya?
Penerapan kegiatan pembelajaran diawali dengan:
a. Kegiatan pendahuluan/pembuka yaitu:
menyapa, memberi salam dan menanyakan
kabar, berdo’a, mengecek kehadiran,
memotivasi, penanaman nilai nasionalisme,
apersepsi, dan menyampaikan tujuan
pembelajaran.
b. Kemudian dilanjutkan ke kegiatan inti sesuai
dengan tahapan atau sintaks pada PjBL.
Adapun beberapa kegiatan yang dilakukan
pada kegiatan ini antara lain:
- Fase 1, menentukan pertanyaan
mendasar.
Telah dilaksanakan dengan cara
memberikan pertanyaan mendasar
melalui pengamatan gambar “keragaman
suku bangsa” dan media audio visual
yang ditayangkan pada proyektor.
- Fase 2, mendesain perencanaan proyek.
Telah dilakukan dengan peserta didik
mengerjakan LKPD kegiatan 2 terkait alat
dan bahan serta Langkah-langkah
pembuatan proyek yaitu buklet.
- Fase 3, menyusun jadwal.
Telah dilakukan dengan cara guru dan
peserta didik menentukan durasi
pembuatan proyek selama 30 menit,
pembagian alat dan bahan, serta mulai
membuat proyek buklet.
- Fase 4, memonitor peserta didik dan
kemajuan proyek.
Telah dilakukan dengan cara
membimbing, mengawasi, serta
membantu peserta didik dalam
melakukan pembuatan proyek. Guru
menanyakan kesulitan apa saja dalam
pembuatan buklet.
- Fase 5, menguji hasil.
Telah dilakukan berupa kegiatan pameran
dan penilaian terhadap hasil proyek
setiap kelompok.
- Fase 6 mengevaluasi hasil proyek.
Telah dilakukan dengan cara
melakukan refleksi, memantapkan, serta
menyimpulkan hasil pembuatan proyek.
c. Selanjutnya dilaksanakan kegiatan penutup
pembelajaran yang terdiri dari menyimpulkan
pembelajaran, kegiatan merefleksi, pemberian
tindak lanjut, evaluasi dan berdo’a setelah
selesai pembelajaran.

4. Siapa saja yang terlibat?


a. Peserta didik sebagai objek.
b. Guru sebagai fasilitator
c. Kepala SDN Lubang Buaya 06 Pagi
d. Wakil Kepala Bidang Kurikulum dan Bidang
Kepeserta didikan
e. Guru Kelas IV sebagai observer
f. Rekan Guru lain sebagai tim pengambilan
video Praktik.

5. Apa saja sumber daya atau materi yang


diperlukan untuk melaksanakan strategi ini?
Dalam pelaksanaan praktik ini, terdapat beberapa
sumber daya atau materi yang menjadi penunjang
keberhasilan praktik, diantaranya:
a. Media
Media yang digunakan untuk menunjang
pelakasanaan praktik ini meliputi laptop,
proyektor, dan materi pembelajaran yang
dibuat secara kreatif dan inovatif sebagai
konten media.
b. Jaringan internet yang berguna dalam
mencari referensi dan materi pembelajaran.
c. Ketersediaan listrik yang menjadi sumber
energi dalam menggunakan media
pembelajaran.

Refleksi Hasil dan dampak 1. Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-
Bagaimana dampak dari aksi langkah yang dilakukan?
Berdasarkan hasil
dari Langkah-langkah yang
dilakukan? Apakah hasilnya
efektif? Atau tidak efektif?

observasi, serta
Mengapa? Bagaimana respon
orang lain terkait dengan
strategi yang dilakukan, Apa

penilaian yang
yang menjadi faktor
keberhasilan atau
ketidakberhasilan dari

dilakukan
strategi yang dilakukan? Apa
pembelajaran dari
keseluruhan proses tersebut

adapun dampaknya
adalah sebagai
berikut :
1. Peserta didik
terlihat antusias dan
bersemangat serta
aktif selama
pembelajaran.
2. Peserta didik
secara berkelompok
menyelesaikan
permasalahan pada
LKPD dengan baik.
3. Hasil nilai pada
materi teks eksposisi
juga terlihat
bahwa peserta didik
mampu memperoleh
nilai yang
cukup baik.
Berdasarkan hasil pelaksanaan praktik, serta
penilaian yang dilakukan adapun dampaknya
adalah sebagai berikut :
a. Peserta didik terlihat antusias dan
bersemangat serta aktif selama pembelajaran.
b. Peserta didik secara berkelompok
menyelesaikan permasalahan pada LKPD
dengan baik.
c. Hasil nilai pada mata pelajaran Pendidikan
Pancasila dengan materi “Cara Menghargai
Suku Bangsa di Indonesia” juga terlihat
bahwa peserta didik mampu memperoleh nilai
yang baik.

2. Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?


Mengapa?
Setelah menggunakan model Project Based
Learning (PjBL) metode ceramah, penugasan,
tanya jawab dan diskusi maka hasilnya sangat
efektif untuk meningkatkan motivasi belajar
sehingga peserta didik lebih menunjukkan
keaktifannya saat pembelajaran berlangsung.
Dengan demikian, berikut hasil keefektifan model
pembelajaran dilihat dari nilai pengetahuan dan
nilai keterampilan:
a. Nilai Pengetahuan dari 32 peserta didik
dengan kkm 72 terdapat 28 atau (87,5 %) dari
32 peserta didik yang sudah tuntas dan 4
atau (12,5 %) dari 32 peserta didik yang
belum tuntas.
b. Nilai Keterampilan dari 32 peserta didik,
maka didapat:
- Peserta didik sebanyak 9 atau (28%) yang
memperoleh nilai 92.
- Peserta didik sebanyak 16 atau (50%)
yang memperoleh nilai 83.
- Peserta didik sebanyak 7 atau (22%) yang
memperoleh nilai 75.
Dengan demikian, dapat disimpulkan keefektifan
hasil pengetahuan dan nilai keterampilan yaitu
meningkat dan model pembelajaran Project Based
Learning (PjBL) berhasil dilaksanakan.
3. Bagaimana respon orang lain terkait dengan
strategi yang dilakukan?
a. Respon dari peserta didik : Peserta didik
sangat antusias dan semangat mengikuti
proses pembelajaran.
b. Respon dari rekan guru : Rekan guru
menyambut baik dengan apa yang sudah
dilakukan terkait strategi ini karena secara
tidak langsung memberikan motivasi kepada
mereka untuk melakukan hal yang sama
demi tercapainya tujuan pembelajran yang
diberikan kepada peserta didik.
c. Respon dari Kepala Sekolah : sangat
mendukung dengan langkah-langkah serta
strategi yang saya pakai, beliau berharap agar
kami para guru terus berinovasi dalam
meyajikan materi kepada peserta didik
dengan lebih sering mengkaji model
pembelajaran inovatif.

4. Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau


ketidakberhasilan dari strategi yang
dilakukan?

Secara garis besar


kegitan aksi ini
berhasil adapun
faktor-
faktor penyebabanya
adalah :
1. Perencanaan
yang terukur
2. Perangkat
pembelajaran yang
lengkap
3. Fasilitas yang ada
disekolah.
4. Dukungan dari
rekan-rekan guru dan
Kepala
Madrasah.
5. kerja sama yang
baik yang ditunjukan
oleh peserta
didik.
Ada beberapa
kekurangan antar lain
:
1. Pengelolaan
waktu terutama saat
pendahuluan perlu
ditingkatkan.
2. Pengelolaan
kelas perlu
ditingkatkan
sehingga
suasana pembelajaran
tetap kondusif baik
saat
bekerja dalam
kelompok maupun
saat kegiatan
presentasi
Secara garis besar kegitan aksi ini berhasil
adapun faktor- faktor penyebabanya adalah:
a. Perencanaan yang terukur.
b. Perangkat pembelajaran yang lengkap.
c. Fasilitas yang ada disekolah memadai.
d. Dukungan dari Kepala Sekolahdan rekan-
rekan guru.
e. Kerja sama yang baik yang ditunjukan
oleh peserta didik kelas IV.
Tetapi, ada beberapa kekurangan pada
praktik ini, yaitu:
a. Pengelolaan waktu terutama saat kegiatan
inti perlu diperhatikan kembali agar tidak
kelebihan waktunya.
b. Pengelolaan kelas perlu ditingkatkan
sehingga suasana pembelajaran tetap
kondusif baik saat bekerja dalam
kelompok maupun saat kegiatan
presentasi.

5. Apa pembelajaran dari keseluruhan proses


tersebut?
1. Menjadikan proses pembelajaran sehari-
hari lebih tertib dan terstruktur.
2. Dapat menyusun perangkat pembelajaran
dengan lebih baik.
3. Peserta didik lebih tertarik dan fokus.
4. Pembelajaran lebih bervariasi.
5. Pembelajaran lebih menarik dan
menyenangkan.
6. Media dan alat/bahan pembelajaran lebih
inovatif.

Anda mungkin juga menyukai