ALERGI, RESIKO JATUH DAN DNR (DO NOT RESSUCITATION)
PADA PASIEN
No Dokumen : No Revisi : Halaman :
924/267/RSM-NTB/I/2022 01 1/2 Direktur Rumah Sakit Mata Nusa Tenggara Barat
STANDAR Tanggal Terbit
PROSEDUR 31 Januari 2022 OPERASIONAL dr. Sriana Wulansari, Sp.M Pembina Tk.I (IV/b) NIP. 197108142002122003 PENGERTIAN Proses kegiatan identifikasi sebelum penempelan label penanda alergi,resiko jatuh, dan DNR digelang identitas pasien TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah identifikasi sebelum penempelan label identifikasi alergi,resiko jatuh, dan DNR pada pasien KEBIJAKAN 1. Keputusan Direktur Rumah Sakit Mata Nusa Tenggara Barat Nomor: 188.4/117/RSM-NTB/I/2022 Tentang Panduan Identifikasi Pasien PROSEDUR A. Persiapan: 1. Penampilan petugas a. Periksa kerapihan pakaian seragam b. Periksa kelengkapan atribut 2. Alat-alat; a. Label Merah,kuning, ungu b. Berkas Rekam Medis c. Alat tulis B. Pelaksanaan: 1. Cuci tangan 2. Siapkan Label (merah/kuning/ungu) 3. Ucapkan salam, “Assalamu’alaikum, atau selamat pagi/siang/malam, Bapak/Ibu” 4. Sebut nama dan peran anda.“Saya….. (sebutkan nama), saya sebagai perawat yang bertanggung jawab terhadap perawatan bapak/ ibu saat ini 5. Tanyakan nama lengkap sesuai e-KTP, dan tanggal lahir pasien 6. Identifikasi visual dengan membandingkan nama dan tanggal lahir yang disebutkan pasien dengan yang tercantum pada gelang identitas yang digunakan pasien. 7. Lihat identitas pasien yang ada pada gelang identitas dengan identitas yang ada pada berkas rekam medis pasien (nama lengkap, tanggal lahir, No RM) 8. Jelaskan pada pasien dan atau kelurga pasien maksud dan tujuan penempelan label penanda alergi/resiko IDENTIFIKASI SEBELUM PENEMPELAN LABEL PENANDA ALERGI, RESIKO JATUH DAN DNR (DO NOT RESSUCITATION) PADA PASIEN
No Dokumen : No Revisi : Halaman :
924/267/RSM-NTB/I/2022 01 2/2 jatuh/ DNR “Bapak, Ibu, sesuai prosedur keselamatan pasien saya akan menempelkan label penanda alergi/resiko jatuh/DNR ini pada gelang identitas Bapak/Ibu. Tujuannya adalah untuk memastikan Bapak/Ibu memiliki alergi/resiko jatuh/tidak ingin di resusitasi. 9. Tempelkan label penanda pada gelang identitas pasien 10. Informasikan kepada pasien dan atau keluarga, bahwa label ini harus selalu tertempel hingga pasien diperbolehkan pulang atau meninggal “Bapak/Ibu, mohon agar label penanda ini jangan dilepas selama masih dalam perawatan di rumah sakit ini” 11. Ucapkan terimakasih dan sampaikan: “Semoga lekas sembuh” 12. Cuci tangan UNIT TERKAIT 1. Unit Rawat Jalan 2. Unit Rawat Inap 3. Unit Gawat Darurat