Anda di halaman 1dari 21

MAKALAH

PROTISTA

Disusun Oleh:

INDAH AL AZYZY

NILVA S

SYIFA SAPUTRI

MUHAMMAD AFGAN

ALVA RIJSKI

RIMA ADELIA

KELAS X MIPA 6
SMA NEGERI 03 LUWU UTARA
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr.wb. Puji syukur atas rahmat Allah SWT,


berkat rahmat serta karunia-Nya sehingga makalah dengan berjudul
'PROTISTA' dapat selesai.

Makalah ini dibuat dengan tujuan memenuhi tugas akhir


semester 1 kelas X dari Ibu Espy Embara P, S.Si pada bidang studi
biologi.

Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ibu Espy


Embara P, S.Si berkat tugas yang diberikan ini, dapat menambah
wawasan kami berkaitan dengan topik yang diberikan.

Semoga segala kebaikan dan pertolongan semuanya mendapat


berkah dari Allah Swt. dan kami menyadari bahwa makalah ini masih
jauh dari kata sempurna. Untuk itu kami dengan kerendahan hati
mengharapkan saran dan kritik, Sekali lagi terima kasih. Semoga
Makalah ini bermanfaat bagi kita semua.

Baebunta, 7 Desember 2022

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..............................................................................................i


DAFTAR ISI ............................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
A. LATAR BELAKANG........................................................................................ 1
B. PERUMUSAN MASALAH ............................................................................... 2
C. TUJUAN............................................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................ 3
A. Protista................................................................................................................ 3
B. Ciri-ciri Protista .................................................................................................. 3
C. Klasifikasi Protista.............................................................................................. 4
1). Protista mirip hewan (PROTOZOA) ............................................................ 4
2). Protista mirip tumbuhan (alga/ganggang) ...................................................... 6
3). Protista mirip jamur...................................................................................... 11
D. Peran Protista dalam kehidupan sehari hari ..................................................... 13
1. Protista mirip hewan (PROTOZOA) ............................................................. 13
a. peran yang menguntungkan : ..................................................................... 13
b. peran yang merugikan ................................................................................ 14
2. Protista mirip tumbuhan (Alga/Ganggang) ................................................... 14
a. peran yang menguntungkan ....................................................................... 14
b. peranan yang merugikan ........................................................................... 15
3. Protista mirip jamur ....................................................................................... 15
a. peran yang menguntungkan ....................................................................... 15
b. Peran merugikan ........................................................................................ 15
BAB III PENUTUP............................................................................................... 16
A. KESIMPULAN ................................................................................................ 16
B. SARAN............................................................................................................. 17
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 18

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Banyak sekali organisme mikroskopis yang dalam hidup tidak pernah


melalui stadium multi sel. Tubuh organisme semacam ini merupakan suatu masa
protoplasma tunggal yang berupa sel saja, hanya terbagi menjadi sitoplasma dan
nucleus organisme-organisme ini disebut organisme uniseluler, yaitu sel tunggal
yang hidup sendiri dengan bebas. Organisme ini bisa berupa tumbuh maupun
hewan. Adakalanya organisme tentu sulit digolongkan Organisasi tersebut
kemudian disepakati disebut PROTISTA beberapa Protista mendekati sifat
hewan, beberapa mendekati sifat tumbuhan.

Protista merupakan suatu takson yang anggotanya sangat beragam.


Anggotanya bukan hewan, bukan tumbuhan, bukan jamur, dan bukan prokariot.
Semua anggota kingdom Protista merupakan eukariotik, mempunyai inti yang
jelas dan organel yang dikelilingi membrane respirasi terjadi decara aerobic.
Hidup bebas di laut atau air tawar, atau parasit di cairan tubuh atau jaringan
makhluk hidup lain.

Kingdom ini terdiri dari organisme tingkat rendah protozoa, jamur lendir,
dan jamur air (dulu masuk ke dalam kingdom fungi), dan ganggang. Pada
beberapa klasifikasi kingdom Protista terdiri dari semua organisme uniseluler tapi
ini mengakibatkan kelompok ganggang terbelah karena ada ganggang
multiseluler. pada dasarnya kingdom ini mempunyai kesamaan struktur yang
sederhana walaupun daur hidup. Organisasi sel, dan pembelahan selnya sangat
beragam. Anggotanya sebagian uniseluler dan organisme multiseluler yang sel
selnya belum terdiferensiasi.

1
B. PERUMUSAN MASALAH

1. Apa ciri-ciri umum Protista?

2. Apa saja klasifikasi dari protista? dan jelaskan!

3. Apa saja peran protista dalam kehidupan, peran yang bermanfaat dan peran
yang merugikan?

C. TUJUAN

1. Apa itu Protista

2. Mengetahui ciri-ciri kingdom Protista

3. Mengetahui klasifikasi kingdom Protista

4. Mengetahui apa saja peran yang bermanfaat dan peran yang merugikan dari
kingdom protista

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Protista

Protista adalah kingdom yang terdiri dari satu sel atau banyak sel dan
memiliki membrane inti (organisme eukariot) serta bersel tunggal. Protista dapat
di kelompokkan menjadi tiga bagian yaitu menyerupai hewan (Protozoa),
menyerupai tumbuhan (Ganggang) dan menyerupai jamur(Lendir/air). Sebagian
besar Protista hidup di air, karena tidak memiliki pelindung untuk menjaga
tubuhnya dari hawa kering.

Jadi, Kingdom Protista adalah kingdom yang sederhana karena hanya


tersusun atas satu sel sehingga dapat di kelompokan dalam kingdom sendiri.
Tetapi ada juga yang multiseluler akan tetapi masih sangat sederhana
dibandingkan dengan organisme lainnya.

B. Ciri-ciri Protista

• Sebagian besar protista adalah uniseluler

• Memiliki nukleus

• Memiliki organel sel

• Bersifat heterotrof.

• Berkembang biak secara aseksual.

• Hidup bebas atau simbiosis

• Habitat umumnya di tempat lembap

• Bersifat Aerob dan Anaerob

• Tipe sel Eukariotik

3
• Bersifat motil

• Dapat bereproduksi secara seksual maupun aseksual

C. Klasifikasi Protista

1). Protista mirip hewan (PROTOZOA)

Protozoa atau protista mirip hewan berasal dari kata proto (pertama) dan
zoa (hewan). Di dunia ini ada lebih dari 40.000 spesies protozoa hidup di berbagai
tempat misalnya perairan, tanah yang lembab atau beberapa lagi hidup sebagai
parasit.

a. Ciri-ciri

- Uniseluler dengan ukuran tubuh 10-200 µm.

- Tidak memiliki dinding sel

- Pada umumnya bersifat heterotrof, hanya sebagian kecil saja yang bersifat
autotrof.

- Pada umumnya memiliki alat gerak

- Hidup bebas atau sebagai parasit bagi organisme lain

- Mendapatkan makanan lewat degan cara absorbsi molekul organik

- Pernafasan protozoa terjadi secara difusi

- Bersifat holozoik, holofitik, dan saprozoik

- Berkembang biak dengan cara aseksual atau seksual

b. Contohnya

contoh dari Protista mirip hewan adalah:

• Trypanosome brucei (penyebab trypanomiasis atau penyakit tidur)

• Giardia lambia (penyebab infeksi saluran pencernaan)

4
• Entamoeba histolyca (penyebab penyakit diare)

• Plasmodium falciparum (penyebab penyakit malaria)

• Trichomonas vaginalis (penyebab penyakit menular seksual)

• Toxoplasma gondii (penyebab kerusakan mata, otak, dan kecacatan janin dalam
kandungan)

c. Klasifikasi

Protista mirip hewan atau protozoa diklasifikasikan menjadi enam phylum


yakni:

1. Rhizopoda (Sarcodina)
Istilah rhizopoda berasal dari kata rhizo yang artinya akar dan podos yang
artinya kaki. Protista mirip hewan ini bisa ditemukan di daerah air tawar, air laut
atau tempat basah. Ciri yang membedakan dengan protista mirip hewan lainnya
adalah rhizopoda memiliki alat gerak berupa kaki semu. Kaki semu tersebut
terbentuk karena ada perubahan sitoplasma dari padat menjadi kental. Contoh dari
jenis rhizopoda ini adalah Amoeba proteus yang terdapat di daerah air tawar.

2. Actinopoda (Heliozoa dan Radiozoa)


Disebut sebagai actinopoda karena berarti 'kaki yang memancar'.
Actinopoda sebagian besarnya merupakan plankton. Jenis actinopoda ini terdiri
dari Heliozoa dan Radiozoa. Heliozoa habitatnya terdapat di air tawar sedangkan
radiozoa di air laut. Tekstur kulit dari radiozoa adalah lembut dan tersusun dari
silika. Ketika organisme ini mati, maka tubuh mereka akan berkumpul di dasar
laut. Silika sendiri merupakan bahan dari pembuatan gelas.

3. Foraminifera
Istilah foraminifera berasal dari kata foramen yang memiliki arti lubang.
Habitat mereka sebagian besar adalah di laut. Tubuh mereka dilindungi oleh
kerangka yang tersusun dari CaCO3 atau senyawa karbonat. Kerangka luar
mereka biasanya akan menumpuk di dasar laut selama jutaan tahun dan menjadi
lapisan tanah yang disebut globigerina.

5
4. Apicomplexa (Sporozoa)
Jenis dari apicomplexa merupakan parasit yang hidup di tubuh organisme
lain. Protista mirip hewan yang sering disebut sporozoa ini adalah satu-satunya
jenis protozoa yang tidak mempunyai alat gerak. Sprozoa bisa menyebabkan
penyakit serius bagi manusia. Contohnya adalah plasmodium yang menyebabkan
penyakit malaria. Penyakit tersebut disebarkan lewat gigitan nyamuk Anopheles
berita kepada manusia.

5. Zoomastigophora (Zooflagellata)
Protista mirip hewan yang disebut zooflagellata ini adalah organisme
heterotrof yang bergerak menggunakan bulu cambuk atau flagela. Mereka hidup
bebas dan beberapa melakukan simbiosis dengan organisme lain. Flagellata
termasuk ke dalam organisme yang bisa membahayakan manusia atau hewan.
Mereka adalah hewan yang menyebabkan penyakit tidur di Afrika. Selain itu,
jenis Trichomonas vaginalis menjadi penyebab penyakit kelamin pada wanita dan
saluran kelamin pada pria.

6. Ciliophora (Ciliata)
Dinamakan ciliata karena alat gerak protista mirip hewan ini adalah silia.
Sebagian besar dari mereka hidup di perairan tawar baik secara sendiri atau
berkelompok. Contoh dari ciliata adalah Paramecium caudatum. Paramecium
berbentuk menyerupai sandal jepit dan dapat ditemukan di sawah atau kolam
sekitar pemukiman manusia. Paramecium berkembang biak dengan cara seksual
maupun aseksual. Contoh dari ciliata adalah Paramecium caudatum. Paramecium
berbentuk menyerupai sandal jepit dan dapat ditemukan di sawah atau kolam
sekitar pemukiman manusia. Paramecium berkembang biak dengan cara seksual
maupun aseksual.

2). Protista mirip tumbuhan (alga/ganggang)

Protista mirip tumbuhan disebut juga sebagai alga atau ganggang. Protista
jenis ini bersifat autotrof, yang artinya memiliki klorofil dan dapat membuat
makanannya sendiri. Tinggalnya di perairan, baik secara soliter atau koloni.

6
Seperti tumbuhan, ia bersifat eukariotik karena memiliki dinding sel dan
kloroplas.

a. Ciri-ciri

- Organisme eukariotik

- Memiliki dinding sel yang tersusun dari selulosa dan lignin

- Bereproduksi secara asaksual atau membelah diri secara biner

-Fotoautotrof atau membuat makanannya sendiri

- Memiliki pigmen warna untuk proses fotosintesis

- Ada yang uniseluler, namun ada juga yang multiseluler

- Organisme akuatik sehingga hidup dilingkungan yang berair

- Tidak memiliki akar, batang, ataupun daun sehingga tidak termasuk tumbuhan

- Memiliki pirenoid atau dapat menyimpan cadangan makanan

- Dapat bergerak dan tidak bergerak

- Pertumbuhan algae berlangsung cepat di air yang diam dengan bantuan sinar
matahari.

b. Contohnya

• Pyrrophyta (ganggang api)

• Euglenophyta

• Phaeophyta (ganggang cokelat)

• Chrysophyta (ganggang keemasan)

• Rhodophyta (ganggang merah)

• Chlorophyta (ganggang hijau)

c. klasifikasi alga

7
1. Euglenophyta (alga mirip timbuhan)

Ciri- ciri :

★ Uniseluler (bersel tunggal)

★ Dari mulutnya muncul satu sampai empat flagella (bulu cambuk) yang
berfungsi sebagai alat gerak

★ Sel berbentuk oval memanjang

★ Bersifat motil (cenderung bergerak)

★ Bersifat fototrofik (membuat makanannya sendiri)

★ Berwarna hijau karena mengandung klorofil

★ Umumnya hidup di air tawar yang kaya bahan organic

2. Alga hijau (Chlorophyta)

Ciri-ciri :

★ Berwarna hijau beragam mulai dari unisel sampai flamen.

★ Ada yang berdinding sel ada yang tidak

★ Biasanya berada di laut perairan dengkal

★ Perkembangannya generative dan vegetatif

★ Berwarna hijau mengandung pimen klorofil yang tinggi

★ Amilum dari alga hijau terdiri dari komponen rantai glukosa bercabang
(Amilosa) dan tidak bercabang (Amilokpetin)

3. Alga keemasan (Chrysophyta)

★Inti sel bersifat eukariotik karna inti sel telah memiliki membrane

8
★ Hidup soliter atau berkoloni

★ Memiliki pigmen karoten, xantofil, klorofil a dan c

★ Menyimpan cadangan makanan dalam bentuk laminarin atau minyak

★ Dinding sel mengandung selulosa, pakiten, atau silica

★ Habitatnya di wilayah perairan seperti air tawar, air payau maupun air laut dan
ada juga yang hidup di darat.

4. Alga Api (Pyrophyta)

Ciri ciri umum pyrrophyta :

★ Uniseluler, dapat bergerak aktif

★Selnya berdinding dan di sebelah luar sel terdapat alur, masing-masing


mengandung satuflagelata

★Mempunyai plastida yang mengandung klorofil dan pigmen cokelat


kekuningan.

★Reproduksi dengan membelah diri.

★Ganggang api yang hidup di laut bersifat fosforesensi.

Ciri ciri khusus pada pyrrophyta atau dinoflagellata terdapat 2 ciri khusus yaitu :

√ Mereka bercahaya.
Produksi cahaya terkait dengan pigmen luciferin yang bertindak dengan
enzim lusiferase,konversi yang menghasilkan cahaya tanpa panas. Reaksi terang
ini tampaknya dirangsangoleh gangguan seperti ketika perahu melewati air
dimalam hari, cahaya terlihat dihaluan.Contoh dinoflagellata yang bercahaya
adalah Noctiluca sp dan Gonyaulax

9
√ Mereka beracun.
Racun pada pyrrophyta atau dinoflagellata dapat membunuh ikan dan
kadang kadangorang. Racun ini bekerja pada sistem saraf dan menyebabkan
kelumpuhan. Menariknya,kerang yang mengkonsumsi dinoflagellata jenis ini
tidak tampaknya tidak menderita efekkerusakan. Namun apabila manusia
mengkonsumsi kerang yang terkontaminasidinoflagellata ini sangat berbahaya.
Contoh dinoflagellata yang memiliki racun adalah ;

 Pfiesteria
Menghasilkan racun yang menyebabkan kerusakan sistem
saraf(neurotoksin). Neurotoksin dapat menyebabkan kematian ikan, udang,
kepiting, danburung. Manusia akan mengalami gangguan kesehatan
apabila mengonsumsi produklaut yang terkontaminasi neurotoksin.

 Gymnodinium breve
Menghasilkan racun brevetoksin atau gymnocin A yang
menyebabkan keracunan dengan gejala pusing, muai, muntah, dan
ataksia(gangguan koordinasi gerakan otot).

 Lingulodium polyedrum dan Gonyaulax


Menghasilkan racun saksitoksin yang dapat menyebabkan muntah,
diare, hingga hilangnya koordinasi tubuh jika dikonsumsi manusia.

5. Alga merah (Rhodophyta)

Ciri- cirinya :

★ Tidak ada flagela dan sentriol

★ Kehadiran pigmen fotosintesis

★ Ditemukan di laut dan air tawar

★ Mereka menunjukkan pola siklus hidup bifasik atau trifasik.

★ Mereka adalah multiseluler, filamen, struktur bilah.

10
★ Makanan yang disimpan berupa pati dan polimer galaktan sulfat

★ Sambungan lubang (lubang di septum) terbentuk di antara dua sel alga.

★ Memiliki pola pertumbuhan yang menyebar- Pertumbuhan apikal, Oogami


kompleks (triphasic)

★ Kelompok alga merah ini umumnya ditemukan di lokasi laut tropis

★ Cara nutrisi dapat berupa saprofit, parasit atau juga epifit.

★ Dinding selnya terdiri dari selulosa dan berbagai jenis karbohidrat.

★ Tumbuh di permukaan padat secara mandiri atau terkadang ditemukan


menempel pada alga lain.

★ Adanya lubang di dinding sel, di mana koneksi sitoplasma dipertahankan.

★ Organ kelamin jantan dikenal sebagai spermatangium dan organ kelamin


betina disebut carpogonia atau procarp.

★ Cara Reproduksi: Ini terjadi dengan tiga cara: vegetatif, aseksual dan seksual.
Cara reproduksi aseksual adalah dengan monospora dan selama mode reproduksi
seksual, mereka mengalami pergantian generasi.

3). Protista mirip jamur

Protista mirip jamur merupakan protista heterotrof yang memperoleh


makanan dari organisme lain dengan cara menguraikan atau menelan
makanannya. Protista mirip jamur bukan merupakan jamur sejati karena memiliki
susunan sel, cara reproduksi, dan siklus hidup yang berbeda dari jamur.

a. Ciri-ciri

-Bersifat eukariotik

-Tidak memiliki klorofil

-Dapat menghasilkan spora

11
-Bersifat heterotrof

-Tubuh terdiri dari hifa

- Dinding sel tersusun atas zat selulosa

-Protista mirip jamur hidup berkoloni dan umumnya parasit

-Protista mirip jamur memiliki zigot yang dapat bergerak (motil).

b. Contohnya

• Physarum polycephalum (jamur lendir pada batang kayu busuk yang sering
digunakan dalam laboratorium)

• Stimonitis (jamur lendir yang menyerupai coklat pada kayu yang membusuk)

• Phytophythora infestan (parasit pada kentang)

• Phytium sp (penyebab penyakit busuk pada kecambah berbagai tanaman).

•Saprolegnia parasitica (parasit pada ikan)

c. Klasifikasi

√ Myxomycota (Jamur lendir)


Myxomycota disebut dengan jamur lendir karena memiliki protoplasma
tanpa dinding sel. Myxomycota adalah kelompok jenis jamur lendir yang
berwarna kuning karena memiliki pigmen berwarna kuning atau oranye.

★ Myxomycota bersifat heterotrof

★ Memiliki bentuk tubuh seperti lendir (plasmodium)

★ Dapat bergerak-gerak seperti amoeba

★ Myxomycota dapat hidup di tempat yang lembab dan basah seperti hutan basah
atau sampah yang basah bahkan di batang kayu yang busuk.

12
★ Reproduksi myxomycota dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu secara
generatif dan vegetatif.

√Oomycota (Jamur air)


Oomycota adalah kelompok protista bersel tunggal yang berfilamen.
Anggota-anggotanya secara fisik mirip dengan fungi, sehingga organisme ini
pernah dimasukkan sebagai anggota fungi, bahkan hingga sekarang kajian
biologinya masih dimasukkan ke dalam mikologi

★ Dinding sel terdiri dari selulosa.

★ Hifanya tidak bersekat.

★ Memiliki bentuk yang berbeda dari jamur lendir karena memiliki hifa yang
tidak bersekat tetapi memiliki dinding sel yang terbuat dari selulosa.

★ Habitat oomycota berada di dalam air, baik itu perairan tawar, kolam, danau,
serta di tempat-tempat yang lembab.

★ Reproduksi oomycota dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu secara aseksual
atau seksual. Reproduksi aseksual dilakukan dengan cara membentuk spora yang
disebut dengan zoospora. Sedangkan, reproduksi seksual dilakukan dengan cara
pembentukan gamet yang kemudian akan berubah menjadi zigot. Nantinya, zigot
ini akan membentuk oospora dan akan berkembang menjadi oomycota dewasa.

D. Peran Protista dalam kehidupan sehari hari

1. Protista mirip hewan (PROTOZOA)

a. peran yang menguntungkan :

• Entamoeba coli di dalam usus besar mamalia ikut berperan dalam proses
pembusukan sisa makanan.

• Paramaecium sebagai organisme indikator terjadinya pencemaran air oleh zat


organik.

13
• Foraminifera sebagai petunjuk adanya minyak bumi dan menentukan umur
lapisan bumi.

• Radiolaria memiliki kerangka dari silikon yang mengendap di dasar laut dapat
digunakan sebagai bahan penggosok.

• Zooplankton dan bentos sebagai sumber makanan hewan air

b. peran yang merugikan

• Entamoeba histolytica hidup di dalam liang usus manusia, menyebabkan


kerusakan jaringan pada usus dan diare.

• Trypanosoma gambiense menyebabkan penyakit tidur pada manusia.

• Enthamoeba disentriae menyebabkan disentri.

• Trypanasoma brucei menyebabkan penyakit tidur di Afrika.

• Plasmodium sp menyebabkan malaria.

2. Protista mirip tumbuhan (Alga/Ganggang)

a. peran yang menguntungkan

• Chlorella (contoh alga hijau) digunakan untuk suplemen makanan, obat-obatan,


dan bahan kosmetik.

• Porphyra (alga merah), digunakan sebagai suplemen makanan.

•Macrocystis (alga cokelat), digunakan sebagai makanan suplemen untuk ternak


karena kaya Na, P, N, Ca.

• Diatom (alga pirang), karena mengandung silikat tanah diatom digunakan


sebagai penggosok, isolasi bahan dasar industri kaca, dan penyaring bakteri.

• Chrysophyta (alga keemasan)

√ Fosil tanah diatomeseus untuk bahan pasta gigi

√ Bahan penggosok

14
√ Medium penyaring

√ Campuran semen

√ Isolasi

√ Penyerap nitrogliserin pada bahan peledak

b. peranan yang merugikan

• gymnodium menghasilkan toksin yang dapat membunuh biota perairan dan


mencemari perairan.

• Pyrrophyta (alga api)

Pfiesteria menghasilkan racun saraf (neurotoksin)

• Chlorophyta(alga hijau)

Menyebabkan muntah, diare, hilangnya koordinasi tubuh jika dikonsumsi


manusia.

3. Protista mirip jamur

a. peran yang menguntungkan

• Chlorella yang dimanfaatkan sebagai bahan makanan

• Eucheuma spinosum yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan dan


kosmetik.

• physarum polycephalum yang dapat dimanfaatkan menguraikan senyawa


senyawa dari bagian-bagian tumbuhan mati yang diperlukan oleh makhluk hidup
lain

b. Peran merugikan

• Plasmodium malariae penyebab penyakit malaria kuartana

• Phytophtora infestans yang dapat merusak tanaman kentang

• Phytum penyebab penyakit busuk pada kecambah

15
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan di atas, dapat kita tarik kesimpulan sebagai


berikut: Protista merupakan organisme eukariotik uniseluler yang hidup soliter
atau berkoloni. Protista dapat digolongkan menjadi protista mirip hewan
(protozoa), protista mirip tumbuhan (alga), dan protista mirip jamur (jamur
lendir/slame mold). Bentuk tubuh organisme golongan protista amatlah beragam.
Protista memiliki cara makan yang berbeda-beda, dan dapat digolongkan dalam
tiga kategori:

1.Protista autototrof, yaitu protista yang memiliki klorofil sehingga mampu


berfotosintesis. Contohnya: Alga

2.Protista menelan makanan, dengan cara fagositosis melalui membran sel.


Contohnya: Protozoa

3.Protista saprofit dan parasit, mencerna makanan di luar sel dan menyerap sari-
sari makanannya. Contohnya: Jamur

1. Protista mirip hewan (Protozoa)

Protozoa berasal dari bahasa yunani yaitu protos artinya pertama dan zoon artinya
hewan. Protozoa sering disebut hewan bersel satu (uniseluler). Seluruh kegiatan
hidupnya dilakukan oleh sel itu sendiri melalui organel-organel yang secara fungsi
analog dengan sistem organ pada hewan-hewan bersel banyak (metazoa).

Ciri-ciri Protozoa :

1) Ukuran tubuh mulai dari 10mikron-6mm

2) Bentuk protozoa bervariasi yaitu asimetris, bilateral simetris, radial simetris


dan spiral

3) Bergerak dengan flagel, Pesudopodia, Silia atau dengan gerakan sel itu sendiri.

16
4) Cara hidupnya bebas, komensalisme, mutualisme dan parasit.

5) Cara mendapatkan makanan dibedakan menjadi: holozoik, saprofit, saprozoik,


holozoik

6) Habitatnya di tempat-tempat berair, seperti di selokan, sawah, parit, sungai, dll.

B. SARAN

Kami memberi saran kepada pembaca untuk tidak merasa puas dengan isi
makalah ini karena saya merasa ada beberapa yang perlu diperbaiki untuk mohon
kepada pembaca memberikan saran dan kritik yang bersifat mendorong agar
kedepannya lebih baik. Mohon maaf apabila ada kesalahan karena saya masih
dalam tahap pembelajaran.

17
DAFTAR PUSTAKA

 https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6381799/pengertian-protozoa-
ciri-ciri-dan-klasifikasinya/amp
 https://www.ruangguru.com/blog/bilogi-kelas-10-jenis-jenis-protista-
mirip-hewan
 https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/repos/FileUpload/Protista%20Miri
p%20Jamur-%20BPSMG/materi1.html
 https://www.ruangguru.com/blog/biologi-kelas-10-macam-macam-
protista-mirip-tumbuhan
 https://www.gramedia.com/literasi/kingdom-protista/amp/
 https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/repos/FileUpload/Protista%20Miri
p%20Algae%20(BPSMG/materi1.html
 https://brainly.co.id/tugas/19340818
 https://brainly.co.id/tugas/19154100
 https://roboguru.ruangguru.com/question/jelaskan-peranan-protista-mirip-
jamur-dan-peranan-ciliata-_QU-IUAUQ894
 https://lovelyristin.com/peranan-protista-mirip-jamur-yang-
menguntungkan-dan-merugikan/amp
 https://prezi.com/mfhj9b5qp6pb/peran-protista-mirip-tumbuhan/
 https://pak.pandani.web.id/2015/09/peranan-protista-mirip-hewan-
dalam.html?m=1

18

Anda mungkin juga menyukai