PROSEDUR MEMULAI TINDAKAN HEMODIALISIS PADA

AKSES AV.SHUNT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Rumah Sakit ............................... 2/4
Patar Asih

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Cara Kerja :
A. Perawat membersihkan Catheter
a. Perawat mengobservasi keadaan umum pasien
b. Observasi tanda-tanda vital (tensi, nadi, suhu dan pernafasan)
c. Kalau perlu pasang oksigen dan ECG monitor
d. Perawat memberikan posisi tidur yang nyaman
e. Perawat menjelaskan kepada pasien tindakan yang akan dilakukan
f. Perawat meletakkan perlak (alas) dibawah tempat catheter double
lumen
g. Perawat membukalah tutup catheter dengan kassa betadine dan
lepaskan pelan-pelan
h. Perawat memerhatikan posisi catheter double lumen :
 Apakah tertekuk ?
 Apakah letak posisi catheter berubah ?
 Bagaimana keadaan exit site, adalah peradangan/nanah ?
i. Dekatkan alat-alat punksi ke pasien
j. Perawat mencuci tangan, memakai masker, apron
k. Perawat membukalah set punksi steril, masing-masing mangkok
diisi dengan :
Prosedur
 Cairan normal saline 0,9 %
 Betadine solution
 Alcohol 70%
l. perawat meletakkan spuit 5 atau 10 cc
m. perawat memakai sarung tangan steril, lakukan disinfeksi dengan
cara :
 desinfeksi sekitar kulit
gunakan kassa betadine bersihkan kulit mulai sekitar exit site
melingkar dari arah dalam berputar kearah luar (jika kulit
pasien kotor, tindakan ini dapat diulang kembali dengan kassa
betadine yang baru)
 desinfeksi sekitar catheter
gunakan kassa betadine bersihkan catheter mulai dari
pangkkal exit site sampai ujung tutup catheter searah dengan
cara tangan kiri memegang ujung catheter dengan kassa steril
dan tangan kanan memegang klem dan menjepit kassa
betadine
 setelah didesinfeksi dengan betadine, tunggu beberapa saat
agar larutan disinfeksi dapat berfungsi secara optimal