Anda di halaman 1dari 10

AMERIKA SERIKAT

NAMA ANGGOTA :

1.A’LIN ANNISAUZ ZAHRO

2. ASTIA RAHMATUL KHASANAH

3. ANGGI NUR FAJRI

4. ELSA SEBRINA TASYA

5.MARTHA DANIELA EKA S.

6.FERLITA CITRA INDRASWARI

SMK BRAWIJAYA TULUNGAGUNG

JL. YOS SUDARSO IV SOBONTORO


Abstrak

Pada artikel ini disajikan informasi mengenai beberapa informasi tentang negara Amerika Serikat yaitu sistem
pemerintahan yang dianut, bentuk negara & pemerintahanya, kedudukan negara, wewenang serta kelebihan dan
kekurangan dari negara tersebut. Amerika serikat adalah salah satu negara multikultural di dunia seperti hal nya
di Indonesia dan hal tersebut disebabkan oleh adanya transmigrasi. Amerika Serikan merupakan sebuah negara
republik konstutional federal yang terdiri dari lima puluh negara bagian sebuah distrik federal.

Kata Kunci : Amerika serikat, sistem pemerintahan yang dianut, bentuk negara & pemerintahanya, kedudukan
negara, wewenang, kelebihan dan kekurangan

PENDAHULUAN

Amerika Serikat merupakan negara adidaya yang dikenal sebagai negara superpower.
Berbagai faktor seperti pemerintahan yang stabil, pertumbuhan ekonomi yang signifikan,
jumlah penduduk yang memadai, serta kekuatan militer yang kuat, menjadikan AS sebagai
negara yang memang memiliki kekuatan besar yang memungkinkan dirinya untuk
berpengaruh dalam politik internasional bahkan dunia internasional sekalipun. Dengan
kapabilitas yang dimiliki AS sebagai negara adidaya, maka pengambilan kebijakan luar
negeri tentu diperlukan untuk tetap menjaga kelangsungan pengaruh AS di dunia
internasional. Salah satu kebijakan luar negeri yang dikeluarkan AS adalah pembangunan
pangkalan militer di berbagai wilayah untuk menunjang kepentingan nasionalnya. AS
merupakan negara yang memiliki kapabilitas militer yang kuat, hal ini kemudian terbukti dari
jumlah persebaran pangkalan militer AS yang salah satunya ditandai dengan keberadaan
Amphibious Ready Groups (ARGs) dan dibangunnya beberapa pangkalan militer yang
tersebar di berbagai titik strategis di dunia.2 Berdasarkan Departemen Pertahanan AS, AS
memiliki lebih dari 1000 pangkalan.

Dengan jumlah pangkalan militer yang demikian tersebut, ditambah dengan


banyaknya personil pasukan yang tersebar diseluruh dunia maka tidak heran bahwa pengaruh
AS memang cukup signifikan. Selain membangun pangkalan militer di wilayah Eropa,
Kolombia, Afrika, dan Pasifik, AS juga telah membangun pangkalan militernya di wilayah
Asia Tengah yang merupakan wilayah yang terdiri dari negara-negara pecahan bekas Uni
Soviet. Terdapat lima negara yang berada di wilayah Asia Tengah yaitu Uzbekistan,
Turkmenistan, Kazakhtan, Kyrgyzstan, dan Tajikistan, namun sebagian sumber juga
mengatakan bahwa Afghanistan juga termasuk dalam wilayah Asia Tengah.4 Selanjutnya,
diantara kelima negara yang berada di wilayah Asia Tengah ini, Kyrgysztan merupakan
negara dimana penempatan pangkalan militer AS itu dilakukan pada tahun 2001 yang
dinamakan Manas Air Force Base. Kyrgyzstan berada dalam posisi strategis yang
membuatnya menjadi perebutan bagi negara-negara great power seperti AS dan Rusia untuk
meletakkan.

AS sendiri sebagai negara yang besar tentu memiliki berbagai kepentingan di wilayah
kawasan lain. Begitupula mengenai kebijakan pembangunan pangkalan militer di
Kyrgyzstan, dimana letak geografis Kyrgyzstan yang dinilai menguntungkan bagi AS.
Pangkalan militer Manas Air Force Base ditetapkan menjadi basis militer di tengah rumitnya
keadaan internasional yang dialami AS saat itu, dimana terjadi serangan teroris yang
menghancurkan gedung World Trade Center (WTC) dan Pentagon AS pada tanggal 11
September 2001 atau yang lebih dikenal dengan peristiwa 9/11. Sejak peristiwa tersebut AS
mulai mengambil sikap yang tegas untuk melawan terorisme di dunia dengan mengeluarkan
statement bahwa AS akan berusaha semaksimal mungkin dengan kekuatan dan hukum yang
mereka miliki untuk menuntaskan terorisme di dunia.7Merespon keadaan internasional
tersebut AS kemudian memutuskan untuk menempatkan pangkalan militer di Negara
Kyrgyzstan di bawah rezim George W. Bush pada akhir tahun 2001. Dalam upayanya
tersebut, AS kemudian meminta persetujuan Rusia terkait dengan penempatan pangkalan
militer di negara bekas Uni Soviet ini dengan alasan bahwa kebijakan yang diambil AS ini
untuk mendukung prinsip yaitu untuk melawan terorisme dan kemudian mendapatkan ijin
dari Vladimir Putin saat itu.8 Adapun Rusia, setelah Uni Soviet pecah pada tahun 1991 dan
kemudian satu persatu negara mengumumkan kemerdekaan mereka, tidak lantas menjadikan
Rusia

Selanjutnya, pembangunan pangkalan militer AS di Kyrgyzstan pada tahun 2001


memang mendapatkan ijin dari Rusia, namun hingga pangkalan militer ini ditutup pada tahun
2014, tidak menutup kemungkinan bahwa akan ada potensi perubahan sikap dari Rusia jika
menilai bahwa alasan untuk memerangi terorisme sudah tidak mendesak lagi. Rusia bisa saja
menuntut Kyrgyzstan untuk menutup pangkalan militer AS jika Rusia mulai menganggap
bahwa kehadiran AS mengancam Rusia yang juga memiliki pangkalan militer di
Kyrgyzstan.10 Hal tersebut tentu cukup beresiko terhadap hubungan kedua negara yang
merupakan dua aktor utama dari konflik perebutan kekuasaan dan ideologi sejak berakhirnya
Perang Dunia II hingga terjadinya Perang Dingin. Potensi-potensi konflik hingga terjadinya
perang terbuka seperti sebelumnya antara AS dan Rusia bisa saja terjadi kembali jika
kepentingan kedua negara saling bersinggungan. Hal ini kemudian menjadi menarik jika
melihat keputusan AS yang membangun pangkalan

PEMBAHASAN

Pada bagian ini dijelaskan secara spesifik menganai (1) Sistem pemerintahan yang
dianut (2) Bentuk negara dan pemerintahanya (3) Kedudukan negara (4) wewenang (5)
kelebihan dan kekurangan yang dianut

Sistem Pemerintahan yang dianut

Sistem pemerintahan Amerika Serikat didasarkan atas konstitusi (UUD) tahun


1787. Namun, konstitusi tersebut
telah mengalami beberapa kali amandemen. Amerika Serikatmemiliki tradisi demokrasi yang
kuat dan berakar dalam kehidupan masyarakat sehinggadianggap banteng demokrasi dan
kebebasan sistem pemerintahan Amerika Serikat yangtelah berjalan sampai sekarang
diusahakan tetap menjadi sistem pemerintahan demokratis. Sistem pemerintahan yang dianut
ialah demokrasi dengan
sistem presidensial. Sistem presidensial inilah yang selanjutnya dijadikan contoh bagi sistem 
pemerintahan negara-negara lain, meskipun telah mengalami pembaharuan sesuai
denganlatar belakang negara yang bersangkutan. perti yang sudah dijelaskan bahwa sistem
pemerintahan yang digunakan oleh Amerika adalah presidensial. Dengan menggunakan
sistem tersebut membuat badan eksekutif, legislatif dan yudikatif terdapat pemisahan yang
tampak sangat jelas.

Yang mana, pemisahaan kekuasaan itu sendiri dinamakan dengan “Separation of Power
Theory”. Hal tersebut berasal dari ajaran Trias Politika. Ajaran yang satu ini membagi
kekuasaan suatu negara dibagi menjadi tiga cabang, yakni eksekutif, legislatif dan juga
yudikatif

Bentuk Negara dan Pemerintahanya

Bentuk pemerintahan Amerika Serikat adalah federasi, yaitu sebuah bentuk


pemerintahan di mana beberapa negara bagian bekerja sama dan membentuk negara
kesatuan. Masing-masing negara bagian memiliki beberapa otonomi khusus dan
pemerintahan pusat mengatur beberapa urusan yang dianggap nasional. Dalam sebuah
federasi setiap negara bagian biasanya memiliki otonomi yang tinggi dan bisa mengatur
pemerintahan dengan cukup bebas. 
Bentuk negara Amerika Serikat adalah Republik, yaitu sebuah negara di mana tampuk
pemerintahan akhirnya bercabang dari rakyat, bukan dari prinsip keturunan bangsawan.
Istilah ini berasal dari bahasa Latin res publica, atau "urusan awam", yanng artinya kerajaan
dimilik serta dikawal oleh rakyat. 

Kedudukan negara

Kedudukan pemerintah federal berada di washington ,D,C.kata “washington” sering


di jadikan istilah pengganti bagi pemerintah federal amerika serikat.Washington D,C. (secara
resmi bernama distrik columbia) adalah ibu kota dari amerika serikat pada 16 juli 1790,
kongres amerika serikat menyetujui pembentukan distrik khusus untuk di gunakan sebagai
ibu kota nasional permanen sebagaimana yang di izinkan konstitusi amerika serikat. Distrik
ini bukan merupakan bagian dari negara bagian manapun dan secara langsung di awasi oleh
pemerintah federal. Distrik federal di bentuk di atas tanah sepanjang sungai potomac yang di
sambungkan oleh negara bagian maryland dan virginia namun bagian virginia di kembalikan
kepada kongres pada 1846.george washington di dirikan pada 1791 di sebelah timur
pelabuhan george town .distrik di pimpin oleh seorang wali kota dan dewan kota
beranggotakan 13 orang. Kongres amerika serikat memiliki otoritas tertinggi di kota ini dan
mampu mengubah hhukum setempat. akibatnya ,penduduk kota memiliki pemerintahan
daerah yang kurang jika di bandingkan dengan penduduk negara-negara bagian AS.
penduduk D.C tidak dapat meberi suara pada pemilihan presiden hingga di laksanakannya
ratifikasi amandemen ke-23 konstitusi amerika serikat pada tahun 1961. Amerika Serikat juga
memiliki beberapa teritori di Pasifik dan Karibia. Dengan luas wilayah 3,79 juta mil persegi
(9,83 juta km2) dan jumlah penduduk sebanyak 315 juta jiwa, Amerika Serikat merupakan
negara terluas ketiga atau keempat di dunia, dan terbesar ketiga menurut jumlah penduduk.
Amerika Serikat adalah salah satu negara multietnik dan multikultural di dunia seperti halnya
Indonesia. Hal tersebut muncul akibat adanya imigrasi besar-besaran dari berbagai penjuru
dunia.[18] Iklim dan geografi Amerika Serikat juga sangat beragam dan negara ini menjadi
tempat tinggal bagi beragam spesies.
Wewenang

Pemerintah federal Amerika Serikat adalah pemerintah pusat Amerika Serikat yang didirikan


berdasarkan Konstitusi Amerika Serikat. Pemerintah federal Amerika Serikat memiliki tiga
cabang yaitu: legislatif, eksekutif, dan yudikatif.

Pemerintah federal Amerika Serikat didirikan pada tahun 1790 dan dianggap
sebagai federasi nasional modern pertama di dunia. Meskipun demikian, rincian federalisme
Amerika telah menjadi perdebatan sejak diundangkannya Konstitusi Amerika Serikat, di
mana beberapa pihak mengargumentasikan kekuasan nasional secara luas, sedangkan pihak
lain menafsirkan pasal-pasal Konstitusi tentang kekuasaan pemerintah nasional secara
harfiah.

Sejak Perang Saudara Amerika, kekuasaan Pemerintah Federal secara umum telah


berkembang dengan hebatnya, kendati terdapat beberapa periode ketika pendukung hak-hak
negara bagian telah berhasil membatasi kekuasaan federal melalui tindakan legislatif,
prerogatif eksekutif, atau melalui penafsiran konstitusional di mahkamah.

Kedudukan pemerintah federal berada di Washington, D.C.. Kata "Washington" sering


dijadikan istilah pengganti bagi pemerintah federal Amerika Serikat. adalah cabang legislatif
Pemerintah Federal. Kongres memiliki dua kamar, yaitu Dewan Perwakilan
Rakyat dan Senat. DPR terdiri dari 435 anggota yang memiliki hak suara, tiap anggota itu
mewakili sebuah distrik kongres dan bertugas selama dua tahun. Selain 435 anggota berhak
suara, terdapat juga lima anggota tanpa hak suara, yaitu empat orang perwakilan dan
seorang komisioner residen. Terdapat satu perwakilan dari Washington,
D.C., Guam, Kepulauan Virgin, dan Samoa Amerika, dan komisioner residen dari Puerto
Rico.[3] Kursi DPR Amerika Serikat ditentukan dari tiap negara bagian dengan
mempertimbangkan jumlah penduduk masing-masing negara bagian itu; sebaliknya, tiap-tiap
negara bagian memiliki dua senator, tanpa memperhatikan jumlah penduduk. Seluruhnya
terdapat 100 senator (karena sekarang ada 50 negara bagian), yang bertugas selama enam
tahun per periode jabatan (sepertiga dari anggota Senat diganti menurut hasil pemilihan tiap
dua tahun sekali). Tiap kamar kongres (DPR atau Senat) memiliki kekuasaan eksklusif
khusus— Senat harus memberikan "nasihat dan persetujuan" terhadap perjanjian-perjanjian
kepresidenan, dan DPR harus mengajukan rancangan undang-undang untuk tujuan
menaikkan pajak. Persetujuan kedua-dua kamar diperlukan untuk meloloskan suatu legislasi,
yang hanya akan menjadi undang-undang setelah ditandatangani Presiden; tetapi jika
Presiden memveto suatu legislasi, kedua-dua kamar Kongres dapat mengajukan kembali
legislasi tersebut; dan supaya legislasi tersebut dapat menghasilkan undang-undang tanpa
ditandatangani Presiden, diperlukan minimal dua per tiga suara setuju dari anggota masing-
masing kamar. Kekuasaan Kongres terbatas pada semua hal yang diterakan di dalam
Konstitusi; semua kekuasaan lainnya menjadi tanggung jawab negara bagian dan rakyat.
Konstitusi juga menyertakan "Syarat Cukup dan Syarat Perlu", yang memberi Kongres
kekuasaan untuk "membuat semua undang-undang yang perlu dan cukup untuk meneruskan
dan menjalankan kekuasaan-kekuasaan sebelumnya." Para anggota DPR dan Senat dipilih
melalui pemilihan umum yang menerapkan sistem suara terbanyak dan memperhatikan
kemajemukan di setiap negara bagian, kecuali Louisiana dan Washington, yang menerapkan
sistem pemilihan dua babak, yakni hanya dua calon dengan suara terbanyak yang dapat
dipilih pada babak berikutnya.

Kongres

Konstitusi Amerika Serikat memberi tiap kamar kekuasaan untuk "menentukan aturan dari
tiap-tiap prosidingnya." Dari ketentuan ini dibuatlah Komite Kongres Amerika Serikat, yang
melakukan pengerjaan rancangan legislasi dan melakukan penyelidikan kongresional ke
dalam persoalan nasional. Kongres ke-108 (2003–2005) memiliki 19 komite kerja di dalam
DPR dan 17 di dalam Senat, ditambah empat komite tetap bersama dengan anggota dari
kedua-dua kamar untuk mengawasi Perpustakaan Kongres, percetakan, perpajakan, dan
ekonomi. Selain itu, tiap kamar dapat menamai atau memilih komite untuk mempelajari
persoalan tertentu. Kini, banyak beban kerja kongres ditanggung oleh beberapa komite, yang
jumlahnya kira-kira 150-an.

Kekuasaan kongres

Konstitusi memberikan banyak kekuasaan bagi Kongres. Diterakan di dalam Artikel I,


Bagian 8, ini termasuk kekuasaan untuk memungut dan mengumpulkan pajak; untuk
menggulirkan uang dan nilainya; memberikan hukuman bagi pemalsuan; membangun kantor
pos dan jalan, mempromosikan kemajuan ilmu pengetahuan dengan mengeluarkan paten,
membuat pengadilan federal yang menjadi bagian dari Mahkamah Agung, mendefinisikan
dan menghukum pembajakan dan kejahatan besar, menyatakan perang, membentuk dan
mendukung militer Amerika Serikat, menyediakan dan merawat Angkatan Laut
AmerikaSerikat, membuat pengaturan tanah dan angkatan laut, menyediakan senjata dan
disiplin milisi Amerika Serikat, menjalankan legislasi eksekutif di Washington D.C., dan
membuat undang-undang yang diperlukan untuk menjalankan kekuasaan tersebut dengan
benar.

Pengawasan Kogres

Pengawasan kongres ditujukan untuk mencegah kebocoran dan penyalahgunaan,


melindungi kebebasan sipil dan hak-hak perseorangan, memastikan pihak eksekutif
menjalankan tugasnya sesuai undang-undang, memperoleh informasi untuk menyusun
undang-undang dan mendidik masyarakat, dan memperbaiki kinerja eksekutif.[4]

Pengawasan kongres berlaku bagi semua departemen di dalam kabinet, lembaga-lembaga


eksekutif, komisi pengaturan, dan lembaga kepresidenan. Fungsi pengawasan kongres
bermacam-macam bentuk:

 Penyelidikan dan dengar-pendapat komite


 Konsultasi formal dengan dan laporan dari Presiden
 Nasihat senat dan persetujuan calon presiden dan perjanjian
 Prosiding pemakzulan DPR dan percobaan Senat berikutnya
 Prosiding DPR dan Senat di bawah amendemen ke-25 Konstitusi Amerika Serikat, ketika
Presiden tidak lagi mampu menjalankan pemerintahan atau kantor wakil presiden gagal
menggantikannya.
 Rapat informal antara legislator dan petugas eksekutif
 Keanggotaan kongres: tiap negara bagian diberi alokasi jumlah kursi menurut
perwakilannya (atau perwakilan langsung, perkecualian untuk Washington D.C.) di
dalam DPR. Tiap negara bagian diberi alokasi dua Senator tanpa memandang jumlah
penduduknya. Sejak Januari 2010, Washington DC memilih perwakilan tanpa hak suara
untuk DPR bersama-sama Samoa Amerika, Kepulauan Virgin, Guam, Puerto Rico, dan
Kepulauan Mariana Utara.
Kelebihan dan kekurangan yang di anut

Kelebihan sistem pemerintahan amerika serikat

1. Kedudukan badan eksekutif lebih stabil karena tidak bergantung pada parlemen
2. Badan eksekutif memiliki masa jabatan lebih jelas dalam jangka waktu
tertentu .seperti,masa jabatan presiden amerika serikat adalah 4 tahun
3. Pembuatan progam kerja kabinet lebih mudah di sesuaikan dengan jangka waktu
masa jabatan nya
4. Jabatan eksekutif dapat di isi oleh orang luar,termasuk dari anggota parlemen
sendiri.tetapi, lembaga legislatif bukan tempat kaderisasi untuk jabatan eksekutif

Kekurangan sistem pemerintahan amerika seerikat


1. Legislatif tidak dapat mengawasi langsung kekuasaan eksekutif sehingga
dapat menciptakan kekuasaan muntlak
2. Kurang jelasnya sistem pertanggung jawaban
3. Kebijakan publik yang dibuat umumnya hasil tawar-menawar antara eksekutif
dengan legislatif sehingga dapat terjadi keputusan tidak tegas dan memakan
waktu yang lama.
DAFTAR PUSTAKA
https://id.scribd.com/doc/72783430/
https://manjakan.com/sistem-pemerintahan-amerika/
United States - Wikipedia Indonesian, the free encyclopedia
(DOC) AMERICAN GOVERNMENT SYSTEM CITIZENSHIP PAPERS(KWN) By : Group of
5 | Faisal Jose - Academia.edu
Politik Amerika Serikat - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
https://eprints.umm.ac.id/39779/2/
https://id.wikipedia.org/wiki/Amerika_Serikat

Anda mungkin juga menyukai