TUGAS 6

MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Nama : Heru rusmana

Kelas : 12. 5C.14

Nim : 12210248

Intruksi tugas:

1. Tugas Individu
2. Pastikan link yang anda lampirkan sudah diubah.

Soal!

1. Jelaskan pengertian negara dan unsur-unsur pembentuk Negara !

2. Tuliskan tujuan umum Negara dan apa yang sifat hakikat dari Negara !
3. Berikan beberapa contoh teori terbentuknya Negara secara modern dan
memberikancontoh Negara yang terbentuk karena teori tersebut !
4. Berikan alasan mengapa pada prinsipnya setiap Negara menghendaki
status kewarganegaraan tunggal bagi warganegaranya !
5. Berikan contoh kasus atau keadaan yang memungkinkan seseorang
memiliki kewarganegaraan ganda, dan sampai usia berapa seseorang
boleh memiliki status kewarganegaraan ganda ?

Jawaban
1. Negara adalah suatu entitas politik yang memiliki kedaulatan atas suatu
wilayah geografis dan penduduk yang tinggal di dalamnya. Sedangkan
unsur unsur negara harus ada wilayah, rakyat, pemerintah,pengakuan dari
negara lain dan kedaulatan.
2. Tujuan utama negara melindungi kedaulatan negar yaitu hak negara untuk
mengatur diri sendiri tanpa campur tangan eksternal, serta menjaga
keamanan dan integritas wilayah negara dari ancaman internal dan
eksternal. Meningkatkan kesejahteraan penduduk negara dengan
menyediakan layanan dasar seperti Pendidikan, Kesehatan, perumahan dan
pekerjaan. Memastikan pelindungan hak asasi manusia, menjaga keadilan
dan memberlakukan hukum serta aturan yang adil. Mendorong pertumbuhan
ekonomi, mencipatakan lapangan kerja, menciptakan kondisi yang
mendukung usahabisnis dan investasi.
Hakikat negara negara memiliki kedaulatan yang berarti bahwa negara
memiliki kekuasaan tinggi atas wilayah dan penduduknya. Legalitas negara
yang beroprasi berdasarkan hukum dan konstitusi yang mengatur
hubungan antara pemerintah dan warga negara dan Lembaga – Lembaga
lain. Teritolitas negara memiliki geografis dengan batas yang jelas yang
mencakup daratan, perairan, dan wilayah udara yang menjadi bagian dari
yuridiksinya. Negara memiliki penduduk yang tinggal di dalam wilayahnya,
negara memiliki pemerintah yang bertanggung jawab atas mengatur dan
menjalankan fungsi – fungsi pemerintahan, negara haruss di akui oleh
negara – negara lain dalam sisitem internasiona.
3. Dengan teori kekutan secara sederhana teori kekeutan diartikan sebagai
negara terbentuk desebbakan adanya dominasi negara kuat yang menjajah.
Kekeuatan menjadi pembenaran dari terbentuknya sebyah negara. Sebagai
contoh dalam kehidupan modern adalah penaklukkan dalam bentuk
penjajahan bangsa-bangsa barat kepada bangsa-bangsa timur. Setelah
masa penjaajahan selesai pada awal abad ke-20, dijumpai banyak negara
baru yang kemerdekaannya ditentukan oleh penguasa kolonial. Misalnya
negara Brunei Darussalam dan Malaysia.
Pada era modern pembentukan negara sangatlah dinamis, tidak hanya
terbentuk pada paksaan dari pembuat organisasi atau secara alamiah,
pembentukan negara pada era modern diwarnai dari kondisi kecenderungan
demokrasi yang cukup mengemuka dan menjadi indikator adanya proses
keberpihakan pada kebebasan. Hal inilah yang menjadi sebutan bahwa
kecenderungan pembentukan negara modern dengan didukung kata kunci
yaitu demokrasi. Contoh negara adalah amerika serikat.
4. Karena hal itu memiliki beberapa alasan mendasar yang berkaitan dengan
stabilitas dan fungsi negara itu sendiri. Pertama-tama, status
kewarganegaraan Tunggal memungkinkan negara untuk menjalankan
kontrol dan pemerintahan yang efisien atas penduduknya. Ini menciptakan
kerangka kerja hukum yang jelas, memungkinkan pemerintah untuk
mengidentifikasi dan mengatur warga negara, serta memberikan mereka hak
dan tanggung jawab tertentu. Selain itu, status kewarganegaraan tunggal
juga mendukung prinsip kedaulatan negara. Negara-negara memiliki hak
untuk menentukan siapa yang menjadi warganegaranya dan bagaimana
mengatur kewarganegaraan mereka tanpa campur tangan eksternal
5. Kelahiran di Negara dengan Hukum Kewarganegaraan Ius Soli: Jika seseorang
lahir di negara yang menganut prinsip ius soli (hak tanah), yang berarti bahwa
siapa pun yang lahir di wilayah negara tersebut dianggap warga negara, individu
tersebut secara otomatis memperoleh kewarganegaraan negara tersebut tanpa
kehilangan kewarganegaraan asal mereka. Keturunan dan Garis Keturunan:
Beberapa negara mengizinkan warga negara mereka untuk memberikan
kewarganegaraan mereka kepada generasi berikutnya, bahkan jika mereka lahir di
luar negeri. Ini berarti seseorang dapat mempertahankan kewarganegaraan
asalnya sambil juga menjadi warga negara negara tempat mereka lahir entang
usia berapa seseorang diperbolehkan memiliki status kewarganegaraan ganda, ini
bervariasi antara negara-negara. Beberapa negara tidak membatasi status
kewarganegaraan ganda pada usia tertentu, sementara yang lain mungkin memiliki
aturan yang berbeda. Beberapa negara mungkin meminta individu untuk memilih
kewarganegaraan tunggal pada usia tertentu, seperti ketika mereka mencapai usia
dewasa atau pada saat mereka mencapai usia tertentu setelah dewasa, misalnya
18, 21, atau 25 tahun.