Amerika Serikat
Harry Arafah (205150124)
Muhamad Javier Ramzy (205150200)
Rinaldo Julian (205150173)
Stanislaus Arthur (205150058)
Profil Negara Amerika Serikat
Maksud
Maksud dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
terstruktur mata kuliah hukum perbandingan pemerintahan Negara.
Tujuan
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah:
Untuk mengetahui dasar dari administrasi kependudukan di amerika
serikat .
Untuk mengetahui dasar administrasi kepegawaian di amerika serikat.
Untuk mengetahui dasar administrasi keuangan di amerika serikat.
Untuk mengetahui dasar dari antar lembaga Negara d amerika serikat.
URAIAN
Civil Service Reform (1978),The Civil Service Reform Act of 1978, (13 Oktober 1978)
UU Reformasi Civil Service Pada masa Presiden James Carter’s Membubarkan Civil Service
Commision Mendirikan Office of Personnel Management (OPM),Mendirikan Merit System
Protection Board (MSPB) Memperkenalkan istilah Senior Executive Service (SES)
ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN
Istilah Administrasi Kepegawaian atau personnel administration di Amerika serikat
dipergunakan dalam bidang pemerintahan, sedangkan personnel management
dipergunakan dalam bidang bisnis. Di Indonesia ada kecenderungan menggunakan
istilah manajemen kepegawaian (personnel management), baik dalam bidang
pemerintahan maupun dalam bidang bisnis.
Pendekatan Administrasi Kepegawaian
Rumusan mengenai administrasi kepegawaian sangat banyak, namun
pendekatan dalam administrasi kepegawaian dapat dibedakan menjadi:
Pendekatan kepartaian: Pendekatan ini terutama didasarkan atas perjuangan
kaum politikus. Pengangkatan seseorang untuk memangku jabatan didasarkan
atas perjuangan partai.
Pendekatan daya guna: Pendekatan ini terutama didasarkan atas daya guna,
maksudnya pengangkatan seseorang untuk memangku jabatannya
didasarkan atas kecakapan atau keahliannya.
Pendekatan hubungan antar manusia: Pendekatan ini timbul sebagai akibat
yang tidak memuaskan dari pendekatan daya guna yang kurang
memperhatikan faktor hubungan antar manusia dalam administrasi. Sebagai
bagian dari gerakan manajemen ilmiah, administrasi kepegawaian tidak luput
dari kritik-kritik antara lain dalam mencapai daya guna terlalu menitikberatkan
pada barang-barang mati, penekanan pada prosedur-prosedur, bahan-
bahan, bentuk-bentuk dan mengabaikan barang-barang hidupnya, yakni
manusia-manusianya. Dengan pendekatan hubungan antar manusia ini
tidak berarti bahwa faktor kecakapan ditinggalkan. Hanya pada pendekatan
ini perhatian lebih banyak dicurahkan kepada faktor hubungan antar
manusia.
Perumusan dan Fungsi-Fungsi Administrasi Kepegawaian
Administrasi Kepegawaian adalah seni memilih pegawai-pegawai baru dan
mempekerjakan pegawai-pegawai lama sedemikian rupa sehingga dari tenaga kerja itu diperoleh
mutu dan jumlah hasil serta pelayanan yang maksimum (Felix A. Nigro,1963:36). Sehubungan dengan
perumusan tersebut, maka fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan dari administrasi kepegawaian menurut
Felix A. Nigro meliputi :
Pengembangan struktur organisasi untuk melaksanakan program kepegawaian termasuk didalamnya
tugas dan tanggung jawab dari setiap pegawai yang ditentukan dengan jelas dan tegas.
Penggolongan jabatan yang sistematis dan perencanaan gaji yang adil dengan mempertimbangkan
adanya saingan yang berat dari sektor swasta.
Penarikan tenaga kerja yang baik
Seleksi pegawai yang menjamin adanya pengangkatan calon pegawai yang cakap
dan penempatannya dalam jabatan-jabatan yang sesuai.
Perencanaan latihan jabatan dengan maksud untuk menambah keterampilan pegawai, memotivasi
semangat kerja dan mempersiapkan mereka untuk kenaikan pangkat.
Penilaian kecakapan pegawai secara berkala dan teratur dengan tujuan meningkatkan hasil kerjanya
dan menentukan pegawai-pegawai yang cakap.
Perencanaan kenaikan pangkat yang didasarkan atas kecakapan pegawai dengan adanya sistem
jabatan, di mana pegawai-pegawai yang baik ditempatkan pada jabatan-jabatan yang sesuai
dengan kecakapannya, sehingga mereka dapat mencapai tingkat jabatan yang paling tinggi.
Kegiatan-kegiatan untuk memperbaiki hubungan antar manusia
Kegiatan-kegiatan untuk memelihara dan mempertahankan moril serta disiplin pegawai.
Administrasi Keuangan di Amerika
Serikat
Administrasi keuangan merupakan proses pengurusan atau penyelenggaraan,penyediaan dan
penggunaan uang dalam setiap usaha kerjasama.Administrasi keuangan juga dapat berarti rangkaian
kegiatan penataan yang berupa penyusunan anggaran belanja, penentuan sumber biaya, cara
pemakaian, pembukuan.
Departemen Keuangan, berkoordinasi dengan Kantor Manajemen dan Anggaran (OMB), menyiapkan
Laporan Keuangan, yang meliputi laporan keuangan untuk Pemerintah A.S. Kantor Akuntabilitas
Pemerintah (GAO) diharuskan untuk mengaudit pernyataan ini. Laporan Keuangan ini disusun terutama
dari laporan keuangan yang diaudit masing-masing lembaga federal dan informasi terkait yang
termasuk dalam laporan keuangan lembaga. Inspektur Jenderal pada umumnya bertanggung jawab
untuk mengaudit laporan keuangan tahunan untuk agensi masing-masing. Laporan keuangan agensi
dan pemerintah secara umum diharuskan untuk dipersiapkan sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang
Diterima Secara Umum (GAAP) di AS sebagaimana diundangkan oleh Dewan Penasihat Standar
Akuntansi Federal (FASAB)
Dolar AS (Kurs: $; Kode: USD; disingkat US$) adalah mata uang resmi Amerika Serikat. Dolar AS juga
digunakan secara luas di dunia internasional sebagai kurs cadangan devisa di luar AS.
Penerbitan uang dolar AS dikontrol oleh sistem perbankan Federal Reserve. Simbol yang paling umum
digunakan untuk dolar AS adalah lambang dolar ($). AS adalah salah satu dari banyak negara yang
menggunakan mata uang bernama dolar. Beberapa negara lainnya menggunakan dolar AS sebagai
mata uang resmi mereka, dan banyak lainnya yang memperbolehkannya digunakan dalam kapasitas
legal de facto.
Kesimpulan
1. Negara amerika serikat adalah suatu negara federasi /serikat yang memiliki 50 negara
baian dengan pusatnya washington D.C yang berbentuk republik.
2. Sedangkan sistem pemerintahan yang dianut adalah Sistem Pemerintahan Presidensial,
sehingga presiden disamping sebagai pemegang kekuasaan sebagai kepala pemerintahan
juga sekaligus sebagai kepala negara.
3.Adaya pemisahan kekuasaan yang tegas antara eksekutif, legislatif dan yudikatif yang
biasa disebut dengan “Separation of Power Teory” yang diilhami ajaran Trias Politika dari
Montesquieu yang mengajarkan bahwa kekuasaan dalam sustu negara harus dipisahkan
dalam 3(tiga) kekuasaan yaitu :
a) legislatief:kekuasaan yang membuat Undang-Undang
b) Eksekutif:kekuasaan yang menjalankan Undang-Undang
c) Yudikatif:kekuasaan yang mengawasi jalannya UU dan menjatuhkan sanksi bagi
pelanggar UU, hal ini dilakukan dalam rangka agar tercipta adanya check and balance
sehingga tidak ada kekuasaan yang terlalu dominan.
4.sistem administrasi kepegawaian di amerika sudah terstruktur dan maju setelah
dilakukannya reformasi kepegawaian.
5.sistem administrasi keuangan di amerika bergerak secara sinkron antara lembaga negara
dalam berkodinasi menyiapkan anggaran negara.
6.sistem administrasi kependudukan di amerika bersifat independen dimana negara bagian
yang mencatat segala sesuatu yang berkaitan dengan kepedudukan ,jadi tugas negara
hanya menyimpan data tersebut melalui data statistik yang disimpan di badan statistik
nasional.
TERIMA KASIH