Anda di halaman 1dari 1

Renungan IPK 3 Feb 2023

Dalam sebuah seminar yang saya pimpin, seorang peserta bertanya, “Bila saya suka memuji Tuhan
secara pribadi setiap hari maka mengapa saya harus memuji Tuhan bersama jemaat lainnya di gereja
pada hari Minggu?” Pertanyaan ini mungkin awalnya terdengar aneh karena kita sudah menganggap
bernyanyi bersama dalam ibadah gereja sebagai hal yang sangat lumrah. Saking lumrahnya, kita
tidak lagi mengerti mengapa kita perlu memuji Tuhan bersama saudara seiman lainnya.

Mazmur ini dibuka dengan aktivitas Daud seorang diri memuji Tuhan (ay. 1–5). Namun, ayat 6
menjadi transisi besar dari pujian personal ke pujian komunal. Daud melukiskan tentang seluruh
umat memuji Dia. Memuji bersama seluruh umat-Nya merupakan hal yang juga penting untuk
dilakukan. Mengapa? Pertama, dengan bernyanyi bersama maka kita sedang diingatkan bahwa kasih
Allah tercurah kepada semua orang tanpa pandang bulu (ay. 9–10). Bernyanyi bersama mencegah
sikap individualis dalam diri kita. Kita disadarkan bahwa Allah mengasihi semua orang percaya tanpa
pandang bulu. Kedua, dengan bernyanyi bersama maka kita sedang mempersaksikan kepada dunia
tentang Kerajaan Allah yang terdiri dari orang-orang yang berbeda-beda tapi sehati mengasihi dan
menyembah Allah (ay. 13). Bernyanyi bersama menjadi oase di tengah dunia yang terfragmentasi.

Pahamilah makna dan alasan memuji Tuhan bersama saudara seiman dalam ibadah, supaya kita
tidak terjebak pada ritual yang kosong. Kiranya renungan hari ini semakin menggairahkan kita untuk
aktif memuji Tuhan dalam ibadah gereja.

Anda mungkin juga menyukai