Nama : Putri Eka Lestari

Kelas : BKI 2C

NIM : 12306193116

RESIKO REMAJA

Periode ini ditandai dengan menjadi labil dan disertai dengan banyak perubahan fisik, mental,
emosional dan sosial. Tahap ini memiliki banyak risiko yang harus diperhatikan oleh orang
tua, dan berusaha semaksimal mungkin untuk mengendalikan mereka.
Bahaya Remaja :
1. Ada kesenjangan antara remaja dan keluarganya
Pada akhir masa kanak-kanak, dan awal masa remaja, kesenjangan terjadi antara
remaja dan keluarganya, dan ini menyebabkan kesulitan berbicara dengan mereka dan
menyelesaikan masalah mereka di rumah, serta membuat mereka cenderung untuk
mengisolasi dan introvert dari orang lain.
2. Gangguan kepribadian remaja
gangguan kepribadian menyebabkan mereka membentuk kelompok dengan orang-
orang yang jauh dari keluarga dan keluarga, yang menyebabkan mereka memasuki
keadaan kebingungan dan ketidakstabilan pada karakter tertentu sepanjang tahap
kritis ini.
3. Gugup dan keras kepala
Pada tahap ini, remaja menjadi sangat sensitif dan berlebihan, dan masuk ke dalam
keadaan gugup dan keras kepala tanpa pembenaran.
Lindungi kaum muda dari bahaya remaja :
1. Duduk dengan mereka seolah-olah mereka adalah teman.
2. Membuka jalan bagi seorang remaja untuk membuat caranya sendiri.
3. Partisipasi remaja dalam dialog ilmiah yang berhubungan dengan topik yang mirip
dengan masalah remaja, yang berisi solusi untuk mengobatinya.
4. Orang tua memilih waktu yang tepat untuk mulai berbicara dengan remaja.
5. Dialog yang nyata telah menjadikannya sebagai dasar diskusi yang jauh dari disonansi
dan konflik.
6. Orang tua menjauh dari mengajukan pertanyaan yang memiliki substansi penerimaan
atau penolakan, atau pertanyaan yang tidak jelas.
7. Mengizinkan remaja mengekspresikan pikiran mereka dengan nyaman.
8. Menyebarkan cinta, keadilan, keamanan dan kemandirian di lingkungan tempat
mereka hadir.
.