USULAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM
“ MATA CANTIK “ MANIHOT ESCULENTA CRANTZ SEBAGAI
PENCERAH DAN PENCEGAH PENUAAN DINI YANG EFEKTIF UNTUK
KULIT

BIDANG KEGIATAN :
PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh :
Aura Salma Rahmani 042111333025 Angkatan 2021
Nabila Rizkytha Putri 152110413036 Angkatan 2021

UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2021
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Manihot Esculenta Crantz adalah nama latin dari daun singkong. Tumbuhan
singkong merupakan sayuran umbi-umbian yang berasal dari Amerika Selatan.
Tanaman ini tumbuh di lebih dari 80 negara tropis. Tumbuhan singkong adalah
salah satu tumbuhan dengan berbagai manfaat baik dari akarnya yang dikenal
luas sebagai makanan pokok penghasil karbohidrat dan kalori yang tinggi,
maupun daunnya yang memiliki banyak khasiat dengan berbagai macam olahan
seperti sayuran,lalapan, dan menyembuhkan penyakit. Daun singkong juga
mempunyai manfaat untuk perawatan rambut serta bermanfaat untuk
kecantikan.
Daun singkong sangat mudah dijumpai dimanapun terutama di daerah
pedesaan dan di pasar-pasar tradisional. Selain itu , tanaman singkong juga
digunakan sebagai sumber sayuran dan sebagai pagar di rumah, kebun, maupun
area persawahan masyarakat. Daun singkong mengandung vitamin, mineral,
serat, klorofil dan kalori. Vitamin yang terkandung di dalamnya adalah A, B1,
B2, C dan niasin. Daun singkong ini mengandung vitamin A dan C serta kalsium
yang dosisnya rata-rata lebih tinggi dibandingkan dengan sayuran daun lain.
Vitamin A dan C pada daun singkong berperan sebagai antioksidan yang dapat
mencerahkan , melembabkan , dan mencegah penuaan dini pada kulit wajah.
Daun singkong memiliki kemampuan mengangkat sel kulit mati. Kemudahan
dalam memperoleh bahan serta manfaat antioksidan dari daun singkong inilah
yang menginspirasi pengusul PKM untuk mengolah daun singkong sebagai
produk masker bagi kecantikan.
Di Indonesia, singkong merupakan produksi hasil pertanian kedua terbesar
setelah padi sehingga singkong maupun salah satu komponen penyusunnya
yakni daun singkong mempunyai potensi sebagai bahan baku yang penting bagi
berbagai produk pangan dan insustri . Dengan adanya produk masker berbahan
baku daun singkong ini diharapkan dapat memperoleh laba dari hasil penjualan
 produk masker yang ekonomis dan dapat memasarkan produk masker olahan
daun singkong ini di lingkungan masyarakat.
Menurut pemaparan diatas , pembuatan produk pencerah dan pencegah
penuaan dini dari daun singkong merupakan salah satu solusi untuk
meningkatkan nilai ekonomis dari daun singkong . Disisi lain, karena bahan baku
dari produk ini merupakan hasil samping dari pengolahan umbi singkong dimana
biasanya hanya dibuang atau digunakan sebagai sayur dan pakan ternak , maka
dapat menekan biaya sehingga mampu menciptakan sebuah produk dengan
harga yang bersaing. Produk masker “ MATA CANTIK” (MANIHOT
ESCULENTA CRANTZ SEBAGAI PENCERAH DAN PENCEGAH
PENUAAN DINI YANG EFEKTIF UNTUK KULIT) ini berbentuk bubuk
dengan kemasan 20 gram per kemasannya. Produk masker ini tidak memberi
efek samping pada kulit dibandingkan produk-produk kecantikan lain yang
beredar dipasaran karena “MATA CANTIK” terbuat dari bahan alami.

1.2 Rumusan Masalah

Usulan Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) dengan
judul di atas dalam rangka memecahkan permasalahan
1. Apa saja kandungan pada daun singkong yang dapat bermanfaat bagi
kecantikan ?
2. Bagaimana cara mengolah daun singkong menjadi produk yang dapat
memberikan manfaat untuk kulit wajah ?
3. Bagaimanakah cara meningkatkan nilai ekonomis dari daun singkong ?
4. Bagaimanakah cara memasarkan produk masker pencerah dan pencegah
penuaan dini pada kulit wajah berbahan baku daun singkong ?

1.3 Tujuan Program

1. Mengetahui kandungan pada daun singkong yang dapat bermanfaat bagi
kecantikan.
2. Menghasilkan masker pencerah dan pencegah penuaan dini berbahan baku
daun singkong.
3. Mengetahui cara meningkatkan nilai ekonomis dari daun singkong.
4. Memasarkan produk pencerah dan pencegah penuaan dini pada kulit wajah
berbahan baku daun singkong.