Anda di halaman 1dari 3

FILOSOFI KEBIDANAN

Falsafah Asuhan Kebidanan


 Pengertian Falsafah, Filsafah dan Filosofi

Dari bahasa yunani disebut philein (cinta) dan sophos (hikmah)

Menurut (Nail Thomson, 2001 : 64) >>> cinta pada kebijaksanaan

Kamus ilmiah popular : ilmu yang mengkaji tentang akal budi mengenai hakikat yang ada.

Pendapat para Ahli


 Filosofi adalah disiplin ilmu yang difokuskan pada pencarian dasar-dasar
dan penjelasan yang nyata ( Chinn & Krammer, 1991: 17 ).
 Filosofi adalah pendekatan berfikir tentang kenyataan meliputi tradisi,
agama, marxisme, existentialisme dan fenomena yang berhubungan
dengan kesehatan masyarakat ( Pearson dan Vaughan, 1998 ).
 Filosofi adalah ungkapan seseorang tentang nilai, sikap dan kepercayaan
meskipun pada waktu yang lain ungkapan tersebut merupakan
kepercayaan kelompok yang lebih sering disebut ideology (Moya Davis,
1993).
 Filosofi diinterpretasikan seperti kebijaksanaan atau pengetahuan
tentang sekeliling kita dan apa penyebabnya.
 Filosofi merupakan kalimat eksplisit tentang kepercayaan mengenai nilai
apa yang mempengaruhinya.
 Filosofi adalah sesuatu yang bisa memberikan gambaran dan berperan
sebagai dasar untuk memberikan informasi dan meningkatkan praktik
professional.

Filosofi sering dianggap sebagai sesuatu yang :


 Elit  Obcure

 Sulit  Abstrak
Falsafah asuhan kebidanan
Menggambarkan keyakinan yang dianut oleh bidan dan dijadikan sebagai panduan
yang diyakini dalam memberikan asuhan kebidanan. Falsafah asuhan kebidanan
menjelaskan beberapa keyakinan yang akan mewarnai asuhan.
 Keyakinan tersebut adalah :
 Profesi keb scr nasional diakui dlm UU maupun PP Indonesia yg mrpkn salah satu
tenaga pelay kes profesional & scr internasional diakui oleh ICM, FIGO dan WHO.
 Tugas, tanggung jawab & kewenangan profesi bidan yg telah diatur dlm bbrp
peraturan maupun KepMenKes ditujukan dlm rangka membantu program
pemerintah bidang kes khusunya ikut dlm rangka AKI, AKP, Pelay KIA, Pelay bumil,
melahirkan, nifas yg aman, pelay KB, pelay kesmasy dan pelay kespro lainnya
 Bidan berkeyakinan setiap individu berhak memperol pelay kes yg aman &
memuaskan sesuai dgn kebutuhan manusia & perbedaan budaya. Setiap individu
berhak menent nasib sendiri, mendpt informasi yg cukup dan untuk berperan di
segala aspek pemeliharaan kesehatannya.
 Bidan meyakini bahwa menstruasi, kehamilan, persalinan & menopause adalah
proses fisiologi & hanya sebagian kecil yg membutuhkan intervensi medik.
 Persalinan adalah suatu proses yg alami, peristiwa normal, namun apabila tdk
dikelola dgn tepat dapat berubah menjadi abnormal.
 Setiap individu berhak untuk dilahirkan scr sehat, untuk itu maka setiap wus, bumil,
melahirkan & bayinya berhak mendapat pelay yg berkualitas.
 Pengalaman melahirkan anak mrpkn tugas perkembangan keluarga yg
membutuhkan persiapan mulai anak menginjak masa remaja. Kesehatan ibu periode
reproduksi dipengaruhi oleh perilaku ibu, lingkungan dan pelayanan kesehatan.
 Intervensi keb bersifat komprehensif mencakup upaya prom, prev, kuratif dan
rehabilitatif, resosiantitatif ditujukan kpd individu, keluarga dan masyarakat.
 Manajemen keb diselenggarakan atas dasar pemecahan masalah dlm rangka cakupan
pelay keb yg professional dan interaksi sosial serta azas penelitian & pengembangan
yg dpt melandasi manajemen scr terpadu.
 Proses kependidikan keb sebagai upaya pengembangan kepribadian berlangsung
sepanjang hidup mns perlu dikembangkan dan diupayakan untuk berbagai strata
masyarakat.
Kompetensi Bidan (KEPMENKES NO. HK.01.07 / MENKES /
320 / 2020 TENTANG STANDAR PROFESI BIDAN)

Adalah kemampuan yang dimiliki oleh lulusan pendidikan profesi Bidan yang meliputi
pengetahuan, keterampilan, dan sikap dalam memberikan pelayanan kebidanan pada
bayi baru lahir/neonatus, bayi, balita dan anak prasekolah, remaja, masa sebelum hamil,
masa kehamilan, masa persalinan, masa pasca keguguran, masa nifas, masa antara,
pelayanan keluarga berencana, masa klimakterium, kesehatan reproduksi dan seksualitas
perempuan, serta keterampilan dasar praktik klinis kebidanan.

Kompetensi Ahli Madya Kebidanan adalah kemampuan yang dimiliki oleh lulusan
Pendidikan Diploma Tiga Kebidanan yang meliputi pengetahuan, keterampilan, dan sikap
dalam memberikan Pelayanan Kebidanan pada bayi baru lahir/neonatus, bayi, balita dan
anak prasekolah, masa kehamilan, masa persalinan, masa nifas, pelayanan keluarga
berencana, dan keterampilan dasar praktik klinik kebidanan.

Tujuh area kompetensi bidan


 Etik legal dan keselamatan klien
 Komunikasi efektif
 Pengembangan diri dan profesionalisme
 Landasan ilmiah praktik kebidanan
 Keterampilan klinis dalam praktik kebidanan
 Promosi kesehatan dan konseling
 Manajemen dan kepemimpinan.

Anda mungkin juga menyukai