2. Filosofi kebidanan
Filosofi kebidanan adalah keyakinan atau pandangan hidup bidan yang digunakan
sebagai kerangka pikir dalam memberikan asuhan kebidanan. Dalam filosofi asuhan kebidanan
dijelaskan beberapa keyakinan yang mewarnai asuhan kebidanan.
Menurut IBI (2003), filosofi kebidanan merupakan pandangan hidup atau penuntun bagi
bidan sebagai kerangka berpikir dalam memberikan asuhan kebidanan.
a. Setiap individu mempunyai hak untuk meyakini bahwa setiap individu mempunyai hak
untuk merasa aman, mendapatkan pelayanan kesehatan yang memuaskan dengan
memperhatikan martabatnya.
b. Bidan meyakini bahwa kehamilan, persalinan merupakan proses yang normal.
c. Asuhan kebidanan di fokuskan kepada kebutuhan individu, keluarga untuk perawatan fisik,
emosi dan hubungan social.
d. Klien ikut terlibat dalam menentukan pilihan.
e. Asuhan kebidanan berkesinambungan mengutamakan keamanan, kemampuan klinis dan
tanpa intervensi pada proses yang normal.
f. Meningkatkan pendidikan pada perempuan sepanjang siklus kehidupan.
Dalam menjalankan perannya bidan memiliki keyakinan yang dijadikan panduan dalam
memberikan asuhan. Keyakinan tersebut meliputi :
Tujuan utama asuhan kebidanan untuk menyelamatkan ibu dan bayi (mengurangi
kesakitan dan kematian). Asuhan kebidanan berfokus pada: pencegahan, promosi
kesehatan yang bersifat holistik, diberikan dg cara yang kreatif & fleksibel, suportif,
peduli; bimbingan, monitor dan pendidikan berpusat pada perempuan; asuhan
berkesinambungan, sesuai keinginan & tidak otoriter serta menghormati pilihan
perempuan.