NASKAH
NASKAH
PERJANJIAN KERJASAMA
Tentang
PELAKSANAAN BIMBINGAN KEROHANIAN DI RUMAH SAKIT UMUM
ADELLA SLAWI
2018
PERJANJIAN KERJASAMA
RUMAH SAKIT UMUM ADELLA SLAWI
Nomor :0001/RSA/II/2016
Tentang
ADELLA SLAWI
Pada hari ini Senin, 19 Desember 2022 kami yang bertanda tangan di bawah ini :
Dalam hal ini bertindak dan atas nama RSU Adella Slawi
(selanjutnya disebut sebagai “PIHAK PERTAMA”) dan
2. Nama :
Alamat :
Dengan ini kedua belah pihak bersepakat untuk mengadakan kerjasama dalam hal pemberian
pelayanan penerjemah bahasa asing (Inggris) di Rumah Sakit Umum Adella Slawi. Menurut
ketentuan –ketentuan sebagaimana tercantum dalam pasal-pasal sebagai berikut :
Pasal 1
MAKSUD DAN TUJUAN
1. PIHAK PERTAMA akan menghubungi PIHAK KEDUA pada saat memerlukan terjemah
Bahasa Asing (Inggris) dari PIHAK KEDUA, dimana PIHAK KEDUA akan menerima maksud
tersebut dengan melaksanakan pelayanan penerjemah Bahasa Asing (Inggris)sesuai dengan
permintaan PIHAK PETAMA dan berdasarkan ketentuan yang telah disepakati oleh kedua
belah pihak;
Pasal 2
TATA CARA PELAKSANAAN
Pasal 3
KERAHASIAAN INFORMASI DAN DATA
Kedua belah pihak selama pelaksanaan perjanjian ii maupun setelah selesai perjanjian
ini wajib senantiasa menjaga kerahasiaan segala macam bentuk informasi dan data
termasuk identitas pasien, data-data Rumah Sakit dan hasil pemberian pelayanan
penerjemah Bahasa Asing (Inggris) sebagaimana ketentuan perundang-undangan yang
terkait dan berlaku.
Pasal 4
JANGKA WAKTU PERJANJIAN
1. Perjanjia ini berlaku jangka waktu 1(satu tahun dan selanjutnya akan berlaku dengan
sendirinya untuk jangka waktu yang sama bilamana tidak ada pemutusan dari kedua belah
pihak.
2. Apabila terjadi [emutusan hubungan kerjasama ini maka tidak serta merta menghapus
kewajiban masing-masing pihak kepada pihak lainnya yang belum terealisasikan.
BAB V
RUANG LINGKUP
Pasal 5
1. Panduan pelayanan kerohanian diberikan bagi umat muslim kepada pasien rawat inap di
Rumah Sakit Umum Adella Slawi.
2. Pelaksana panduan pelayanan kerohanian meliputi unsur pimpinan kepala unit pelayanan
dan staf pelaksana pelayanan.
3. Prinsip
a. Pelayanan kerohanian diberikan bagi umat muslim di Rumah Sakit Umum Adella Slawi.
b. Pelayanan kerohanian dilaksanakan atas permintaan pasien atau keluarga.
4. Kewajiban dan tanggung jawab
a. Proses identifikasi agama dan kepercayaan pasien merupakan tanggung jawab petugas
pendaftaran rawat inap saat pasien mendaftar.
b. Perawat ruangan/ perawat jaga segera merespon apabila ada permintaan pelayanan
kerohanian dari pasien/keluarga.
c. Staf RSU Adella Slawi lainnya dalam hal ini perawat jaga, melaksanakan panduan ini
sesuai tugas dan tanggung jawabnya.
d. Para rohaniawan melaksanakan bimbingan kepada pasien sesuai dengan ketentuan
yang telah disepakati.
BAB VI
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA
Pasal 7
1. PIHAK PERTAMA berhak Menerima Jasa Pelayanan Rohani dari PIHAK KEDUA
2. PIHAK PERTAMA berhak untuk menghentikan Pelayanan Rohani yang sedang diberikan
PIHAK KEDUA apabila pelayanan rohani tidak sesuai dengan batasan.
3. PIHAK PERTAMA wajib menjaga kerahasiaan informasi pasien sesuai dengan peraturan
Rumah Sakit yang berlaku.
4. PIHAK PERTAMA wajib menyediakan “Surat Permintaan Bimbingan Rohani Pasien”
5. PIHAK PERTAMA wajib menanyakan kebutuhan Pelayanan Rohani pasien/keluarga.
6. PIHAK PERTAMA wajib menghubungi PIHAK KEDUA apabila terdapat pasien yang
membutuhkan pelayanan rohani.
Pasal 8
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK KEDUA
BAB VII
SARANA PRASARANA
Pasal 9
1. Yang dimaksud sarana dalam kerjasama ini adalah segala alat dan kelengkapan yang
diadakan Rumah Sakit dan PIHAK KEDUA yang dipergunakan untuk penyelenggaraan
pelayanan kerohanian di Rumah Sakit dalam rangka kerjasama.
2. Yang dimaksud dengan prasarana dalam kerjasama ini meliputi gedung/bangunan beserta
kelengkapannya yang berada di lingkungan Rumah Sakit yang dipergunakan untuk
penyelenggaraan kerjasama ini.
BAB VIII
PEMBIAYAAN
Pasal 10
Biaya yang timbul akibat pelaksanaan perjanjian kerjasama ini menjadi tanggunga jawab Rumah
Sakit Umum Adella Slawi.
BAB IX
JANGKA WAKTU PERJANJIAN
Pasal 11
1. Perjanjian kerjasama ini berlaku selama 1 (satu) tahun terhitung sejak tanggal
ditandatangani oleh kedua belah pihak sampai dengan tanggal 15 November 2019 dan
dapat diperpanjang atas persetujuan kedua belah pihak.
2. Perjanjian kerjasama ini dapat diperpanjang atas persetujuan kedua belah pihak.
3. Apabila salah satu pihak ingin memperpanjang perjanjian kerjasama ini maka pihak tersebut
harus memberitahukan pihak lainnya paling lambat dalam jangka waktu 3 (tiga) bulan
sebelum berakhirnya masa berlaku perjanjian kerjasama ini.
BAB X
PERSELISIHAN
Pasal 12
Perselisihan yang timbul dalam pelaksanaan isi dokumen kerjasama ini akan diselesaikan
secara musyawarah dan mufakat antara Rumah Sakit dan Pihak terkait.
BAB XI
RUMAH SAKIT UMUM ADELLA SLAWI 4
LAIN-LAIN
Pasal 13
1. Hal-hal lain yang belum diatur dalam perjanjian ini akan diatur kemudian oleh kedua belah
pihak secara musyawarah dan mufakat serta kemudian mencantumkan dalam addendum
(perjanjian tambahan) yang merupakan satu kerjasama dan bagian yang tidak terpisahkan
dari perjanjian ini.
2. Naskah kerjasama ini dibuat rangkap 2 (dua) dengan dibubuhi materai yang ditandatangani
oleh kedua belah pihak dengan mempunyai kekuatan hukum yang sama.
Pasal 14
Perjanjian kerjasama ini bersifat mengikat dan dapat berubah apabila ada ketentuan lain yang
terjadi kemudian hari.
Ditandatangani di : Slawi
Pada tanggal : 15 November 2017