Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL DESA SADAR KERUKUNAN

I. Pendahuluan

Indonesia adalah negara yang masyarakatnya memiliki penganut agama yang


beragam, keadaan yang demikian mutlak adanya upaya pemeliharaan dan pembinaan
kerukunan umat beragama, karena pembinaan dan pemeliharaan kerukunan
masyarakat erat kaitannya dengan pembinaan persatuan bangsa. Pemerintah melalui
Peraturan Bersama menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri nomor 9 Tahun 2006
dan nomor 8 Tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Tugas Kepala Daerah/Wakil
Kepala daerah Dalam Pemeliharaan Kerukunan Umat Beragama, Pemberdayaan
Forum Kerukunan Umat Beragama dan Pendirian Rumah Ibadah, memberikan
penjelasan lebih rinci dan jelas tentang usaha tersebut. Salah satu aspek yang diatur
dan berperan besar bagi terciptanya kerukunan adalah Forum Kerukunan Umat
Beragama sebagai salah satu lembaga yang bertanggung jawab atas kerukunan umat
beragama di suatu wilayah. Beberapa peristiwa konflik antarumat beragama yang
terjadi di Indonesia menunjukkan bahwa persoalan pluralitas merupakan masalah
pelik yang harus bisa diatasi. Pluralitas etnis dan agama perlu dipahami sebagai
realitas alamiah. Kehidupan sosial keagamaan yang damai dan harmonis adalah
konsekuensi logis dari penerimaan atas fakta pluralitas itu. Interaksi sosial antarumat
beragama yang inklusif, moderat, dan toleran menjadi sebuah solusi atas persoalan
yang dihadapi masyarakat multikultural.

Kabupaten Gianyar sebagai salah satu wilayah di Bali adalah juga pihak yang
berkewajiban melakukan pemeliharaan dan pembinaan kerukunan umat beragama
warga dan masyarakatnya. Usaha-usaha tersebut terimplementasi, salah satunya
dengan terbentuknya Forum Kerukunan Umat Beragama Kabupaten Gianyar.
Sebagai pihak yang berperan langsung dalam usaha pembinaan kerukunan, FKUB
Gianyar mempunyai program-program, salah satunya adalah Dialog Agama Lintas
Agama yang dalam kegiatannya dilaksanakan dengan bentuk dialog, diskusi dan
pembinaan-pembinaan pada umat beragama lintas agama. Program tersebut
terlaksana rutin tiap tahunnya sebagai bentuk kesungguhan lembaga dalam hal
kepedulian merawat kerukunan antar uamt beragama.

Dalam upaya meningkatkan kesadaran kerukunan antar umat beragama,


selanjutya dipandang perlu diadakan kegiatan pembinaan-pembinaan lebih lanjut
ditingkat desa terkait dengan pedoman hidup rukun dalam masyarakat dengan bentuk
program Desa Sadar Kerukunan. Maksud dibentuknya Desa Sadar Kerukunan adalah
agar masyarakat di desa tersebut mampu memiliki kesadaran bahwasanya kerukunan
adalah kebutuhan dan fondasi dalam pembangunan masyarakat, serta bisa menjadi
contoh praktis akan adanya kehidupan antar umat beragama yang dapat bekerjasama
sebagai sesama warga, rukun, damai, komunikatif dan toleran dalam hidup
bermasyarakat. Pembinaan terhadap desa yang masyarakatnya multi agama dinilai
sangat positif dan tentunya menjadi contoh bagi desa-desa lainnya untuk dilakukan
pembinaan. Pembinaan model FKUB adalah salah satu model pembinaan desa yang
melibatkan pihak pemerintah daerah baik pemerintah Kabupaten Gianyar,
Kementerian Agama, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Gianyar,
Pemerintah Kabupaten/kota, pemerintah di tingkat kecamatan, desa dan masyarakat
desa sendiri sebagai masyarakat desa binaan. Karena arti penting keberadaan desa
binaan sebagai wadah membina kerukunan umat beragama, kami tertarik untuk
melakukan pengkajian lebih jauh tentang Desa Binaan Kerukunan. Untuk ini kami
pilih salah satu desa yang ada yaitu Desa Blahbatuh, Kecamatan Blahbatuh,
Kabupaten Gianyar, Bali.

Pemilihan Desa Blahbatuh sebagai pelaksanaan pembinaan Desa Sadar


Kerukunan dikarenakan di Desa tersebut masyarakatnya multi agama diantaranya
umat Hindu, Budha, Islam, dan Kristen, selain itu hal nyata yang dapat diamati
adalah adanya tempat Ibadah umat Hindu dan juga tempat Ibadah umat Budha yang
berdiri berdampingan. Kondisi ini menunjukkan betapa plural nya kehidupan
beragama di desa tersebut, hal ini juga diperkuat dengan adanya masyarakat
pendatang yang tinggal sementara waktu dengan berbagai kepentingan yang juga dari
unsur agama yang berbeda-beda. Kondisi ini menjadi perhatian bersama untuk
bagaimana kita semua mampu untuk terus menciptakan situasi kondusif aman dan
nyaman hidup Bersama dengan masyarakat multicultural seperti itu, maka
menjadikan desa ini sebagai Desa Sadar Kerukunan dalam bentuk memberikan
pembinaan-pembinaan terkait kerukunan menjadi hal yang penting untuk
dilaksanakan.

II. VISI dan MISI


1. Visi
Adapun Visi dari FKUB Gianyar adalah :
“Terwujudnya Tri Kerukunan Umat Beragama Menuju Gianyar Jagadhita”
2. Misi
Adapun misi FKUB Gianyar adalah sebagai berikut :
a. Mensosialisasikam program FKUB melalui forum-forum atau Lembaga
Umat Beragama
b. Meningkatkan pemberdayaan FKUB dalam pemeliharaan Kerukunan
Umat Beragama
c. Melaksanakan Dialog dan Sarasehan antar Umat Beragama
d. Mengoptimalisasikan peran serta Umat Beragama dalam pemeliharaan
Kerukunan Umat Beragama
e. Meningkatkan kesadaran Umat Beragama tentang pentingnya Kerukunan
dan Keharmonisan Umat Beragama dalam pembangunan menuju
masyarakat Jagadhita
III. Dasar Hukum
Peraturan bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 Tahun
2006/Nomor 8 Tahun 2006, tentang Pedoman Pelaksanaan Tugas Kepala Daerah/
Wakil Kepala Daerah dalam pemeliharaan kerukunan umat beragama, Pemberdayaan
Forum Kerukunan Umat Beragama dan Pendirian Rumah Ibadat

IV. Maksud dan Tujuan


Adapun Proposal yang kami ajukan pada tahun anggaran tahun 2021 adalah bertujuan
untuk mewujudkan:
a. Visi dan Misi FKUB seperti tersebut diatas yaitu mewujudkan Tri
Kerukunan Umat Beragama ( baik intern umat beragama, antar umat
beragama umat beragama maupun dengan pemerintah).
b. Menjadikan Desa Blahbatuh sebagai Percontohan Kesadaran Kerukunan
yang berkwalitas dan berkelanjutan bagi Desa-Desa lain di sekitarnya.

V. Kegiatan yang akan dilaksanakan :


a. Sosialisasi kesiapan pelaksanaan Desa Sadar Kerukunan kepada
stakeholder terkait dan masyarakat lintas agama.
b. Dialog tentang kerukunan yang diikuti oleh 6 ( enam ) unsur umat
beragama di Desa Blahbatuh
c. Monitoring sekaligus pembinaan hasil dialog untuk program kerukunan
berkelanjutan.

VI. Rencana Anggaran:


Rencana Anggaran untuk kegiatan tersebut diatas sebesar Rp. 20.000.000,- ( Dua
Puluh Juta Rupiah) sebagai mana terlampir dalam proposl ini.

VII. Penutup
Demikian proposal ini dibuat, kiranya dapat diterima demi terlaksana kegiatan ini
untuk kebaikan dan kerukunan kita bersama. Atas perhatian dan kerja samanya, kami
sampaikan terima kasih.
FKUB Kabupaten Gianyar
Ketua

Ida Bagus Made Viprajana, S.Kom, M.Pd.H


Rencana Anggaran Biaya
Kegiatan Dialog Umat Beragama Di Desa Blahbatuh
Desa Sadar Kerukunan 2021

No. Uraian Kegiatan Volume Harga Satuan Jumlah Harga


( Rp) (Rp.)
1. Sosialisasi Kesiapan Kegiatan :
1. Konsumsi Team ( 2x ) 5 orang 100.000,- 1.000.000,-
2. Pamflet Sosialisasi 2 buah 250.000,- 500.000,-

2. Dialog Kerukunan :
1. Peserta 50 orang (6 unsur)
2. Panitia 5 orang
3. Snack 55 orang 55 orang 20.000,- 1.100.000,-
3. 4. Nasi Kotak 55 orang 55 orang 50.000,- 2.750.000,-
5. Trasport Peserta 50 orang 50 orang 200.000,- 10.000.000,-
6. Honor Narasumber 3 orang 1.000.000,- 3.000.000,-
7. Moderator 1 orang 750.000,- 750.000,-
8. ATK 60Exemplar- Foto Copy
( Map, Notbook, Bolpoint) 60 Ex 20.000,- 1.200.000,-
9. Spanduk /Back drop 2 buah 250.000,- 500.000,-
10. Dokumentasi/ Publikasi Ls - 1.600.000,-
3
Monitoring Paska Kegiatan :
5 orang 100.000,- 1.000.000,-
1. Konsumsi Team 5 orang ( 2x )
Ls - 200.000,-
2. Angket Testimosial
5 orang 100.000,- 1.000.000,-
3. Monitoring Lanjutan ( 2 x )
4
Operasional : 5 orang 200.000,- 1.000.000,-
1. Transport Panitia 5 orang 200.000,- 1.000.000,-
2. Seragam Panitia 3 mobil 1.000.000,- 3.000.000,-
3. Premium Kendaraan Dinas
( 3 mobil ) Ls Ls 500.000,-
4. Aci-Aci

Total - - 30.000.000,-
Terbilang: Tiga Puluh Juta Rupiah

FKUB Kabupaten Gianyar


Ketua

Ida Bagus Made Viprajan, S.Kom, M.Pd.H


FORUM KERUKUNAN UMAT BERAGAMA (FKUB)
KABUPATEN GIANYAR
Sekretariat : Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gianyar
Jl. Kepundung No.8 Telp (0361) 943042 Gianyar

Gianyar, 21 Juni 2021


Nomor : 09/FKUB-Gr/IV/2021
Lampiran : 1 (satu ) gabung Kepada Yth.:
Perihal : Bantuan Proposal Kepala Kantor Kementerian
Desa Sadar Kerukunan Agama Provinsi Bali
di Tempat

Om Swastyastu,
Memperhatikan SK Sekjen Kementerian Agama RI No. 8 Tahun 2021
tentang teknis Penyaluran bantuan pemerintah antara lain untuk program
Pengadaan Desa Sadar Kerukunan, dan arahan dari Kantor Kementerian
Agama Kabupaten Gianyar, bersama ini kami sampaikan Proposal
Permohonan Bantuan Pelaksanaan Desa Sadar Kerukunan dengan memilih
DESA BLAHBATUH kecamatan Blahbatuh Kabupaten Gianyar sebesar
Rp. 30.000.000,- ( Tiga Puluh Juta Rupiah ) . Sebagaimana terlampir dalam
surat ini.
Demikian Penyampaian kami, dan atas bantuannya kami ucapkan
terima kasih
Om, Santih, Santih, Santih Om.

FKUB Kabupaten Gianyar


Ketua

Ida Bagus Made Viprajana, S.Kom,


M.Pd.H

Tembusan Kepada Yth.


1. Kepala Kantor Kementerian
Agama Kabupaten Gianyar
2. Arsip
FORUM KERUKUNAN UMAT BERAGAMA (FKUB)
KABUPATEN GIANYAR
Sekretariat : Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gianyar
Jl. Kepundung No.8 Telp (0361) 943042 Gianyar

Panitia Pelaksana Dialog


Desa Sadar Kerukunan - Desa Blahbatuh

Ketua : Ida Bagus Made Viprajana, S.Kom,M.Pd.H


Wakil Ketua I : Drs. Kadek Yuda, M.Si
Wakil Ketua II : Romo DR. I Gst. Bagus Kusumawanta Pr

Sekretaris : Drs. Jacob Fenny


Wakil sekretaris : I Wayan Ardana,SH

Gianyar, 21 Juni 2021


FKUB Kabupaten Gianyar
Ketua

Ida Bagus Made Viprajana, S.Kom.M.Pd.H

Anda mungkin juga menyukai