Anda di halaman 1dari 15

01

CREATIVE
CLASSROOM
internetBAIK
2023
CREATIVE
CLASSROOM
Disusun oleh:
Adi Nugroho Setya Atmojo
Adobe Creative Educator
Digital Konten

Digital konten (atau sering juga disebut dengan konten digital) merujuk pada
segala bentuk materi digital yang dibuat dan dipublikasikan secara online.
Konten digital dapat berupa teks, gambar, video, suara, animasi, dan sebagainya,
dan dapat diakses melalui berbagai jenis perangkat seperti komputer, ponsel,
dan tablet.

Konten digital sangat penting dalam era digital saat ini karena banyak orang
mengandalkan internet untuk mencari informasi, hiburan, dan produk atau
jasa. Misalnya, konten digital seperti artikel blog, video tutorial, dan podcast
dapat membantu bisnis atau individu memperluas jangkauan pasar mereka
dan membangun hubungan yang lebih baik dengan audiens mereka. Selain
itu, digital konten juga sangat fleksibel dan mudah diubah dan diperbarui,
sehingga dapat diakses dan digunakan secara lebih efisien. Konten digital
dapat diubah menjadi berbagai bentuk dan ukuran sesuai dengan kebutuhan,
sehingga dapat diakses oleh berbagai macam perangkat dan platform. Namun,
terdapat juga tantangan dalam membuat digital konten yang efektif. Konten
yang baik harus menarik perhatian audiens, memberikan informasi yang
bermanfaat, serta disajikan dalam format yang mudah dimengerti. Selain itu,
konten juga harus dipromosikan dengan baik agar dapat mencapai audiens
yang lebih luas dan terus menarik perhatian mereka.

Secara keseluruhan, digital konten sudah menjadi bagian dalam kehidupan


kita saat ini dan terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi
dan kebutuhan audiens yang semakin luas dan juga kompleks.
Literasi Konten Digital

Pengertian Literasi konten digital mengacu pada kemampuan seseorang


untuk memahami, mengevaluasi, dan menggunakan konten digital dengan
cara yang tepat dan bermanfaat. Ini mencakup kemampuan untuk mencari,
memahami, mengevaluasi, dan menggunakan informasi yang ditemukan
dalam bentuk digital, seperti teks, audio, video, dan gambar.

Kemampuan wajib bagi pegiat konten digital mencakup:

• Kemampuan pencarian informasi: yaitu kemampuan untuk mencari


informasi yang akurat dan relevan dalam lingkungan digital.

• Kemampuan evaluasi: yaitu kemampuan untuk mengevaluasi informasi


yang ditemukan, untuk memastikan keandalan dan kebenaran sumber
informasi tersebut.

• Kemampuan berkolaborasi: yaitu kemampuan untuk bekerja sama dan


berbagi informasi dengan orang lain melalui platform digital.

• Kemampuan kreatif: yaitu kemampuan untuk menghasilkan dan


membagikan konten digital yang bermanfaat dan menarik.

• Kemampuan pemahaman hak cipta: yaitu kemampuan untuk memahami


dan menghargai hak cipta dalam konten digital, serta menjaga privasi dan
keamanan informasi.

Oleh karena itu, penting bagi individu untuk memiliki kemampuan yang tepat
untuk memahami dan mengevaluasi informasi yang mereka temukan, serta
membuat keputusan yang tepat dalam menggunakan konten digital.
Apa itu Konten kreator?

Konten kreator (content creator) adalah seseorang yang membuat konten


digital seperti artikel, video, foto, podcast, atau posting media sosial. Konten
kreator dapat bekerja secara independen atau dipekerjakan oleh perusahaan
atau agensi pemasaran. Mereka menggunakan keterampilan kreatif mereka
untuk membuat konten yang menarik dan berguna bagi audiens mereka.

Sebagai pegiat konten kreator kita dapat memilih untuk berkonsentrasi pada
satu jenis konten atau membuat berbagai jenis konten. Beberapa jenis konten
yang paling umum diproduksi oleh konten kreator termasuk vlog, podcast,
artikel, foto dan video untuk platform media sosial, dan lainnya. Kita harus
memiliki keterampilan kreatif yang kuat dan pengetahuan tentang platform
dan alat yang berbeda untuk membuat konten yang efektif dan menarik.

Agen Pemasaran Digital

Konten kreator memiliki peran yang sangat penting dalam pemasaran digital,
karena konten yang mereka buat membantu mempromosikan merek dan
produk secara online. Konten kreator yang sukses biasanya memiliki audiens
yang besar dan berdedikasi, dan mereka dapat menghasilkan pendapatan
dari iklan atau kerja sama merek yang mereka promosikan di konten mereka.

Kemampuan yang wajib dimiliki:

• Kenali audiens Anda: Salah satu kunci keberhasilan dalam membuat


konten kreatif adalah memahami audiens Anda. Pelajari siapa mereka, apa
yang mereka butuhkan, dan bagaimana cara mereka berinteraksi dengan
konten Anda. Hal ini akan membantu Anda membuat konten yang relevan
dan menarik bagi audiens Anda.

• Amati tren dan tren terbaru: Pelajari tren terbaru di industri Anda dan
cari cara untuk mengintegrasikannya ke dalam konten Anda. Dengan terus
mengamati tren terbaru, Anda dapat menghasilkan konten yang lebih
segar dan lebih menarik bagi audiens Anda.

• Pelajari gaya menulis dan storytelling: Penulisan dan storytelling yang


baik sangat penting dalam konten kreatif. Pelajari gaya menulis yang tepat
dan praktekkan teknik storytelling yang akan membantu Anda menarik
perhatian audiens dan menghasilkan konten yang lebih menarik.

• Pahami elemen visual: Visual yang menarik sangat penting dalam


konten kreatif. Pelajari bagaimana menghasilkan visual yang menarik dan
bagaimana mengintegrasikannya ke dalam konten Anda. Pahami teknik
fotografi, desain grafis, dan video editing untuk membantu menghasilkan
visual yang menarik dan efektif.
TARGET
AUDIENS
internetBAIK
2023
Target audiens

Target audiens adalah kelompok orang yang dituju oleh suatu pesan atau
kampanye pemasaran. Dalam pemasaran, target audiens adalah kelompok
orang yang menjadi fokus kampanye pemasaran suatu produk atau jasa,
dan dianggap sebagai orang-orang yang paling mungkin membeli atau
menggunakan produk atau jasa tersebut.

Definisi target audiens meliputi berbagai faktor seperti usia, jenis kelamin,
pendapatan, status perkawinan, pendidikan, profesi, minat, hobi, lokasi
geografis, dan sebagainya. Dengan menentukan target audiens dengan
cermat, perusahaan dapat mengarahkan sumber daya pemasaran mereka
dengan lebih efektif dan efisien untuk mencapai audiens yang paling cocok
untuk produk atau jasa mereka.

Dalam pemasaran digital, menentukan target audiens sangat penting karena


ini memungkinkan perusahaan untuk menjangkau konsumen potensial
secara efektif dan menyesuaikan pesan pemasaran mereka untuk lebih
cocok dengan preferensi dan kebutuhan audiens yang dituju. Hal ini dapat
membantu meningkatkan efektivitas kampanye pemasaran dan mengurangi
biaya pemasaran yang tidak perlu.

Tips mengenali audiens

• Definisikan target audiens: Pertama, Anda perlu menentukan target


audiens Anda. Siapa yang Anda ingin jangkau dengan konten Anda? Apakah
mereka laki-laki atau perempuan? Berapa usia mereka? Di mana mereka
tinggal? Pertanyaan-pertanyaan ini akan membantu Anda mendefinisikan
target audiens Anda dan memahami siapa mereka.

• Pelajari perilaku mereka: Pelajari perilaku audiens Anda. Bagaimana


mereka menggunakan media sosial? Apa yang mereka cari dalam konten
online? Hal-hal apa yang menarik perhatian mereka? Pelajari juga kapan
mereka biasanya online dan berapa lama waktu yang mereka habiskan
online.

• Tinjau data dan analisis: Tinjau data dan analisis tentang audiens Anda,
seperti data demografi, perilaku online, dan preferensi mereka. Data ini
dapat membantu Anda memahami siapa audiens Anda dan bagaimana
cara terbaik untuk menjangkaunya.

• Gunakan alat analisis: Gunakan alat analisis seperti Google Analytics atau
alat analisis media sosial untuk membantu Anda memahami perilaku dan
preferensi audiens Anda. Anda juga bisa menggunakan alat seperti survei
online untuk mempelajari secara langsung dari audiens Anda apa yang
mereka inginkan dari konten Anda.

• Ikuti tren dan perubahan: Selalu mengikuti tren dan perubahan dalam
perilaku audiens. Misalnya, bagaimana audiens Anda bereaksi terhadap
perkembangan teknologi baru atau tren terbaru dalam industri Anda.
Dengan memahami perubahan ini, Anda dapat menghasilkan konten yang
lebih sesuai dengan kebutuhan dan preferensi audiens Anda.
MENULIS &
STORYTELLING
internetBAIK
2023
Gaya menulis

Gaya menulis merujuk pada cara seseorang menulis, termasuk penggunaan


kata, frasa, kalimat, struktur teks, nada, dan gaya bahasa lainnya. Setiap
penulis memiliki gaya menulis yang unik, yang membedakan karya mereka
dari penulis lain.

Gaya menulis dapat mencakup berbagai hal, termasuk:

• Penggunaan kosakata: Gaya menulis dapat mencakup penggunaan


kosakata yang kaya atau kosakata yang sederhana, serta penggunaan
istilah teknis atau slang.

• Struktur kalimat: Gaya menulis juga dapat mencakup penggunaan kalimat


pendek atau panjang, serta penggunaan variasi kalimat seperti kalimat
majemuk atau kalimat sederhana.

• Nada: Gaya menulis dapat mencakup nada yang serius, santai, humoris,
atau emosional, serta kecenderungan untuk menggunakan gaya bahasa
formal atau informal.

• Struktur teks: Gaya menulis juga dapat mencakup struktur teks seperti
penggunaan paragraf yang singkat atau panjang, serta kecenderungan
untuk menggunakan subjudul atau poin-poin untuk memudahkan
pembaca memahami teks.

Catatan*

Gaya menulis yang baik mempertimbangkan audiens dan tujuan tulisan dan
juga harus memperhatikan audiensnya sehingga teks dapat dipahami dengan
mudah. Tujuan tulisan juga harus dipertimbangkan, misalnya, apakah tulisan
ditulis untuk tujuan menghibur, meyakinkan, atau memberikan informasi.
Dalam menulis, penggunaan gaya menulis yang tepat dapat membantu
membuat teks yang menarik dan mudah dipahami oleh audiens. Oleh karena
itu, penting untuk mempertimbangkan gaya menulis ketika menulis dan
menyesuaikannya sesuai dengan konteks tulisan dan audiens yang dituju.

Storytelling

Storytelling adalah seni atau keterampilan bercerita, baik secara lisan atau
tertulis, yang melibatkan penggunaan narasi atau cerita untuk menyampaikan
pesan atau ide kepada audiens. Dalam storytelling, seorang narator (baik itu
seorang pembicara, penulis, atau bahkan perusahaan) menggunakan berbagai
teknik narasi, seperti plot, karakter, tema, dan konflik, untuk menciptakan
cerita yang menarik dan memikat perhatian audiens.

Tujuan storytelling bisa bermacam-macam, seperti untuk menghibur,


mendidik, memotivasi, atau meyakinkan audiens. Di dalam bisnis, storytelling
dapat digunakan untuk memperkenalkan merek atau produk kepada audiens,
atau untuk membangun hubungan dengan audiens melalui cerita yang terkait
dengan nilai atau misi perusahaan.

Salah satu kekuatan storytelling adalah kemampuannya untuk menggerakkan


emosi dan membawa audiens ke dalam dunia cerita. Sebuah cerita yang kuat
dan berdaya tarik dapat membantu mempertahankan perhatian audiens,
membuat pesan lebih mudah diingat, dan membangun koneksi dengan
audiens.

Dalam era digital, storytelling telah menjadi semakin penting dalam pemasaran
dan branding. Dengan banyaknya konten yang tersedia, storytelling membantu
merek atau perusahaan untuk membedakan diri dan menciptakan hubungan
dengan audiens yang lebih mendalam. Sebagai hasilnya, keterampilan
storytelling menjadi lebih penting dan dianggap sebagai keterampilan penting
yang perlu dimiliki oleh setiap orang dalam berbagai profesi.
Berikut adalah beberapa istilah dalam konten kreatif yang
mungkin berguna untuk dipahami:

• Konten kreatif: konten yang dibuat dengan tujuan untuk menghibur,


memotivasi, atau menginspirasi audiens.

• Branding: pengembangan citra merek melalui berbagai elemen, termasuk


logo, tagline, dan warna merek.

• SEO (Search Engine Optimization): optimasi konten agar mudah


ditemukan oleh mesin pencari seperti Google.

• User-generated content: konten yang dibuat oleh pengguna untuk merek


atau produk tertentu.

• Call-to-action (CTA): tindakan yang diarahkan pada pengguna setelah


mereka membaca konten, misalnya mengklik tombol, membagikan
konten, atau mendaftar newsletter.

• Conversion: perubahan perilaku pengguna setelah membaca atau melihat


konten, misalnya membeli produk, mendaftar layanan, atau mengunjungi
situs web.

• Engagement: interaksi pengguna dengan konten, misalnya like, komentar,


atau berbagi.

• Target audience: kelompok orang yang menjadi target untuk konten


tertentu.

• Influencer: seseorang yang memiliki pengikut besar di media sosial dan


mampu memengaruhi perilaku konsumen.

• Analytics: pengukuran performa konten melalui data, seperti jumlah


pengunjung, bounce rate, atau durasi tinggal di halaman web.

• Viral: konten yang menyebar dengan cepat dan luas di media sosial atau
internet.

• Storytelling: mengemas pesan melalui cerita yang menarik dan relevan


dengan target audiens.

• Platform: media atau kanal yang digunakan untuk membagikan konten,


seperti blog, Instagram, atau YouTube.

• Format: jenis konten, misalnya video, infografis, atau artikel.

• Visual: elemen visual pada konten, misalnya gambar, video, atau grafik.
PROJECT &
ASSIGNMENT
internetBAIK
2023

• Buat folder khusus pada Google Drive beri nama pada


folder (contoh : SMP_Inara Larasati - InternetBAIK 2023).
• Buat sub folder dengan nama RISET (di folder yang
sudah kita buat pada google drive).
• Dokumentasikan / catat pada google sheet document
tentang konten kreator favorit kamu.
• Analisa target audiens konten kreator favorit kamu
• Analisa gaya komunikasi konten kreator favorit kamu.
• Analisa konten visual konten kreator favorit kamu

Anda mungkin juga menyukai