PENGAWASAN PRODUKSI BIBIT AYAM PEDAGING

Nama Pengawas :
Waktu Pelaksanaan :
Lokasi Pengawasan :
Obyek Pengawasan :
Alamat Pembibit :
Nama Responden :
Hari/ Tanggal :
Pengawasan dilakukan terhadap :

A. Penerapan Pembibitan

1 Apakah ada perencanaan produksi bibit?

2 Darimana asal bibit induk ?
3 Bagaimana pengaturan sistem perkawinan bibit induk (parent stock) ?
4 Apakah ada sistem recording performa bibit induk?
5 Apakah sistem pemeliharaan sudah sesuai prosedur operasional ?
6 Apakah bibit induk memiliki Sertifikat kesehatan dan mutu dikeluarkan oleh instansi yang berwenang ?

B. Pemanenan Bibit

1 Bagaimana sistem pemanenan bibit ?

2 Bagaimana kriteria bibit yang sesuai standar ?
3 Apakah bibit dilengkapi dengan Sertifikat kesehatan dan mutu dikeluarkan oleh instansi yang berwenang ?

C. Pemeriksaan fisik bibit ayam broiler hasil produksi

Kesesuaian terhadap SNI 4868-1:2019

No Kriteria Uraian Ket
1 Jenis
2 Rumpun/ Strain
3 Berat DOC
4 Mata
5 Paruh Normal
6 Bulu Kering dan Mengembang
7 Wana
8 Bentuk Tubuh
9 Tidak Dehidrasi
10 Tidak cacat tubuh
11 Perut tidak kembung
12 Pusar dan dubur kering
13 Pusar Tertutup

D. Pengawasan Mutu bibit hasil produksi

1 Apakah dilakukan pengujian kesehatan bibit seperti uji bulu (fluff test) dan uji feses (DOC paper)?
2 Apakah ada pengujian serologis setiap kuri bibit terhadap Salmonella sp dan Mycoplasma sp ?
3
Apakah pengawasan mutu dilakukan dengan melihat kondisi fisik, kondisi bulu serta menimbang bobot kuri bibit sebar tipe pedaging ?
4 Adakah jaminan kematian kuri bibit sebar selama transportasi ?
5 Apakah pengawasan mutu dilakukan oleh dokter hewan atau petugas pengawas bibit?

E. Pengemasan

Bagaimana sistem pengemasan bibit seperti kemasan, ukuran kemasan, kapasitas, frekuensi pemakaian kemasan, dan pelabelan?

F. Pengangkutan Kuri

Bagaimana sistem pengangkutan kuri seperti gerbong kuri, kapasitas muat, lama pengiriman sampai ke konsumen ?

Dibuat oleh
Pengawas Bibit Ternak

Finna Kurniasih, S.Pt

NIP. 19921224 202012 2 003