PROPOSAL
PENELITIAN PEKEMBANGAN
Tim Peneliti :
Suherdiyanto, S.Pd., M.Pd.
Adhitya Prihadi, M.Pd.
HALAMAN SAMPUL
Halaman
HALAMAN SAMPUL ............................................................................................................... i
DAFTAR ISI ..............................................................................................................................ii
RINGKASAN .......................................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ................................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah Penelitian .......................................................................................... 3
C. Tujuan Penelitian ............................................................................................................ 3
D. Manfaat Penelitian .......................................................................................................... 3
E. Luaran dan Target Capaian ............................................................................................. 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................................... 5
A. Teori Pengembangan ...................................................................................................... 5
B. Media pembelajaran E-book ........................................................................................... 6
C. Geografi sosial ................................................................................................................ 7
BAB III METODE PENELITIAN ............................................................................................ 9
A. Jenis, Bentuk dan Desain Penelitian ............................................................................... 9
B. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ............................................................... 11
C. Subjek penelitian........................................................................................................... 12
D. Lokasi penelitian ........................................................................................................... 12
E. Teknik pengumpul data dan instrument penelitian ....................................................... 12
F. Teknik Analisis Data..................................................................................................... 12
BAB IV ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN ........................................... 14
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 15
ii
RINGKASAN
Teknologi pada revolusi industri 4.0 yang sangat pesat sehingga membuat pergeseran
kebiasaan, mengakibatkan perubahan cara berinteraksi dalam kehidupan sehari-hari termasuk
juga dalam interaksi di dunia pendidikan. Menyiapkan lulusan yang berkualitas dan mampu
bersaing secara global, dan menguasai perkembangan teknologi merupakan hal yang penting
untuk semua orang dan penting bagi masa depan suatu negara. Dengan demikian, dukungan
dan peran pendidikan tinggi diharapkan untuk meningkatkan daya saing bangsa Indonesia di
tengah persaingan global pesatnya perkembangan teknologi informasi. IKIP PGRI Pontianak
berusaha untuk mempersiapkan lulusan yang mampu dalam menghadapi perubahan cara
belajar di era revolusi industri 4.0
Kesiapan lulusan program studi pendidikan geografi untuk menghadapi perubahan cara belajar
di era revolusi industry 4.0 perlu di siapkan dengan pengembangan media pembelajaran yang
bisa digunakan pada mata kuliah geografi sosial adalah sebuah eksplorasi konsep geografi
kehidupan manusia dengan menggunakan media pembelajaran berbasis e-book. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui kelayakan media pembelajaran berbasis e-book menurut ahli
materi, media, mengetahui respon mahasiswa serta hasil belajar mahasiswa. Pengembangan
media pembelajaran berbasis e-book menggunakan model Four-D Models (4-D), yang terdiri
dari tahap define, design, develop, dan disseminate. Penggunaan model ini akan menunjukkan
upaya lebih jauh pengembang untuk mendapatkan media pembelajaran berbasis e-book yang
khas dan benar-benar dapat digunakan untuk meningkat kemampuan belajar mahasiswa.
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Era revolusi industri 4.0 menjadi isu yang sangat menggemparkan dewasa ini, dengan
efek dari era revolusi ini di Indonesia dan di seluruh dunia. Teknologi adalah sesuatu
perangkat pendatang yang menjadi alat dan fasilitator untuk memudahkan hidup manusia
(Tian & Martin, 2011). Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi terus membantu
memberikan arti yang lebih spesifik dan eksplisit untuk istilah selama bertahun-tahun
(Belvedere et al., 2013). Mulai ada mesin uap di tempat, yang akan membantu membuat
proses manufaktur lebih efisien (Prasetyo & Trisyanti, 2019). Selangkah berkembang
dengan muncul penemuan listrik pada revolusi industry 2.0, kemudian abad 20 revolusi
berkembang menjadi revolusi industri 3.0 dengan menemukannya komputerisasi dan
hingga peradaban sekarang.
Pendidikan pula merasakan revolusi industri 4.0 dengan mendampingi proses
pembelajaran menggunakan teknologi seperti penerapan media. Pendidikan secara umum
merupakan faktor penting dalam menentukan kualitas hidup suatu negara. Pihak
berwenang sangat memperhatikan masalah ini, seperti halnya sektor pendidikan.
Pendidikan nasional dituntut untuk dikatakan mampu meningkatkan mutu dan efisiensi
pendidikan dalam memenuhi tuntutan sinkronis dalam memanfaatkan perubahan gaya
hidup lokal, nasional, dan global, sehingga pembenahan dapat dilakukan secara teratur,
terarah, dan terarah., seperti tujuan (Depdiknas, 2003) UU No 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional.
Dampak era industri terhadap dunia pendidikan juga dapat dirasakan, dengan
pemanfaatan hampir semua teknologi berdampak besar pada kemudahan proses
pembelajaran. (Rahmad et al., 2018). Teknologi yang digunakan untuk membantu proses
pembelajaran sering disebut sebagai media pendidikan. Media pendidikan pada masa lalu
sangat beragam, antara lain visual, audiovisual, media cetak, media elektronik dan bentuk
pendidikan lainnya. Awalnya media digunakan untuk berkomunikasi selama proses
pembelajaran. Pada masa era digital ini mengakibatkan pengenalan gadget smartphone
dikalangan siswa maupun mahasiswa semakin merambak luas. Penggunaan ini diharuskan
untuk diterapkan pada masa era serba digital bahkan pada masa pandemi covid-19
sekarang ini.
Media yang dijelaskan diatas sangat beragam, yang akan dibahas dalam penelitian ini
adalah penggunaan e-book. Media e-book secara sederhana adalah buku dalam bentuk
elektronik. E-book merupakan salah satu bagian dari media penyampaian materi dalam
membantu mempermudah proses belajar mengajar. Buku digital atau buku elektronik
adalah buku yang terdiri dari teks, gambar, atau keduanya (Mastrianto et al., 2020).
Penggunaan e-book memiliki potensi yang signifikan, pembaca dapat memperluas
perspektif mereka dengan membaca, mempelajari, dan mengkonsumsi secara interaktif
untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Sementara buku tradisional berisi gambar,
teks, dan diagram, e-book dapat mencakup berbagai fitur seperti audio, musik, animasi,
dan video (Schugar et al., 2013). Keharusan menggunakan media salah satunya e-book
harus terfokus pada pengenalan disekolah-sekolah untuk menjawab tantangan perubahan
era industri (Ogata et al., 2015). Lingkungan belajar yang diaktifkan oleh e-book dapat
menghasilkan respon yang positif, tetapi belum divalidasi oleh hasil seperti nilai (Lim &
Hew, 2014), artinya dengan menggunakan e-book dapat respon yang baik dari siswa
walaupun belum dilakukan evaluasi. Materi pembelajaran menggunakan e-book sangat
efektif dan banyak digunakan oleh para guru (Sabtaningrum et al., 2020). Media
pembelajaran menggunakan e-book ini sedikit berbeda dengan buku konvensional biasa,
sehingga dapat memberikan suasana pembelajaran yang efektif terlihat dari respon diatas.
Geografi sosial merupakan bahan ajar yang banyak mengandung fenomena mengenai
persebaran manusia di biosfer dan hubungannya dengan kehidupan sehari-hari, serta
sangat kompleks sehingga siswa sering mengalami miskonsepsi dan masih kesulitan untuk
memahami materi tersebut, sehingga memerlukan gambar animasi dan video sebagai
peralatan, membuat konsep pembelajaran yang lebih mudah dipahami oleh mahasiswa.
Melalui pengembangan media pembelajaran berbasis e-book, mata kuliah ini telah dipilih
menjadi digital dan dapat digunakan dengan menampilkan teks, gambar tanah, animasi
perpindahan tanah, audiovisual dan video yang relevan dengan geografi sosial. Media
pembelajaran berbasis e-book digunakan sebagai alat pendukung pembelajaran yang dapat
diakses menggunakan smartphone (Huang et al., 2012). Media pembelajaran berbasis e-
book sangat tepat saat ini, karena perkuliahan tidak lagi menjadi teacher center, melainkan
student center dengan informasi terkini, terutama di era serba digital dan pandemi covid-
19 saat ini. Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka penulis tertarik untuk
meneliti tentang Pengembangan media pembelajaran mata kuliah geografi sosial berbasis
e-book, penelitian ini sesuai dengan renstra penelitian IKIP-PGRI Pontianak tahun 2021-
2022 yaitu topik unggulan pengembangan media pembelajaran dengan renstra kajian dasar
berbasis bidang studi.
C. Tujuan Penelitian
Berkaitan dengan rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian yang akan
dilakukan, yaitu untuk mengetahui:
1. Kelayakan media pembelajaran mata kuliah geografi sosial berbasis e-book
berdasarkan ahli materi.
2. Kelayakan media pembelajaran mata kuliah geografi sosial berbasis e-book
berdasarkan ahli media.
3. Respon mahasiswa terhadap media pembelajaran mata kuliah geografi sosial berbasis
e-book.
4. Hasil belajar sebelum dan sesudah penggunaan media pembelajaran mata kuliah
geografi sosial berbasis e-book.
D. Manfaat Penelitian
Pentingnya pengembangan media pembelajaran mata kuliah geografi sosial
berbasis e-book antara lain:
1. Bagi dosen, dapat dijadikan sebagai sumber bahan ajar terbaru.
2. Bagi mahasiswa, memberikan kemudahan dalam belajar secara aktif dan inovatif serta
mampu meningkatkan minat belajar mahasiswa.
3. Bagi peneliti lainnya, hasil pengembangan ini dapat dijadikan sebagai bahan rujukan
dalam pengembangan buku ajar selanjutnya, baik untuk mata kuliah yang sama atau
beda
TINJAUAN PUSTAKA
A. Teori Pengembangan
Secara umum, model penelitian perkembangan memiliki beberapa kesamaan. Menurut
(Sugiyono, 2017), langkah-langkah R&D meliputi: desain produk, validasi tata letak,
amandemen desain, pemeriksaan produk, perubahan produk, pemeriksaan penggunaan,
perubahan produk, dan manufaktur massal adalah contoh kemampuan dan masalah.
Model yang sering digunakan dalam penelitian dan pengembangan bahan ajar seperti
modul, LKS, dan buku ajar diantaranya menggunakan model 4D. Model 4D (Define,
Design, Development, and Dissemination) Empat tahapan dalam penelitian dan
pengembangan menggunakan model pengembangan 4D dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Define (Pendefinisian)
Tahap pendefinisian dalam pengembangan e-book dilakukan dengan cara :
a) Analisis awal dan akhir, Analisis awal dan akhir berupaya mengidentifikasi dan
memperjelas permasalahan mendasar yang dihadapi dalam geografi, sehingga
pembelajaran materi dapat ditingkatkan. Observasi dan wawancara adalah dua
faktor yang harus disertakan dalam evaluasi pertama dan terakhir. Setelah
melakukan penelitian lapangan untuk mengetahui kebutuhan mahasiswa dan dosen
di kampus.
b) Analisis materi, hal ini dilakukan dengan menggunakan bahan utama untuk
mempelajari, mengumpulkan dan memilih bahan yang relevan, dan
mengorganisasikan secara sistematis.
c) Merumuskan tujuan, Sebelum merancang bahan ajar, tujuan pembelajaran dan
kemampuan yang harus dipelajari harus dipelajari terlebih dahulu. Hal ini berguna
untuk membatasi peneliti agar tidak menyimpang dari tujuan semula ketika
membuat buku kajian. (Thiagarajan et al., 1974) dalam (Rochmad, 2012).
2. Design (Perancangan)
Pada titik ini, proses pembuatan buku pembelajaran sedang dilakukan sesuai
dengan hasil analisis kurikulum dan materi. Sebelum melanjutkan ke langkah
selanjutnya, rancangan produk buku ajar harus divalidasi. Validasi dilakukan oleh satu
orang, seorang siswa, atau sekelompok orang. Hasil validasi kemudian diperbaiki
sesuai dengan pedoman validator (Thiagarajan et al., 1974) dalam (Rochmad, 2012)
5
3. Develop (Pengembangan)
Tahap pengembangan dicapai dengan bantuan para ahli yang terlibat dalam
validasi tata letak dan siswa yang akan memanfaatkan e-book, temuan penelitian
kemudian digunakan untuk mengubah e-book, agar dapat mengurangi pemborosan
kata dan memenuhi kebutuhan pembaca. (Thiagarajan et al., 1974) dalam (Rochmad,
2012)
4. Disseminate (Penyebarluasan)
Tahap dissemination, Sosialisasi materi pembinaan dilakukan dengan
pemberian contoh kecil kepada mahasiswa dan pengajar. Distribusi berjuang untuk
mendapatkan komentar, terutama pada studi yang dikembangkan. Jika informasi telah
ditanggapi, maka sekarang harus mulai menghitung dan merencanakan agar e-book ini
dapat digunakan oleh lebih banyak orang. (Thiagarajan et al., 1974) dalam (Rochmad,
2012)
B. Media pembelajaran E-book
Buku elektronik (e-book), juga dikenal sebagai pembaca atau perangkat, e-book dalam
bahasa Indonesia adalah bentuk digital dari buku konvensional yang membutuhkan
komputer, ponsel, atau peralatan khusus lainnya untuk membacanya. Dibandingkan dengan
teks kertas, e-book tampaknya memiliki fleksibilitas dan aksesibilitas yang lebih baik,
tetapi juga memiliki daya tarik visual yang kaya akan multimedia dan potensi untuk
mengintegrasikan berbagai materi pendukung (Huang et al., 2012). Awalnya, E-book
diklasifikasikan sebagai e-book digital atau e-book virtual. E-book digital adalah versi
digital dari e-book yang memiliki kumpulan kertas dengan informasi tekstual atau foto.
Istilah ini berkaitan dengan proses mengubah teks dan gambar menjadi fakta virtual dalam
codec seperti teks, pdf, jpeg, lit, dan html.
Komputer dan beberapa ponsel juga dapat digunakan untuk membaca e-book. E-book
ini berupa file dalam berbagai format, salah satunya adalah pdf yang dapat dibaca dengan
program atau tool lainnya. Ada juga yang dalam format HTML, yang bisa diunduh dengan
browsing atau menggunakan browser internet offline. Ada juga format yang dapat
dieksekusi (exe). Mayoritas e-book menggunakan format PDF. Karena lebih mudah
digunakan dan dapat dilindungi dengan kata sandi (keyword), pengguna lain tidak akan
dapat mengubah isi e-book.
Gambar 1. Contoh e-book (Figueiredo et al., 2016)
C. Geografi sosial
Geografi sosial adalah hibrida dari geografi dan penelitian sosial-sosial yang berfokus
pada penggunaan metodologi ekologi, lokal, dan spasial dalam analisis masalah sosial yang
berkembang. Karena ungkapan "orang" tidak berarti antara orang atau badan, geografi
sosial termasuk dalam pemeriksaan geografi manusia. Dalam geografi, "manusia" adalah
frasa yang sama.
Lingkungan terutama merangsang aktivitas kehidupan manusia, dan perbedaan hasil
dapat dianggap sangat tergantung pada tingkat kemampuan manusia dan pengaruh tata
letak wilayah geografis (format lingkungan). Banyak profesional telah mengusulkan
definisi geografi, tetapi komponen yang paling mendasar, yaitu adanya faktor timbal balik
antara tumbuh-tumbuhan dan kondisi manusia, tidak dapat diabaikan. Berikut adalah
beberapa definisi geografi sosial:
1. E, Huntington, Geografi Manusia adalah teknologi yang berhubungan dengan alam dan
banyak hubungan antara kemampuan manusia dan lingkungan fisik.
2. J.H. Bradley, Geografi Manusia adalah cabang ilmu yang mempelajari hubungan antara
bentang alam fisik dan aktivitas manusia.
3. C. Valleaux, Geografi Manusia, lebih khusus lagi, studi yang mempelajari bagaimana
bisnis manusia menyesuaikan diri dengan alam, baik secara pasif maupun aktif,
sepanjang waktu.
Sebagai hasil dari temuan ini, dapat disimpulkan bahwa Geografi Sosial (Geografi
Manusia) adalah kumpulan pengetahuan yang mengajarkan orang tentang lingkungan
mereka.
BAB III
METODE PENELITIAN
9
hal pengembangan e-book. Untuk lebih jelas bias dilihat pada tahapan-tahapan berikut
ini.
a. Tahap Pendefinisian (Define)
Mengetahui permasalahan dasar adalah bagian dari analisis awal yang dilakukan
untuk pengembangan pembelajaran media pembelajaran mata kuliah geografi
sosial berbasis e-book. Menentukan langkah awal dalam pengembangan tahap ini
dimunculkan kejadian dan pilihan penyelesaian sehingga memudahkan untuk
membuat media pembelajaran pada mata kuliah geografi sosial berbasis e-book
yang sesuai untuk dikembangkan.
D. Lokasi penelitian
Penelitian dilaksanakan di Prodi Pendidikan Geografi IKIP PGRI Pontianak yang
beralamat di jalan Ampera No. 88 Pontianak, Kalimantan Barat, Tahun Akademik
2022/2023.
Teknik analisis data yang digunakan untuk menentukan respon siswa adalah sebagai
berikut:
∑x
P= × 100%
∑ xi
Keterangan:
P = Persentase skor jawaban responden
∑ x = Jumlah jawaban tiap responden dari tiap item
∑ xi = Skor total jawaban jika seluruh responden menjawab semua
Hasil perhitungan digunakan sebagai data untuk mendeskripsikan hasil analisis kebutuhan.
Acuan penentuan kriteria hasil penilaian disajikan pada tabel 3.6 sebagai berikut
Uraian anggaran biaya penelitian dana APBL IKIP PGRI Pontinak pada tabel 4.1 dibawah ini.
Tabel 4.1. Anggaran biaya penelitian
No Item Biaya
1. Bahan 200.000
2. Pengumpulan data 4.500.000
3. Analsisis data 1.600.000
4. Pelaporan 1.600.000
Total 9.000.000
Adapun jadwal penelitian yang dilakukan ini dapat dilihat pada Tabel 4.2 di bawah ini:
Bulan Ke-
No Jenis Kegiatan
3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. Pembuatan proposal
2. Tahap pendefinisian
3. Tahap perancangan
4. Tahap pengembangan
5. Tahap penyebarluasan
6. Membuat Laporan
7. Seminar hasil
14
DAFTAR PUSTAKA
2. Riwayat Pendidikan
Pendanaan
No. Tahun Judul Penelitian Jml (Juta
Sumber Rp)
Penerapan Pembelajaran Group
Investigation Dalam Meningkatkan
1
2017 Keterampilan Penulisan desain Penelitian IKIP-PGRI
Mata muliah Seminar Kuliah Geografi Pontianak 5
Sumbangan Pendapatan Masyarakat Nelayan IKIP-PGRI
2 2017 5
Dengan Menggunakan Pukat Gill Net Pontianak
Penerapan Pembelajaran Group Investigation
Dalam Meningkatkan Keterampilan Penulisan IKIP-PGRI
3 2018 5
Desain Pendidikan Geografi IKIP PGRI Pontianak
Pontianak
Upaya Meningkatkan Motivasi Dan Hasil
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Geografi
2018 IKIP-PGRI
4 Melalui Model Pembelajaran Stad (Student 5
Pontianak
Team Achievement Division) Kelas Xi Di
Sma Negeri 1
Pengaruh Model Pembelajaran Take And Give
2018 Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata IKIP-PGRI
5 5
Pelajaran Geografi Di Kelas Xi Sma Karya Pontianak
Parindu Kabupaten Sanggau
Hubungan Penguasaan Konsep Dasar
2019 Geografi Dengan Hasil Belajar Pada IKIP-PGRI
6 5
Mahasiswa Semester Iv Pendidikan Geografi Pontianak
Ikip Pgri Pontianak
Perbandingan Model Project Based Learning
Dan Problem Based Learning Terhadap Hasil
2020 IKIP-PGRI
7 Belajar Siswa Kelas Xi Mata Pelajaran 5
Pontianak
Geografi Di Sma N 4 Sungai Raya Kabupaten
Kubu Raya
Peningkatan Creative Intelegency
2020 (Kecerdasan Kreatif) Siswa Melalui Metode IKIP-PGRI
8 5
Diskusi Kelompok Pada Pembelajaran Pontianak
Geografi
Pendanaan
No. Tahun Judul Penelitian Jml (Juta
Sumber Rp)
Penanaman Pohon Dalam Rangkaian Sumber Dana
1 2017 Peringatan Puncak Hari Lingkungan Lain Dalam -
Hidup Negeri
5. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal Dalam 5 Tahun Terakhir
10. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
Institusi Pemberi
No. Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1
2
Dst
Format Biodata Anggota Peneliti
1. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Adhitya Prihadi, M.Pd
2 Jenis Kelamin Laki-Laki
3 Jabatan Fungsional Lektor
4 NIP/NPP 202 2015 306
5 NIDN 1113029201
6 Tempat dan Tanggal Lahir Pemangkat, 13 Februari 1992
7 E-mail aditlaa929@gmail.com
8 Nomor HP 0852 4519 5594
9 Mata Kuliah yang Diampu 1. Geografi tanah
2. Geomoorfologi Dasar
3. Oceanografi
4. Meteorologi dan Klimatologi
5. Kartografi dasar
6. Biogeografi
dst
2. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-3
Nama Perguruan Tinggi IKIP-PGRI UNS
Pontianak
Bidang Ilmu Pendidikan Pendidikan
Geografi Geografi
Tahun Masuk-Lulus 2010-2014 2015-2017
Judul Skripsi/Tesis/Disertasi Pengaruh Pengaruh
penggunaan penggunaan
pembelajaran pembelajaran
berbasis computer berbasis computer
model simulasi model simulasi
terhadap hasil terhadap hasil
belajar pada materi belajar ditinjau dari
tata surya mata motivasi siswa pada
pelajaran geografi materi tata surya
di kelas X Sekolah dikelas X SMAN 10
Menengah Atas Pontianak tahun
Negeri 10 ajaran 2016/2017
Pontianak
Nama Pembimbing/Promotor Dra. Hj. Titin Dr. Sarwono, M.Pd
Hiswari, M.Si.
Prof. Dr. Sigit
Fitalis Santoso, M.Pd
Mawardi,S.Pd.
M.Pd.
3. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir
Pendanaan
No. Tahun Judul Penelitian
Sumber* Jumlah (Juta Rp)
1 2017 Pengaruh penggunaan pembelajaran Pribadi -
berbasis computer model simulasi
terhadap hasil belajar ditinjau dari
motivasi siswa pada materi tata surya
dikelas X SMAN 10 Pontianak tahun
ajaran 2016/2017
2 2018 Efektifitas Hasil Geografi Sumber Daya LPPM IKIP 4,5
Alam (SDA) Menggunakan Model PGRI
Pembelajaran Kooperatif TipeGroup Pontianak
Investigation (GI), Pada Mahasiswa
Semester IV Pendidikan Geografi IKIP
PGRI Pontianak TA.2017/2018
3 2019 Penerapan Model Pembelajaran Inside LPPM IKIP 4,5
Outside Cirle Terhadap Hasil Belajar PGRI
Siswa Oleh Guru Geografi Sma Negeri 6 Pontianak
Pontianak Timur
4 2020 Penerapan Model Pembelajaran Inside LPPM IKIP 4,5
Cirle Terhadap Hasil Belajar Siswa Oleh PGRI
Guru Geografi Sma Negeri 6 Pontianak Pontianak
Timur
5 2021 Analisis Pembuangan Sampah Rumah LPPM IKIP 9
Tangga Di Bantaran Sungai PGRI
Pontianak
Dst
*tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DRPM, APBL IKIP
PGRI Pontianak maupun dari sumber lainnya.
4. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir
Pendanaan
No. Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat
Sumber* Jumlah (Juta Rp)
1 2018 Penanaman Mangrove di Desa Pasir LPPM IKIP 5
Kabupaten Mempawah Kalimantan Barat PGRI
Tahun 2018 Pontianak
2 2018 Meningkatkan Minat dan Budaya IKIP PGRI 5
Membaca dengan Merintis Rumah Belajar Pontianak
Masyarakat di Gang. H.Hasan Kota
Pontianak
3 2019 Sosialisasi Daur Ulang Sampah Sebagai IKIP PGRI 5
Upaya Peningkatan Kesadaran Pontianak
Lingkungan Pada Masyarakat Bantaran
Sungai Kapuan Sekitar GG. H.Hasan
Kecamatan Pontianak Tenggara
4 2021 Sosialisasi Publikasi Karya Tulis Ilmiah Bagi IKIP PGRI 5
Guru-Guru Mgmp Ips Kabupaten Kubu Raya Pontianak
Dst
*tuliskan sumber pendanaan baik dari skema pengabdian kepada masyarakat
DRPM, APBL IKIP PGRI Pontianak maupun dari sumber lainnya.
5. Publikasi Artikel dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir
Volume/
No. Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal
Nomor/Tahun
1 Pengaruh penggunaan pembelajaran berbasis Jurnal GeoEco 3/2/2017
computer model simulasi terhadap hasil belajar
ditinjau dari motivasi siswa pada materi tata surya
dikelas X SMAN 10 Pontianak tahun ajaran
2016/2017
2 Hubungan Hasil Belajar Geografi Sumber Daya Jurnal Swarnabhumi 4/1/2019
Alam Menggunakan Model Pembelajaran
Kooperatif Tipe Group Investigation (Gi)Pada
Mahasiswa Semester Vi Pendidikan Geografi Ikip
Pgri Pontianak Ta.2017/2018
3 Penerapan Model Pembelajaran Inside Cirle Jurnal PIPSI (Jurnal 1/9/2020
Terhadap Hasil Belajar Siswa Oleh Guru Pendidikan Ilmu
Geografi Sma Negeri 6 Pontianak Timur Pengetahuan Sosial
Indonesia)
4 Pengaruh Jenis Kelamin pada Penerapan Model Jurnal PIPSI (Jurnal 1/3/2021
Outdoor Learning Terhadap Motivasi Mahasiswa Pendidikan Ilmu
Geografi IKIP PGRI Pontianak Pengetahuan Sosial
Indonesia)
5 Analisis Pembuangan Sampah Rumah Tangga Di Jurnal PIPSI (Jurnal 1/9/2021
Bantaran Sungai Pendidikan Ilmu
Pengetahuan Sosial
Indonesia)
6 Sosialisasi Publikasi Karya Tulis Ilmiah Bagi Prosiding Seminar 1/2/2022
Guru-Guru Mgmp Ips Kabupaten Kubu Raya Nasional Penelitian
Dan Pengabdian
Kepada Masyarakat
(SNPP)
Dst
10. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
Institusi Pemberi
No. Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1
2
3
Dst